judi slot asia 294Jutaan kata 264522Orang-orang telah membaca serialisasi
《livetoto88》
Adjunct Professor for Creative Leap in Faculty of Engineering UNS******
SOLO — Some lecturers from several foreign universities attended as Adjunct Professors and Doctor Fellows at the Faculty of Engineering, Universitas Sebelas Maret (FT UNS) Solo.
A number of teaching staff from several foreign universities attended as Adjunct Professors and Doctor Fellows at the Faculty of Engineering, Universitas Sebelas Maret (FT UNS) Solo.
Promosi BRI Write Fest Digelar! Berhadiah Ratusan Juta hingga Peluang Beasiswa S2
Their presence is to strengthen human resources (HR) in the Faculty of Engineering which is wrapped through the Strengthening Creative, Innovative, and Productive Human Resources program to support the achievement of superior UNS in 500 world-class universities.
Firstly, Prof. Dr. Lar. Ismail Bin Said who is an Adjunct Professor in the Architecture Study Program, Faculty of Engineering, UNS. He is from the Landscape Architecture Program Faculty of Build Environment and Surveying, University Technology Malaysia. Then, Prof. Dr. ing. Hendro Wicaksono with Adjunct Professor status in the Industrial Engineering Study Program, Faculty of Engineering, UNS. He comes from Jacob University Bremen, Germany.
“While Doctor Fellows in the Faculty of Engineering is Dr. Lee Yoke Lai. He is a Post Doctoral Fellow in the Architecture Study Program, Faculty of Engineering, UNS, and comes from the Landscape Architecture Program, Faculty of Build Environment and Surveying, University Technology Malaysia. Then there’s Dr. Ariva Sugandi Permana, M.Sc., Ph.D. He is a Post Doctoral Fellow in the Civil Engineering Study Program, Faculty of Engineering, UNS who comes from King Mongkut’s Institute of Technology Landrabang (KMITL) Thailand,” explained the person in charge of the program, Prof. Dr. Wahyudi Sutopo, S.T., M.Si, when met by Solopos at his office recently.
Wahyudi Sutopo, who is also Deputy Dean of Human Resources, Finance and Logistics, FT UNS, explained that the benefits of the program include increasing international cooperation networks between FT UNS and other universities abroad; improving the competence of lecturers and students at FT UNS through the transfer of knowledge and information from outsiders; as well as supporting the achievement of Main Performance Indicators (IKU) of State Universities and Higher Education Service Institutions within the Ministry of Education and Culture in accordance with the Decree of the Minister of Education and Culture of the Republic of Indonesia Number 754/P/2020 (IKU 6: Higher Education cooperates with other tertiary institutions abroad).
“This activity is funded by the 2021/2022 UNS Creative Leap Fund and is covered by a Contract Agreement between the person concerned and the leadership of the Faculty of Engineering,” he explained.
While participating in industrial internships, Adjunct Professor/Post Doctoral Fellow participants are obliged, among other things, to teach at a designated Study Program at FT UNS with a minimum of 6 credits for a Post Doctoral Fellow and a minimum of 4 credits for an Adjunct Professor.
They must also conduct joint research with lecturers in the designated Study Program at least one publication in a reputable international journal. Then support the strengthening of management in the designated program through various supporting activities such as workshops or other activities for the preparation and implementation of international accreditation, development of the Capstone Design teaching and learning system, internships, final project/thesis, and development of international journals.
“Last but not least is facilitating or inviting lecturers from the FT UNS to be involved in activities at the higher education institutions from which the Adjunct Professor/Post Doctoral Fellow participants originate, such as studium general, team teaching, knowledge sharing, joint Supervision and so on,” added Wahyudi.
Terapkan Prinsip Hasthalaku, SMAN 7 Solo Ajak Siswa Menghias Taman Sekolah******
SOLO—Para siswa SMAN 7 Solo mengadakan aksi menghias dan membersihkan taman untuk mengimplementasikan program Hasthalaku di sekolah setempat, Rabu (13/12/2023).
Sembari menunggu hasil Penerimaan Hasil Akhir Sumatif Gasal Tahun Ajaran 2023/2024 anak-anak menghias taman yang ada di sekolah. Dalam keterangan tertulis yang diterima Solopos.com, Selasa (19/12/2023) Kepala SMAN 7 Solo, Sukamto mengatakan Hasthalaku adalah Program yang ada di Jawa Tengah.
Promosi Catat! Ini Daftar Desa BRILian Terbaik yang Siap Bersaing di Nugraha Karya 2023
“Program ini sangat penting sekali guna mengenalkan budaya-budaya Jawa di tengah gempuran era sekarang. Anak-anak generasi yang biasa disebut Strawberry atau mungkin anak Generasi Z ini membutuhkan sentuhan perilaku-perilaku dan prinsip Hasthalaku,” kata dia.
Dia menjelaskan terkait apa yang dimaksud Hasthalaku adalah delapan nilai budaya Jawa yang meliputi Gotong Royong, Guyub Rukun, Grapyak Semanak, Lembah Manah, Ewuh Pekewuh, Pangeran, Andhap Ashor, dan Tepa Selira.
“Nah kata-kata itu mungkin di era sekarang jarang terdengar bahkan sudah luntur untuk diterapkan,” kata dia.
Dia mengatakan kegiatan ini bertujuan memunculkan ide kreatif, gotong Royong dengan teman sekelasnya terkait dengan konsep taman dan jenis tanamannya, dan yang pasti juga melatih sikap pangerten kepada lingkungan.
“Karena hakikatnya pangerten bukan hanya kepada manusia. Lingkungan juga butuh dihargai dan dirawat dengan baik. Manusia tidak dapat dipisahkan dari lingkungan. Kondisi ini harus ada simbiosis mutualisme,” kata dia.
Waka Kurikulum SMAN 7 Solo, M. Khasan Tiarani mengatakan ingin menghapuskan stigma anak muda hari ini yang bisa berkecimpung dalam teknologi saja. Melalui kegiatan tersebut pihaknya juga mendorong kreativitas para siswa.
“Secara nyata mereka memilih konsep tanaman yang ingin ditanam, memilih hiasan seperti batu hias, pola taman yang dibentuk. Program ini akan akan dilaksanakan secara terus menerus setiap tahunnya, agar siswa juga terlatih secara nyata untuk terjun dalam merawat tanaman,” kata dia.
Ratusan Siswa Ikuti Jalan Sehat Sambut Setengah Abad SMK Warga Solo******
SOLO—Sekitar 800 siswa SMK Warga Solo melakukan jalan sehat dalam rangka memperingati hari ulang tahun atau HUT ke-50 SMK Warga, Jumat (19/1/2024)
Wakil Kepala Kesiswaan SMK Warga Solo, Hari Eko Purnomo, mengatakan kegiatan jalan sehat sebetulnya diadakan rutin setiap satu bulan sekali pada pekan keempat. Lantaran pada Januari 2024 bertepatan dengan HUT SMK Warga Solo, kegiatan itu juga bertujuan memperingati 50 tahun usia sekolah.
Promosi BRI Ajak Nasabah Perbaharui Nomor Handphone di ATM/CRM, Dapatkan Tambahan Saldo
Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh siswa dari kelas X sampai XII yang terdiri atas tiga jurusan. Para siswa sudah berkumpul sejak pukul 07.00 WIB lalu berjalan sesuai rute yang ditentukan sekolah.
“Nanti setelah selesai, mereka nanti pukul 08.30 WIB tetap pembelajaran biasa, tidak ada kegiatan lainnya karena di akhir Februari nanti ada Lomba Kompetensi Siswa [LKS],” kata dia ketika ditemui Solopos.comdi kantornya, Jumat (19/1/2024).
Kepala SMK Warga Solo, Sarjoko, mengatakan pendirian sekolah tersebut bermula terbitnya surat keputusan (SK) Yayasan Warga yang berisi tentang pendirian unit sekolah kejuruan tingkat menengah tertanggal 4 September 1973.
“Bahwa pengurus yayasan pendidikan ini menetapkan mendirikan sekolah teknik STM [sekarang SMK] Warga dengan jurusan teknik mesin dan akan diselenggarakan mulai tahun ajaran 1974,” kata dia.
Sarjoko menyebut penentuan tanggal hari jadi sekolah diambil dari hari pertama pembelajaran tepat pada 14 Januari 1974. Hari tersebut menjadi hari bersejarah bagi SMK Warga Solo.
“Pada waktu itu dengan menggunakan gedung Jl. Kolonel Sutarto Nomor 92, nah sekarang penomorannya berganti menjadi 81,” kata dia.
Dia mengatakan dalam rentan waktu setengah abad SMK Warga Solo sudah banyak berkembang. Saat ini sudah terdapat jurusan Teknik Mesin, Teknik Otomotif, dan Teknik Elektronika Industri.
Sarjoko menjelaskan masing-masing jurusan dibekali dengan keterampilan sesuai dengan kebutuhan industri. Selain itu menurutnya para siswa juga dibekali dengan softskillseperti kemampuan berkomunikasi dan pembekalan yang berkaitan dengan pembentukan karakter peserta didik.
“Era sekarang kebutuhan industri selain hard skillatau dari sisi keterampilan, juga membutuhkan soft skillsehingga harapan kami anak-anak lulus SMK warga diterima karena sudah terlatih dalam hal memiliki karakter yang diterima perusahaan,” kata dia.
Selain itu pihaknya juga mengadakan program kerja sama dengan industri untuk memberikan bekal dan tambahan pengalaman bagi siswa. Beberapa perusahan yang sudah menjalin kerja sama seperti PT Sayap Mas Utama dan PT Denso Indonesia.
“Dalam waktu dekat kita akan bekerja sama dengan PT Biru anak perusahaan PT Bukit Makmur Mandiri Utama [PT BUMA], dalam bentuk trainingmekanik alat berat, yang akan diselanggarakan di sekolah,” kata dia.
Dia berharap pada momentum setengah abad SMK Warga Solo, kualitas lulusan semakin baik sehingga dapat diterima di perusahaan-perusahaan skala nasional dan internasional.
“Kita juga berharap siswa kami bagi yang ingin melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi bisa diterima di kampus yang berkualitas,” kata dia.
Label:aplikasi nyicil hp、jam gacor untuk main slot、trik jitu mahjong ways 2
Terkait:slot online paling gacor、jptoto、slot tergacor terbaru、888 slot login、menunggak kredivo、winrate slot malam ini、buku mimpi 2d 30、demo slot babawin、pinjam uang cepat cair、garuda188
bab terbaru:slot dana apk(2024-07-05)
Perbarui waktu:2024-07-05
《livetoto88》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,jasa yang bisa menghasilkan uangHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《livetoto88》bab terbaru。