slot maxwin hari ini 983Jutaan kata 240457Orang-orang telah membaca serialisasi
《slot389》
Buwas Sebut Impor 2 Juta Ton Beras Tahun Ini Sudah Selesai******Jakarta, CNN Indonesia--
Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso alias Buwas menyebut impor 2 juta ton berasuntuk tahun ini sudah selesai.
Indonesia sendiri mengimpor 2 juta ton beras untuk tahun ini. Namun, hingga akhir Agustus impor tersebut baru terpenuhi 1,6 juta ton.
Buwas mengatakan sisa 400 ribu ton beras impor saat ini sudah terpenuhi. Namun, kedatangannya ke Tanah Air akan bertahap.
Dalam kesempatan terpisah, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan stok beras RI aman dengan masuknya impor beras tersebut. Dengan begitu, pemerintah pun optimis bisa menjaga stabilitas harga di pasaran.
Biasanya stok kita itu hanya 1,2 (juta ton). Normal 1,2 juta (ton). Ini kita memiliki 2 juta (ton) sehingga kita tidak usah khawatir," ujar Jokowi saat meninjau Gudang Bulog Dramaga, Bogor, Jawa Barat.
Pemimpin negara menerangkan seluruh negara sedang mengalami kekeringan el nino, termasuk Indonesia. Setidaknya ada 7 provinsi yang diperkirakan menghadapi kekeringan di Indonesia.
"Oleh sebab itu, saya datang ke gudang-gudang Bulog di sini, nanti di Jakarta, mungkin nanti di daerah untuk memastikan bahwa stoknya itu ada," ujarnya.
Meski disebut aman, Jokowi pun tetap membuka kemungkinan Indonesia kembali mengimpor beras. Hal itu dilakukan sebagai langkah antisipasi penurunan produksi beras dalam negeri buntut el nino.
"Harus, harus untuk menjaga agar tidak terjadi kenaikan karena memang produksi pasti turun karena el nino meskipun juga saya lihat angkanya juga tidak banyak," ucapnya.
Lihat Juga :Jokowi Buka Peluang Impor Beras Lagi, Sudah Colek China hingga India |
Selain itu, per 1 September lalu, Jokowi juga sudah memerintahkan untuk mempercepat penyaluran bantuan pangan ke masyarakat. Dengan demikian, masyarakat bisa terhindar dari kenaikan harga beras dan pemerintah bisa meredam inflasi.
"Setiap bulan kira-kira 210 ribu ton dikeluarkan oleh Bulog untuk bantuan pangan itu dan ini sudah dimulai terus September, Oktober, November," ujarnya.
Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi sebelumnya mengatakan bansos beras diberikan untuk 21,35 juta keluarga penerima manfaat (KPM) dengan total anggaran Rp8 triliun.
Setiap KPM masing-masing akan mendapatkan 10 kg beras per bulan atau 30 kg beras selama tiga bulan.
[Gambas:Video CNN]
Mungkinkah China Bantu RI Amankan Pasokan Beras?******Jakarta, CNN Indonesia--
Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso alias Buwas mengatakan pemerintah akan mengimpor 1 juta ton berasdariChina pada tahun depan.
Rencana impor beras itu untuk mengantisipasi dampak kekeringan yang diperkirakan masih akan berlangsung hingga awal tahun depan. Buwas mengaku memilih China karena dianggap paling siap menjual berasnya ke Indonesia.
Sebelumnya, Indonesia telah mendapat pasokan beras dari beberapa negara seperti Thailand, Vietnam, dan Pakistan.
Sejatinya, pemerintah sudah mengimpor 2 juta ton beras pada tahun ini demi memenuhi kebutuhan dalam negeri.
Namun, menurut Buwas, impor 1 juta ton tetap diperlukan untuk tahun depan demi mengantisipasi dampak kekeringan yang diperkirakan masih berlangsung hingga 2024 mendatang. Pasalnya, kekeringan berpotensi mengganggu produksi padi petani.
Buwas juga mengatakan kebijakan impor dilakukan karena pemerintah tak mau terlambat mengambil keputusan.
Lihat Juga :Luhut Soroti Penebangan Mangrove Bisa Ancam Keberadaan Pulau di Riau |
Di tengah kebijakan proteksionisme negara-negara dengan produksi beras terbesar, seperti India, apa benar China bersedia menjual berasnya ke Indonesia?
Pengamat pertanian Institut Pertanian Bogor (IPB) Hermanto Siregar mempertanyakan wacana pemerintah impor beras dari China.
Menurutnya, strategi negara-negara yang surplus adalah mengamankan cadangan pangan mereka terlebih dahulu.
"Jadi kalau saya pikir, walaupun misalnya kesepakatan itu ada, belum tentu dieksekusi secara penuh. Mungkin dia hanya pagu sekian, tapi nanti juga tergantung dengan kebutuhan dia," ujarnya saat dihubungi CNNIndonesia.com, Selasa (26/9).
Hermanto menjelaskan China memang merupakan salah satu negara dengan produksi beras terbesar di dunia. Hanya saja untuk ekspor, negara terbesar adalah India.
"Bedanya adalah India ini jumlah penduduknya itu pertumbuhannya tinggi dibandingkan dengan China. Jadi memang dia punya kekhawatiran agak-agak kesulitan untuk menjaga kepastian ketahanan pangannya," ujar Hermanto.
"Sedangkan China memang, dia penduduknyakan setelah kebijakan hanya satu anak, cenderung dia berkurang. Sementara produksi beras dia itu tinggi. Dia bisa 9 ton, 10 ton per hektare," imbuhnya.
Lihat Juga :Wishnutama Hadiri Rapat dengan Jokowi soal Larangan Tiktok Shop Cs |
Meski demikian, Hermanto menilai bahwa China belum tentu akan bersedia menjual berasnya 1 juta ton ke Indonesia. Sebab, faktor iklim akan sangat berpengaruh pada banyaknya stok beras yang akan diekspor.
"Tergantung perkembangan. Kalau memang iklimnya sangat tidak bersahabat, ya mungkin sebagian aja, 300 atau 400 ribu (ton). Tapi kalau produksi di sana juga masih oke, hanya berkurang sedikit, saya rasa dia bisa jual. Kalau 1 juta ton sih bagi dia enggak banyak,"imbuhnya.
Menurut Hermanto, konsumsi beras per kapita di China terus menurun. Saat ini, konsumsi beras di China sekitar 60 kg per kapita per tahunnya.
"Jadi, ya kenapa dia bisa segitu? Karena diversifikasi konsumsinya kan bagus. Karena lebih sejahtera orang-orangnya, asupan proteinnya. Kalau di kita kan konsumsi daging dan sebagainya per kapita per tahunnya kan kecil. Kalau mereka udah berlipat-lipat dibanding kita. Jadi enggak perlu dia mengonsumsi beras dalam jumlah banyak per kapita per tahunnya," jelasnya.
Sementara itu, Peneliti Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Eliza Mardian mengatakan produktivitas beras di China naik lebih 1,2 persen. Oleh karena itu, China siap ekspor beras ke beberapa negara.
Merujuk ke laman statistik China, pada Agustus lalu, produksi beras diprediksi meningkat karena ada kenaikan produktivitas padi meski lahan tanamnya berkurang.
"Dan sejak Agustus kemarin memang udah diprediksi naik. Makanya China, Agustus dia ekspor ke Ghana, Kongo, sama ke Pantai Gading yang biasanya diisi sama India kan," kata Eliza kepada CNNIndonesia.com, Selasa (26/9).
Eliza juga menilai China menerapkan beberapa strategi yang cepat tanggap demi meminimalisir dampak El Nino. Selain itu, konsumsi beras di China juga tak sebesar Indonesia karena kebijakan diversifikasi pangan.
"Kalau China masih mending 60-65 persen dia staple food-nya tuh beras. Jadi 40 persennya tuh sisanya sama dari mie, karena dia juga bisa menghasilkan gandum. Kalau India juga sama, dia 43 persen beras, 40 persen gandum. Sisanya pangan varietas lokal. Nah, kalau Indonesia kan bisa jadi 80-90 (persen) gitu kan. Jadi karena kita penduduknya sudah banyak, makanya wajar kalau misalnya kita bisa impor sampai 1 juta," ungkap dia lebih lanjut.
Bersambung ke halaman selanjutnya
Label:link alternatif surga slot、cari slot yang gacor、slot gacor gampang menang maxwin
Terkait:pinjaman online bca tanpa jaminan、pinjam uang 15 juta di bank bri、musimqq、keboemas88、erek erek 3d angka、nusa365、demopragmaticplay、slot online bonus new member 100 di depan、cici4d、indonesia slot 388
bab terbaru:situs slot yang ada rtp(2024-07-07)
Perbarui waktu:2024-07-07
《slot389》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,dunia88Hanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《slot389》bab terbaru。