akulaku limit kredit 765Jutaan kata 360288Orang-orang telah membaca serialisasi
《bunga paylater lazada》
Semen Padang siapkan strategi khusus hadapi PSBS Biak di final Liga 2******Biak (ANTARA) - Skuad Kabau Sirah, Semen Padang FC, menyiapkan strategi khusus untuk menghadapi tuan rumah PSBS Biak pada laga leg pertama babak final Liga 2 Indonesia di Stadion Cenderawasih Biak, Selasa (5/3).
"Kami baru tiba di Biak Senin siang pukul 13.00 WIT tetapi sudah siap meladeni permainan tuan rumah PSBS Biak," ujar Pelatih Semen Padang Delfri Adri dalam keterangan pers di Biak, Senin sore.
Ia mengatakan, tim kepelatihan Semen Padang datang ke Biak ingin meraih poin di kandang lawan.
Diakuinya, Semen Padang sudah mempelajari taktik dan strategi permainan tim tuan rumah melalui tayangan video.
"Meskipun Semen Padang sudah lolos ke Liga 1 tetapi di partai final Liga 2 Indonesia ingin menampilkan permainan terbaik ketika bertemu PSBS Biak," kata Delfri didampingi pemain Semen Padang Resna.
Menurut dia, babak final adalah partai puncak sehingga kedua tim pasti menyiapkan strategi permainan terbaik agar mampu memperoleh poin penuh.
"Kami datang ke Biak dengan membawa 21 pemain yang semuanya siap bertanding dengan motivasi meraih poin," kata Delfri Adri.
Sebelumnya, Pelatih PSBS Biak Regi Aditya mengatakan anak asuhnya ingin menampilkan permainan terbaik di laga leg pertama final, terlebih mereka bertindak sebagai tuan rumah.
"Semua pemain, pelatih, dan ofisial PSBS Biak bertekad meraih poin penuh di kandang saat melawan Semen Padang," ujar Regi.
Hal senada disampaikan kapten PSBS Biak Ruben Sanadi yang menyebut semua pemain ingin meraih kemenangan di laga leg pertama final tersebut.
"Untuk partai final melawan Semen Padang semua pemain sudah bertekad bermain terbaik merebut poin di kandang sendiri," katanya.
Pertandingan leg pertama babak final Liga 2 Indonesia antara PSBS Biak menghadapi Semen Padang dijadwalkan berlangsung di Stadion Cenderawasih Biak,Selasa (5/3) pukul 14.30 WIT atau pukul 12.30 WIB.
Baca juga: Mandenas: PSBS Biak butuh Rp50 miliar untuk kompetisi Liga 1 Indonesia
Baca juga: Semen Padang siap perkuat skuad untuk mengarungi Liga 1
Pewarta: Muhsidin
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024
Pantai Gading menyulap tragedi menjadi "happy ending"******Jakarta (ANTARA) - Optimisme dan daya juang tinggi yang membungkus keterampilan dan kekompakan akhirnya mengantarkan Pantai Gading membalikkan hal yang tak mungkin menjadi mungkin, dengan menjuarai Piala Afrika 2023 setelah Senin dini hari tadi menaklukkan tim tertangguh dalam turnamen ini, Nigeria, di babak final.
Bagaimana tidak bisa disebut dongeng jika melihat awal perjalanan Si Gajah yang di ambang terlempar dari kompetisi, malah berakhir manis dengan trofi juara.
Mereka dibantai 0-4 oleh Guinea Ekuatorial dalam fase grup, empat hari setelah ditelan Nigeria 0-1dalam fase yang sama.
Seluruh negeri di Afrika bagian barat itu, yang merupakan kawasan asal sebagian besar bintang-bintang sepak bola benua hitam, merasakan keterpurukan yang amat sangat. Mereka di ujung tanduk, apakah bisa lolos ke fase gugur?
Beruntung, Mozambik dengan ajaib memaksa Ghana seri 2-2 sehingga tiket terakhir babak 16 besar dari status peringkat ketiga terbaik, gagal diraih Ghana, dan sebaliknya menjadi milik tuan rumah Pantai Gading.
Tetapi sejak itu pula permainan dan juga keberuntungan Si Gajah berubah total. Mentalitas dan semangat bertarung pun berubah drastis, hingga mengantarkan mereka mengangkat trofi kontinental ketiganya setelah Piala Afrika 1992 dan Piala Afrika 2015.
Baca juga: Pantai Gading dipastikan hadapi Nigeria di final Piala Afrika 2023
Mentalitas itu muncul setelah pelatih sementara Emerse Fae menyuntikkan semangat dan rasa percaya diri tinggi kepada Serge Aurier cs.
Fae ditunjuk menggantikan pelatih asal Prancis, Jean-Louis Gasset, tak lama setelah Pantai Gading dianiaya Guinea Ekuatorial dalam pertandingan terakhir fase grup turnamen edisi tertunda pandemi Covid-19 itu.
Terkenal berdisiplin tinggi selama menjadi pemain, Fae berulang kali menyatakan tugas utamanya adalah meyakinkan pemain-pemain Pantai Gading yang rata-rata hebat, bahwa dengan bakat dan keterampilan yang mereka miliki seharusnya Pantai Gading melangkah jauh dalam turnamen ini.
Rasa percaya diri dan optimisme yang ditanamkan oleh Fae itu membekas pada anggota skuad Tim Gajah.
Mereka pun berubah kompak yang membuat keterampilan mereka kian bersinar dan mematikan, untuk menyingkirkan juara bertahan Senegal pada 16 besar, Mali dalam perempat final, Kongo pada babak semifinal, dan akhirnya menuntaskan balas kepada Nigeria dalam partai puncak.
Baca juga: Pelatih Nigeria: Kami pantas berada di final Piala Afrika
Baca juga: Final Piala Afrika: Pantai Gading juara usai kalahkan Nigeria 2-1
Selanjutnya: Faktor Sebastien Haller1234Tampilkan Semua
Copyright © ANTARA 2024
Label:pencetjudi、jam gacor 2023、bunga dari kredivo
Terkait:jika tidak membayar tagihan kredivo、slot deposit 5000 bet 200、pusat betting 365、gacor slot 123、totoagung、jeniuspk、erek erek berlian、tektok4d slot、pinjaman legal、bataravip
bab terbaru:erek erek 3 d(2024-06-12)
Perbarui waktu:2024-06-12
《bunga paylater lazada》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,mpogqcorHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《bunga paylater lazada》bab terbaru。