inatogil 980Jutaan kata 78277Orang-orang telah membaca serialisasi
《4d hk harian paito》
Tesla Turun Takhta di Wall Street Karena Elon Musk Berulah di Twitter******Jakarta, CNN Indonesia--
Tesla turun peringkat di Wall Streetimbas ulah manajemen Twitter Elon Muskyang menangguhkan akun para jurnalis, termasuk Donie O'Sullivan dari CNN.
Analis Wall Street memperingatkan tindakan tersebut merusak sentimen pasar pada Tesla. Hal ini juga berisiko memicu reaksi buruk konsumen dan pengiklan.
Dikutip dari CNN Business, Selasa (20/12), Oppenheimer & Co juga menurunkan peringkatnya pada Tesla. Tindakan itu dilakukan semata-mata karena risiko yang ditimbulkan oleh kepemilikan dan manajemen Twitter oleh Elon Musk.
Ia mengatakan kepergian pengiklan hanya akan semakin mengikis keuangan Twitter. Imbasnya Musk harus menurunkan lebih banyak saham Tesla untuk menutupi kerugian tersebut.
Rusch juga menyebut tindakan Musk di Twitter itu akan menciptakan reaksi negatif dari publik yang lebih luas.
"Kami percaya melarang jurnalis tanpa standar yang dapat dipertahankan secara konsisten atau komunikasi yang jelas saat banyak orang percaya kebebasan berbicara, sangat berisiko bagi mayoritas konsumen untuk terus mendukung Musk/Tesla," ujarnya.
Lihat Juga :Tabloid Nova, Majalah Bobo Junior Dkk Berhenti Terbit Desember 2022 |
Dengan kata lain, kejenakaan Musk itu buruk untuk bisnis. Terlebih bisnis Tesla. Apalagi, saham Tesla sudah anjlok sekitar 58 persen sejak Musk mencaplok Twitter.
Saham perusahaan kembali anjlok padaSenin (19/12) kemarin setelah Musk melakukan polling soal dia harus berhenti jadi CEO Twitter.
Sementara itu, Ross Gerber, salah satu pemegang saham di Twitter dan Tesla, berharap Musk menemukan CEO Twitter baru selama kuartal pertama 2023.
"Saya pikir itu adalah kepentingan terbaik bagi pemegang saham Tesla untuk Elon Musk kembali bekerja penuh waktu di Tesla," kata Gerber.
Lihat Juga :Beli LPG 3 Kg Wajib Bawa dan Pakai KTP Mulai 2023 |
Sebelumnya, akun Twitter sejumlah jurnalis Amerika Serikat (AS) yang kerap meliput industri teknologi diblokir tanpa mendapat penjelasan.
Mereka yang jadi korban di antaranya adalah Donie O'Sullivan dari CNN, Ryan Mac dari The New York Times, dan Drew Harwell dari The Washington Post, serta beberapa jurnalis teknologi lainnya.
Sejumlah jurnalis itu punya kesamaan karena sering mengkritik Musk, baik soal keputusan manajemen maupun kebijakan usai Musk akuisisi Twitter pada Oktober.
[Gambas:Video CNN]
Larry Ellison, Dulu DO dari Kampus Sekarang Taipan Tajir Mampus******Jakarta, CNN Indonesia--
Bagi kalangan awam, sosok Larry Ellison mungkin tak sepopuler Bill Gates, Elon Musk dan Mark Zuckerberg. Namun, pendiri perusahaan teknologi dan perangkat lunak Oracleini adalah salah satu orang terkaya di dunia.
Mengutip berbagai sumber, kisah hidup Ellison cukup berliku.
Lahir dengan nama Lawrence Joseph Ellison di Kota New York, AS, Ellison sejak bayi sudah dititipkan ibunya ke paman dan bibinya. Sang ibu, kala itu berusia 19 tahun, merasa tak mampu merawat Ellison seorang diri.
Selepas lulus SMA, ia akhirnya mendaftar ke sekolah kedokteran di Universitas Illinois at Urbana-Champagne.
"Semua orang-orang penting di sekeliling saya, keluarga saya, guru saya, pacar saya, ingin saya menjadi dokter," ujar Ellison saat berbicara di acara pembukaan tahun ajaran baru Universitas Southern California (USC) pada 2016 lalu, seperti dikutip dari Business Insider, Jumat (23/12).
Lihat Juga :TAIPANMelanie Perkins, Dulu Ditolak Para Investor Kini Taipan Muda Dunia |
Namun, dunia kedokteran tak membuatnya bahagia. Akhirnya, ia keluar dari kampus dengan tidak mengikuti ujian akhir pada tahun keduanya. Terlebih, ia mendapat pukulan setelah ibu asuhnya meninggal dunia dan keluarganya menderita kesulitan keuangan.
Setelah dropout(DO) dari bangku kuliah kedokteran, ia bekerja paruh waktu. Pada 1966, ia berhasil mengumpulkan uang dan memutuskan masuk Universitas Chicago untuk mempelajari fisika dan matematika.
Di sana, ia pertama kali berkenalan dengan dunia pemrograman komputer. Namun, lagi-lagi ia bertahan hanya satu semester karena masalah keuangan.
Ellison kemudian mengumpulkan sisa-sisa uangnya untuk pergi ke Berkeley, California. Di sana, ia memperdalam keahlian di bidang komputer secara otodidak sembari ikut kursus.
Lihat Juga :Profil Low Tuck Kwong, Bos Tambang yang Jadi Orang Terkaya ke-2 di RI |
Merasa keahliannya cukup, ia lalu mendaftar di sejumlah perusahaan. Sayang, ia kerap ditolak karena tidak memiliki ijazah.
Sampai akhirnya ia mendapatkan tawaran sebagai teknisi komputer di perusahaan investasi "Fireman's Fund". Di sana, keahlian Ellison di bidang komputer semakin terasah.
Pada 1970-an, Ellison bekerja di Ampex Corporation. Salah satu proyeknya adalah membangun basis data untuk Badan Intelijen Pusat AS (CIA) yang ia beri nama 'Oracle'. Di sana, ia berkenalan dengan sesama programmer, Bob Miner dan Ed Oates.
Pada 1977, ia memutuskan untuk mendirikan Software Development Laboratories (SDL) bersama Miner dan Oates dengan modal US.000. Ia terinspirasi oleh Ampex dan teori database relational dari makalah yang ditulis Edgar F. Codd.
Selang dua tahun perusahaan berganti nama menjadi Relational Software Inc dengan produk unggulan Oracle Database. Klien perusahaan mulai dari CIA hingga IBM. Pada 1983, perusahaan kembali berganti nama menjadi Oracle Systems Corporation.
Lihat Juga :TAIPANWang Chuanfu, Penantang Elon Musk di 'Ring' Mobil Listrik |
Bisnis Oracle tak selamanya mulus. Pada awal 1990-an, Oracle nyaris bangkrut karena kesalahan strategi pemasaran. Perusahaan terpaksa melakukan PHK terhadap 10 persen karyawannya lantaran kesulitan keuangan. Perusahaan bahkan diselidiki oleh Komite Sekuritas dan Bursa AS karena dituding melakukan pelanggaran dalam pencatatan keuangan.
Beruntung, Ellison mampu bangkit dan berbenah. Pada 1992, perusahaan mulai sehat kembali setelah ia merekrut orang-orang baru yang lebih kompeten.
Selain mengembangkan Oracle, Ellison sempat menduduki kursi direktur Apple Computer pada 1997. Ia membesarkan Apple hingga 2002, sebelum akhirnya kembali fokus mengembangkan Oracle.
Selain menciptakan software database, Oracle juga kerap mengakuisisi perusahaan teknologi lain. Pada 21 Januari 2010, Oracle mengakuisisi Sun Microsystem, pemilik open source populer MySQL.
Pada tahun yang sama, Forbes menempatkan Ellison di peringkat ke-6 orang terkaya di dunia dan ke-3 di Amerika dengan total kekayaan US miliar.
Lihat Juga :TAIPANElon Musk Berharta Rp3.004 T, Tak Ingin Mati dalam Keadaan Kaya |
Kemudian, pada 2014, ia memutuskan mundur dari kursi CEO Oracle setelah 34 tahun mengemban posisi tersebut. Namun, ia tetap membantu di belakang layar sebagai CTO dan mengempit setidaknya 40 persen saham perusahaan.
Dengan hartanya, Ellison rajin berinvestasi pada sejumlah saham perusahaan teknologi dan inovasi serta properti. Salah satu yang terkenal adalah Tesla di mana ia, selain memiliki saham, sempat duduk sebagai dewan direktur perusahaan pada periode 2018-2022.
Ia juga berinvestasi pada klub Tennis Indian Wells karena memiliki ketertarikan pada dunia tenis.
Per Jumat (23/12), Forbes mencatat total harta Ellison mencapai US1,1 miliar atau sekitar Rp1.567 triliun.
Bersambung ke halaman berikutnya...
Label:jagoan777、slot maxwin、nagabet88
Terkait:link situs slot online、jam gacor slot pg soft、uji4d、bisa pinjam uang di shopee、bonanza88 login、rtp rupiahtoto、pay4d、slot terbaik 2023、daftar game slot gacor hari ini、tafsir mimpi 09
bab terbaru:slot akun baru pasti menang(2024-07-07)
Perbarui waktu:2024-07-07
《4d hk harian paito》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,prediksi oregon 03 jagotogelHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《4d hk harian paito》bab terbaru。