pelangitoto888 564Jutaan kata 591619Orang-orang telah membaca serialisasi
《pinjol cepat》
Inflasi April 4,33 Persen Imbas Mudik Lebaran******Jakarta, CNN Indonesia--
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasisebesar 4,33 persen (year on year/yoy) pada April 2023. Inflasi ini turun dibandingkan Maret 2023 yang sebesar 4,97 persen (yoy).
"Secara year on year, terjadi inflasi sebesar 4,33 persen. Dengan demikian inflasi tahun kalender atau year to datesebesar 1,01 persen," ujar Kepala BPS Margo Yuwono dalam konferensi pers, Selasa (2/5).
Sektor yang menjadi penyumbang terbesar pada inflasi tahunan pada April 2023 adalah transportasi seiring musim mudik Lebaran dengan andil 1,45 persen.
Sementara itu, secara bulanan (month to month/mtm) inflasi April tercatat sebesar 0,33 persen naik dibandingkan Maret yang sebesar 0,18 persen.
Margo mengungkapkan penyumbang inflasi merupakan kelompok transportasi dengan inflasi sebesar 0,84 persen dan andil inflasi sebesar 0,11 persen.
Sedangkan berdasarkan komoditasnya, tarif angkatan udara menjadi penyumbang terbesar pada inflasi bulan ini dengan andil sebesar 0,06 persen. Kemudian diikuti angkutan antarkota (0,03 persen), emas perhiasan (0,02 persen), daging ayam ras (0,02 persen), beras (0,02 persen), dan rokok kretek filter 0,02 persen.
Dari 90 kota yang dipantau BPS, 77 kota mengalami inflasi dan 13 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi ada di Kota Jayapura sebesar 1,22 persen dan deflasi terdalam Kota Meulaboh yang minus 0,70 persen.
Margo menjelaskan inflasi April tak terlepas dari momen Lebaran di mana masyarakat mendapatkan penghasilan lebih dari THR sehingga meningkatkan daya beli.
"Selain itu, pergerakan masyarakat juga bisa mendorong permintaan akan berbagai barang dan jasa," ujar Margo.
[Gambas:Video CNN]
El Nino dan Alarm Krisis Pangan yang Menyalak******Jakarta, CNN Indonesia--
Pemerintah tengah was-was menghadapi El Nino pada medio tahun ini. Fenomena alam itu diklaim berpotensi membuat Indonesia kekeringan hingga didera inflasi pangan.
Baru-baru ini, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan mengatakan ancaman El Nino berkorelasi terhadap penurunan produksi pertanian RI. Padahal, inflasi pangan berkontribusi besar terhadap inflasi keseluruhan.
"Belum lagi dampak luas terhadap inflasi Indonesia dikarenakan besarnya kontribusi inflasi pangan terhadap inflasi keseluruhan. Hal ini terjadi karena diperkirakan 41 persen lahan padi mengalami kekeringan ekstrem di tahun tersebut," kata Luhut di akun Instagram resminya, Rabu (26/4) lalu.
Maklum, ia tak mau kecolongan seperti 2015 lalu, di mana Indonesia diterjang El Nino dan dilanda kekeringan luas hingga kebakaran hutan di beberapa daerah RI. Terlebih, ia sudah mengantongi prediksi waktu terjadinya El Nino, yakni pada Agustus 2023 mendatang.
"Setidaknya sejak saat ini kami menyiapkan teknologi modifikasi cuaca sebagai senjata menghadapi El Nino," imbuh Luhut.
Luhut lantas mengutip data World Food Programme yang menyebut tiga dari lima rumah tangga kehilangan pendapatan akibat kekeringan. Selain itu, satu dari lima rumah tangga harus mengurangi pengeluaran untuk makanan imbas bencana kekeringan.
Lihat Juga :KM Sinabung Jadi Akomodasi Terapung Pendukung KTT Asean di Labuan Bajo |
Pengamat Pertanian Institut Pertanian Bogor (IPB) Hermanto Siregar mengatakan El Nino memang akan terjadi pada tahun ini dan harus diwaspadai. Namun, pemerintah dan masyarakat pun tidak perlu takut berlebihan.
Menurutnya, walaupun El Nino menyebabkan peningkatan suhu udara dan terjadi penurunan curah hujan, namun tak berarti tidak ada hujan.
Hermanto menilai curah hujan masih tetap ada terutama di berbagai daerah, bahkan bisa jadi Indonesia mengalami 'kemarau basah'. Oleh karena itu, ia mengatakan petani masih bisa bercocok tanam.
"Sehingga padi dan tanaman pangan lainnya tetap bisa ditanam. Kuncinya adalah mengetahui daerah-daerah yang tetap bisa ditanami tersebut dan memastikan produksi pangan masih mencukupi," ujarnya kepada CNNIndonesia.com, Selasa (2/5).
Lihat Juga :Was-was Kekeringan Picu Inflasi, Luhut Siapkan 'Senjata' Lawan El Nino |
Pun Hermanto memastikan El Nino tahun ini tidak akan separah pada 2015 silam. Saat itu, tak sedikit lahan pertanian yang mengalami gagal panen alis puso.
Kementerian Pertanian mencatat luas lahan pertanian yang terkena dampak kekeringan dari 2009-2019. Berdasarkan data itu, ada 33.188 hektare lahan pertanian yang mengalami gagal panen pada 2009.
Angka tersebut mengalami fluktuasi hingga tercatat mengalami penurunan drastis menjadi 4.442 hektare pada 2013.
Namun, pada 2015, jumlah lahan pertanian yang mengalami puso meroket hingga 244.861 hektare akibat fenomena El Nino yang menyebabkan kebakaran hutan dan kekeringan di banyak tempat.
Lihat Juga :Pelindo Prediksi Puncak Arus Balik di Pelabuhan Makassar 3 Mei 2023 |
"Tidak akan separah 2015. Ada beberapa perkiraan bahwa tahun ini walau El Nino, namun tetap ada hujan," tegas Hermanto.
Kendati demikian, tidak ada salahnya pemerintah untuk waspada. Ia pun memaparkan beberapa upaya yang bisa diambil agar El Nino tidak terlalu menyebabkan kekeringan lahan pertanian yang berimbas pada produksi.
Pertama, pemantauan dan peramalan cuaca dilaksanakan sebaik-baiknya agar dapat mengantisipasi dampaknya terhadap penanaman/budidaya tanaman pangan.
Kedua, memastikan dilakukannya penanaman padi di daerah-daerah yang ketersediaan airnya memadai. Ketiga,memastikan terkendalinya tanaman tersebut dari serangan hama.
Keempat,memastikan gabah hasil panen diolah dan disimpan secara optimal. Di samping itu, beras dapat didistribusikan secara baik ke seluruh Indonesia.
Bersambung ke halaman berikutnya...
Survei WEF: 83 Juta Pekerjaan Akan Hilang Imbas AI dan ChatGPT******Jakarta, CNN Indonesia--
Survei Forum Ekonomi Dunia (World Economic Forum/ WEF) memperkirakan setidaknya 83 juta pekerjaan di dunia akan hilang dalam lima tahun ke depan. Penurunan terjadi karena perubahan pasar tenaga kerja seiring adopsi teknologi seperti kecerdasan buatan (AI) dan ChatGPT.
Kendati demikian, teknologi juga membuka lapangan kerja lainnya.
Hal itu terungkap dalam laporan terbaru WEF bertajuk 'Future of Jobs 2023. Laporan itu berasal dari survei terhadap 803 perusahaan yang mempekerjakan 11,3 juta pekerja pada 27 sektor industri di 45 negara.
"Dari 673 juta pekerjaan yang tercermin dari set data laporan ini, responden memperkirakan pertumbuhan pekerjaan struktural sebanyak 69 juta dan penurunan 83 juta pekerjaan. Hal itu setara dengan penurunan bersih 14 juta pekerjaan atau 2 persen dari total pekerjaan saat ini," ujar Zahidi dalam laporan tersebut, dikutip Rabu (3/5).
Laporan tersebut memperkirakan penurunan pasar tenaga kerja akan lebih besar pada dua sektor. Pertama, rantai pasok dan transportasi. Kedua, media, hiburan, dan olahraga.
Gangguan yang lebih kecil akan dialami oleh industri manufaktur, termasuk ritel dan grosir barang konsumer.
Lihat Juga :Shopee dan Tokopedia Naikkan Biaya Mulai 1 Mei, Berikut Rinciannya |
Perusahaan juga menilai adopsi teknologi dalam menggantikan pekerjaan manusia lebih lambat dari perkiraan sebelumnya. Dalam lima tahun ke depan, responden memperkirakan 42 persen pekerjaan bisa diautomatisasi. Sebagai pembanding, pada 2020 lalu, responden memperkirakan 47 persen pekerjaan akan diotomatisasi.
"Kecerdasan buatan, pendorong utama perpindahan algoritmik potensial, diprediksi diadopsi oleh hampir 75 persen perusahaan yang disurvei dan diperkirakan akan menyebabkan perubahan yang tinggi," terangnya.
Tak ayal, pertumbuhan pekerjaan yang tinggi diprediksi terjadi pada ahli AI dan machine learning. Selain itu, pertumbuhan lapangan pekerjaan juga terjadi untuk ahli keberlanjutan, analis intelegensi bisnis dan analis keamanan data.
Pekerjaan di bidang energi terbarukan seperti juga diperkirakan tumbuh cepat seiring ekonomi yang mulai beralih ke ekonomi ramah lingkungan.
Di sisi lain, pekerjaan yang akan turun cepat adalah pekerjaan klerikal dan kesekretariatan seperti teller bank, layanan pos, kasir dan penjaga tiket, hingga penginput data.
Dari sisi sektor, pertumbuhan pekerjaan dalam skala besar diperkirakan terjadi pada pendidikan, pertanian, dan perdagangan digital. Beberapa pekerjaan yang makin dibutuhkan adalah pengajar pendidikan vokasi, ahli e-commerce, ahli transportasi digital, dan ahli pemasaran digital.
Sebaliknya, sektor yang paling banyak mengalami penurunan pekerjaan adalah administrasi dan pekerja pada bisnis keamanan, pabrik, dan perdagangan tradisional.
"Kemampuan berpikir analitis dan kreatif tetap menjadi kemampuan utama bagi pekerja pada 2023," ujarnya.
[Gambas:Video CNN]
Label:pinjol cairin、gacor 777 slot、blibli cicilan tanpa kartu kredit
Terkait:web slot gacor、52 togel、situs slot88 online terbaik 2021、erek 56 2d、bintang88 deposit pulsa tanpa potongan、ugbet88、situs slot gampang maxwin 2022、kingdom slot 777、togel floridaeve、bigo88
bab terbaru:trik bermain gaple supaya menang(2024-07-08)
Perbarui waktu:2024-07-08
《pinjol cepat》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,168slotHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《pinjol cepat》bab terbaru。