rknslot 70Jutaan kata 789911Orang-orang telah membaca serialisasi
《mediaslot88》
Pemegang rekor dunia maraton tewas akibat kecelakaan di Kenya******Jakarta (ANTARA) - Pemegang rekor dunia lari maraton, Kelvin Kiptum, dan pelatihnya Gervais Hakizimana, meninggal dunia dalam kecelakaan mobil di Kenya barat yang menyebabkan penumpang ketiga terluka, kata polisi Kenya seperti dikutip AFP pada Senin.
Kecelakaan itu terjadi Minggu sekitar pukul 23.00 waktu setempat atau Senin dini hari 03.00 WIB.
Mobil itu diisi tiga penumpang yang dua di antaranya meninggal seketika di tempat kejadian perkara, sedangkan satu penumpang lagi dibawa ke rumah sakit.
Kedua yang meninggal dunia adalah Kiptum dan pelatihnya, kata Peter Mulinge, kepala kepolisian Elgeyo Marakwet County di Kenya bagian barat.
Sedangkan seorang lagi yang disebut-sebut mengalami luka parah yang dibawa ke rumah sakit beridentitas Sharon Chepkurui Kosgei.
Baca juga: Pelari Kenya pecahkan rekor dunia maraton di ajang Chicago Marathon
Polisi mengatakan mobil tersebut sedang menuju Eldoret, sebuah kota di Kenya bagian barat, saat kecelakaan terjadi.
"Dia kehilangan kendali dan berbelok ke luar jalan raya memasuki selokan di sisi kiri jalan. Dia masuk selokan itu sekitar 60 meter sebelum menabrak pohon besar," kata seorang petugas kepolisian setempat.
Foto-foto yang beredar luas di media Kenya menunjukkan bangkai kendaraan yang hancur, kaca depan yang pecah, atap dan pintu yang tertekuk dan hampir robek.
Kiptum memecahkan rekor dunia maraton dengan catatan waktu 2:00:35 saat berlomba dalam Chicago Marathon pada Oktober 2023.
Dia baru berusia 23 tahun saat memecahkan rekor dunia maraton itu dan lomba maraton di Chicago baru merupakan lomba ketiga yang diikutinya.
Pelari kelahiran 2 Desember 1999 itu finis lebih cepat 34 detik dari rekor dunia sebelumnya yang dicetak rekan senegaranya, Eliud Kipchogea.
Kipchoge sendiri mengaku terguncang dan menyebut Kiptum atlet hebat yang sudah merengkuh pencapaian yang luar biasa.
Baca juga: Pelari Kenya Kipchoge juarai London Marathon
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024
Aldila bangkit untuk lewati babak pertama Qatar Open******Jakarta (ANTARA) - Petenis Indonesia Aldila Sutjiadi bangkit dari ketertinggalan untuk melewati babak pertama ganda putri WTA 1000 Qatar Total Energies Open di Khalifa International Tennis and Squash Complex, Doha, Qatar.
Aldila yang berpasangan dengan petenis Jepang Miyu Kato mengalahkan Chan Hao-ching/Giuliana Olmos dengan 7-6(7/5), 6-4 dalam pertandingan yang berakhir hingga Senin dini hari tersebut.
Aldila/Kato tertinggal 0-4 pada set pertama saat semangat mereka mulai terbakar untuk bangkit mengejar angka. Berbekal servis dengan penguasaan 68,4 persen, berdasarkan catatan WTA, duet Indonesia/Jepang itu mendapatkan momentum.
Mereka membalikkan keadaan, bahkan memaksa lawannya yang menempati unggulan kedelapan untuk menjalani tie-break menegangkan.
Meski secara keseluruhan persentase poin pengembalian bola dan servis lebih besar ada di tangan Hao-ching/Olmos, Aldila/Kato berhasil mencuri set pertama.
Baca juga: Aldila bersiap ke Qatar usai terhenti di babak pertama Abu Dhabi Open
Set kedua bukan berarti mudah bagi Aldila/Kato, namun semangat membara dari set pertama mereka mampu menguasai permainan dengan 60 persen poin servis dan 48,5 persen pengembalian bola.
Aldila/Kato mengemas kemenangan dengan 6-4.
"Terima kasih untuk semua supporter yang udah dukung kita hari ini," tulis Aldila membalas unggahan pengikutnya di media sosial.
Unggahan tersebut menunjukkan sejumlah orang di bangku penonton berdiri dan berteriak -- di antara mereka membentangkan bendera Merah Putih -- ketika Aldila/Kato memastikan kemenangan.
Selanjutnya, Aldila/Kato akan menghadapi Cristina Bucsa/Monica Niculescu pada babak 16 besar yang akan berlangsung Selasa.
Kedatangan Aldila di Doha merupakan satu rangkaian tur Timur Tengah yang sedang ia ikuti. Sebelumnya, petenis berusia 28 tahun itu bertanding di WTA 500 Abu Dhabi Open tetapi harus kandas di babak pertama.
Aldila rencananya juga akan mengikuti WTA 1000 Dubai Duty Free Tennis Championships yang berlangsung pada 18–24 Februari.
Sebelum menjalani tur Timur Tengah, Aldila memenangi gelar pertama musim ini. Ia bersama Kato mengangkat trofi di Thailand Open pada awal bulan ini.
Baca juga: Aldila Sutjiadi menangi gelar ganda putri di Thailand Open
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2024
Label:boga88、makauslot、daftar situs slot terpercaya 2022
Terkait:starwin777、360kredi legal atau ilegal、cicilan online termurah、kredivo dana tunai、mpo slot 88、okbet、m1toto、website slot、kredit di shopee tanpa kartu kredit、kikislot
bab terbaru:slot terbukti gacor(2024-07-08)
Perbarui waktu:2024-07-08
《mediaslot88》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,jituseratusHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《mediaslot88》bab terbaru。