simulasi pinjaman online kredivo 632Jutaan kata 714307Orang-orang telah membaca serialisasi
《link alternatif slot besar》
Sepak Terjang Bisnis Haji Isam Hingga Bisa Beli Pesawat Rp1,5 T******
Pengusaha Andi Syamsuddin Arsyad alias Haji Isambiasa dikenal sebagai 'Crazy Rich Kalsel'. Salah satu orang tajir di Indonesia memiliki sepak terjang yang keras dalam membangun bisnis.
Namanya kini mencuri perhatian usai foto lamanya yang tengah membeli pesawat beredar dan viral di media sosial.
Foto yang dimaksud adalah potret sang 'Crazy Rich Kalsel' yang tengah membeli pesawat Boeing pada 2018 lalu. Uniknya, dalam foto tersebut Haji Isam tampak hanya mengenakan kaus oblong berwarna coklat.
Dikutip dari laman resmi Boeing, produsen pesawat asal AS itu mengumumkan pemesanan unit Boeing Business Jet (BBJ) MAX 7 oleh perusahaan milik Haji Isam, Seacons Trading Ltd pada 17 Juli 2018.
Adapun harga satu unit BBJ MAX 7 mencapai sekitar US1,5 juta atau setara Rp1,58 triliun (asumsi kurs Rp15.645 per dolar AS).
Lihat Juga :Asabri Buka-bukaan soal Uang Pensiun Prabowo dari Militer |
Lantas, seperti apa sepak terjang bisnis Haji Isam sehingga ia bisa membeli pesawat Rp1,58 triliun?
Sebelum sukses seperti hari ini, pria kelahiran 1 Januari 1977 itu memulai karirnya sebagai sopir truk, pekerja perkayuan, hingga tukang tambang.
Dilansir dari detik finance, Haji Isam lalu mendapat jalan ke dunia pertambangan lewat seorang pengusaha Tionghoa-Surabaya. Dari situ, Haji Isam berani membuka usahanya sendiri.
Belum ada sumber terbuka yang mengungkapkan total kekayaan Haji Isam. Namun, ia pernah dikabarkan memiliki penghasilan mencapai Rp40 miliar per bulan.
Saat ini, Haji Isam merupakan pengusaha pemilik PT Jhonlin Group (JG) yang bergerak di berbagai bidang mulai dari pertambangan, layanan pelabuhan, transportasi udara, hingga manufaktur.
Perusahaan induk ini menaungi beberapa anak perusahaan seperti PT Jhonlin Baratama, PT Jhonlin Marine and Shipping, PT Jhonlin Air Transport, PT Jhonlin Agromandiri, PT Jhonlin Batu Mandiri, hingga Jhonlin Agro Raya.
Perusahaan yang disebut terakhir pun telah melantai di bursa saham sejak 2022. Kala itu, penawaran umum perdana saham sebanyak-banyaknya 1.222.950.000 saham biasa atas nama dengan nilai nominal Rp100.
Selain bisnis pertambangan, Haji Isam juga disebut memiliki usaha lain. Usaha itu ada yang bergerak di sektor media, penyewaan jet pribadi, properti, dan lain sebagainya.
Bahkan, perusahaannya ini juga memiliki sebuah tim mobil balap bernama Jhonlin Racing Team.
[Gambas:Video CNN]
Pada 2021, pabrik sawit milik Haji Isam yang berlokasi di Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, baru saja diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Jokowi turut mengapresiasi langkah yang dilakukan Jhonlin Group sebab Indonesia tidak boleh hanya menjadi eksportir sawit mentah, melainkan harus mengolahnya lebih jauh.
"Hilirisasi, industrialisasi, harus dilakukan dan harus kita paksa untuk dilakukan. Sebab itu, saya sangat menghargai yang telah dilakukan oleh PT Jhonlin Group membangun pabrik biodiesel," terang Jokowi.
Di tahun yang sama, Haji Isam juga pernah tersangkut kasus yakni dugaan pengkondisian pajak dan kasus menjanjikan uang miliaran rupiah ke Angin Prayitno.
Pada awal Oktober 2021, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah mendalami dugaan peran Haji Isam terkait pengkondisian nilai pajak PT Jhonlin Baratama pada 2016 hingga 2017. Masalah ini mencuat setelah dugaan suap pajak Angin Prayitno Aji dan Dadan Ramdani muncul di persidangan.
Lihat Juga :Kemendag Buka Suara Soal Kisruh Aa Gym Vs Minimarket di Daarut Tauhid |
Melalui Berita Acara Pengadilan (BAP) terungkap bahwa dalam pertemuan antara tim pemeriksa pajak dengan konsultan PT Jhonlin Baratama Agus Susetyo ada permintaan pengkondisian pajak perusahaan sebesar Rp10,68 miliar.
Tak hanya itu, PT Jhonlin Baratama disebut mantan pejabat Direktorat Jenderal Pajak Angin Prayitno Aji akan memberikan uang sebanyak Rp50 miliar agar kewajiban pajak perusahaan direkayasa.
Perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan tersebut seharusnya membayar pajak sebesar Rp63,66 miliar. Namun, setelah melalui negosiasi dengan pejabat perpajakan Yulmanizar, pajak perusahaan yang dibayarkan hanya sebesar Rp10,68 miliar.
(mrh/agt)Lembaga sensor akan ubah batas usia penonton film dewasa, bukan 17 tahun lagi******
“Kami sudah membentuk tim untuk itu, dan kami sudah menyusun narasi-narasi berdasarkan dasar-dasar akademik yang ada, hari ini memang sudah masuk di Prolegnas (Program legislasi Nasional),” ujar Wakil Ketua LSF Ervan Ismail kepada ANTARA pada jumpa pers di Jakarta, Senin.
Perubahan tersebut dilakukan atas dasar penelitian terbaru LSF dengan Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (UHAMKA) berjudul "Perfilman, Kriteria Penyensoran dan Budaya Sensor Mandiri" yang menemukan bahwa publik menginginkan LSF untuk mengubah kategori batas usia tersebut menjadi minimum 18 tahun.
Baca juga: Sebagian besar pengaduan ke LSF soal konten film
Selain itu, sebelumnya usia minimum kategori dewasa yang ditetapkan LSF (17 tahun) berbeda dengan Undang-Undang Perlindungan Anak.
Dalam UU No 35 tahun 2014 Pasal 1 ayat 1 tentang Perlindungan Anak disebutkan, bahwa anak adalah seseorang yang belum berusia 18 tahun, termasuk anak yang masih dalam kandungan. Dengan ini, Ervan mengatakan LSF berupaya untuk menyeragamkan batasan kategori usia dewasa dengan undang-undang yang berlaku.
“Kami lihat dari hasil-hasil penelitian dan diskusi, bahwa ada anak-anak yang sekarang itu masih belum sanggup menalar adegan-adegan dewasa, jadi ini menjadi pilihan yang cukup rasional, karena ini juga diadopsi oleh teman-teman di Komisi Perlindungan Anak dan lembaga-lembaga negara yang lain,” Ervan menambahkan.
Ervan mengatakan hingga saat ini proses dokumen pengajuan perubahan kategori batas usia minimum film tersebut sedang diperiksa oleh Dewan Perwakilan Rakyat dan telah masuk dalam Prolegnas.
Namun, dia menyebut, memerlukan waktu beberapa tahun ke depan untuk akhirnya batas usia tersebut resmi ditetapkan, mengingat pengajuan masuk daftar Prolegnas urutan ke-100.
Hingga saat ini, menurut Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2014 tentang Lembaga Sensor Film, ada empat klasifikasi usia penonton untuk film. Keempatnya adalah semua umur (SU), 13+ (di atas 13 tahun), 17+ (dewasa di atas 17 tahun), dan 21+ (dewasa di atas 21 tahun).
Baca juga: LSF luncurkan Bioskop Sadar Sensor Mandiri
Baca juga: LSF sebut sensor film tidak kekang kreativitas
Baca juga: Sineas perlu atur waktu syuting jika libatkan anak
Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023
Profil Haji Isam, Crazy Rich Berkaus Oblong Pembeli Pesawat Rp1,5 T******
Nama pengusaha Andi Syamsuddin Arsyad alias Haji Isam lagi-lagi menjadi sorotan usai foto lamanya yang tengah membeli pesawat beredar dan viral di media sosial.
Foto yang dimaksud adalah potret sang 'Crazy Rick Kalsel' yang tengah membeli pesawat Boeing pada 2018 lalu. Yang menjadi perhatian, dalam foto tersebut Haji Isam tampak hanya mengenakan kaus oblong berwarna coklat.
Sementara, orang-orang dari pihak Boeing berpakaian rapi lengkap mengenakan jas dan dasi. Foto tersebut teruji kebenarannya. Bahkan, turut dimuat di situs resmi Boeing.
Dilansir dari berbagai sumber harga satu unit BBJ MAX 7 mencapai sekitar US1,5 juta atau setara Rp1,58 triliun (asumsi kurs Rp15.645 per dolar AS).
Dikutip dari berbagai sumber, Haji Isam merupakan pengusaha pemilik PT Jhonlin Group (JG) yang bergerak di berbagai bidang mulai dari pertambangan, layanan pelabuhan, transportasi udara, hingga manufaktur.
Perusahaan induk ini menaungi beberapa anak perusahaan seperti PT Jhonlin Baratama, PT Jhonlin Marine and Shipping, PT Jhonlin Air Transport, PT Jhonlin Agromandiri, PT Jhonlin Batu Mandiri, hingga Jhonlin Agro Raya.
Perusahaan yang disebut terakhir pun telah melantai di bursa saham sejak 2022. Kala itu, penawaran umum perdana saham sebanyak-banyaknya 1.222.950.000 saham biasa atas nama dengan nilai nominal Rp100.
Sebelum sukses seperti hari ini, pria kelahiran 1 Januari 1977 itu memulai karirnya sebagai sopir truk, pekerja perkayuan, hingga tukang tambang.
Dilansir dari detik finance, Haji Isam lalu mendapat jalan ke dunia pertambangan lewat seorang pengusaha Tionghoa-Surabaya. Dari situ, Haji Isam berani membuka usahanya sendiri.
Belum ada sumber terbuka yang mengungkapkan total kekayaan Haji Isam. Namun, ia pernah dikabarkan memiliki penghasilan mencapai Rp40 miliar per bulan.
Selain bisnis pertambangan, Haji Isam juga disebut memiliki usaha lain. Usaha itu ada yang bergerak di sektor media, penyewaan jet pribadi, properti, dan lain sebagainya.
Bahkan, perusahaannya ini juga memiliki sebuah tim mobil balap bernama Jhonlin Racing Team.
Pada 2021, pabrik sawit milik Haji Isam yang berlokasi di Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, baru saja diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
[Gambas:Video CNN]
Jokowi turut mengapresiasi langkah yang dilakukan Jhonlin Group sebab Indonesia tidak boleh hanya menjadi eksportir sawit mentah, melainkan harus mengolahnya lebih jauh.
"Hilirisasi, industrialisasi, harus dilakukan dan harus kita paksa untuk dilakukan. Sebab itu, saya sangat menghargai yang telah dilakukan oleh PT Jhonlin Group membangun pabrik biodiesel," terang Jokowi.
Di tahun yang sama, Haji Isam juga pernah tersangkut kasus yakni dugaan pengkondisian pajak dan kasus menjanjikan uang miliaran rupiah ke Angin Prayitno.
Pada awal Oktober 2021, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah mendalami dugaan peran Haji Isam terkait pengkondisian nilai pajak PT Jhonlin Baratama pada 2016 hingga 2017. Masalah ini mencuat setelah dugaan suap pajak Angin Prayitno Aji dan Dadan Ramdani muncul di persidangan.
Melalui Berita Acara Pengadilan (BAP) terungkap bahwa dalam pertemuan antara tim pemeriksa pajak dengan konsultan PT Jhonlin Baratama Agus Susetyo ada permintaan pengkondisian pajak perusahaan sebesar Rp10,68 miliar.
Lihat Juga :Respons Tiko dan Mahendra Dilirik Prabowo Jadi Pengganti Sri Mulyani |
Tak hanya itu, PT Jhonlin Baratama disebut mantan pejabat Direktorat Jenderal Pajak Angin Prayitno Aji akan memberikan uang sebanyak Rp50 miliar agar kewajiban pajak perusahaan direkayasa.
Perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan tersebut seharusnya membayar pajak sebesar Rp63,66 miliar. Namun, setelah melalui negosiasi dengan pejabat perpajakan Yulmanizar, pajak perusahaan yang dibayarkan hanya sebesar Rp10,68 miliar.
(mrh/agt)Label:erek erek 99、127 slot gacor、slot permainan slot
Terkait:pinjaman tenang bri agro、tempur88、360kredi ilegal atau legal、innatogel、cara daftar voucher telkomsel、kode alam kuburan 4d、situs slot 25 bonus 25、tafsir mimpi 2d ular、gagal daftar kredivo、cara mendapatkan voucher gratis ongkir shopee cod
bab terbaru:slot no 1 di dunia(2024-06-27)
Perbarui waktu:2024-06-27
Pewarta: Lintang Budiyanti Prameswari
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2023
Pewarta: Xinhua
Editor: Santoso
Copyright © ANTARA 2023
Nama pengusaha Andi Syamsuddin Arsyad alias Haji Isam lagi-lagi menjadi sorotan usai foto lamanya yang tengah membeli pesawat beredar dan viral di media sosial.
Foto yang dimaksud adalah potret sang 'Crazy Rick Kalsel' yang tengah membeli pesawat Boeing pada 2018 lalu. Yang menjadi perhatian, dalam foto tersebut Haji Isam tampak hanya mengenakan kaus oblong berwarna coklat.
Sementara, orang-orang dari pihak Boeing berpakaian rapi lengkap mengenakan jas dan dasi. Foto tersebut teruji kebenarannya. Bahkan, turut dimuat di situs resmi Boeing.
Dilansir dari berbagai sumber harga satu unit BBJ MAX 7 mencapai sekitar US1,5 juta atau setara Rp1,58 triliun (asumsi kurs Rp15.645 per dolar AS).
Dikutip dari berbagai sumber, Haji Isam merupakan pengusaha pemilik PT Jhonlin Group (JG) yang bergerak di berbagai bidang mulai dari pertambangan, layanan pelabuhan, transportasi udara, hingga manufaktur.
Perusahaan induk ini menaungi beberapa anak perusahaan seperti PT Jhonlin Baratama, PT Jhonlin Marine and Shipping, PT Jhonlin Air Transport, PT Jhonlin Agromandiri, PT Jhonlin Batu Mandiri, hingga Jhonlin Agro Raya.
Perusahaan yang disebut terakhir pun telah melantai di bursa saham sejak 2022. Kala itu, penawaran umum perdana saham sebanyak-banyaknya 1.222.950.000 saham biasa atas nama dengan nilai nominal Rp100.
Sebelum sukses seperti hari ini, pria kelahiran 1 Januari 1977 itu memulai karirnya sebagai sopir truk, pekerja perkayuan, hingga tukang tambang.
Dilansir dari detik finance, Haji Isam lalu mendapat jalan ke dunia pertambangan lewat seorang pengusaha Tionghoa-Surabaya. Dari situ, Haji Isam berani membuka usahanya sendiri.
Belum ada sumber terbuka yang mengungkapkan total kekayaan Haji Isam. Namun, ia pernah dikabarkan memiliki penghasilan mencapai Rp40 miliar per bulan.
Selain bisnis pertambangan, Haji Isam juga disebut memiliki usaha lain. Usaha itu ada yang bergerak di sektor media, penyewaan jet pribadi, properti, dan lain sebagainya.
Bahkan, perusahaannya ini juga memiliki sebuah tim mobil balap bernama Jhonlin Racing Team.
Pada 2021, pabrik sawit milik Haji Isam yang berlokasi di Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, baru saja diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
[Gambas:Video CNN]
Jokowi turut mengapresiasi langkah yang dilakukan Jhonlin Group sebab Indonesia tidak boleh hanya menjadi eksportir sawit mentah, melainkan harus mengolahnya lebih jauh.
"Hilirisasi, industrialisasi, harus dilakukan dan harus kita paksa untuk dilakukan. Sebab itu, saya sangat menghargai yang telah dilakukan oleh PT Jhonlin Group membangun pabrik biodiesel," terang Jokowi.
Di tahun yang sama, Haji Isam juga pernah tersangkut kasus yakni dugaan pengkondisian pajak dan kasus menjanjikan uang miliaran rupiah ke Angin Prayitno.
Pada awal Oktober 2021, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah mendalami dugaan peran Haji Isam terkait pengkondisian nilai pajak PT Jhonlin Baratama pada 2016 hingga 2017. Masalah ini mencuat setelah dugaan suap pajak Angin Prayitno Aji dan Dadan Ramdani muncul di persidangan.
Melalui Berita Acara Pengadilan (BAP) terungkap bahwa dalam pertemuan antara tim pemeriksa pajak dengan konsultan PT Jhonlin Baratama Agus Susetyo ada permintaan pengkondisian pajak perusahaan sebesar Rp10,68 miliar.
Lihat Juga :Respons Tiko dan Mahendra Dilirik Prabowo Jadi Pengganti Sri Mulyani |
Tak hanya itu, PT Jhonlin Baratama disebut mantan pejabat Direktorat Jenderal Pajak Angin Prayitno Aji akan memberikan uang sebanyak Rp50 miliar agar kewajiban pajak perusahaan direkayasa.
Perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan tersebut seharusnya membayar pajak sebesar Rp63,66 miliar. Namun, setelah melalui negosiasi dengan pejabat perpajakan Yulmanizar, pajak perusahaan yang dibayarkan hanya sebesar Rp10,68 miliar.
(mrh/agt)Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2023
Taylor Swiftsukses menggemparkan Asia Tenggara dengan konser enam hari berturut-turut di Singapura bulan ini.
Namun, hal itu membuat negara tetangga kesal. Pasalnya, Swift dan pemerintah Singapura diam-diam sepakat untuk menjadikan Negeri Singa sebagai satu-satunya negara di kawasan ASEAN yang disinggahi The Eras Tour.
Dilansir dari CNN, Selasa (5/3), pemerintah Singapura dihujat habis-habisan lantaran membuat kesepakatan eksklusif itu dengan membayar sejumlah insentif kepada agensi sang mega bintang.
Lantas, seberapa dahsyat dampak ekonomi dari konser Taylor Swift di Singapura?
Taylor Swift tampil selama 6 malam dengan berhasil menjual habis tiket sebanyak 300 ribu di Singapura.
Manajer Umum Trip.com Edmund Ong mengungkap tur tersebut membuat layanan jalur udara menuju Singapura melonjak sebesar 186 persen dengan pemesanan akomodasi melesat hampir 5 kali lipat.
Para fans yang rela habiskan isi tabungan mereka untuk bisa bertemu dengan sang bintang.
Lihat Juga :Staf Sri Mulyani Ungkap Proses Pembahasan APBN untuk Presiden Baru |
Dolar Singapura dikenal sebagai salah satu yang terkuat di Asia, sehingga segala sesuatu memang lebih mahal bagi para wisatawan dari negara tetangga. Sebagai gambaran, PDB per kapita Singapura mencapai US ribu, 23 kali lebih besar dari Filipina yang hanya sekitar US.500 per tahun.
"Saya dan teman-teman menghabiskan kurang lebih ribu (Rp 31,4 juta) untuk tiketnya (Taylor Swift) dan akomodasi transportasi dari negara kami," ucap penggemar asal Filipina, Christel Kaye Kuan.
Ekonom HSBC ASEAN Yun Liu menaksir konser akbar Swift itu menyumbang 10 persen dari PDB dari sektor layanan darmawisata di Singapura.
Sementara, sejumlah ekonom dari Maybank memperkirakan 70 persen penontonnya diisi oleh turis asing yang menghabiskan US0 juta atau Rp5,8 triliun di Singapura.
Lihat Juga :Blak-blakan Sri Mulyani soal Sulitnya Kerek Rasio Pajak RI |
Menanggapi kerja sama Singapura dan Taylor, Anggota Parlemen Filipina Joey Salceda kecewa. "Itu bukanlah hal yang dilakukan oleh negara tetangga yang baik," ujar Joey.
Tak tinggal diam, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong langsung membalas kritik itu.
"Kami bukannya 'tidak bersahabat', kami merundingkan perjanjian dengan Taylor Swift untuk datang ke Singapura saja, tentu ada insentif yang diberikan dan disetujui olehnya, dan saya tidak lihat itu adalah tindakan yang salah" tutur Lee, dalam konferensi pers di Melbourne di tengah kunjungan negaranya ke Australia.
Sempat beredar kabar dana hibah untuk Taylor Swift, Menteri Kebudayaan Singapura Edward Tong memastikan isu tersebut salah.
"Dana itu tidak akurat dan tidak seperti yang diperkirakan publik," ujar Edward pada awal pekan ini.
Perdana Menteri Thailand Srettha Thavisin sebelumnya mengklaim Singapura membayar Taylor Swift US juta atau sekitar Rp47,2 miliar per pertunjukan, Jumat (16/2).
Perputaran uang dari konser Taylor Swift ini dinilai sangat berpotensi untuk meningkatkan ekonomi Singapura.
Rangkaian The Eras Tour Taylor Swift sendiri digadang-gadang menjadi tur dengan pendapatan kotor tertinggi sepanjang masa dengan nilai mencapai US miliar atau Rp16,1 triliun.
[Gambas:Video CNN]
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2023
《link alternatif slot besar》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,buku mimpi 40Hanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《link alternatif slot besar》bab terbaru。