game slot terbaru dan terpercaya 36Jutaan kata 539258Orang-orang telah membaca serialisasi
《bumi138》
1.728 personel dikerahkan untuk amankan demo di depan KPU dan Bawaslu******Jakarta (ANTARA) - Kepolisian mengerahkan sebanyak 1.728 personel untuk mengamankan demonstrasi oleh sejumlah elemen masyarakat di depan Kantor KPU RI maupun Bawaslu RI.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Candro mengatakan, lalu lintas di depan Kantor KPU RI dilakukan penutupan dengan pagar beton terkait adanya aksi tersebut.
"Polda Metro Jaya menurunkan 1.728 personel baik yang ada di kawasan KPU maupun Bawaslu. Untuk saat ini arus lalu lintas sudah kami lakukan penutupan dalam rangka penyiapan melayani elemen-elemen yang akan datang ke Kantor KPU ini," kata Susatyo di Jakarta, Rabu.
Susatyo menjelaskan, usai pemungutan suara pada Pemilu 2024, massa dari berbagai elemen masyarakat kerap menggelar aksi di kantor KPU RI di Jalan Imam Bonjol maupun Bawaslu RI di Jalan Mohammad Hoesni (MH) Thamrin, Jakarta Pusat.
Baca juga: KPU ungkap masih ada 1.223 TPS mengalami kesalahan data pada Sirekap
Baca juga: Bawaslu RI rekomendasi 780 TPS lakukan pemungutan suara ulang
Terkait hal tersebut, dia mengatakan bahwa tugas aparat Kepolisian adalah mengamankan agar aksi aman, damai dan tertib serta tidak mengganggu pengguna jalan lainnya.
Susatyo melanjutkan, pengamanan aksi di sekitaran Bawaslu masih bersifat situasional. Apabila massa banyak yang berdatangan dan menutup hampir depan ruas jalan Bawaslu, maka pihaknya akan menutup lalu lintas dari Bundaran HI.
Untuk estimasi jumlah massa yang unjuk rasa, Susatyo mengaku belum mengetahui hal tersebut. Hanya saja, Susatyo mengatakan massa tersebut berasal dari elemen buruh dan mahasiswa.
"Kami masih menunggu, masih berkoordinasi dengan korlap. Semoga aksi ini berjalan aman, damai dan tertib,” ujar Susatyo.
Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024
Cuaca jadi penentu pencarian helikopter yang hilang di Halmahera******Jakarta (ANTARA) - Kondisi cuaca menjadi salah satu faktor penentu keberhasilan operasi pencarian helikopter logistik eksplorasi kontraktor perusahaan tambang nikel Weda Bay Industri Park (IWIP) yang dilaporkan hilang di hutan Halmahera Tengah, Maluku Utara.
Kepala Kantor Basarnas Ternate Fatur Rahman yang dikonfirmasi dari Jakarta, Rabu, mengaku bahwa personelnya berkoordinasi dengan BMKG terkait kondisi cuaca penerbangan pagi ini guna memperlancar kegiatan pencarian helikopter yang jatuh tersebut.
Baca juga: Helikopter WBN dilaporkan hilang kontak di hutan Halmahera
Ia memaparkan helikopter Bell 429 PK-WSW yang dikendarai oleh dua orang pilot dan mengangkut seorang penumpang tersebut dilaporkan hilang pada Selasa (20/2) sekitar pukul 13.40 WIT.
“Saat itu pilot telah melewati ketinggian 2.000 kaki,” ujarnya.
Ia menyebutkan sebelum dilaporkan hilang, sekitar pukul 13.15 WIT, pilot sempat melapor kepada petugas pendaratan (HLO) setempat kalau dia mendengar suara ledakan.
Hal itu terungkap dari rekaman radio penerbangan memuat percakapan pilot dengan petugas pendaratan helikopter yang diterima Basarnas.
Berbekal informasi tersebut, tim Basarnas langsung berangkat ke lokasi, namun karena kemarin (Selasa, 20/2) hujan, pada hari ini mulai melakukan operasi pencarian bekerja sama dengan Kepolisian Resor, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Halmahera Tengah dan perwakilan tim perusahaan.
Baca juga: Basarnas kerahkan helikopter cari enam penumpang KM Rukun Jaya
Baca juga: Helikopter Polri hilang kontak di Belitung Timur layak terbang
Tim gabungan yang dilengkapi peralatan dan perlengkapan tersebut, akan menelusuri kawasan titik pertama helikopter dilaporkan hilang kontak pada rute koordinat 0°28'13.47"N /127°56'0.19"E - 0°39'20.54"N /127°58'17.28"E Halmahera Tengah.
Petugas Basarnas mengkonfirmasi kalau titik dugaan helikopter hilang tersebut berada di kawasan hutan, sehingga butuh kesiapsiagaan.
Pewarta: M. Riezko Bima Elko Prasetyo
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2024
Kejagung kembali tetapkan dua tersangka baru kasus korupsi timah******Jakarta (ANTARA) - Penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung yang secara intensif menyidik perkara dugaan korupsi tata niaga timah wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk tahun 2015 hingga 2022, kembali menetapkan dua tersangka baru.
Direktur Penyidikan Jampidsus Kejagung Kuntadi mengatakan dua tersangka baru itu dari pihak swasta, yakni SP (Suparta) selaku Direktur Utama PT RBT dan RA (Reza Andriansyah) selaku Direktur Pengembangan PT RBT.
"Bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan dua orang saksi ini dikaitkan dengan keterangan saksi lain dan alat bukti lain, maka tim penyidik berkesimpulan keduanya telah memenuhi alat bukti yang cukup dan selanjutnya ditingkatkan statusnya jadi tersangka," kata Kuntadi di Gedung Kejaksaam Agung, Jakarta, Rabu.
Baca juga: Ahli sebut kerugian kerusakan lingkungan kasus timah Rp271,06 triliun
Peran kedua tersangka dalam perkara ini, yakni keduanya pada tahun 2018 diduga telah menginisiasi pertemuan dengan pihak PT Timah Tbk, yang dalam hal ini dihadiri oleh tersangka MRPT dan EE (mantan Direktur Keuangan PT Timah), dalam rangka mengakomodasi atau menampung timah hasil penambang liar di wilayah IUP PT Timah.
Sebagai tindak lanjut dari pertemuan tersebut maka selanjutnya dibuat perjanjian kerja sama antara PT Timah dengan PT RBT yang seolah-olah ada kegiatan sewa-menyewa peralatan untuk proses peleburan timah.
"Dan untuk memasok kebutuhan biji timah, selanjutnya ditunjuk dan dibentuk beberapa perusahaan boneka, yaitu tujuh perusahaan boneka CV BJA, CV RTP, CV BLA, CV BST, CV SJP, CV BBR dan CV SMS," ujar Kuntadi.
Baca juga: Kejagung tetapkan satu tersangka baru korupsi tambang timah
Kemudian, untuk mengelabuhi kegiatan yang dilakukan para tersangka, dibuat seolah-olah ada surat perjanjian kerja sama atau SPK kegiatan pemborongan pengangkutan sisa hasil pengolahan mineral timah.
Atas perbuatannya, kedua tersangka diduga melanggar ketentuan Pasal 2 Ayat 1 dan Pasal 3 junctoPasal 18 UU Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi junctoPasal 55 Ayat 1 ke-4 KUHP.
Dengan ditetapkannya kedua tersangka ini, secara keseluruhan ada 12 orang tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi tata niaga timah ini dan satu tersangka perintangan penyidikan.
Pada Senin (19/2), Kejagung menetapkan satu tersangka berinisial RL selaku General Manajer (GM) PT TIN.
Sebelum itu pada Minggu (18/2), ditetapkan tersangka berinisial BY selaku mantan Komisaris CV VIP dan RI selaku Direktur Utama PT SBS.
Baca juga: Kejagung tetapkan lima tersangka korupsi tata niaga komoditas timah
Pada Jumat (16/2), ditetapkan lima orang tersangka, yakni SG alias AW dan MBG, keduanya selaku pengusaha tambang di Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Kemudian HT alias AS selaku Direktur Utama CV VIP (perusahaan milik tersangka TN alias AN). Dua tersangka lainnya, MRPT alias RZ selaku Direktur Utama PT Timah Tbk periode 2016 sampai dengan 2021 dan EE alias EML selaku Direktur Keuangan PT Timah Tbk periode 2017 sampai dengan 2018.
Pada Selasa (6/2), ditetapkan dua tersangka TN alias AN dan tersangka AA. Sedangkan satu orang ditetapkan sebagai tersangka perintangan penyidikan perkara korupsi tata niaga komoditas timah wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk periode 2015 sampai dengan 2022 berinisial TT.
Baca juga: Kejagung tetapkan satu tersangka perintangan penyidikan kasus Timah
Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2024
Label:cara kredit di jd id、slot gacor maxwin 4d、situs slot dijamin wd
Terkait:bo khusus slot online、100 jackpot、duniawin77、kuat4d、slot freebet new member tanpa syarat、pinjam uang bsi、rekomendasi situs slot terbaik、hero138、paito granada、cara pasang togel agar menang terus
bab terbaru:prediksi morocco quatro 18.00 togel(2024-07-04)
Perbarui waktu:2024-07-04
《bumi138》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,cicilan hp 0 persen tanpa kartu kreditHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《bumi138》bab terbaru。