pola mahjong way 2 99Jutaan kata 68178Orang-orang telah membaca serialisasi
《slotter88》
Sejumlah wilayah di Klaten dilanda hujan abu akibat erupsi Merapi******
"Akibat aktivitas Gunung Merapi yang terjadi siang ini pukul 13.55 WIB, telah terjadi awan panas guguran mengarah ke barat atau barat daya, namun angin mengarah ke timur," kata Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Klaten Nurcahyo di Solo, Jawa Tengah, Minggu.
Akibat kejadian tersebut, sejumlah wilayah Klaten terdampak abu vulkanik namun tidak terlalu signifikan.
"Langsung tersapu air hujan, ini terjadi di Dukuh Pajegan, Desa Tegalmulyo dan di Girpasang," katanya.
Ia mengatakan erupsi ini terlihat dari berbagai wilayah di kawasan rawan bencana (KRB) III, yakni Balerante, Tegalmulyo, dan Sidorejo.
Baca juga: Sepekan, Gunung Merapi luncurkan empat kali awan panas
Baca juga: Gunung Marapi kembali erupsi dengan tinggi kolom abu 500 meter
Baca juga: Gunung Merapi luncurkan awan panas guguran beruntun pada Jumat pagi
"Namun tiga daerah ini dalam kondisi aman terkendali. Sementara untuk abu vulkanik sempat terpantau di Tegalmulyo, khususnya di Girpasang dan Pajegan," katanya.
Ia mengatakan saat ini BPBD Kabupaten Klaten sedang melakukan koordinasi dan juga pemantauan serta memberikan imbauan kepada masyarakat agar tetap tenang.
"Karena semua informasi berasal dari BPPTKG (Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi). Sejauh ini dampak langsung di KRB III Kabupaten Klaten belum signifikan," katanya.
Meski demikian, dikatakannya, tetap perlu ada kesiapsiagaan dan kewaspadaan dari seluruh relawan, pemerintah desa, kecamatan, dan para pemangku kepentingan.
Sementara itu, hujan abu juga terjadi di Kabupaten Boyolali. Bahkan, hujan abu terjadi hingga wilayah kota yang berjarak sekitar 17 km dari puncak Gunung Merapi.
Baca juga: Erupsi Gunung Merapi belum memperlihatkan tanda berakhir
Baca juga: Gunung Merapi semburkan awan panas sejauh 1,8 kilometer
Pewarta: Aris Wasita
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2024
Supermodel eks VS Angels kenakan gaun karya desainer Indonesia******
Tampak anggun dan mempesona, keduanya naik ke atas panggung dan berlenggok di landasan pacu sebagai penampil kejutan pada acara peluncuran High-End Brands (HEB) by Shopee di Ritz-Carlton, SCBD, Jakarta, Sabtu (20/1) malam.
Pada acara peluncuran kategori baru platform tersebut yang menyoroti produk premium eksklusif karya desainer lokal itu, Strijid tampil lebih dulu dengan langkah yang mantap. Tubuhnya yang semampai melebihi 180 centimeter itu membuat gaun bermotif Batik karya Era Soekamto semakin terlihat istimewa.
Baca juga: Shopee luncurkan High-End Brands, bertabur desainer papan atas
Tak lama setelahnya, Iman tampil mengenakan gaun spektakuler dari Maison Baaz Couture, jenama fesyen lokal yang dipelopori Cacal Baker dan Diaz Patria. Gaun panjang half-shoulderberwarna keemasan dengan aksen Batik dan permata itu tampak begitu bersinar pada kulit eksotis Chanel Iman.
Kedua model yang masih satu agensi dengan Gigi Hadid, Bella Hadid, Hailey Bieber, Candice Huffine, Miranda Kerr, dan Chrissy Teigen itu lanjut melaju ke depan sebagai puncak acara sembari bergandengan tangan dan memberikan senyuman khasnya.
Baca juga: Omzet naik 200 persen, intip kiprah pengrajin asal Bali bersama Shopee
Dari total 60 jenama fesyen lokal, beberapa desainer kebanggaan Tanah Air yang namanya telah harum di kancah global juga ikut serta dalam Shopee HEB, seperti Tex Saverio, Sebastian Gunawan, Harry Halim, Didiet Maulana, Samudra Hartanto, Ghea Panggabean, Mel Ahyar, dan Edward Hutabarat.
Malam itu, acara berlangsung meriah dan bertabur bintang, beberapa dari mereka yang hadir di antaranya Anggun Cipta Sasmi, Bunga Citra Lestari, Luna Maya, Kimmy Jayanti, Titi Radjo Padmaja, Maxime Bouttier, dan banyak lagi.
Baca juga: Jokowi temui UMKM Bali yang ekspornya menembus tujuh negara
Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024
WHO: Tenggat waktu kesepakatan pandemi bisa terlewati******
Dalam pertemuan Dewan Eksekutif WHO di Jenewa, Tedros memperingatkan bahwa negara-negara di dunia mungkin gagal mencapai kesepakatan yang mengikat secara hukum untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi pandemi di masa depan, yang ditargetkan paling lambat Mei mendatang.
"Saya sangat prihatin bahwa negara-negara anggota mungkin tidak memenuhi komitmen itu," katanya. "Waktunya sangat singkat, dan ada beberapa permasalahan yang belum terselesaikan."
Tedros menekankan bahwa kompromi diperlukan, atau semua pihak tidak akan mendapatkan apa pun.
Setelah COVID-19 merenggut lebih dari 7 juta nyawa di seluruh dunia, 194 negara anggota WHO membentuk proses untuk menyusun dan menegosiasikan kesepakatan guna memastikan dunia lebih siap dalam mencegah dan mengatasi bencana kesehatan di masa depan.
"Kegagalan mewujudkan kesepakatan pandemi dan amendemen Peraturan Kesehatan Internasional (IHR) akan menjadi peluang yang terlewatkan dan mungkin tidak akan dimaafkan oleh generasi mendatang," tutur Tedros.
WHO mengadopsi perjanjian pengendalian tembakau pada 2003, perjanjian kesehatan masyarakat global pertama yang dinegosiasikan di bawah naungan badan tersebut.
Pewarta: Xinhua
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2024
Label:situs slot yang ada rtp、cara mudah dapat uang dari internet、mpo2qq
Terkait:slot gacor live22、mamen4d、poker88 demo、41 di erek erek、magnumtogel、abangda88 slot、paiza99、slot terpercaya indonesia、kilat369、situs slot terbaru
bab terbaru:slot138 terbaru(2024-07-01)
Perbarui waktu:2024-07-01
Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2024
Penting dipahami bersama bahwa pendidikan seksualitas bukan cara berhubungan seks semata, melainkan dalam arti positif yaitu membekali pengetahuan kesehatan reproduksi untuk mencegah agar masalah seksualitas tidak terjadiJakarta (ANTARA) - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo mengatakan pendidikan seksual pada anak bukanlah hal yang tabu, karena pengenalan seksualitas pada anak bukan sekadar hubungan pria dan wanita, tetapi juga mengenalkan organ reproduksi. "Kita semua harus tahu bahwa ada 12 hak-hak kesehatan seksual dan reproduksi yang dilindungi oleh peraturan internasional. Banyak orang yang berencana hamil, tetapi tidak tahu seperti apa proses kehamilan terjadi. Bagaimana ia bisa melindungi hak-haknya? Hak untuk hidup mestinya dimiliki, bahkan sejak embrio," kata Hasto dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu. Hal tersebut disampaikan Hasto saat menjadi narasumber dalam Kelas Pranikah Seri Tiga yang dilaksanakan secara daring pada Jumat (19/1) yang menyasar para pasangan calon pengantin dan pasangan keluarga muda yang belum hamil. Menurutnya, masyarakat seringkali keliru pengertian pendidikan reproduksi dan seksualitas bagi calon pengantin hanya tentang cara berhubungan seksual.
Pewarta: Lintang Budiyanti Prameswari
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2024
Penerjemah: Yoanita Hastryka Djohan
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2024
Penting dipahami bersama bahwa pendidikan seksualitas bukan cara berhubungan seks semata, melainkan dalam arti positif yaitu membekali pengetahuan kesehatan reproduksi untuk mencegah agar masalah seksualitas tidak terjadiJakarta (ANTARA) - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo mengatakan pendidikan seksual pada anak bukanlah hal yang tabu, karena pengenalan seksualitas pada anak bukan sekadar hubungan pria dan wanita, tetapi juga mengenalkan organ reproduksi. "Kita semua harus tahu bahwa ada 12 hak-hak kesehatan seksual dan reproduksi yang dilindungi oleh peraturan internasional. Banyak orang yang berencana hamil, tetapi tidak tahu seperti apa proses kehamilan terjadi. Bagaimana ia bisa melindungi hak-haknya? Hak untuk hidup mestinya dimiliki, bahkan sejak embrio," kata Hasto dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu. Hal tersebut disampaikan Hasto saat menjadi narasumber dalam Kelas Pranikah Seri Tiga yang dilaksanakan secara daring pada Jumat (19/1) yang menyasar para pasangan calon pengantin dan pasangan keluarga muda yang belum hamil. Menurutnya, masyarakat seringkali keliru pengertian pendidikan reproduksi dan seksualitas bagi calon pengantin hanya tentang cara berhubungan seksual.
Pewarta: Lintang Budiyanti Prameswari
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024
《slotter88》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,judi slot terbaik indonesiaHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《slotter88》bab terbaru。