wedebola 879Jutaan kata 483096Orang-orang telah membaca serialisasi
《angka jitu 4d sgp hari ini》
Kepala HAM PBB kecam tindakan keji Israel di Jalur Gaza******Jenewa (ANTARA) - Komisaris Tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk Hak Asasi Manusia (HAM) Volker Turk mengecam tindakan Israel di Jalur Gaza sudah sampai pada taraf yang keterlaluan.
Dalam wawancara singkat dengan televisi Austria ORF pada Senin pagi waktu setempat, Turk juga mengatakan situasi di Jalur Gaza "amat mengerikan".
"Saya tidak bisa berkata-kata lagi," ucap Turk terkait kondisi masyarakat sipil Palestina di Gaza saat ini.
Apalagi, ucapnya, PBB kini justru menjadi pion dalam konflik yang terjadi.
Komisioner PBB tersebut turut mengkritisi negara-negara barat yang menangguhkan pendanaan bagi badan PBB untuk pengungsi Palestina UNRWA, yang ia sebut amat tidak tergantikan bagi rakyat Palestina di Gaza.
Ia juga merasa "khawatir dan kecewa" terhadap keputusan Israel melanjutkan serangannya melawan Hamas ke Kota Rafah di Jalur Gaza selatan.
Sekitar 1,4 juta rakyat Palestina kini mengungsi dari serbuan Israel di kota yang berbatasan dengan Mesir tersebut tanpa makanan maupun bantuan kemanusiaan yang cukup, kata Turk.
Ia menyebut, saat ini sudah lebih dari 27 ribu rakyat Palestina, yang dua per tiga di antaranya adalah wanita dan anak-anak, terbunuh.
Sementara itu, lebih dari 60 ribu lainnya terluka akibat perang dengan Israel, kata Komisioner PBB itu.
Kehancuran besar rumah-rumah, ladang pertanian, dan blokade bantuan kemanusiaan yang terjadi di Gaza menunjukkan adanya hukuman kolektif kepada rakyat Palestina, ucapnya.
Padahal, kata Turk, hal tersebut merupakan pelanggaran hukum kemanusiaan internasional, terlebih dengan adanya bukti yang jelas bahwa Israel telah melakukan kejahatan perang.
Sumber: Anadolu
Baca juga: Malaysia kutuk keras serangan besar-besaran Israel di Rafah
Baca juga: Inggris prihatin dengan rencana serangan darat Israel ke Rafah
Baca juga: UNRWA sebut serangan militer di Rafah adalah "sebuah resep bencana"
Penerjemah: Nabil Ihsan
Editor: Azis Kurmala
Copyright © ANTARA 2024
Kepala HAM PBB kecam tindakan keji Israel di Jalur Gaza******Jenewa (ANTARA) - Komisaris Tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk Hak Asasi Manusia (HAM) Volker Turk mengecam tindakan Israel di Jalur Gaza sudah sampai pada taraf yang keterlaluan.
Dalam wawancara singkat dengan televisi Austria ORF pada Senin pagi waktu setempat, Turk juga mengatakan situasi di Jalur Gaza "amat mengerikan".
"Saya tidak bisa berkata-kata lagi," ucap Turk terkait kondisi masyarakat sipil Palestina di Gaza saat ini.
Apalagi, ucapnya, PBB kini justru menjadi pion dalam konflik yang terjadi.
Komisioner PBB tersebut turut mengkritisi negara-negara barat yang menangguhkan pendanaan bagi badan PBB untuk pengungsi Palestina UNRWA, yang ia sebut amat tidak tergantikan bagi rakyat Palestina di Gaza.
Ia juga merasa "khawatir dan kecewa" terhadap keputusan Israel melanjutkan serangannya melawan Hamas ke Kota Rafah di Jalur Gaza selatan.
Sekitar 1,4 juta rakyat Palestina kini mengungsi dari serbuan Israel di kota yang berbatasan dengan Mesir tersebut tanpa makanan maupun bantuan kemanusiaan yang cukup, kata Turk.
Ia menyebut, saat ini sudah lebih dari 27 ribu rakyat Palestina, yang dua per tiga di antaranya adalah wanita dan anak-anak, terbunuh.
Sementara itu, lebih dari 60 ribu lainnya terluka akibat perang dengan Israel, kata Komisioner PBB itu.
Kehancuran besar rumah-rumah, ladang pertanian, dan blokade bantuan kemanusiaan yang terjadi di Gaza menunjukkan adanya hukuman kolektif kepada rakyat Palestina, ucapnya.
Padahal, kata Turk, hal tersebut merupakan pelanggaran hukum kemanusiaan internasional, terlebih dengan adanya bukti yang jelas bahwa Israel telah melakukan kejahatan perang.
Sumber: Anadolu
Baca juga: Malaysia kutuk keras serangan besar-besaran Israel di Rafah
Baca juga: Inggris prihatin dengan rencana serangan darat Israel ke Rafah
Baca juga: UNRWA sebut serangan militer di Rafah adalah "sebuah resep bencana"
Penerjemah: Nabil Ihsan
Editor: Azis Kurmala
Copyright © ANTARA 2024
Seoul beri Rp11,7 juta bagi ibu yang melahirkan genjot angka kelahiran******Seoul (ANTARA) - Pemerintah Kota Seoul, Korea Selatan akan memberikan subsidi perawatan pasca-persalinan sebesar 1 juta won (Rp11,7 juta) untuk semua ibu yang melahirkan di kota tersebut pada tahun 2024 ini.
Secara keseluruhan, Pemerintah Kota Seoul menyiapkan 1,8 triliun won (Rp21 triliun) di 2024 untuk membantu penduduknya secara finansial dan membesarkan anak-anak.
Pejabat Kota Seoul pada Selasa seperti yang dilaporkan Yonhap, menyampaikan bahwa program subsidi tersebut merupakan bagian dari proyek “dorongan kelahiran” yang bertujuan memerangi rendahnya tingkat kesuburan total di negara tersebut.
Tingkat kesuburan yang dimaksud merupakan jumlah rata-rata anak yang dilahirkan seorang perempuan seumur hidupnya yang saat ini turun ke titik terendah baru yakni 0,78 pada tahun 2022. Khusus di Seoul, tingkat kesuburan total hanya mencapai 0,59 dan memegang posisi terendah di Korea Selatan.
Guna meningkatkan angka kelahiran, pemerintah Seoul bahkan telah menghapus persyaratan tinggal minimum enam bulan untuk program subsidi. Sehingga semua penduduk perempuan yang melahirkan memenuhi syarat untuk mendapatkan tunjangan sebesar 1 juta won.
Subsidi akan diberikan per kelahiran bayi dalam bentuk voucher yang bisa digunakan untuk membantu membiayai biaya pengelolaan kesehatan ibu dan bayi, termasuk perawatan medis dan pemulihan pasca melahirkan.
Penerima subsidi diharuskan untuk mendaftarkan kelahiran bayi mereka di kota tersebut. Permohonannya bisa diakses melalui situs web program www.seoulmomcare.com dan di pusat komunitas lingkungan.
Tak hanya itu, Pemerintah Kota Seoul akan memperluas program penyewaan ruang publik sebagai ruang pernikahan dan program subsidi bagi mereka yang menjalani perawatan infertilitas atau pembekuan sel telur wanita untuk melahirkan di masa depan.
Subsidi penitipan anak bulanan juga akan ditingkatkan dari 700.000 won (Rp8,2 juta) menjadi 1 juta won (Rp11,7 juta) untuk orang tua yang memiliki bayi berusia di bawah satu tahun. Sedangkan bagi orang tua yang memiliki bayi berusia satu tahun akan mendapat subsidi sebesar 500.000 won (Rp5,84 juta) dari sebelumnya 350.000 won (Rp4 juta).
Sumber : YONHAP-OANA
Baca juga: Tingkat kelahiran di Korea Selatan terus turun
Baca juga: Populasi Korea Selatan diprediksi turun tajam dalam 50 tahun mendatang
Baca juga: Angka kelahiran terus menurun, banyak SD di Korsel terancam tutup
Penerjemah: Kuntum Khaira Riswan
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2024
Label:slot judi slot、slot gacor maxwin、pinjaman bri syariah online
Terkait:slot 138 apk、slot terbaru gampang menang、superheboh88、bayar shopee kredivo、tuanslot、maxwin slot online、situs66、cara menggunakan sisa limit kredivo、jawara79、formula prediksi togel jitu
bab terbaru:black slot888(2024-06-29)
Perbarui waktu:2024-06-29
《angka jitu 4d sgp hari ini》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,cara kredit barangHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《angka jitu 4d sgp hari ini》bab terbaru。