petunjuk:Harap ingat alamat situs terbaru situs ini:kk996.com!Menanggapi seruan tindakan nasional untuk membersihkan Internet, situs ini telah membersihkan semua novel pornografi, sehingga banyak buku menjadi bingung,Jika Anda membuka link tersebut dan ternyata itu bukan buku yang ingin Anda baca, silakan klik ikon pencarian di atas untuk mencari buku tersebut lagi,Terima kasih atas kunjungan anda!

persyaratan kredit akulaku

slot138 859Jutaan kata 356592Orang-orang telah membaca serialisasi

《persyaratan kredit akulaku》

Selangkah Lagi ITSK Sugeng Hartono di Sukoharjo Menjadi Universitas******

SUKOHARJO –Institut Teknologi Sains dan Kesehatan Sugeng Hartono (ITSK Sugeng Hartono) mengadakan sebuah acara penting pada Senin dan Selasa (15-16/1/2024) di Auditorium kampus.

Acara tersebut merupakan tahap akhir dari usulan perubahan bentuk dari Institut Teknologi Sains dan Kesehatan Sugeng Hartono menjadi Universitas Sugeng Hartono yang dihadiri oleh Tim Evaluator Perubahan Bentuk yang berasal dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) dan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL Dikti) Wilayah VI, Gandung Sumardi, S.Kom., M.Kom dan tim Evaluator Aspek Hukum, Keuangan, dan Umum yakni M. Rizky Aldila, S.H., M.Kn.; Prof. Dr. Euphrasia Suzy Suhendra, M.Si., dan Dr. Heri Fathurrahman, M.Si.

Promosi Tanam Pohon di Lahan Kritis, BRI Grow & Green Berdayakan 2 Kelompok Tani Bali

Sedangkan tim dari Direktorat Kelembagaan diwakili oleh Risma Sari, Aulia Ni’matu Fajar, Amin Zuhdi, dan Stepanus Danang. Kehadiran tim evaluator tersebut menunjukkan pentingnya langkah dalam mendapatkan persetujuan dan rekomendasi dari otoritas pendidikan tinggi.

Ketua Yayasan Indriati, Tan Sauw Hwa dalam sambutannya, mengatakan perubahan bentuk ITSK Sugeng Hartono menjadi Universitas Sugeng Hartono menjadi cita-cita Yayasan Indriati.

“Perubahan bentuk ini diharapkan dapat membantu Pemerintah Kabupaten Sukoharjo dan sekitarnya, serta lebih luas, untuk berkontribusi membangun bangsa Indonesia dengan mencerdaskan anak bangsa melalui pendidikan tinggi dan mencetak generasi muda yang memiliki karakter adaptif, kreatif, dan mandiri,” ujar Tan Sauw Hwa dalam keterangan tertulis.

Bersama di bawah naungan Yayasan Indriati, lanjutnya, Universitas Sugeng Hartono akan bermitra dan berkolaborasi dengan sister companies siap mencetak lulusan yang unggul, berdaya saing, dan siap kerja.

Sister companies tersebut meliputi Duniatex Group, Rumah Sakit Indriati Solo Baru, Rumah Sakit Indriati Boyolali, Fave Hotel Solo Baru, Fave Hotel Manahan, The Alana Convention Hotel, dan Swiss-Belhotel Solo.

Sementara itu, Rektor ITSK Sugeng Hartono, Dr. Ir. Djoko Suwarno, M.Si., menyampaikan presentasi yang menjelaskan alasan di balik usulan perubahan bentuk ini.

Ia menggarisbawahi perkembangan pesat institusi dalam bidang teknologi, sains dan kesehatan, sehingga transformasi menjadi universitas dianggap sebagai tindakan strategis untuk lebih mengembangkan lingkup pendidikan dan riset dalam menyiapkan calon sarjana meraih bonus demografi Indonesia Emas di tahun 2045.

Dalam rangka perubahan bentuk menjadi Universitas, ITSK Sugeng Hartono memiliki kewajiban untuk menambahkan tiga program studi baru, yang meliputi Teknologi Pangan, Manajemen Bisnis Internasional, dan Hukum Bisnis.

“Penambahan program studi ini diharapkan dapat mengakomodasi kebutuhan dan tren pasar yang berkembang, serta memberikan pilihan pendidikan yang lebih luas bagi mahasiswa,” ujar Djoko Suwarno.

Tim Evaluator secara cermat memeriksa dokumen-dokumen yang mendukung usulan tersebut, termasuk rencana pengembangan kurikulum, sumber daya manusia, fasilitas, dan strategi pemasaran institusi yang direncanakan. Tim evaluator juga melakukan pertemuan dengan dosen dan staf administratif untuk mendapatkan gambaran holistik dan berkelanjutan tentang kesiapan institusi menghadapi perubahan ini.

Usulan perubahan bentuk ini tidak hanya mencerminkan cita-cita ITSK Sugeng Hartono untuk terus berkembang, tetapi juga menjadi tonggak sejarah baru dalam dunia pendidikan tinggi di Kabupaten Sukoharjo. Jika diterima, Universitas Sugeng Hartono diharapkan akan memberikan kontribusi signifikan dalam mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Pihak kampus berharap proses evaluasi dan persetujuan berjalan lancar, membuka pintu bagi babak baru dalam perjalanan institusi menuju status universitas yang lebih tinggi dan relevan dengan tuntutan zaman.

Dosen Universitas Tidar Magelang Isi Kuliah Tamu di Sejong University Korsel******

SOLO –Dosen program studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Tidar (Untidar) Magelang, Muhammad Rifqi Maarif, S.T. M. Eng, mengisi kuliah tamu pada mata kuliah Machine Learning bagi mahasiswa pascasarjana di Sejong University, Korea Selatan (Korsel) pada Selasa (28/11/2023) lalu.

Pada kesempatan tersebut, Rifqi memaparkan hasil kolaborasi risetnya dengan Muhamad Syafrudin, peneliti dari Sejong University dengan judul: Uncovering Sustainability Insight from Amazon’s eco-friendly Product Review for Design Optimalization.

Promosi Hadiri WEF 2024, Dirut BRI Bicara Peran AI hingga Penguatan Regulasi

“Riset ini memberikan insight mengenai reviu produk ramah lingkungan dengan data yang berasal dari product revieu di laman amazon.com,” ujar Rifqi dalam keterangan tertulis.

Kemudian, lanjut Rifqi, data reviu produk dikumpulkan dan dianalisis menggunakan pemorsesan bahasa alami atau Natural Language Processing (NLP) dan Analisis Korespondensi atau Correspondence Analysis (CA) untuk mengukur analisis sentimen, ekstraksi istilah-istilah kunci, dan topic modeling untuk memperkaya perspektif keberlanjutan pada produk ramah lingkungan.

“Hasilnya, dapat divisualisasikan hubungan antara fitur produk ramah lingkungan dan sentimen konsumen. kondisi ini memperlihatkan adanya hubungan antara fitur aspek keberlanjutan yang spesifik dengan kepuasan konsumen,”katanya.

Kuliah yang dilaksanakan di gedung Daeyang AI Center, Sejong University ini merupakan bagian dari kunjungan dan tindak lanjut riset kolaboratif yang telah dilaksanakan sebelumnya. Peneliti dari Universitas Tidar telah melalukan kolaborasi riset dengan peneliti dari Sejong University dan telah menghasilkan dua buah artikel dengan dosen Untidar sebagai first/correspondence author di Jurnal Ilmiah Internasional Bereputasi.

“Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari riset yang sudah dilaksanakan sebelumnya, pada kesempatan ini kunjungan dilakukan untuk finalisasi artikel ilmiah hasil kolaborasi dan inisiasi kerjasama penelitian dan pengembangan dengan College of Tourism and Hospitailty,” ujar Kepala Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran (LPM-PP), Universitas Tidar, Ir. Ibrahim Nawawi, S.T. M.T., IPM, yang turut dalam kunjungan tersebut.

Dijelaskan, kegiatan patok duga (benchmarking) ke Sejong University, Korea Selatan merupakan salah satu kegiatan untuk meningkatkan kinerja dan mutu dalam mencapai Indikator Kinerja Utama-Universitas Tidar, khususnya pada IKU 3 tentang Dosen berkegiatan di luar Kampus, IKU 5 tentang penetapan riset dosen, karya dosen dipublikasikan di Jurnal Internasional Bereputasi, dan IKU 6 tentang Program Studi yang bermitra dengan program studi dari peguruan tinggi pada peringkat QS-100 by Subject.

Kegiatan kunjungan tersebut dilakukan oleh 3 orang dosen Universitas Tidar yaitu Ir. Ibrahim Nawawi, S.T., M.T., IPM dari Program Studi Teknik Elektro dan Muhammad Rifqi Maarif, S.T. M. Eng, dari Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, serta Kurnia Fahmy Ilmawan, S.Si. M.Sc, dari program studi Pariwisata, Fakultas Ekonomi. Kegiatan tersebut telah dilaksanakan pada Sabtu (25/11/2023) hingga Minggu (3/12/2023).

Dalang Wisnu Kurniawan Meriahkan Gelar Seni Prodi Pendidikan Bahasa Jawa UNS******

SOLO —Program Studi Pendidikan Bahasa Jawa, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret atau FKIP UNS Solo mempersembahkan pagelaran wayang kulit di Pendhapa R.Ng. Yasadipura PUI Javanologi UNS, Kamis (21/12/2023).

Pentas wayang kulit yang ditonton oleh seratusan orang itu menampilkan lakon cerita Timbule Pandanwangi. Cerita itu dibawakan oleh dalang yang merupakan mahasiswa semester V Prodi Pendidikan Bahasa Jawa, Wisnu Kurniawan.

Promosi UMKM Expo(rt) Brilianpreneur Buka Jalan Produsen Aksesori Go Internasional

Wisnu yang sejak kecil sering mementaskan lakon wayang lihai menghidupkan karakter lewat dialog yang serius dan terkadang diselipi guyonan. Tidak jarang Wisnu nembangdengan iringan gamelan yang juga dimainkan oleh mahasiswa. 

Iring-iring gamelan itu semakin mempertebal emosi. Semakin lama cerita semakin dramatis. Pria asal Tulungagung itu menarasikan sebuah cerita yang berpusat pada kisah asmara Prabu Basudewa. 

Prabu Basudewa marah setelah melihat istrinya, Dewi Maerah, memadu kasih dengan Prabu Gorawangsa yang menjelma menjadi Prabu Basudewa palsu. Kemarahan itu berbuah pertengkaran hingga akhirnya Prabu Gorawangsa mati ditangan Prabu Basudewa. 

Pimpinan produksi, Usup Iskandar, mengatakan pergelaran seni kali ini bukan kali pertama digelar, melainkan sudah kali kesebelas. Acara yang rutin dilaksanakan setiap tahun itu bertujuan untuk menjaga hubungan mahasiswa antar-angkatan serta alumni. “Pentas ini disokong oleh iuran tiga angkatan yakni angkata 2021, 2022, dan 2023,” kata dia.

Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Jawa UNS, Budi Waluyo, mengatakan gelar seni pertama kali dilaksanakan pada 2012. Ide dan konsep acara hampir semuanya dikerjakan oleh para mahasiswa. Ini sekaligus menjadi proses belajar bagi mahasiswa untuk mempersiapkan suatu pentas seni. 

“Pentas ini kolaborasi, hampir sebagian besar dari para mahasiswa. Termasuk dalang yang juga mahasiswa,” kata dia.

Plt. Wakil Rektor Riset dan Inovasi UNS, Kuncoro Diharjo, mengatakan pagelaran ini sesuai dengan visi universitas untuk menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni. Menurutnya pentas kali ini terdapat korelasi dengan capaian kinerja universitas.

“Pentas seni bisa mewujudkan program merdeka belajar, karena para mahasiswa rekognisi mata kuliah,” kata dia. Rekognisi kuliah yang dimaksud yakni pengakuan kegiatan belajar mahasiswa di luar kampus dan menyetarakannya dengan SKS mata kuliah.

Menurutnya kegiatan seni seperti ini bisa memperkuat bekal mahasiswa setelah lulus. Salah satunya yakni mampu manajemen waktu, berpikir kritis memecahkan masalah, sampai pengetahuan kesenian.




bab terbaru:update situs slot gacor hari ini

Perbarui waktu:2024-07-08

Daftar bab terbaru
prediksi togel akurat jitu
poa88
raja787 slot
claim bonus new member 100
liga slot 3
situs slot aman dan terpercaya
prada188
cara pengajuan kredit di lazada
slot online lengkap
Daftar isi semua bab
Bab 1 dago togel
Bab 2 qq situs slot
Bab 3 situs slot gacor 2022 terpercaya
Bab 4 paito xiamen lottery harian
Bab 5 gacor slot 88
Bab 6 rtp pusat4d
Bab 7 situs slot paling aman
Bab 8 roket77 slot
Bab 9 cash77
Bab 10 mouse 777 slot
Bab 11 slotgacor maxwin
Bab 12 rekening bank dibatasi shopee pinjam
Bab 13 lazada pinjam uang
Bab 14 situs judi slot 777
Bab 15 fairplay slot
Bab 16 web slot resmi
Bab 17 cara pinjam uang kredivo
Bab 18 slot slot gacor hari ini
Bab 19 metrogaming88
Bab 20 akulaku bisa pinjam uang
Klik untuk melihattersembunyi di tengah1060bab
PercintaanBacaan TerkaitMore+

Teratai Putih Mo Dharma

buku mimpi 2d 91

SUKOHARJO –Institut Teknologi Sains dan Kesehatan Sugeng Hartono (ITSK Sugeng Hartono) mengadakan sebuah acara penting pada Senin dan Selasa (15-16/1/2024) di Auditorium kampus.

Acara tersebut merupakan tahap akhir dari usulan perubahan bentuk dari Institut Teknologi Sains dan Kesehatan Sugeng Hartono menjadi Universitas Sugeng Hartono yang dihadiri oleh Tim Evaluator Perubahan Bentuk yang berasal dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) dan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL Dikti) Wilayah VI, Gandung Sumardi, S.Kom., M.Kom dan tim Evaluator Aspek Hukum, Keuangan, dan Umum yakni M. Rizky Aldila, S.H., M.Kn.; Prof. Dr. Euphrasia Suzy Suhendra, M.Si., dan Dr. Heri Fathurrahman, M.Si.

Promosi Tanam Pohon di Lahan Kritis, BRI Grow & Green Berdayakan 2 Kelompok Tani Bali

Sedangkan tim dari Direktorat Kelembagaan diwakili oleh Risma Sari, Aulia Ni’matu Fajar, Amin Zuhdi, dan Stepanus Danang. Kehadiran tim evaluator tersebut menunjukkan pentingnya langkah dalam mendapatkan persetujuan dan rekomendasi dari otoritas pendidikan tinggi.

Ketua Yayasan Indriati, Tan Sauw Hwa dalam sambutannya, mengatakan perubahan bentuk ITSK Sugeng Hartono menjadi Universitas Sugeng Hartono menjadi cita-cita Yayasan Indriati.

“Perubahan bentuk ini diharapkan dapat membantu Pemerintah Kabupaten Sukoharjo dan sekitarnya, serta lebih luas, untuk berkontribusi membangun bangsa Indonesia dengan mencerdaskan anak bangsa melalui pendidikan tinggi dan mencetak generasi muda yang memiliki karakter adaptif, kreatif, dan mandiri,” ujar Tan Sauw Hwa dalam keterangan tertulis.

Bersama di bawah naungan Yayasan Indriati, lanjutnya, Universitas Sugeng Hartono akan bermitra dan berkolaborasi dengan sister companies siap mencetak lulusan yang unggul, berdaya saing, dan siap kerja.

Sister companies tersebut meliputi Duniatex Group, Rumah Sakit Indriati Solo Baru, Rumah Sakit Indriati Boyolali, Fave Hotel Solo Baru, Fave Hotel Manahan, The Alana Convention Hotel, dan Swiss-Belhotel Solo.

Sementara itu, Rektor ITSK Sugeng Hartono, Dr. Ir. Djoko Suwarno, M.Si., menyampaikan presentasi yang menjelaskan alasan di balik usulan perubahan bentuk ini.

Ia menggarisbawahi perkembangan pesat institusi dalam bidang teknologi, sains dan kesehatan, sehingga transformasi menjadi universitas dianggap sebagai tindakan strategis untuk lebih mengembangkan lingkup pendidikan dan riset dalam menyiapkan calon sarjana meraih bonus demografi Indonesia Emas di tahun 2045.

Dalam rangka perubahan bentuk menjadi Universitas, ITSK Sugeng Hartono memiliki kewajiban untuk menambahkan tiga program studi baru, yang meliputi Teknologi Pangan, Manajemen Bisnis Internasional, dan Hukum Bisnis.

“Penambahan program studi ini diharapkan dapat mengakomodasi kebutuhan dan tren pasar yang berkembang, serta memberikan pilihan pendidikan yang lebih luas bagi mahasiswa,” ujar Djoko Suwarno.

Tim Evaluator secara cermat memeriksa dokumen-dokumen yang mendukung usulan tersebut, termasuk rencana pengembangan kurikulum, sumber daya manusia, fasilitas, dan strategi pemasaran institusi yang direncanakan. Tim evaluator juga melakukan pertemuan dengan dosen dan staf administratif untuk mendapatkan gambaran holistik dan berkelanjutan tentang kesiapan institusi menghadapi perubahan ini.

Usulan perubahan bentuk ini tidak hanya mencerminkan cita-cita ITSK Sugeng Hartono untuk terus berkembang, tetapi juga menjadi tonggak sejarah baru dalam dunia pendidikan tinggi di Kabupaten Sukoharjo. Jika diterima, Universitas Sugeng Hartono diharapkan akan memberikan kontribusi signifikan dalam mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Pihak kampus berharap proses evaluasi dan persetujuan berjalan lancar, membuka pintu bagi babak baru dalam perjalanan institusi menuju status universitas yang lebih tinggi dan relevan dengan tuntutan zaman.

Kelahiran Kembali Kaisar Bela Diri Abadi

mahjong way

SUKOHARJO –Institut Teknologi Sains dan Kesehatan Sugeng Hartono (ITSK Sugeng Hartono) mengadakan sebuah acara penting pada Senin dan Selasa (15-16/1/2024) di Auditorium kampus.

Acara tersebut merupakan tahap akhir dari usulan perubahan bentuk dari Institut Teknologi Sains dan Kesehatan Sugeng Hartono menjadi Universitas Sugeng Hartono yang dihadiri oleh Tim Evaluator Perubahan Bentuk yang berasal dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) dan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL Dikti) Wilayah VI, Gandung Sumardi, S.Kom., M.Kom dan tim Evaluator Aspek Hukum, Keuangan, dan Umum yakni M. Rizky Aldila, S.H., M.Kn.; Prof. Dr. Euphrasia Suzy Suhendra, M.Si., dan Dr. Heri Fathurrahman, M.Si.

Promosi Tanam Pohon di Lahan Kritis, BRI Grow & Green Berdayakan 2 Kelompok Tani Bali

Sedangkan tim dari Direktorat Kelembagaan diwakili oleh Risma Sari, Aulia Ni’matu Fajar, Amin Zuhdi, dan Stepanus Danang. Kehadiran tim evaluator tersebut menunjukkan pentingnya langkah dalam mendapatkan persetujuan dan rekomendasi dari otoritas pendidikan tinggi.

Ketua Yayasan Indriati, Tan Sauw Hwa dalam sambutannya, mengatakan perubahan bentuk ITSK Sugeng Hartono menjadi Universitas Sugeng Hartono menjadi cita-cita Yayasan Indriati.

“Perubahan bentuk ini diharapkan dapat membantu Pemerintah Kabupaten Sukoharjo dan sekitarnya, serta lebih luas, untuk berkontribusi membangun bangsa Indonesia dengan mencerdaskan anak bangsa melalui pendidikan tinggi dan mencetak generasi muda yang memiliki karakter adaptif, kreatif, dan mandiri,” ujar Tan Sauw Hwa dalam keterangan tertulis.

Bersama di bawah naungan Yayasan Indriati, lanjutnya, Universitas Sugeng Hartono akan bermitra dan berkolaborasi dengan sister companies siap mencetak lulusan yang unggul, berdaya saing, dan siap kerja.

Sister companies tersebut meliputi Duniatex Group, Rumah Sakit Indriati Solo Baru, Rumah Sakit Indriati Boyolali, Fave Hotel Solo Baru, Fave Hotel Manahan, The Alana Convention Hotel, dan Swiss-Belhotel Solo.

Sementara itu, Rektor ITSK Sugeng Hartono, Dr. Ir. Djoko Suwarno, M.Si., menyampaikan presentasi yang menjelaskan alasan di balik usulan perubahan bentuk ini.

Ia menggarisbawahi perkembangan pesat institusi dalam bidang teknologi, sains dan kesehatan, sehingga transformasi menjadi universitas dianggap sebagai tindakan strategis untuk lebih mengembangkan lingkup pendidikan dan riset dalam menyiapkan calon sarjana meraih bonus demografi Indonesia Emas di tahun 2045.

Dalam rangka perubahan bentuk menjadi Universitas, ITSK Sugeng Hartono memiliki kewajiban untuk menambahkan tiga program studi baru, yang meliputi Teknologi Pangan, Manajemen Bisnis Internasional, dan Hukum Bisnis.

“Penambahan program studi ini diharapkan dapat mengakomodasi kebutuhan dan tren pasar yang berkembang, serta memberikan pilihan pendidikan yang lebih luas bagi mahasiswa,” ujar Djoko Suwarno.

Tim Evaluator secara cermat memeriksa dokumen-dokumen yang mendukung usulan tersebut, termasuk rencana pengembangan kurikulum, sumber daya manusia, fasilitas, dan strategi pemasaran institusi yang direncanakan. Tim evaluator juga melakukan pertemuan dengan dosen dan staf administratif untuk mendapatkan gambaran holistik dan berkelanjutan tentang kesiapan institusi menghadapi perubahan ini.

Usulan perubahan bentuk ini tidak hanya mencerminkan cita-cita ITSK Sugeng Hartono untuk terus berkembang, tetapi juga menjadi tonggak sejarah baru dalam dunia pendidikan tinggi di Kabupaten Sukoharjo. Jika diterima, Universitas Sugeng Hartono diharapkan akan memberikan kontribusi signifikan dalam mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Pihak kampus berharap proses evaluasi dan persetujuan berjalan lancar, membuka pintu bagi babak baru dalam perjalanan institusi menuju status universitas yang lebih tinggi dan relevan dengan tuntutan zaman.

Senjata kekaisaran

slot jarwo

SEMARANG –Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2024 telah dibuka, Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang membuka Penerimaan Mahasiswa Baru melalui jalur ini dengan 12 program studi (prodi) yang bisa dipilih.

“Calon mahasiswa bisa memilih program studi yang sesuai dengan keinginan,” ujar Humas UIN Walisongo, Astri Amanati Budiningtyas dalam keterangan tertulis.

Promosi Kinerja Apik, Kualitas Kredit BRI Terjaga dengan Terus Turunnya Loan at Risk

Dijelaskan, program studi yang bisa dipilih di UIN Walisongo meliputi Ilmu Hukum S1 (Akreditasi B), Manajemen S1 (Akreditasi Baik), Sosiologi S1 (Akreditasi B), Ilmu Politik S1 (Akreditasi B), Gizi S1 (Akreditasi B), Psikologi S1 (Akreditasi B), Matematika S1 (Akreditasi B), Fisika S1 (Akreditasi B), Kimia S1 (Akreditasi B), Biologi S1 (Akreditasi B), Teknologi Informasi S1 (Akreditasi Baik) dan Teknik Lingkungan S1 (Proses Akreditasi).

SNBP merupakan pola penerimaan calon mahasiswa baru skala nasional melalui penelusuran kemampuan dan prestasi akademik/ portofolio calon mahasiswa yang diselenggarakan oleh BPPP Kemendikbud yang diikuti oleh semua Perguruan Tinggi Negeri.

Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang telah membuka Penerimaan Mahasiswa Baru melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2024.(Istimewa)
Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang telah membuka Penerimaan Mahasiswa Baru melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2024.(Istimewa)

Seleksi ini didasarkan pada penilaian prestasi akademik siswa menggunakan rapor dan prestasi akademik dan non akademik, tiga prestasi terbaik akan dinilai. Sekolah yang mendaftarkan siswanya harus memiliki NPSN dan mengisikan nomor siswa yang memenuhi syarat.

Siswa yang mendaftar juga harus mendaftar SNBP dan semua registrasi. Siswa memiliki nilai rapor yang telah diisikan PDSS, memiliki prestasi akademik dan memenuhi syarat yang ditentukan masing-masing PTN.

Dijelaskan, syarat tambahan dalam pendaftaran SNBP yaitu WNI, memiliki NIK, NISN, dan rapor yang diisikan di PDSS.

“Tahapan SNBP meliputi pemeringkatan siswa, pengisian PDSS, pendaftaran SNBP, pemilihan prodi dan pengunggahan portofolio, seleksi dan pengumuman,” ujar Astri Amanati.

Berikut jadwal jalur SNBP 2024 yang sudah dibuka pada 28 Desember 2023 lalu:

  • Registrasi akun SNPMB sekolah dibuka pada 8 Januari 2024- 8 Februari 2024
  • Registrasi Akun SNPMB siswa dibuka pada 8 Januari- 15 Februari 2024
  • Pengisian PDSS pada 9 Januari – 9 Februari 2024
  • Pendaftaran SNBP pada 14-28 Februari 2024
  • Hasil seleksi diumumkan pada 26 Maret 2024

Penyihir Hitam Terlahir Kembali

sidneyprize

SOLO — Some lecturers from several foreign universities attended as Adjunct Professors and Doctor Fellows at the Faculty of Engineering, Universitas Sebelas Maret (FT UNS) Solo.

A number of teaching staff from several foreign universities attended as Adjunct Professors and Doctor Fellows at the Faculty of Engineering, Universitas Sebelas Maret (FT UNS) Solo.

Promosi BRI Write Fest Digelar! Berhadiah Ratusan Juta hingga Peluang Beasiswa S2

Their presence is to strengthen human resources (HR) in the Faculty of Engineering which is wrapped through the Strengthening Creative, Innovative, and Productive Human Resources program to support the achievement of superior UNS in 500 world-class universities.

Firstly, Prof. Dr. Lar. Ismail Bin Said who is an Adjunct Professor in the Architecture Study Program, Faculty of Engineering, UNS. He is from the Landscape Architecture Program Faculty of Build Environment and Surveying, University Technology Malaysia. Then, Prof. Dr. ing. Hendro Wicaksono with Adjunct Professor status in the Industrial Engineering Study Program, Faculty of Engineering, UNS. He comes from Jacob University Bremen, Germany.

“While Doctor Fellows in the Faculty of Engineering is Dr. Lee Yoke Lai. He is a Post Doctoral Fellow in the Architecture Study Program, Faculty of Engineering, UNS, and comes from the Landscape Architecture Program, Faculty of Build Environment and Surveying, University Technology Malaysia. Then there’s Dr. Ariva Sugandi Permana, M.Sc., Ph.D. He is a Post Doctoral Fellow in the Civil Engineering Study Program, Faculty of Engineering, UNS who comes from King Mongkut’s Institute of Technology Landrabang (KMITL) Thailand,” explained the person in charge of the program, Prof. Dr. Wahyudi Sutopo, S.T., M.Si, when met by Solopos at his office recently.

Wahyudi Sutopo, who is also Deputy Dean of Human Resources, Finance and Logistics, FT UNS, explained that the benefits of the program include increasing international cooperation networks between FT UNS and other universities abroad; improving the competence of lecturers and students at FT UNS through the transfer of knowledge and information from outsiders; as well as supporting the achievement of Main Performance Indicators (IKU) of State Universities and Higher Education Service Institutions within the Ministry of Education and Culture in accordance with the Decree of the Minister of Education and Culture of the Republic of Indonesia Number 754/P/2020 (IKU 6: Higher Education cooperates with other tertiary institutions abroad).

“This activity is funded by the 2021/2022 UNS Creative Leap Fund and is covered by a Contract Agreement between the person concerned and the leadership of the Faculty of Engineering,” he explained.

While participating in industrial internships, Adjunct Professor/Post Doctoral Fellow participants are obliged, among other things, to teach at a designated Study Program at FT UNS with a minimum of 6 credits for a Post Doctoral Fellow and a minimum of 4 credits for an Adjunct Professor.

They must also conduct joint research with lecturers in the designated Study Program at least one publication in a reputable international journal. Then support the strengthening of management in the designated program through various supporting activities such as workshops or other activities for the preparation and implementation of international accreditation, development of the Capstone Design teaching and learning system, internships, final project/thesis, and development of international journals.

“Last but not least is facilitating or inviting lecturers from the FT UNS to be involved in activities at the higher education institutions from which the Adjunct Professor/Post Doctoral Fellow participants originate, such as studium general, team teaching, knowledge sharing, joint Supervision and so on,” added Wahyudi.

Ahli seni bela diri pertama

nama link slot

SOLO—Di tengah Desa Jetiskarangpung, Kecamatan. Kalijambe, Sragen ada satu rumah tembok yang sederhana. Di depan rumah kuning berbentuk Joglo itu tertulis spanduk kecil “Rumah Baca Kaliyoso”.

Rumah itu difungsikan sebagai tempat kegiatan literasi yang melibatkan masyarakat terutama anak-anak sekitar. Ada sekitar 500 koleksi buku yang tersusun rapi di rak.

Promosi Digitalisasi, Layanan Keuangan Holding Ultra Mikro BRI Group Lebih Efisien

Separuh dari koleksi itu merupakan buku anak seperti buku cerita, komik, dan buku pelajaran SD. Lalu sisanya ada novel, buku pengembangan diri, buku religi, kamus dan teknologi.

Mayoritas koleksi buku itu hasil sumbangan dari orang-orang yang peduli dengan dunia literasi. Sedangkan hanya seperempat koleksi buku hasil dari membeli. Itupun hanya ketika ada diskon.

Rumah Baca Kaliyoso ini didirikan, salah satunya, atas inisiatif pemuda setempat, Afif Muchlisin yang menggunakan rumah milik keluarganya untuk kegiatan literasi. “Rumah itu merupakan warisan dari kakek, terus dibeli oleh ayah saya dan direnovasi,” kata dia ketika berbincang dengan Solopos.com, Kamis (11/1/2024).

Afif mendirikan Rumah Baca Kaliyoso tiga tahun lalu, tepatnya pada 17 September 2020 saat kasus pandemi sedang naik-naiknya. Waktu itu dia melihat anak-anak di desa tempatnya tinggal terpaksa Pembelajaran Jarak Jauh (PPJ) di rumah untuk meminimalisasi penyebaran virus.

Dia melihat ketika masa PPJ itu banyak anak yang membutuhkan akses Internet dan bimbingan. Sebab tidak mungkin bagi anak usia SD belajar secara mandiri tanpa pembimbing.

“Atas dasar hal tersebut kami ingin menyediakan fasilitas dan ruang publik yang bisa digunakan oleh anak-anak untuk proses pembelajaran online, sekaligus dijadikan pusat literasi,” kata dia.

Di sisi lain, setelah pada 2021 lalu Afif menamatkan kuliah S2 program studi Sosiologi di UNS, terbesit di pikirannya untuk mempraktikkan ilmu yang dia miliki. Semangat yang dia pegang adalah memberikan manfaat kepada sekitar.

“Sehingga saya putuskan untuk memberikan fasilitas belajar, terutama lewat buku dan kegiatan literasi lainnya. Kami berharap dengan adanya rumah baca dapat menarik masyarakat untuk berkunjung dan berkenalan dengan buku,” kata dia.

Selain meminjam buku, Afif menjelaskan ada beberapa kegiatan yang biasa dilakukan di Rumah Baca Kaliyoso, seperti dongeng, kreasi hand madeatau origami, mewarnai, dolanan tradisional di halaman rumah baca. Termasuk kegiatan berbasis literasi hasil kerja sama dengan universitas dan Non Governmental Organization (NGO).

Dirinya juga mengajak pemuda dan Karang Taruna untuk ikut membantu mengelola rumah baca. Dia mengatakan hal itu dilakukan sebagai salah satu cara melibatkan anak muda agar lebih peduli terhadap isu literasi.

Sejauh ini, kegiatan yang dilakukan di Rumah Baca Kaliyoso masih banyak menyasar anak-anak. Dia mengakui lebih mudah mengajak anak-anak ketimbang orang dewasa.

“Kemampuan kami di usia yang masih muda ini agaknya sulit mengajak orang yang lebih dewasa. Tapi kami tidak menutup peluang untuk orang dewasa. Kami sediakan juga buku-buku untuk masyarakat umum dan orang dewasa,” kata dia.

Upaya Afif dan kawan-kawan memantik minat baca anak-anak tidak mulus. Sejauh ini ada yang antusias, namun ada juga yang kurang. Beberapa anak lebih memilih memegang mainan ketimbang buku. Afif memang sengaja menaruh mainan di rumah seperti seperti puzzle, lego, ular tangga, bola kecil, basket mini, bowling dan lainnya.

“Mainan yang kami sediakan untuk menarik perhatian mereka. Sejauh ini kami berusaha dengan awalan mengajak anak-anak bermain di rumah baca, kemudian setelah bermain, baru kita arahkan untuk membaca bersama sama,” kata dia.

Cara itu lumayan efektif karena sudah ada seperti tiga anak di desa yang rajin meminjam dan mengembalikan buku setiap pekan. Afif bercerita sisanya, anak-anak masih sebentar memegang buku dan lanjut bermain.

“Supaya tertib dalam berkunjung biasanya kami adakan kegiatan bersama seperti dongeng, kreasi hand made, mewarnai,” kata dia.

Keberadaan Rumah Baca Kaliyoso yang sederhana itu sebetulnya penting untuk menjawab persoalan akses bacaan di desa-desa yang terkadang sangat sulit. Desa yang memiliki perpustakaan dengan koleksi yang lengkap bisa dihitung jari.

“Iya rumah baca membuka akses seluas luasnya, pernah ada rencana untuk meminjamkan buku dengan konsep deliveryatau ketemu COD. Namun tentu hal itu butuh orang dan tenaga yang lebih. Sehingga untuk saat ini masih dalam lingkup desa saja,” kata dia.

Keluarga Jun dari Surga Liar dan Alam Abadi

pola slot wild bandito

SOLO–Kurikulum Merdeka menjadi salah satu aspek sistem pendidikan Indonesia yang mencegah terjadinya learning lossbesar-besaran pada murid-murid SMP dan SMA selama masa pandemi Covid-19.

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI Nadiem Makarim mengatakan hal ini dilihat dari hasil Programme for International Student Assessment(PISA) 2022.

Promosi Solo Technopark & Penajam Paser Utara Kerja Sama Siapkan Tenaga Kerja Kompeten

Penyederhanaan materi kurikulum efektif memitigasi learning loss. Sekolah yang menggunakan Kurikulum Darurat mengalami learning loss1 bulan saja. Kondisi berbeda didapati oleh sekolah dengan Kurikulum 2013 ternyata mengalami learning lossmencapai 5 bulan. Ini artinya bagi sekolah yang menggunakan Kurikulum 2013 tertinggal 4 bulan pembelajaran dengan sekolah berbasis Kurikulum Merdeka.

Kurikulum Merdeka efektif menyederhanakan materi agar mudah dimengerti siswa saat pembelajaran era pandemi. Beberapa efektivitas ini antara lain karena mengurangi 30-40% materi wajib, sehingga guru memiliki lebih banyak waktu untuk menggunakan pembelajaran yang mendalam dan interaktif.

Efektivitas berikutnya adalah Kurikulum Merdeka mendukung guru melakukan asesmen diagnostik dan pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan setiap murid.

Selanjutnya, buku-buku teks Kurikulum Merdeka memuat lebih banyak aktivitas yang dirancang mengasah daya nalar. Hal ini membuat pembelajaran dengan Kurikulum Merdeka mengasah kompetensi dan karakter murid.

Nadiem menjelaskan selain pengembangan Kurikulum Merdeka dari awalnya Kurikulum Darurat, kecilnya learning lossIndonesia juga menunjukkan program penanganan pandemi Covid-19 oleh Kemendikbudristek berhasil.

Berbagai program ini antara lain akses daring berupa bantuan kuota Internet untuk lebih dari 25 juta murid dan 1,7 juta guru agar bisa mengakses materi, pelatihan guru di laman gurubelajardanberbagikemdikbud.go.idyang sudah diakses lebih dari 800.000 guru di seluruh Indonesia, berbagai materi pembelajaran guna melaksanakan pembelajaran daring maupun hybridmeliputi Belajar dari Rumah di TVRI, modul asesmen diagnostik, serta modul pembelajaran literasi dan numerasi.

“Program-program selama masa pandemi telah kami lanjutkan dan diimplementasikan secara penuh, akses daring akan dikembangkan berupa distribusi 1,4 juta laptop sebagai perangkat TIK, lalu pelatihan guru dan materi pembelajaran menjadi Merdeka Mengajar yang sudah digunakan oleh 3,3 juta guru, lalu Platform Rapor Pendidikan digunakan Sekolah dan Pemuda untuk mengakses Asesmen Nasional sehingga bisa dilihat masalah yang ada serta mencari penyebabnya, dan Guru Penggerak diangkat menjadi Kepsek dan Pengawas karena mereka telah dilatih membuat sekolah menjadi lingkungan belajar yang efektif serta menyenangkan,” ujar Nadiem dalam Siaran Langsung Kemendikbud RI tentang Perilisan Hasil PISA 2022 yang diakses via Youtube Kemendikbud RI, Selasa (5/12/2023).

Hasil PISA 2022 menunjukkan penurunan hasil belajar secara internasional akibat pandemi. Meski begitu, peringkat Indonesia di PISA 2022 naik 5-6 posisi dibandingkan 2018. Peningkatan peringkat ini menunjukkan ketangguhan sistem pendidikan Indonesia dalam mengatasi learning lossakibat pandemi.

Peringkat Indonesia di PISA 2022 kategori literasi membaca naik 5 posisi dibandingkan sebelumnya, sementara skor literasi membaca internasional di PISA 2022 rata-rata turun 18 poin.

Skor Indonesia turun 12 poin, lebih baik dari rata-rata internasional Sebanyak 80% negara peserta PISA 2022 mengalami penurunan skor pada literasi membaca dibandingkan PISA 2018.

Untuk literasi matematika, peringkat Indonesia di PISA 2022 naik 5 posisi dibandingkan pada PISA 2018. Skor literasi matematika internasional di PISA 2022 rata-rata turun 21 poin. Skor Indonesia turun 13 poin, lebih baik dari rata-rata internasional.

Untuk literasi sains, peringkat Indonesia di PISA 2022 naik 6 posisi dibandingkan sebelumnya. Untuk literasi sains, skor Indonesia turun 13 poin, hampir setara dengan rata-rata internasional yang turun 12 poin.

Dalam kesempatan yang sama, Director for The Directorate of Education and Skills Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD), Andrea Schleicher, memberi apresiasi bagi Indonesia yang berhasil menjaga kualitas hasil pendidikannya.

And it’s really important for countries to take stock of their education stance, but even more so to understand where students, schools and nations succeeded in those challenging times. And what we can learn from that? Perhaps students learn better, teachers teach better, and schools to operate more effectively.[Sangatlah penting bagi negara-negara untuk menciptakan generasi penerus lewat pendidikan, tetapi lebih penting lagi adalah memahami bagaimana para siswa, sekolah, dan bangsa berhasil melewati masa-masa sulit. Apa yang bisa kita pelajari dari ini? Mungkin para siswa belajar lebih baik, guru mengajar lebih baik, dan sekolah beroperasi lebih efektif,” tutur Andrea dalam kesempatannya.

Andrea juga mengapresiasi sistem pendidikan Indonesia yang membuat murid-murid lebih nyaman bersekolah dan membuat mereka lebih percaya diri. Dia berharap suatu hari nanti pilihan sekolah di Indonesia tidak lagi menjadi isu penting layaknya perebutan kursi di sekolah favorit.

Akademisi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNS sekaligus eks Director Program di SEAMEO Regional Center for Quality Improvement of Teachers and Education Personel (QITEP) in Language (SEAQIL), Farida Nurhasanah, mengatakan hasil PISA 2022 memang sudah diprediksi akan turun karena learning loss tidak terhindarkan selama masa pandemi Covid-19.

“Perlu diakui jika pandemi Covid-19 telah mengubah sistem pembelajaran dengan cara yang tidak terduga, bahkan secara radikal karena tanpa persiapan dan mendadak. Learning losstidak dipungkiri pasti terjadi, tetapi tentunya dengan hasil ini kita dapat belajar dan membuat kebijakan yang lebih baik lagi untuk meningkatkan sistem pendidikan Indonesia,” ujar Farida saat dihubungi Solopos.com, Selasa (5/12/2023).

Farida meneruskan hasil PISA selalu ditunggu-tunggu karena PISA merupakan bench markinginternasional kualitas pendidikan suatu negara. Penilaian lewat PISA mengukur sejauh mana siswa di berbagai negara memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan sesuai kebutuhan di zaman yang relevan agar bisa bermanfaat di masyarakat modern.

Kualitas pendidikan ini juga memberikan gambaran bagaimana kualitas sumber daya manusia suatu negara.