petunjuk:Harap ingat alamat situs terbaru situs ini:kk996.com!Menanggapi seruan tindakan nasional untuk membersihkan Internet, situs ini telah membersihkan semua novel pornografi, sehingga banyak buku menjadi bingung,Jika Anda membuka link tersebut dan ternyata itu bukan buku yang ingin Anda baca, silakan klik ikon pencarian di atas untuk mencari buku tersebut lagi,Terima kasih atas kunjungan anda!

erek gunting

cara kredit barang di tokopedia 583Jutaan kata 414046Orang-orang telah membaca serialisasi

《erek gunting》

DKI sepekan, Banjir kepung Jakarta sampai kasus DBD meningkat******

DKI sepekan, Banjir kepung Jakarta sampai kasus DBD meningkat
Warga berjalan melintasi banjir di kawasan Kelapa Hybrida Timur, Pegangsaan Dua, Jakarta Utara, Kamis (29/2/2024). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww/aa.
Jakarta (ANTARA) - Sejumlah pemberitaan di DKI Jakarta dalam sepekan mulai Senin (26/2) sampai Sabtu (2/3) menjadi sorotan warga mulai dari Jakarta kembali dikepung banjir hingga peningkatan kasus demam berdarah dengue (DBD) pada bulan Februari 2024.

Berikut lima pemberitaan DKI Jakarta selama sepekan yang masih dapat dinikmati para pembaca untuk mengawali pagi di akhir pekan ini.

1. Sebanyak 34 ruas jalan di Jakarta terendam banjir pada Kamis pagi

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengungkapkan bahwa
34 ruas jalan di wilayah Jakarta terendam banjir pada Kamis pagi pukul 10.00 atau mengalami peningkatan jumlah dibanding pukul 06.40 dan 09.00 WIB.

"BPBD mencatat saat ini terdapat 34 ruas jalan tergenang yang ada di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji kepada wartawan di Jakarta, Kamis.

Baca berita selengkapnya di sini


2. Pemprov DKI bangun empat JPO di Jakarta bernuansa moderen pada 2024

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membangun empat Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) dengan konsep bernuansa moderen pada 2024 untuk mewujudkan visi Jakarta menuju kota global.

"Alasannya pembangunan JPO dengan konsep moderen ini tidak hanya memperhatikan estetika dan fungsionalitas, tetapi juga keberlanjutan untuk berkontribusi mewujudkan visi Jakarta menuju kota global," kata Kepala Pusat Data dan Informasi Dinas Bina Marga DKI Jakarta Wiwik Wahyuni saat dihubungi di Jakarta, Senin.

Selengkapnya ada di sini


3. Jelang Ramadhan, warga DKI diminta tak panik karena stok pangan aman

Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menjamin ketersediaan bahan pangan untuk masyarakat menjelang datangnya Ramadhan dan meminta masyarakat tidak perlu melakukan pembelian secara panik (panic buying).

"Kami memastikan, stok pangan di Jakarta menjelang Ramadhan pada kondisi yang aman," kata Heru saat meninjau bazar murah di Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis,

Baca berita selanjutnya di sini


4. PUPR lanjutkan normalisasi Ciliwung untuk tangani banjir Jakarta

Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Ciliwung-Cisadane, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melanjutkan normalisasi Ciliwung untuk menangani banjir di Jakarta.

"Kita harapkan bisa 500 meter, kalau misalkan lebih juga bagus," kata Kepala BBWS Ciliwung Cisadane Bambang Heri Mulyono saat ditemui di Rumah Pompa Sentiong di Ancol, Jakarta Utara, Kamis.

Berita selengkapnya dapat dibaca di sini


5. Jaksel akui kasus DBD naik 100 persen lebih pada Februari 2024

Pemerintah Kota Jakarta Selatan (Pemkot Jaksel) mengakui, kasus demam berdarah dengue (DBD) selama Februari tahun ini di daerah itu naik hingga 100 persen lebih dibandingkan bulan sebelumnya.

"Berdasarkan data ada 149 kasus DBD sepanjang Februari," kata Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Selatan (Sudinkes Jaksel) Yudi Dimyati di Jakarta, Sabtu.

Selengkapnya dapat dibaca di sini
 

Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024

Menjaga APBN yang berdaulat dan tangguh meredam guncangan******

Menjaga APBN yang berdaulat dan tangguh meredam guncangan
Ilustrasi. Ist
Kini, Pemerintah saat ini juga perlu mempersiapkan APBN untuk tahun depan, yang praktiknya bakal dijalankan oleh pemerintahan selanjutnya.
Jakarta (ANTARA) - Berlangsungnya ketahanan suatu negara salah satunya ditentukan oleh kebijakan fiskal. Anggaran negara yang sehat dengan pengelolaan yang bijaksana menjadi penentu kemampuan suatu negara dalam mempertahankan kedaulatannya.

Tak terkecuali Indonesia. Republik ini perlu memastikan pengelolaan instrumen fiskal, dalam hal ini Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), dikelola secara akuntabel agar keberlangsungan negara dapat terjaga dengan baik.

Kesadaran itu telah diungkapkan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Beberapa waktu lalu, saat Rapat Kerja Kementerian Perdagangan, Februari lalu, dia menegaskan APBN harus dikelola secara akuntabel. Pasalnya, APBN merupakan instrumen yang menjadi penyokong negara dalam menghadapi gejolak ekonomi sekaligus untuk mencapai tujuan negara.

APBN mulanya merupakan warisan kolonial yang disusun berdasarkan Indische Comptablitetiswet(ICW), yang kemudian dipatenkan melalui Pasal 23 Ayat 1 Undang-Undang Dasar 1945 setelah Indonesia merdeka. Penyusunan APBN dilakukan oleh perhitungan anggaran oleh Pemerintah lalu diajukan kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), praktik yang masih berlaku hingga sekarang.

Namun, dalam jejak historis, penyusunan APBN mengalami berbagai dinamika. Fiskal negara pada era Soekarno kerap mengalami defisit karena pengeluaran besar-besaran untuk bidang militer demi mempertahankan kemerdekaan, yang berlanjut terciptanya inflasi tinggi usai Pemerintah memutuskan mencetak uang untuk membiayai pengeluaran.

Tak kunjung membaik, Soekarno membubarkan DPR pada akhir 1950-an usai APBN yang diajukannya ditolak. Dia juga mengeluarkan Perppu Nomor 6 Tahun 1960 untuk menetapkan APBN dan memecah posisi Menteri Keuangan menjadi beberapa jabatan menteri.

APBN kemudian bergerak pada arah baru di bawah pengelolaan Menteri Keuangan Ali Wardhana pada era Orde Baru. Kebijakan fiskal dirancang untuk berimbang antara penerimaan dan pengeluaran. Susunan Kementerian Keuangan pada era itu, atau disebut sebagai Departemen Keuangan, terus mengalami perubahan.

Inflasi berhasil ditekan, namun utang makin membengkak karena penerimaan negara kebanyakan bersumber dari utang luar negeri.

Instrumen fiskal negara akhirnya mengalami perubahan fundamental pascakrisis ekonomi 1997-1998 dan jatuhnya rezim Orde Baru. Format APBN disusun berdasarkan standar internasional Government Finance Statistic (GFS), di mana pinjaman bukan diklasifikasikan sebagai penerimaan negara melainkan sumber pembiayaan.

Pada masa itu juga lahir paket undang-undang pengelolaan keuangan negara yang menggantikan ICW warisan Belanda, di antaranya UU Nomor 17 Tahun 2023 tentang Keuangan Negara, UU Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara, dan UU Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara.
 

APBN pada masa Jokowi

APBN pada masa pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) juga tak luput mengalami banyak gejolak. Salah satunya pandemi COVID-19 yang masuk ke Indonesia pada awal 2020 lalu yang menjadi hantaman keras bagi keuangan negara.

Pada periode krisis itu, APBN perlu hadir untuk memberikan perlindungan kesehatan serta kebutuhan hidup rakyat.

Di bawah kendali Sri Mulyani, anggaran negara menyediakan alokasi khusus untuk COVID-19 yang mulanya sebesar Rp52,4 triliun pada 2020, kemudian meningkat 81,3 persen menjadi Rp188 triliun pada tahun berikutnya. Anggaran COVID-19 baru ditekan pada 2022 setelah kondisi mulai pulih dan dihilangkan pada 2023.

Sementara itu, anggaran perlindungan sosial (perlinsos) yang digunakan untuk memberikan insentif dan subsidi naik signifikan pada masa pandemi. Pada 2019, anggaran perlinsos digelontorkan sebesar Rp308,4 triliun. Lalu, naik 61,5 persen pada 2020 menjadi Rp498 triliun. Anggaran perlinsos pada tahun berikutnya terus bertahan di atas Rp400 triliun, hingga terakhir pemerintah menganggarkan sebesar Rp496,8 triliun pada APBN 2024.

Selain pandemi, perekonomian juga dihadapkan dengan berbagai guncangan lainnya, seperti konflik geopolitik yang berdampak pada pasokan dan harga energi-pangan, perubahan iklim, serta kebijakan moneter global.

Berbagai krisis yang muncul membuat banyak negara mengalami perlambatan ekonomi, tak terkecuali Indonesia yang pertumbuhan ekonominya pernah terjerembap hingga minus 2,07 persen (year-on-year/yoy) pada 2020.

Untuk memulihkan perekonomian, Pemerintah menyusun berbagai reformasi ekonomi, misalnya, memberikan stimulus APBN untuk meningkatkan daya beli masyarakat. APBN sebagai instrumen fiskal juga bekerja sama dengan kebijakan moneter Bank Indonesia (BI) untuk mengendalikan inflasi agar kinerja konsumsi rumah tangga dapat terjaga.

Fiskal negara juga diperankan sebagai katalisator transformasi ekonomi, terutama mengenai pembangunan infrastruktur dan sumber daya manusia (SDM). Pembangunan infrastruktur ditujukan untuk menyokong pergerakan ekonomi yang diharapkan dapat mencapai pemerataan. Sementara pembangunan SDM diwujudkan melalui pendidikan, kesehatan, dan perlinsos.

Di samping itu, untuk makin memperkuat fundamental perekonomian nasional, pemerintahan Jokowi berupaya melakukan reformasi struktural yang diwujudkan dengan kelahiran sejumlah UU di bidang fiskal, di antaranya UU Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan, UU Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, serta UU Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK).

Dengan berbagai respons fiskal terhadap gejolak ekonomi itu, Indonesia mampu menjaga pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen, tepatnya 5,05 persen pada 2023, di tengah melemahnya perekonomian global. Dengan pencapaian itu pun, defisit fiskal tetap terjaga, di mana APBN mencetak defisit 1,65 persen pada tahun yang sama.

Sri Mulyani, dalam pertemuannya dengan Menteri Keuangan Australia Jim Chalmers, berbangga mengatakan APBN mampu menjaga perekonomian sekaligus melanjutkan agenda pembangunan Indonesia tanpa harus mengorbankan kesehatan dan kredibilitasnya.


APBN transisi

APBN kini sedang diuji di tengah fase transisi pemerintahan. Terakhir kali Indonesia mengalami transisi pemerintahan hampir 10 tahun silam.

Kala itu, digunakan APBN Perubahan untuk menyikapi pergantian pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono ke Jokowi. Pemerintahan SBY hanya mencantumkan anggaran untuk fungsi-fungsi dasar pemerintahan (baseline) saat menyusun APBN 2015. Hal itu dilakukan guna memberikan ruang fiskal untuk pemerintahan berikutnya, yang kemudian disempurnakan oleh Jokowi dengan program-program yang ia janjikan.

Kini, Pemerintah juga perlu mempersiapkan APBN untuk tahun depan, yang praktiknya bakal dijalankan oleh pemerintahan selanjutnya.

Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Esther Sri Astuti, saat dihubungi ANTARA mengingatkan bahwa APBN pada masa transisi harus dilakukan pemantauan dan evaluasi. Dari sisi penerimaan negara, misalnya, penerimaan negara bukan pajak (PNBP) perlu terus dioptimalkan agar penerimaan tak bergantung dengan pajak dan cukai.

Sementara dari sisi pengeluaran, ia menggarisbawahi pentingnya alokasi anggaran yang ditujukan pada program-program prioritas produktif serta memiliki efek berganda (multiplier effect) lebih besar.

Terlebih ke depan, perekonomian diperkirakan masih sarat tantangan. Oleh karena itu, APBN harus disiapkan agar dapat tangguh menahan guncangan perekonomian sehingga dapat hadir untuk melindungi rakyat.



 

Editor: Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2024

Menjaga APBN yang berdaulat dan tangguh meredam guncangan******

Menjaga APBN yang berdaulat dan tangguh meredam guncangan
Ilustrasi. Ist
Kini, Pemerintah saat ini juga perlu mempersiapkan APBN untuk tahun depan, yang praktiknya bakal dijalankan oleh pemerintahan selanjutnya.
Jakarta (ANTARA) - Berlangsungnya ketahanan suatu negara salah satunya ditentukan oleh kebijakan fiskal. Anggaran negara yang sehat dengan pengelolaan yang bijaksana menjadi penentu kemampuan suatu negara dalam mempertahankan kedaulatannya.

Tak terkecuali Indonesia. Republik ini perlu memastikan pengelolaan instrumen fiskal, dalam hal ini Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), dikelola secara akuntabel agar keberlangsungan negara dapat terjaga dengan baik.

Kesadaran itu telah diungkapkan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Beberapa waktu lalu, saat Rapat Kerja Kementerian Perdagangan, Februari lalu, dia menegaskan APBN harus dikelola secara akuntabel. Pasalnya, APBN merupakan instrumen yang menjadi penyokong negara dalam menghadapi gejolak ekonomi sekaligus untuk mencapai tujuan negara.

APBN mulanya merupakan warisan kolonial yang disusun berdasarkan Indische Comptablitetiswet(ICW), yang kemudian dipatenkan melalui Pasal 23 Ayat 1 Undang-Undang Dasar 1945 setelah Indonesia merdeka. Penyusunan APBN dilakukan oleh perhitungan anggaran oleh Pemerintah lalu diajukan kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), praktik yang masih berlaku hingga sekarang.

Namun, dalam jejak historis, penyusunan APBN mengalami berbagai dinamika. Fiskal negara pada era Soekarno kerap mengalami defisit karena pengeluaran besar-besaran untuk bidang militer demi mempertahankan kemerdekaan, yang berlanjut terciptanya inflasi tinggi usai Pemerintah memutuskan mencetak uang untuk membiayai pengeluaran.

Tak kunjung membaik, Soekarno membubarkan DPR pada akhir 1950-an usai APBN yang diajukannya ditolak. Dia juga mengeluarkan Perppu Nomor 6 Tahun 1960 untuk menetapkan APBN dan memecah posisi Menteri Keuangan menjadi beberapa jabatan menteri.

APBN kemudian bergerak pada arah baru di bawah pengelolaan Menteri Keuangan Ali Wardhana pada era Orde Baru. Kebijakan fiskal dirancang untuk berimbang antara penerimaan dan pengeluaran. Susunan Kementerian Keuangan pada era itu, atau disebut sebagai Departemen Keuangan, terus mengalami perubahan.

Inflasi berhasil ditekan, namun utang makin membengkak karena penerimaan negara kebanyakan bersumber dari utang luar negeri.

Instrumen fiskal negara akhirnya mengalami perubahan fundamental pascakrisis ekonomi 1997-1998 dan jatuhnya rezim Orde Baru. Format APBN disusun berdasarkan standar internasional Government Finance Statistic (GFS), di mana pinjaman bukan diklasifikasikan sebagai penerimaan negara melainkan sumber pembiayaan.

Pada masa itu juga lahir paket undang-undang pengelolaan keuangan negara yang menggantikan ICW warisan Belanda, di antaranya UU Nomor 17 Tahun 2023 tentang Keuangan Negara, UU Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara, dan UU Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara.
 

APBN pada masa Jokowi

APBN pada masa pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) juga tak luput mengalami banyak gejolak. Salah satunya pandemi COVID-19 yang masuk ke Indonesia pada awal 2020 lalu yang menjadi hantaman keras bagi keuangan negara.

Pada periode krisis itu, APBN perlu hadir untuk memberikan perlindungan kesehatan serta kebutuhan hidup rakyat.

Di bawah kendali Sri Mulyani, anggaran negara menyediakan alokasi khusus untuk COVID-19 yang mulanya sebesar Rp52,4 triliun pada 2020, kemudian meningkat 81,3 persen menjadi Rp188 triliun pada tahun berikutnya. Anggaran COVID-19 baru ditekan pada 2022 setelah kondisi mulai pulih dan dihilangkan pada 2023.

Sementara itu, anggaran perlindungan sosial (perlinsos) yang digunakan untuk memberikan insentif dan subsidi naik signifikan pada masa pandemi. Pada 2019, anggaran perlinsos digelontorkan sebesar Rp308,4 triliun. Lalu, naik 61,5 persen pada 2020 menjadi Rp498 triliun. Anggaran perlinsos pada tahun berikutnya terus bertahan di atas Rp400 triliun, hingga terakhir pemerintah menganggarkan sebesar Rp496,8 triliun pada APBN 2024.

Selain pandemi, perekonomian juga dihadapkan dengan berbagai guncangan lainnya, seperti konflik geopolitik yang berdampak pada pasokan dan harga energi-pangan, perubahan iklim, serta kebijakan moneter global.

Berbagai krisis yang muncul membuat banyak negara mengalami perlambatan ekonomi, tak terkecuali Indonesia yang pertumbuhan ekonominya pernah terjerembap hingga minus 2,07 persen (year-on-year/yoy) pada 2020.

Untuk memulihkan perekonomian, Pemerintah menyusun berbagai reformasi ekonomi, misalnya, memberikan stimulus APBN untuk meningkatkan daya beli masyarakat. APBN sebagai instrumen fiskal juga bekerja sama dengan kebijakan moneter Bank Indonesia (BI) untuk mengendalikan inflasi agar kinerja konsumsi rumah tangga dapat terjaga.

Fiskal negara juga diperankan sebagai katalisator transformasi ekonomi, terutama mengenai pembangunan infrastruktur dan sumber daya manusia (SDM). Pembangunan infrastruktur ditujukan untuk menyokong pergerakan ekonomi yang diharapkan dapat mencapai pemerataan. Sementara pembangunan SDM diwujudkan melalui pendidikan, kesehatan, dan perlinsos.

Di samping itu, untuk makin memperkuat fundamental perekonomian nasional, pemerintahan Jokowi berupaya melakukan reformasi struktural yang diwujudkan dengan kelahiran sejumlah UU di bidang fiskal, di antaranya UU Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan, UU Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, serta UU Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK).

Dengan berbagai respons fiskal terhadap gejolak ekonomi itu, Indonesia mampu menjaga pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen, tepatnya 5,05 persen pada 2023, di tengah melemahnya perekonomian global. Dengan pencapaian itu pun, defisit fiskal tetap terjaga, di mana APBN mencetak defisit 1,65 persen pada tahun yang sama.

Sri Mulyani, dalam pertemuannya dengan Menteri Keuangan Australia Jim Chalmers, berbangga mengatakan APBN mampu menjaga perekonomian sekaligus melanjutkan agenda pembangunan Indonesia tanpa harus mengorbankan kesehatan dan kredibilitasnya.


APBN transisi

APBN kini sedang diuji di tengah fase transisi pemerintahan. Terakhir kali Indonesia mengalami transisi pemerintahan hampir 10 tahun silam.

Kala itu, digunakan APBN Perubahan untuk menyikapi pergantian pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono ke Jokowi. Pemerintahan SBY hanya mencantumkan anggaran untuk fungsi-fungsi dasar pemerintahan (baseline) saat menyusun APBN 2015. Hal itu dilakukan guna memberikan ruang fiskal untuk pemerintahan berikutnya, yang kemudian disempurnakan oleh Jokowi dengan program-program yang ia janjikan.

Kini, Pemerintah juga perlu mempersiapkan APBN untuk tahun depan, yang praktiknya bakal dijalankan oleh pemerintahan selanjutnya.

Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Esther Sri Astuti, saat dihubungi ANTARA mengingatkan bahwa APBN pada masa transisi harus dilakukan pemantauan dan evaluasi. Dari sisi penerimaan negara, misalnya, penerimaan negara bukan pajak (PNBP) perlu terus dioptimalkan agar penerimaan tak bergantung dengan pajak dan cukai.

Sementara dari sisi pengeluaran, ia menggarisbawahi pentingnya alokasi anggaran yang ditujukan pada program-program prioritas produktif serta memiliki efek berganda (multiplier effect) lebih besar.

Terlebih ke depan, perekonomian diperkirakan masih sarat tantangan. Oleh karena itu, APBN harus disiapkan agar dapat tangguh menahan guncangan perekonomian sehingga dapat hadir untuk melindungi rakyat.



 

Editor: Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2024




bab terbaru:vinix 388 slot

Perbarui waktu:2024-07-01

Daftar bab terbaru
trik slot hari ini
trik jitu main slot online
33 di erek erek
buku mimpi 2 bergambar
slot bonus 100 di awal
link slot gacor terpercaya
majestibet
slot gacor infini
daftar pinjaman online ojk
Daftar isi semua bab
Bab 1 slot bonus new member to kecil
Bab 2 sdtoro
Bab 3 wede303
Bab 4 cara kredit kredivo di shopee
Bab 5 petir388 situs slot online judi slot gacor slot terpercaya
Bab 6 slotvip rtp
Bab 7 aplikasi yang bisa bayar pakai kredivo
Bab 8 slot paling gacor sekarang
Bab 9 das xboot demo
Bab 10 trik jitu bermain slot
Bab 11 macam macam game slot
Bab 12 slot55
Bab 13 interwim
Bab 14 erek erek penjara
Bab 15 yok4d situs slot
Bab 16 cara cicilan di shopee kartu kredit
Bab 17 presdirqq
Bab 18 angka main cambodia hari ini 2023
Bab 19 cara dapat uang rp500 000 sehari
Bab 20 slot gacor hari ini modal kecil
Klik untuk melihattersembunyi di tengah6969bab
gadisBacaan TerkaitMore+

Saya orang suci

kaisar777
Jadwal Minggu: Derby Manchester hingga potensi rekor NBA baru LeBron
Pep Guardiola memberikan instruksi pada pemain Manchester City. (AFP/OLI SCARFF/OLI SCARFF)
Jakarta (ANTARA) - Liga Inggris kini memasuki pekan ke-27, dengan sederet pertandingan menarik yang bisa disaksikan pada Minggu (3/3). Salah satu dari tiga laga pada hari Minggu adalah Derby Manchester yang akan digelar di Stadion Etihad.

Pertandingan yang biasanya berjalan panas dan sarat gengsi ini diyakini akan menjadi milik tim biru langit, terlebih Manchester City pada pekan sebelumnya menang 1-0 atas Bournemouth berkat gol dari Phil Foden.

Sementara itu, Manchester United pada pekan sebelumnya secara mengejutkan menelan kekalahan 1-2 dari Fulham di Old Trafford.

Beralih ke liga sepak bola nasional, terdapat tiga pertandingan yang diadakan pada Minggu, salah satunya Persebaya Surabaya menjamu PSS Sleman.

Dari cabang olahraga bola basket, pemain veteran Los Angeles Lakers, LeBron James, berpotensi mencatatkan rekor baru lainnya pada laga melawan juara bertahan Denver Nuggets mendatang.

James, yang merupakan pencetak poin terbanyak dalam sejarah NBA, akan menjadi pemain basket pertama yang mencatat 40 ribu poin dengan hanya mencetak 9 poin lagi pada laga tersebut. James saat ini mencatat 39.991 poin.

Baca juga: Jadwal Liga Inggris pekan ke-27: tersajinya Derby Manchester

Berikut jadwal sejumlah pertandingan olahraga menarik pada Minggu.

Sepak bola

Liga Indonesia
15.00 WIB - Persebaya Surabaya vs PSS Sleman
19.00 WIB - PSIS Semarang vs Persik Kediri
19.00 WIB - RANS Nusantara vs Persib Bandung

Liga Inggris
00.30 WIB - Luton Town vs Aston Villa
20.00 WIB - Burnley vs Bournemouth
22.30 WIB - Manchester City vs Manchester United

Liga Italia
00.00 WIB - Monza vs AS Roma
02.45 WIB - Torino vs Fiorentina​​​​​​​
18.30 WIB - Verona vs Sassuolo​​​​​​​
21.00 WIB - Empoli vs Cagliari​​​​​​​
21.00 WIB - Frosinone vs Lecce
​​​​​​​
Baca juga: Pep perkirakan MU kerahkan kemampuan terbaik dalam derbi Manchester

Liga Spanyol
00.30 WIB - Getafe vs Las Palmas​​​​​​​
03.00 WIB - Valencia vs Real Madrid
20.00 WIB - Villareal vs Granada​​​​​​​
22.15 WIB - Atletico Madrid vs Real Betis

Liga Jerman
00.30 WIB - Wolfsburg vs VfB Stuttgart
21.30 WIB - Koln vs Bayer Leverkusen
23.30 WIB - Hoffenheim vs Werder Bremen​​​​​​​

Liga Prancis
03.00 WIB - Clermont Foot vs Marseille
19.00 WIB - Toulouse vs Nice
21.00 WIB - Brest vs Le Havre
21.00 WIB - Montpellier vs Strasbourg
21.00 WIB - Nantes vs Metz​​​​​​​
23.05 WIB - Rennes vs Lorient

​​​​​​​Baca juga: Bellingham kembali bela Madrid saat lawan Valencia​​​​​​​

Basket

NBA
03.00 WIB - Brooklyn Nets vs Atlanta Hawks
05.00 WIB - Miami Heat vs Utah Jazz
08.30 WIB - LA Lakers vs Denver Nuggets

Bulu tangkis

German Open
Semifinal

Estimasi 00.45 WIB - Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati vs Kim Wonho/Jeong Naeun (Korea Selatan)

Final
Estimasi dimulai pukul 18.00 WIB

Otomotif
F1 Powerboat Danau Toba 2024
​​​​​​​​​​​​​​
Baca juga: Hasil NBA: Giannis cetak 46 poin di kemenangan Bucks atas Bulls

 

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2024

Pedang Bintang Suci

simulasi kredit hp akulaku
DKI sepekan, Banjir kepung Jakarta sampai kasus DBD meningkat
Warga berjalan melintasi banjir di kawasan Kelapa Hybrida Timur, Pegangsaan Dua, Jakarta Utara, Kamis (29/2/2024). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww/aa.
Jakarta (ANTARA) - Sejumlah pemberitaan di DKI Jakarta dalam sepekan mulai Senin (26/2) sampai Sabtu (2/3) menjadi sorotan warga mulai dari Jakarta kembali dikepung banjir hingga peningkatan kasus demam berdarah dengue (DBD) pada bulan Februari 2024.

Berikut lima pemberitaan DKI Jakarta selama sepekan yang masih dapat dinikmati para pembaca untuk mengawali pagi di akhir pekan ini.

1. Sebanyak 34 ruas jalan di Jakarta terendam banjir pada Kamis pagi

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengungkapkan bahwa
34 ruas jalan di wilayah Jakarta terendam banjir pada Kamis pagi pukul 10.00 atau mengalami peningkatan jumlah dibanding pukul 06.40 dan 09.00 WIB.

"BPBD mencatat saat ini terdapat 34 ruas jalan tergenang yang ada di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji kepada wartawan di Jakarta, Kamis.

Baca berita selengkapnya di sini


2. Pemprov DKI bangun empat JPO di Jakarta bernuansa moderen pada 2024

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membangun empat Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) dengan konsep bernuansa moderen pada 2024 untuk mewujudkan visi Jakarta menuju kota global.

"Alasannya pembangunan JPO dengan konsep moderen ini tidak hanya memperhatikan estetika dan fungsionalitas, tetapi juga keberlanjutan untuk berkontribusi mewujudkan visi Jakarta menuju kota global," kata Kepala Pusat Data dan Informasi Dinas Bina Marga DKI Jakarta Wiwik Wahyuni saat dihubungi di Jakarta, Senin.

Selengkapnya ada di sini


3. Jelang Ramadhan, warga DKI diminta tak panik karena stok pangan aman

Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menjamin ketersediaan bahan pangan untuk masyarakat menjelang datangnya Ramadhan dan meminta masyarakat tidak perlu melakukan pembelian secara panik (panic buying).

"Kami memastikan, stok pangan di Jakarta menjelang Ramadhan pada kondisi yang aman," kata Heru saat meninjau bazar murah di Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis,

Baca berita selanjutnya di sini


4. PUPR lanjutkan normalisasi Ciliwung untuk tangani banjir Jakarta

Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Ciliwung-Cisadane, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melanjutkan normalisasi Ciliwung untuk menangani banjir di Jakarta.

"Kita harapkan bisa 500 meter, kalau misalkan lebih juga bagus," kata Kepala BBWS Ciliwung Cisadane Bambang Heri Mulyono saat ditemui di Rumah Pompa Sentiong di Ancol, Jakarta Utara, Kamis.

Berita selengkapnya dapat dibaca di sini


5. Jaksel akui kasus DBD naik 100 persen lebih pada Februari 2024

Pemerintah Kota Jakarta Selatan (Pemkot Jaksel) mengakui, kasus demam berdarah dengue (DBD) selama Februari tahun ini di daerah itu naik hingga 100 persen lebih dibandingkan bulan sebelumnya.

"Berdasarkan data ada 149 kasus DBD sepanjang Februari," kata Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Selatan (Sudinkes Jaksel) Yudi Dimyati di Jakarta, Sabtu.

Selengkapnya dapat dibaca di sini
 

Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024

Wu Po Jiu Huang

cara mendapat uang 500 ribu dalam sehari
Penumpang Bandara Sisingamangaraja XII meningkat jelang F1 Powerboat
Suasana Bandara Raja Sisingamangaraja XII Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara (Sumut) menjelang gelaran F1 Powerboat 2024. ANTARA/HO-Angkasa Pura II
Pergerakan pesawat pada 25 Februari-1 Maret 2024 mencapai 52 penerbangan atau 8-9 penerbangan/hari.
Jakarta (ANTARA) - PT Angkasa Pura II (Persero) atau AP II mencatat jumlah penumpang pesawat di Bandara Raja Sisingamangaraja XII Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara mencapai sekitar 7.430 penumpang atau rata-rata 1.238 penumpang/hari, mengalami peningkatan jelang gelaran F1 Powerboat di Balige, Danau Toba.

Jumlah penumpang 7.430 orang itu tercatat pada periode 25 Februari-1 Maret 2024 atau menjelang bergulirnya gelaran F1 Powerboat di Balige, Danau Toba pada 2-3 Maret 2024.

Direktur Operasi AP II Agus Haryadi dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu (2/3), mengatakan F1 Powerboat menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung ke Danau Toba.

"Sekitar seminggu menjelang F1 Powerboat, penerbangan semakin ramai di Bandara Raja Sisingamangaraja XII. Persiapan sudah dilakukan dengan baik, sehingga operasional penerbangan dan pelayanan di bandara dapat terjaga di tengah tingginya lalu lintas penerbangan," kata Agus.

Agus mengatakan pengalaman berwisata diberikan oleh Bandara Raja Sisingamangaraja XII sedari wisatawan mendarat.

"Sejak tiba di bandara, para wisatawan dapat menjumpai kesenian khas Batak seperti ornamen seni Gorga. Replika Rumah Bolon yang merupakan Rumah Adat Batak juga ditampilkan di bandara, pertunjukanlive musik khas batak di area holding penungguan bagasi serta juga Patung Raja Batak," ujarnya lagi.

Menurut dia, penyelenggaraan F1 Powerboat menjadi momentum tepat dalam memperkenalkan dan mempromosikan kebudayaan setempat.

"Sejalan dengan itu, AP II menjadikan Bandara Raja Sisingamangaraja XII sebagai etalase budaya. Kami berharap ini dapat turut mendorong pertumbuhan sektor pariwisata di Sumatera Utara," tuturnya.

Executive General Manager Bandara Raja Sisingamangaraja XII Ardon Marbun mengatakan pergerakan pesawat pada 25 Februari-1 Maret 2024 mencapai 52 penerbangan atau 8-9 penerbangan/hari.

"Lalu lintas penerbangan cukup ramai karena adanya eventF1 Powerboat. Dari 52 penerbangan, mayoritas dari dan ke Bandara Soekarno-Hatta sebanyak 36 penerbangan," ujar Ardon pula.

Ia pun memastikan seluruh fasilitas operasi dan pelayanan bandara dapat optimal dalam melayani para penumpang pesawat di tengah ramainya penerbangan.

"Kami juga berterima kasih kepada seluruh stakeholderbandara yang sudah turut serta menyukseskan prosesi penyambutan seluruh delegasi dan tamu VIP yang melalui Bandara Sisingamangaraja XII serta seluruh penumpang pesawat yang turut mendukung pelayanan di bandara," ujarnya.

Adapun, total delegasi F1 Powerboat yang hadir sebanyak 165 orang berasal dari 23 negara.
Baca juga: AP II: Fasilitas Bandara Sisingamangaraja XII siap jelang F1 Powerboat
Baca juga: Bandara Raja Sisingamangaraja XII berbenah sambut F1Powerboat 2024

Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2024

perjalanan penyihir

togelcamboja
Kreasi Prasasti Perdamaian kampanyekan toleransi lewat film
Sutradara sekaligus Founder Kreasi Prasasti Perdamaian (KPP) Noor Huda Ismail di Universitas Pamulang Kampus Viktor, Tangerang Selatan, Sabtu (2/3/2024) (ANTARA/Ho-Noor Huda Ismail)
Jakarta (ANTARA) - Kreasi Prasasti Perdamaian (KPP), sebuah wirausaha sosial yang didirikan pegiat anti terorime dan radikalisme Noor Huda Ismail, mencoba mengampayekan toleransi melalui film "Ahmadiyah's Dilemma" dan "Puan Hayati: Threads of Faith".

"Film ini bertujuan awareness campaignatau membangun kesadaran publik agar bisa menerima aliran keyakinan lain yang secara sosiologis bagian dari negara yang harus dilindungi," kata Noor Huda dikutip dari siaran pers di Jakarta, Sabtu. 

Kedua film tersebut dibedah di Universitas Pamulang Kampus Viktor di Tangerang Selatan, Banten, Sabtu, dengan menghadirkan pembicara Noor Huda Ismail, rapper yang juga penganut Ahmadiyah Malik Ros, serta Dwi Setiyani Utami dan Nata Hening Graita Prameswari, penganut aliran kepercayaan Puan Hayati. 

"Ahmadiyah's Dilemma" menjelajahi lebih dalam perjuangan yang dihadapi oleh pengikut Ahmadiyah. Sedangkan dalam Film Puan Hayati: Threads of Faith, Dwi Utami dan Nata Hening menjelaskan tentang seberapa besar komitmen pada keyakinan Puan Hayati di Jawa Tengah.

"Sebuah film dapat mengajar manusia untuk saling bertoleransi walaupun memiliki latar belakang agama yang berbeda," ujar Noor Huda yang sekaligus menjadi sutradara kedua film itu.

Dia pun menilai film ini dapat mengajarkan sesama manusia untuk memanusiakan manusia melalui toleransi. Dengan toleransi yang tinggi, dia yakin Indonesia akan menjadi bangsa yang lebih besar karena keberagamannya.

Di kesempatan yang sama, Ketua Komisi Nasional Anti-Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) Andy Yentriyani menilai masyarakat masih belum teredukasi dengan baik akan banyaknya perbedaan.

"Hal ini yang membuat rasa toleransi di tengah masyarakat menjadi rendah sehingga sikap intimidatif terhadap sesuatu yang berbeda semakin tinggi," ujarnya.

Dia pun mengaitkan hal tersebut terhadap posisi perempuan yang kerap menjadi target intimidasi dan kekerasan.

Dengan adanya dua film ini, Andy berharap perbedaan yang berujung sikap dan tindakan intimidatif dapat berkurang di tengah masyarakat.

"Karena hidup berdampingan sangat penting. Dari peristiwa intoleransi pasti ada perempuan yang jadi korbannya, dengan persoalan yang dia harus hadapi, langsung pada dampak peristiwa itu," kata Andy.

Baca juga: Pemkab Kudus datangkan Habib Ja'far untuk perkuat toleransi

Baca juga: Wali Kota Denpasar: Perayaan Imlek wujud kolaborasi dan toleransi


 

Pewarta: Walda Marison
Editor: Sigit Pinardi
Copyright © ANTARA 2024

Laporan Investigasi pada Sekte Budidaya Abadi yang Terancam Punah

gacor malam ini slot
Pemkot Tangerang kedepankan pengelolaan sampah berbasis masyarakat
Pj Wali Kota Tangerang Nurdin didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup Tihar Sopian meninjau Material Recovery Facility atau Tempat Pengolahan Sampah yang berada di Kecamatan Benda, Kota Tangerang, Sabtu. ANTARA/HO-Pemkot Tangerang
fokus pada siklus pembuatan pupuk dan solusi inovatif lainnya
Tangerang (ANTARA) - Pemerintah Kota Tangerang Banten mengedepankan upaya kolaborasi dan prinsip pengelolaan sampah berbasis masyarakat dalam menangani jumlah produksi yang terus meningkat.

"Saat ini produksi sampah di Kota Tangerang mencapai sekitar 1.300 ton per hari, jumlah yang sangat besar. Kita harus kolaborasi, dengan mengedepankan prinsip pengelolaan sampah berbasis masyarakat,” kata Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang Nurdin dalam acara peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2024 di Aula SMPN 1 Tangerang, Sabtu.

Ia mengatakan upaya membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah di lingkungan terus ditingkatkan, karena kerja keras dan kolaborasi semua pihak menjadi kunci utama dalam mewujudkan Kota Tangerang yang bersih dan bebas sampah.

"Diperlukan upaya kolaboratif dan komprehensif dari semua pihak dalam mengelola sampah secara efektif dan berkelanjutan," ujarnya,

Ia juga mengatakan Pemkot Tangerang terus meningkatkan pengelolaan sampah dengan mendorong pengelolaan sampah melalui berbagai metode seperti pemeliharaan maggot, bank sampah, sedekah sampah, dan lainnya.

"Hasilnya didistribusikan kepada masyarakat serta membantu sekolah adiwiyata dalam pembuatan pupuk,” kata dia.

Baca juga: Wali Kota Tangerang dorong pengelolaan sampah organik dengan maggot
Baca juga: DLH Tangerang buat tempat pembuangan sampah darurat

Ia mengatakan, Pemkot Tangerang juga akan terus membangun kesadaran masyarakat untuk bersama-sama mengurangi sampah, mulai dari tingkat rumah tangga hingga lingkungan sekolah.

“Lakukan pengelolaan sampah secara masif, memperluas dan meningkatkan program pengelolaan sampah di seluruh wilayah Kota Tangerang, dengan fokus pada siklus pembuatan pupuk dan solusi inovatif lainnya,” katanya.

Oleh karena itu, Wali Kota mengajak seluruh masyarakat Kota Tangerang untuk menjaga dan merawat lingkungan sekitar dengan mengelola sampah secara masif.

“Mari kita jadikan HPSN 2024 sebagai momentum untuk memperkuat komitmen dan aksi nyata dalam menjaga lingkungan hidup, demi masa depan yang lebih sehat dan berkelanjutan,” ujarnya.

Baca juga: Pelajar SMP di Singaraja daur ulang sampah wujud cinta lingkungan 
Baca juga: Jateng beri penghargaan 48 Desa Mandiri Sampah
Baca juga: Bantul kembangkan TPST sebagai industri bangkitkan unit ekonomi

Pewarta: Achmad Irfan
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2024

Tiga Kerajaan Dunia Lain yang Dianugerahkan Dewa

mahjong ways gratis
Pandemi percepat reformasi bidang kesehatan
Ilustrasi penanganan masalah kesehatan oleh dokter. (ANTARA/Pixabay/tomwieden)
Jakarta (ANTARA) - Indonesia mengalami reformasi kesehatan yang sangat cepat mulai dari aspek sumber daya manusia hingga teknologi akibat kemunculan pandemi COVID-19 yang menyebar secara merata di seluruh dunia.  

Rektor Universitas Yarsi Fasli Jalal mengatakan alat-alat yang dulu didatangkan dari luar negeri ternyata bisa diproduksi di dalam negeri secara mandiri.

"Banyak keahlian yang dulu samar-samar, ternyata ada orang-orang yang sebetulnya basisnya sudah ada tinggal penguatan dan mereka muncul menjadi ahli-ahli baru," kata Fasli dalam pernyataan yang dikutip di Jakarta, Minggu.

Pada 2 Maret 2020, kasus pertama COVID-19 yang diumumkan di Indonesia. Saat itu ada dua orang yang terinfeksi virus Corona di Depok, Jawa Barat. Mereka adalah seorang ibu berusia 64 tahun dan puterinya yang berusia 31 tahun.   

Fasli menerangkan pandemi menyadarkan semua pihak bahwa cara yang selama ini dilakukan baik di tingkat kesehatan masyarakat maupun pelayanan belum memadai.

Ketika krisis itu muncul, orang-orang masih belum siap dan gelagapan tentang bagaimana cara menangani penularan penyakit yang menyerang saluran pernafasan tersebut.

"Kita mendapatkan banyak pelajaran dari pandemi COVID-19 dan kita juga belajar dengan sangat cepat," kata Fasli.

Lebih lanjut dia mengungkapkan bahwa koordinasi berbagai laboratorium di Indonesia menjadi kian mapan akibat kemunculan pandemi tersebut.

Ketika pemeriksa reaksi berantai polimerase atau PCR belum ada di Indonesia, kata Fasli, Rumah Sakit Yarsi adalah salah satu lembaga kesehatan yang menyediakan alat itu di Jakarta.

Metode pemeriksaan PCR dipakai untuk mendeteksi virus Corona. Bahkan, Rumah Sakit Yarsi yang saat itu baru diresmikan langsung beralih fungsi menjadi rumah sakit COVID-19.

"Kami menangani lebih dari 200 pasien COVID-19. Rumah sakit baru, orang mencari-cari rumah sakit yang bisa, kami pindahkan satu rumah sakit menjadi rumah sakit COID-19," kata Fasli yang pernah menjabat sebagai Wakil Menteri Pendidikan Nasional era pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tersebut.

Jaringan laboratorium juga dibangun dengan negara-negara maju, seperti Belanda, Australia, maupun Korea Selatan. Hubungan kerja sama lintas negara dalam lembaga global memperkuat kapasitas laboratorium di Indonesia.

Praktik berbasis bukti kian menggelora tidak hanya di kalangan pakar dan ilmuwan, tetapi juga orang-orang yang bekerja di bidang non medis maupun masyarakat secara umum.

Setiap keputusan maupun kebijakan berlandaskan data dan bukti yang menepiskan berbagai keraguan, sehingga orang-orang tidak bertengkar atas perbedaan pendapat karena terbukti secara ilmiah dan atas rekomendasi para ahli.

"Kita belajar banyak dan belajar sangat cepat dari pandemi. It can be done!" pungkas Fasli.

Baca juga: Menkes: Indonesia terus lakukan reformasi sistem kesehatan

Baca juga: Menkeu: Dukungan Rp4,2 triliun dari IsDB perkuat layanan kesehatan RI

Baca juga: Bappenas: Inovasi teknologi kunci reformasi sistem kesehatan

Pewarta: Sugiharto Purnama
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2024