ketua77 113Jutaan kata 970062Orang-orang telah membaca serialisasi
《wdbola》
Mengenal John Riady, Cucu Bos Lippo yang Dipanggil DPR Soal Meikarta******Jakarta, CNN Indonesia--
DPR berencana akan memanggil John Riady, CEO PT Lippo Karawaci, terkait polemik pembelian apartemen Meikarta yang hingga kini kasusnya bak benang kusut. Pemanggilan itu rencananya dilakukan pada Maret besok.
Mengutip berbagai sumber, John Riady adalah cucu dari bos besar PT Lippo Group Mochtar Riady, sekaligus putra tertua James Riady.
Mengutip berbagai sumber, pria lulusan Goergetown ini sudah lama disebut-sebut sebagai putra mahkota pewaris kerajaan bisnis Grup Lippo, dan akhirnya dipercaya memegang tampuk pimpinan perusahaan induk untuk industri properti.
Saat masih bekerja sekitar 2007, ayahnya menawarkan kesempatan membangun bisnis media yang baru dirintis. Globe Media Group nama perusahaan itu yang membawahi sejumlah kantor berita seperti Berita Satu, Globe Asia, Suara Pembaruan dan Jakarta Globe.
Tawaran itu disanggupi, ia pun kembali ke Tanah Air. Namun, beberapa tahun kemudian, ia memutuskan kembali ke AS untuk melanjutkan sekolah S2 dan mengambil gelar Master bidang keuangan di Wharton School of Business serta gelar hukum di Columbia University.
Setelah pendidikannya rampung, ia kembali ke Tanah Air dan mengajar beberapa tahun mata kuliah seperti tata negara, hukum hingga ekonomi di Universitas Pelita Harapan.
Sedikit berbeda dari ayah dan kakeknya, John juga tertarik di sektor teknologi. Ia mendirikan Venturra Capital yang beroperasi di bawah PT Multipolar Tbk (MLPL). MLPL digunakan oleh Lippo Group sebagai kendaraan ekspansi ke sektor teknologi dan digital.
[Gambas:Video CNN]
Pengusaha Ungkap Alasan Hotel Marak Dijual Online Usai Pandemi******Jakarta, CNN Indonesia--
Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) mengungkapkan alasan fenomena penjualan hotelyang marak dilakukan secara daring.
Wakil Ketua Umum PHRI Iswandi Said menjelaskan saat ini banyak pemilik hotel yang melihat kondisi perekonomian tengah membaik. Sementara, setelah mengalami dua tahun pandemi covid-19, banyak pengusaha hotel yang mengalami kesulitan finansial.
"Fenomena ini sebetulnya kondisi pasca pandemi ya, karena teman-teman ownerbanyak kesulitan selama pandemi, nggak ada tamu, mungkin ada tunggakan, cicilan ke bank, nah pada saat itu nggak ada yang mau beli," kata Iswandi saat dihubungiCNNIndonesia.com, Rabu (15/2).
Hingga saat ini, PHRI belum mendata penjualan hotel yang dilakukan para pemilik. Namun, Iswandi mengaku beberapa hotel tidak bisa kembali pulih usai dua tahun pandemi.
Terlebih, saat ini sudah tidak ada lagi relaksasi dari perbankan untuk memberi pinjaman pada pengusaha perhotelan.
Sedangkan, keadaan hotel yang berbeda-beda itu tetap membutuhkan maintenance, baik ketika ada pengunjung maupun tidak.
"Mungkin hotel butuh renovasi. Dia kan punya pilihan dijual atau diperbaiki, dua duanya (bentuk) investasi, tapi kalau diperbaiki harus suntik dana lagi. Sementara dua tahun terakhir nggak ada pemasukan. Banyak faktor-faktornya," tuturnya.
Iswandi mengungkapkan di era teknologi saat ini, para pengusaha yang ingin menjual hotelnya melakukan berbagai cara. Salah satunya menjual hotel secara daring.
"Sekarang kan semua industri pake online ya. Semua jalur bisa dipakai sama owner.Tergantung pemiliknya aja," tegasnya.
Berdasarkan pantauan di situs lamudi.co.id, sejumlah hotel di berbagai daerah tampak dijual secara daring. Lokasi hotel ini pun tampak strategis di antaranya di Jakarta dan Bali.
Kisaran penjualan hotel itu mulai dari puluhan juta hingga triliunan rupiah.
[Gambas:Video CNN]
Label:kuatbet、jokerbet888、mudah jp slot
Terkait:goldenbet88、judi slot online playtech、tuna55、vipgacor、arwanatoto、mediaslot88、biaya admin kredivo、olympus777、cara bayar kredit kredivo、pola slot zeus gacor hari ini
bab terbaru:warungtoto(2024-07-08)
Perbarui waktu:2024-07-08
《wdbola》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,slot terpercaya 2023Hanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《wdbola》bab terbaru。