pola trik maxwin 459Jutaan kata 419089Orang-orang telah membaca serialisasi
《pinjam uang》
Arhan tak masuk skuad ketika Suwon menang di laga perdana K******Jakarta (ANTARA) - Pemain timnas Indonesia tak masuk skuad klubnya Suwon FC ketika meraih kemenangan perdana di K-League 1 atau kasta tertinggi sepak bola Korea Selatan musim ini dengan skor 1-0 melawan Incheon United di Sungui Arena Park, Incheon, Korea Selatan, Sabtu.
Gol kemenangan Suwon dicetak oleh pemain pengganti Seung-Woo Lee melalui titik penalti pada menit ke-90+10.
Tidak ada nama mantan pemain PSIS Semarang itu yang diturunkan pelatih Kim Eun-Jung dalam kemenangan tersebut.
Di sebelas pertama, sang pelatih lebih memilih pemain 26 tahun Park Cheol-woo di posisi bek kiri.
Sementara di bangku cadangan yang diisi Anderson Oliveira, Seung-Woo Lee, Jeong Jae-Min, Kwang-hyeok Lee, Dong-geon No, Young-woo Jang, Kyu-baek Choi, Jackson Lachlan, dan Matheus Trindade juga tak tampak pemain berkaki kiri tersebut.
Baca juga: Pratama Arhan resmi bergabung ke klub Korea Selatan Suwon FC
Dengan ini, Arhan harus menunda debutnya lebih awal bersama klub barunya itu yang merekrutnya pada 16 Januari yang lalu itu.
Ia juga harus bersabar mendapatkan menit bermainnya kembali bersama klub setelah terakhir kali sekitar tujuh bulan yang lalu ketika masih membela mantan timnya Tokyo Verdy di J2 League atau kasta kedua sepak bola Jepang.
Kemenangan ini sementara membuat Suwon menempati posisi kedua klasemen sementara dengan tiga poin, hanya kalah selisih gol dari Gwangju FC yang baru saja mengalahkan klub Jesse Lingard FC Seoul dengan skor 2-0.
Pada laga terdekat, Suwon akan menghadapi Jeonbuk Hyundai Motors di kandang, di Suwon Sports Complex, Suwon, Korea Selatan, akhir pekan nanti Sabtu (9/3) pukul 12.00 WIB.
Baca juga: Arhan: Kemauan kunci pemain Indonesia dapat berkarier di luar negeri
Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2024
Kemendagri: Rakornas Satpol PP untuk mencari solusi bersama******Padang (ANTARA) - Plh. Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan (Adwil) Kemendagri, Amran menilai Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Satpol PP menjadi ajang untuk mencari solusi bersama terhadap tantangan kerja ke depan. "Kita menyadari bahwa personel di berbagai daerah memiliki permasalahan masing-masing. Melalui Rakornas ini, kita harapkan setiap daerah dapat berbagi pengalaman, dan saling belajar untuk perbaikan-perbaikan di masa yang akan datang," katanya di Padang, Sabtu. Ia mengatakan itu saat menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) dalam Rangka HUT ke-74 Satpol PP dan HUT ke-62 Satlinmas tingkat Nasional di Padang. Amran juga mengingatkan personel Satpol PP dan Satlinmas dalam menjalankan tugasnya harus senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan, menjunjung tinggi ideologi Pancasila, mengutamakan kepentingan bangsa di atas kepentingan pribadi, dan terus meningkatkan komitmen pengabdian kepada bangsa dan negara.
Baca juga: Satpol PP segel minimarket di Gegerkalong Bandung karena langgar Perda
Baca juga: Kota Padang tuan rumah HUT ke-74 Satpol PP dan HUT ke-62 Satlinmas Sementara itu Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi mengapresiasi peran Satpol PP dan Satlinmas di seluruh Indonesia, yang selama ini terus berupaya menjaga ketenteraman dan ketertiban umum (Trantibum) di tengah kehidupan masyarakat. "Kita patut berbangga dan mengapresiasi peran penting Satpol PP dan Satlinmas dalam menjaga trantibum, terlebih selama pelaksanaan Pemilu serentak Februari 2024 yang proses serta tahapannya masih berlangsung sampai hari ini," katanya. Ia menyebut peran Satpol PP dan Satlinmas juga sangat dibutuhkan untuk pelaksanaan agenda demokrasi lainnya, yaitu Pilkada serentak yang akan digelar pada November 2024 nanti. Oleh karena itu, kesiapsiagaan personel Pol PP dan Linmas sangat dibutuhkan. "Tidak lama lagi, masyarakat juga akan memilih 545 kepala daerah di 37 provinsi, 415 kabupaten, dan 93 kota di seluruh Indonesia. Kami meyakini, tentunya seluruh personel telah berpengalaman dalam menjaga trantibum. Namun demikian, jangan sampai lengah," katanya.*
Baca juga: Satpol PP patroli rutin guna kenyamanan wisatawan di Labuan Bajo
Baca juga: Legislator minta Satpol PP dan dinas terkait kelola sampah APK
Pewarta: Miko Elfisha
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2024
Dinkes catat pada minggu ketiga Februari kasus DBD Jatim capai 3.638******Surabaya (ANTARA) - Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur mencatat kasus Demam Berdarah (DBD) di Jawa Timur hingga Februari pada minggu ketiga mencapai 3.638 kasus.
Angka tersebut meningkat jika dibanding pada 2023 dengan keseluruhan kasus hingga Desember sebanyak 9.041.
Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Timur drg Sulvi Anggraeni di Surabaya, Sabtu mengatakan dengan tingginya angka kasus DBD diawal tahun, pihaknya memprediksi angka kasus DBD di Jatim hingga akhir 2024 dapat melebihi angka di tahun lalu.
"Kalau diprediksi misalnya tiga kalinya sudah 9.000 lebih, jadi minimal bisa hampir sama atau bisa melebihi dari kasus pada 2023," ujar Sulvi usai Talkshow Langkah Bersama Cegah DBD di salah satu mal di Surabaya.
drg Sulvi menjelaskan, angka DBD paling tinggi terjadi Kabupaten Probolinggo, yakni mencapai 600 kasus, sementara di Surabaya sendiri saat ini tercatat lebih dari 30.
"Untuk Surabaya Alhamdulillah memang masih terkendali dibandingkan beberapa kabupaten kota yang kasusnya cukup banyak, tapi memang sudah mulai ada peningkatan," katanya.
Tren peningkatan tersebut, kata dia, di setiap musim penghujan datang, bisa di akhir atau awal tahun.
"Mungkin waktunya bergeser-geser sedikit bulannya, tapi memang peningkatannya lebih banyak di musim penghujan. Cuaca memang saat ini tidak bisa diprediksi. Kemarin waktu awal-awal Januari sebenarnya memang masih datar tiba-tiba naik lagi di Januari akhir sampai Februari," ujarnya.
Dia menambahkan, salah satu upaya pencegahan DBD adalah dengan menerapkan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk) 3M (Menguras, Menutup, Mendaur Ulang) Plus.
Selain itu, upaya pencegahan DBD adalah dengan pemberian Vaksin DBD, vaksin DBD TAK-003 diproduksi oleh perusahaan asal Jepang Takeda.
"Saat ini vaksin DBD baru bisa didapatkan dengan biaya pribadi, karena pemerintah belum memasukkannya dalam program. Kalau masyarakat mampu silakan membeli, karena kalau dilihat dari harganya itu jauh lebih murah dibandingkan kalau sudah terkena DBD dan harus mendapat perawatan di rumah sakit, itu pilihannya masyarakat," tuturnya.
Oleh karena itu, pihaknya tetap mendukung adanya Vaksin DBD dari Takeda karena sudah dilakukan penelitian dan terbukti aman.
"Kami dari sektor kesehatan dari Kementerian Kesehatan maupun Kesehatan Provinsi juga mendukung asal tidak melupakan PSN 3M plus vaksinasi tetap jalan," jelas dia.
Sementara itu, Presiden Direktur PT Takeda Innovative Medicines Andreas Gutknecht mengatakan pihaknya memastikan vaksin DBD TAK-003 dapat diakses oleh masyarakat luas di Surabaya dan Jawa Timur.
Pihaknya pun bekerjasama dengan pemerintah untuk mencegah adanya kasus DBD secara efektif.
"Jadi komitmen kami lebih dari sekadar vaksin, yaitu kami mendukung Indonesia untuk mencapai target nol kematian akibat dengue pada 2030," ucapnya.
Baca juga: IDI: Musim pancaroba berpotensi tingkatkan kasus DBD
Baca juga: Faskes Jabar diinstruksikan siaga antisipasi peningkatan kasus DBD
Baca juga: 11 anak meninggal akibat DBD di Jepara dalam dua bulan terakhir
Pewarta: Indra Setiawan/Naufal
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2024
Label:cara dapatkan voucher lazada、slot88 gaming、voucher diskon gofood
Terkait:game maxwin、koitogel、xyz club slot、pinjaman online 30 hari、link slot terbaru、belanja sekarang bayar nanti、buana138、mahoni88、sohoslot、erek2 04
bab terbaru:situs gacor 88(2024-06-26)
Perbarui waktu:2024-06-26
《pinjam uang》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,rekening bank dibatasi shopee pinjamHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《pinjam uang》bab terbaru。