petunjuk:Harap ingat alamat situs terbaru situs ini:kk996.com!Menanggapi seruan tindakan nasional untuk membersihkan Internet, situs ini telah membersihkan semua novel pornografi, sehingga banyak buku menjadi bingung,Jika Anda membuka link tersebut dan ternyata itu bukan buku yang ingin Anda baca, silakan klik ikon pencarian di atas untuk mencari buku tersebut lagi,Terima kasih atas kunjungan anda!

nagasaon prediksi togel

situs game slot terbaru 284Jutaan kata 832507Orang-orang telah membaca serialisasi

《nagasaon prediksi togel》

Sungai di Jakarta bisa bebas sampah bak di Belanda, mengapa tidak?******

Sungai di Jakarta bisa bebas sampah bak di Belanda, mengapa tidak?
Ilustrasi Sungai Ciliwung yang mengalir ke Jakarta, dipotret dari kawasan Bogor, Jawa Barat pada Jumat (29/2/2024). ANTARA/Lia Wanadriani Santosa
Jakarta (ANTARA) - Ketua Kelompok Riset Resiliensi Wilayah Pusat Riset Kebencanaan Geologi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Dwi Abad Tiwi yakin sungai-sungai yang mengaliri Jakarta bisa sebersih di Belanda, kendati mengetahui kondisinya saat ini.

Sungai-sungai di Belanda pada tahun 1980-an, tercatat dipenuhi beragam sampah, bukan semata limbah rumah tangga, melainkan juga peralatan bekas pakai, seperti lemari es, tempat tidur dan bahkan sepeda. Kemudian, muncul aksi tentang sungai bersih di sana, diikuti larangan pembuangan sampah dan penerapan denda. Hasilnya, kini sungai di Negeri Kincir Angin itu terbebas dari sampah.

Sementara di Jakarta, merujuk informasi dari Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta pada tahun 2022, di fasilitas penyaringan Kali Ciliwung, sampah-sampah yang diangkat per hari mencapai sekitar 52 ton dan di antaranya merupakan kayu, bambu, plastik, hingga kasur.

Menurut Dwi, penerapan denda pada orang-orang yang membuang sampah ke sungai sah-sah saja, terutama di kota besar, seperti Jakarta. Hanya saja, hal itu perlu dibarengi upaya dari hulu ke hilir yang melibatkan tentu saja pemerintah daerah terkait untuk melakukan aksi serentak melarang warga menjadikan sungai sebagai "tong sampah raksasa", diikuti ancaman denda. Ketegasan pemerintah, khususnya kota dan daerah, diperlukan di sini.

Masyarakat Kota Jakarta dan yang tinggal di sepanjang sungai perlu dilibatkan. Tentu saja dengan terlebih dulu meningkatkan kesadaran mereka terkait dampak perilaku membuang sampah ke sungai.

"Multi-stakeholder, multi-action, karena saya pikir partisipasi masyarakat pun tidak bisa di bagian hilir, harus dari hulu dulu perubahan budaya untuk jangan membuang sampah. Dengan memilah sampah itu akan mengurangi dampak banyaknya sampah yang akan dibawa," kata Dwi.

Pendekatan budaya kemudian menjadi kata kunci selanjutnya. Ini agar masyarakat memiliki tanggung jawab mandiri mewujudkan sungai-sungai bebas sampah. Salah satu yang sebenarnya sudah pernah dimunculkan, yakni kembali mengenalkan warga yang hidup di sepanjang sungai untuk membangun rumah menghadap sungai, bukannya malah membelakanginya.

Berbicara lebih lanjut mengenai pendekatan budaya, sejarawan JJ Rizal berpendapat cara Chaerudin atau dikenal sebagai Bang Idin dalam mengelola Sungai atau Kali Pesanggrahan di Jakarta Selatan, menjadi salah satu contoh baik.

Bang Idin memadukan konsep-konsep sejarah dan budaya Betawi dan modern menghijaukan kembali bantaran sungai yang sebelumnya tercemar sampah. Dia memanfaatkan konsep sungai bagi orang Betawi sebagai ruang sakral dan membangun ruang pengelolaan sampah raksasa di Kali Pesanggrahan.

Berpegang pada kisah sukses Bang Idin, Rizal lalu mengusulkan untuk memanfaatkan material sejarah dan budaya demi mengingatkan kembali masyarakat masa kini tentang pentingnya menghargai sungai seperti yang dilakukan orang-orang pada masa lalu.

Bagaimana mengenalkan tradisi adalah bagian dari sebuah tradisi yang besar, bahwa masyarakat Jakarta adalah masyarakat sungai yang bukan hanya berteman dengan sungai, tetapi saudara kembarnya adalah air atau sungai.

Salah satu caranya adalah dengan melibatkan institusi pendidikan dalam bentuk memasukkan pengetahuan tentang cara masyarakat di masa lalu memperlakukan sungai ke dalam bahan ajar muatan lokal atau mulok di sekolah.

Ke dalam muatan lokal juga dimasukkan aspek lain terkait sungai semisal cikal bakal peringatan Hari Ciliwung yang identik dengan penemuan bulus raksasa atau kura-kura raksasa yang memiliki nama ilmiah Chitra chitra javanensis sekitar tahun 2011 di Sungai Ciliwung serta koneksi sungai dengan perkembangan masyarakat Jakarta.

Bukan hanya itu, Rizal juga meminta semua pihak menghargai nama-nama tempat di Jakarta yang identik dengan air, misalnya Kalideres, Muara Angke, Kampung Pulo, Rawa Belong, dengan tidak menggantinya dengan nama lain, melainkan mengenalkannya pada generasi-generasi penerus.

Adopsi aturan UNESCO tentang nama tempat sebagai artefak sejarah, misalnya nama tempat yang identik dengan air atau sungai. Jadi, nama tempat yang identik dengan air diganti dengan nama lain, tetapi harus dikenalkan dan dirayakan.
Ilustrasi petugas mengambil sampah dari Sungai Ciliwung (ANTARA/HO-Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta)

Aksi pemerintah

Pendekatan budaya dalam menggugah kesadaran masyarakat mengenai pentingnya keberadaan air atau sungai dan menjaganya dari limbah apapun juga dinilai penting bagi pemerintah, setidaknya bagi Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta.

Ketua Subkelompok Perencanaan Bidang Pengendalian Banjir dan Drainase Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta Maman Supratman memandang perlunya untuk menghidupkan kembali pendekatan budaya guna mengingatkan masyarakat, khususnya di hulu dan hilir sungai, bahwa aliran air yang besar ini merupakan bagian dari satu ekosistem dan tidak bisa dipisahkan dari hidup mereka.

Masyarakat juga diingatkan kembali peran penting sungai, semisal Ciliwung, bagi perkembangan kota di masa lalu dan dampak buruk yang dialami masyarakat kala itu kala mengesampingkan "saudara kembar" mereka, bila meminjam kata dari JJ Rizal. 
Jakarta pada tahun 1979, misalnya, pernah mengalami banjir yang menyebabkan sebanyak 714.861 orang harus mengungsi.

Senada dengan Dwi, Maman juga setuju pemerintah mengembangkan kebijakan untuk memberikan denda pada warga yang membuang sampah ke sungai. Menurut dia, kebijakan ini bakal berpengaruh secara signifikan bila diikuti oleh kesadaran masyarakat.

Di lain sisi, aksi pemerintah tentu saja juga dibutuhkan, dan yang terbaru Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, melalui Unit Penanganan Sampah Badan Air (UPS BA), misalnya, yang membentuk Satuan Tugas (Satgas) Khusus Segmen Sungai Ciliwung guna menangani sampah di Sungai Ciliwung sepanjang tahun, tidak hanya saat musim hujan ketika potensi banjir meningkat.

Satgas Ciliwung ini dibagi menjadi lima segmen yang dimulai dari hulu Ciliwung di Jakarta, yaitu di Menko UI hingga Saringan Sampah TB Simatupang, segmen 2 mulai di TB Simatupang hingga Sodetan Ciliwung, segmen 3 mulai Sodetan Ciliwung hingga Pintu Air Manggarai, Segmen 4 dari mulai Pintu Air Manggarai hingga Muara, dan segmen 5 disepanjang Sungai Ciliwung lama.

Kepala Dinas Lingkungan DKI Jakarta Asep Kuswanto menyebut pembentukan Satgas ini akan memperkuat DLH DKI Jakarta dalam mengatasi timbulan sampah yang terjadi di Sungai Ciliwung.

Satgas Ciliwung, nantinya bertugas memantau dan membersihkan sampah di sepanjang Sungai Ciliwung secara berkesinambungan, sehingga diharapkan dapat membantu mengurangi volume sampah yang terbawa aliran sungai dan berpotensi menyebabkan banjir.

Apabila usulan-usulan ini nantinya terwujud, ditambah pemerintah tegas dari sisi penerapan kebijakan, maka kita semua yakin bahwa sungai di Jakarta bisa bersih dari sampah seperti di Belanda.
 

Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2024

Lima mobil tertimpa kanopi di Stasiun Yogyakarta saat hujan lebat******

Lima mobil tertimpa kanopi di Stasiun Yogyakarta saat hujan lebat
Para petugas Daop 6 bekerja sama dengan Basarnas setempat tengah melakukan evakuasi terhadap mobil yang terjebak runtuhan kanopi di kawasan Stasiun Yogyakarta, Kamis (4/1/2023) (ANTARA/HO/Daop 6 Yogyakarta)
Yogyakarta (ANTARA) - Lima unit mobil tertimpa kanopi drop zone di sisi selatan Stasiun Yogyakarta yang jatuh akibat hujan lebat disertai angin kencang pada Kamis.

"Kanopi yang jatuh tersebut menimpa lima mobil pelanggan dan mobil mengalami kerusakan ringan," kata Manager Humas Daop 6 Yogyakarta Krisbiyantoro dalam keterangannya di Yogyakarta, Kamis.

Menurut dia, kanopi tersebut terjatuh saat kawasan Stasiun Yogyakarta diterpa hujan yang deras disertai angin kencang.

"Karena hujan yang deras dan angin kencang, tiang-tiang penyangga yang terbuat dari pipa besi mengalami bengkok dan patah sehingga kanopi turun ke bawah," kata dia.

Krisbiyantoro mengatakan para petugas Daop 6 bekerja sama dengan Basarnas setempat tengah melakukan evakuasi terhadap mobil yang terjebak runtuhan kanopi.

"Para pemilik kendaraan sudah diantarkan ke tempat yang aman dan sudah disepakati bersama bahwa KAI Group akan menanggung seluruh kerusakan yang dialami pelanggan yang terdampak," ujar dia.

Dia memastikan bahwa tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian itu serta tidak mengganggu perjalanan kereta api (KA) di Stasiun Yogyakarta.

"Daop 6 memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami seluruh pelanggan di Stasiun Yogyakarta," ujar Krisbiyantoro.

Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta mengimbau masyarakat mewaspadai potensi cuaca ekstrem berupa hujan sedang hingga lebat yang disertai kilat atau petir dan angin kencang selama sepekan ke depan di DIY.

Baca juga: BMKG: Waspada hujan lebat disertai angin kencang di DIY hingga sepekan

Baca juga: BMKG minta warga Yogyakarta waspadai cuaca ekstrem

Baca juga: Puluhan pohon tumbang di DIY akibat hujan dan angin kencang

Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024

ITB ikut bantu identifikasi sumber gempa di Sumedang******

ITB ikut bantu identifikasi sumber gempa di Sumedang
Kondisi salah satu rumah yang mengalami kerusakan cukup parah pascagempa di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Selasa (2/1/2024). (ANTARA/Rubby Jovan)
Saya setuju dengan apa yang telah disampaikan oleh Badan Geologi. Kemungkinan ada sumber gempa di sana, yakni aktivitas dari Sesar Cileunyi-Tanjungsari
Bandung (ANTARA) - Institut Teknologi Bandung (ITB) menyatakan akan ikut serta membantu mengidentifikasi gempa bumi di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat untuk menentukan lebih jelas sumber gempa yang telah merusak ratusan rumah milik warga setempat.

"Belajar dari gempa yang terjadi di Sumedang, kami akan mencari parameter yang lebih jelas. Kemungkinan nanti akan dimasukkan ke dalam sumber-sumber gempa baru yang terjadi di Indonesia," kata Dekan Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian Institut Teknologi Bandung (ITB), Irwan Meilano di Bandung, Selasa.

Baca juga: 400 rumah rusak & 500 orang mengungsi akibat gempa susulan di Sumedang

Irwan mengatakan dirinya sepakat dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Badan Geologi (PVMBG) yang menyatakan gempa bumi tersebut diperkirakan terjadi karena adanya aktivitas Sesar Cileunyi-Tanjungsari.

“Saya setuju dengan apa yang telah disampaikan oleh Badan Geologi. Kemungkinan ada sumber gempa di sana, yakni aktivitas dari Sesar Cileunyi-Tanjungsari,” katanya.

Menurutnya ada kemungkinan pemicu gempa tersebut karena adanya pergerakan sesar aktif.

“Namun, masih perlu dicari untuk jelasnya. Baik parameter sumber gempanya, panjangnya, tingkat aktivitasnya, maksimum magnitudonya, serta lain sebagainya," kata dia.

Baca juga: Kementerian PUPR: Kondisi terowongan Tol Cisumdawu aman pascagempa

Selain itu, lanjut dia hal lain yang menjadi perhatian adalah kekuatan gempa yang tidak terlalu besar, namun dapat menimbulkan dampak kerusakan yang signifikan.

"Terdapat tiga hal yang menjadi fokus, pertama adalah ternyata ada sumber gempa yang tidak terlalu besar dari magnitudo-nya, namun ternyata cukup dangkal kedalamannya,” kata Irwan.

Menurut dia, kondisi geografis wilayah di Sumedang dan sekitarnya yang memiliki banyak penduduk dan telah dipadati bangunan, sehingga dapat berpotensi menimbulkan banyak kerusakan saat terjadi bencana.

Oleh karena itu, Irwan meminta masyarakat untuk mewaspadai potensi bencana gempa yang walaupun kekuatannya tidak terlalu besar, namun tetap dapat menimbulkan dampak kerusakan.

"Hal inilah yang perlu menjadi pembelajaran, khususnya bagi masyarakat di Jawa Barat. Sebab, kita juga pernah ada kejadian yang mirip, yakni gempa Cianjur pada November tahun lalu. Meski kekuatannya berbeda, tapi tetap memberikan kerusakan yang signifikan," kata dia.

Baca juga: Kemarin, gempa di Sumedang hingga tsunami di Jepang

 

Pewarta: Rubby Jovan Primananda
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2024




bab terbaru:indo39

Perbarui waktu:2024-06-28

Daftar bab terbaru
buku mimpi 2d bergambar lengkap
situs slot promo new member
kilat138
mposlot
zona paito harian hk
slot66
mas 777 slot
situs slot rame
slot naga langit
Daftar isi semua bab
Bab 1 trik main gaple supaya menang
Bab 2 situs slot bonus new member 100 di awal
Bab 3 pinjaman online lewat wa
Bab 4 situs slot pasti jp
Bab 5 888vipbet slot
Bab 6 tafsir mimpi 2d angka
Bab 7 akun tergacor hari ini
Bab 8 jp8800 slot
Bab 9 buku mimpi 2d berurutan
Bab 10 kaisa888
Bab 11 ayah4d
Bab 12 cara kredit barang di tokopedia
Bab 13 situs slot 55
Bab 14 voucher k24
Bab 15 seribu mimpi 59
Bab 16 jendral99
Bab 17 92 togel
Bab 18 slot gacor pakai dana
Bab 19 aplikasi slot dana
Bab 20 pinjam uang bank syariah
Klik untuk melihattersembunyi di tengah3720bab
game onlineBacaan TerkaitMore+

wadah pemikir perkotaan

jp 123 slot
Pelatih Michel tegaskan Girona tak bisa mengimbangi Real Madrid
Arsip Foto - Pemain Girona Artem Dovbyk dan rekan-rekannya merayakan gol saat melawan Deportivo Alaves, Senin (18/12/2023). ANTARA/AFP/Pau Barrena/am.
Jakarta (ANTARA) - Pelatih Girona Michel Sanchez menegaskan timnya tidak dapat mengimbangi pemimpin klasemen La Liga, Real Madrid, meski mereka menang menakjubkan dengan skor 4-3 atas Atletico Madrid pada Kamis dini hari WIB untuk menyamakan kedudukan di peringkat pertama.

“Kami tidak bisa mengikuti ritme Madrid, kami tidak ingin memberi label itu pada diri kami sendiri (penantang),” kata Michel kepada wartawan, seperti dilansir dari AFP di Jakarta, Kamis.

Tim kecil Catalan, yang dipromosikan ke papan atas pada 2022 itu, imbang dengan Real Madrid pada pimpinan klasemen pertengahan musim, unggul 10 poin dari peringkat ketiga Atletico Madrid dan juara bertahan Barcelona.

Kendati demikian, Michel menilai timnya tidak berada dalam kelompok yang sama dengan tiga besar Spanyol dan mempertahankan garis tersebut setelah kemenangan luar biasa di Stadion Montilivin.

Untuk membicarakan hal-hal yang lebih besar seperti Liga Champions, dirinya mengatakan Girona harus lolos ke 10 pertandingan terakhir. Setelahnya, barulah Michel siap untuk membicarakan tujuan klub selanjutnya.

Ia menyebutkan satu-satunya tujuan timnya untuk musim ini yaitu lolos ke kompetisi Eropa.

Baca juga: Ancelotti puas dengan performa Madrid di putaran pertama Liga Spanyol

“(Memenangi liga) bukanlah tujuan, tujuannya adalah pertama-tama memikirkan pertandingan demi pertandingan dan mencoba mencapai Eropa yang sudah menjadi kesuksesan bagi kami,” ujarnya menambahkan.

Girona, yang telah mencetak 46 gol, lebih banyak dibandingkan tim manapun di kasta tertinggi, unggul 13 poin dari peringkat kelima Athletic Bilbao, sehingga memberi mereka peluang kuat untuk selesai di empat besar.

Saat ini, Girona berada di peringkat dua dan menyamai poin milik sang pemuncak klasemen, Real Madrid, yakni 48. Sedangkan Atletico menduduki peringkat tiga dengan poin 38.

Pasukan Michel mengalahkan Barcelona dengan skor 4-2 pada Desember 2023 dan juara Spanyol tersebut bertujuan untuk memperkecil selisih 10 poin pada Jumat dini hari WIB ketika mereka mengunjungi Las Palmas.

Baca juga: Girona menang dramatis 4-3 saat jamu Atletico Madrid

Pewarta: Agatha Olivia Victoria
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2024

Gadis cantik dan menawan

asiaslot777
Indonesia kutuk serangan teror di Iran yang tewaskan puluhan korban
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan Presiden Republik Islam Iran Seyyed Ebrahim Raisi melakukan pernyataan pers bersama di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (23/5/2023). ANTARA/Mentari Dwi Gayati/aa.
Jakarta (ANTARA) - Indonesia mengutuk keras serangan keji di Kota Kerman, Iran, yang menewaskan puluhan orang dan melukai ratusan lainnya, termasuk anak-anak.

“Kami turut berbelasungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga korban dan turut berduka cita untuk rakyat Iran,” kata Kementerian Luar Negeri RI melalui akun X.

Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri Iran Ahmad Vahidi merevisi jumlah korban tewas dari 103 menjadi 87 korban, sedangkan 284 orang mengalami luka-luka akibat dua ledakan dahsyat yang terjadi di Kota Kerman pada Rabu (3/1).

Lokasi ledakan dilaporkan dekat dengan tempat pemakaman mantan komandan militer Iran Jenderal Qassem Soleimani.

Ribuan orang berkumpul di tempat itu untuk memperingati empat tahun kematian Soleimani, mantan kepala Pasukan Quds Korps Garda Revolusi Islam (IRGC), yang tewas dalam serangan pesawat tak berawak AS di Baghdad pada Januari 2020.

Penyebab ledakan masih diselidiki oleh sejumlah badan keamanan. Sejauh ini belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan paling mematikan dalam sejarah Iran setelah 1979 itu.

Baca juga: Korban tewas insiden pengeboman di Iran direvisi dari 103 jadi 84
Baca juga: Arab Saudi kecam serangan teroris di Iran
Baca juga: Iran nyatakan berkabung setelah Kerman diguncang serangan teroris
 

Pewarta: Yashinta Difa Pramudyani
Editor: Rahmad Nasution
Copyright © ANTARA 2024

Kelahiran Kembali Raja Emas Hitam

slot server thailand depo 5k
Sheila On 7 jadi penampil acara puncak di Swara Prambanan Yogyakarta
Grup band Sheila On 7 saat tampil di panggung Swara Prambanan Yogyakarta pada Minggu (31/12/2023) kemarin. (ANTARA/HO-Antara Suara)
Jakarta (ANTARA) - Grup band Indonesia Sheila On 7 menjadi penampil acara puncak malam pergantian tahun 2024 dalam acara festival musik Swara Prambanan di Lapangan Brahmana kawasan Candi Prambanan, Yogyakarta pada Minggu (31/12/2023) kemarin. Momen hitung mundur pergantian tahun dari tahun 2023 ke 2024 ini diisi oleh Sheila On 7 yang menjadi penampil acara puncak Swara Prambanan. Seluruh penonton yang hadir pun ikut bernyanyi dan menyaksikan pertunjukkan pesta kembang api bersama, sambil diiringi nyanyian lagu dari grup band asal Yogyakarta tersebut.

Baca juga: "Swara Prambanan" hadirkan seniman terbaik Yogyakarta di akhir 2023
 
Pertunjukan kembang api di acara Swara Prambanan Yogyakarta pada Minggu (31/12/2023) kemarin. (ANTARA/HO-Antara Suara)
 “Kami ingin memberikan pengalaman bagi para penikmat musik tanah air untuk merayakan momen tahun baru di Candi Prambanan. Semalam suntuk kami mengajak segenap peserta untuk berdendang bergoyang bersama dan merayakan pergantian tahun,” kata CEO Antara Suara Andri Verraning Ayu selaku promotor acara, dikutip dari keterangan persnya, Rabu. Dia menambahkan, "Sederet musisi yang hadir dan menghibur di Swara Prambanan 2024 berasal dari beragam genre. Hal ini merupakan upaya kami untuk memastikan berbagai layer penonton bisa menikmati acara ini. Selain musik, kami juga menghadirkan sendratari, film, workshopwayang dan berbagai elemen budaya lain untuk menghadirkan pengalaman baru bagi para pengunjung,” katanya. Usai pertunjukan musik dari Sheila On 7, acara ditutup dengan pesta kembang api serta alunan musik hiphop dari Jogja Hiphop Foundation. Acara Swara Prambanan menghadirkan para seniman asli Yogyakarta untuk tampil menghibur penonton, yakni Sheila On 7, Jikustik, Kunto Aji, Jogja Hiphop Foundation, Shaggydog, Ndarboy Genk, Sendratari Ramayana, hingga komunitas seni. Sementara itu, Swara Prambanan merupakan Intellectual Property festival pertama persembahan Taman Wisata Candi (TWC) yang diselenggarakan untuk memberikan pengalaman memorable engaging dan penuh makna bagi penonton. Acara ini berhasil menggaet belasan ribu penonton untuk menyaksikan malam pergantian tahun bersama. “Kami berupaya untuk menghadirkan pelayanan optimal bagi para pengunjung. Mulai dari mereka datang, hingga mereka kembali ke rumah masing-masing. Berbagai aspek wisata coba kami penuhi untuk memastikan pengalaman mereka berkunjung ke Prambanan bisa menghadirkan pengalaman yang berkesan,” kata Direktur Utama PT Taman Wisata Candi Febrina Intan. Di tahun ini, Swara Prambanan berkolaborasi dengan seniman-seniman asli Yogyakarta untuk memperkenalkan keindahan budaya Yogyakarta dan memperkuat atmosfer Candi Prambanan dengan tema acara, yaitu membangun bukti cinta seni atau budaya kepada masyarakat luas.

Baca juga: Sheila on 7 buka konser dengan lagu "Pejantan Tangguh"

Baca juga: Cokelat dan Perunggu tampil sebagai pembuka di konser Sheila on 7

Baca juga: Sekitar 22 ribu penonton saksikan Sheila on 7 "Tunggu Aku di Jakarta"

 

Pewarta: Vinny Shoffa Salma
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2024

Catatan Budidaya Keabadian

nama nama link slot gacor
BPBD: Belum ada laporan kerusakan akibat gempa di Banten pagi ini
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Banten. ANTARA/Mansur/aa.
Kami melakukan monitoring dengan melibatkan relawan kecamatan, tetapi gempa yang juga getarannya dirasakan di sejumlah daerah di Jawa Barat tidak mengakibatkan kerusakan rumah warga
Lebak (ANTARA) - Gempa bumi magnitudo 5,9 yang mengguncang daerah Bayah, Banten, pada Rabu (3/1) pukul 07.53 WIB di Kabupaten Lebak, Banten, belum ditemukan kerusakan rumah warga maupun infrastruktur dan fasilitas publik lainnya.
 "Kami hingga kini belum menerima laporan adanya kerusakan pascagempa bumi itu," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama di Lebak, Rabu. Gempa bumi magnitudo 5,9 berlokasi di 72 kilometer barat daya daya, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, dan dirasakan oleh 28 kecamatan di daerah itu.
 Lokasi gempa berada pada koordinat 7,57 Lintang Selata (LS) dan 106,14 Bujur Timur (BT). 

Baca juga: Gempa magnitudo 5,9 guncang Bayah Banten, dirasakan hingga Sukabumi

Gempa tersebut, lanjutnya, itu tidak berpotensi menimbulkan tsunami. "Kami melakukan monitoring dengan melibatkan relawan kecamatan, tetapi gempa yang juga getarannya dirasakan di sejumlah daerah di Jawa Barat tidak mengakibatkan kerusakan rumah warga," kata Febby. Sementara itu sejumlah warga Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, mengatakan gempa magnitudo 5,9 cukup besar dirasakan getaranya, namun hanya berlangsung beberapa detik saja. "Kami sempat keluar rumah ketika terjadi getaran gempa bumi, namun tidak begitu lama," kata Yayah (55), warga Pasir BPM Rangkasbitun,g Kabupaten Lebak.

Baca juga: BPBD Sukabumi: Alat deteksi bantu percepat tanggulangi dampak gempa

Pewarta: Mansyur suryana
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024

Saya memiliki pohon dunia

cara pinjam uang di baznas
Sungai di Jakarta bisa bebas sampah bak di Belanda, mengapa tidak?
Ilustrasi Sungai Ciliwung yang mengalir ke Jakarta, dipotret dari kawasan Bogor, Jawa Barat pada Jumat (29/2/2024). ANTARA/Lia Wanadriani Santosa
Jakarta (ANTARA) - Ketua Kelompok Riset Resiliensi Wilayah Pusat Riset Kebencanaan Geologi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Dwi Abad Tiwi yakin sungai-sungai yang mengaliri Jakarta bisa sebersih di Belanda, kendati mengetahui kondisinya saat ini.

Sungai-sungai di Belanda pada tahun 1980-an, tercatat dipenuhi beragam sampah, bukan semata limbah rumah tangga, melainkan juga peralatan bekas pakai, seperti lemari es, tempat tidur dan bahkan sepeda. Kemudian, muncul aksi tentang sungai bersih di sana, diikuti larangan pembuangan sampah dan penerapan denda. Hasilnya, kini sungai di Negeri Kincir Angin itu terbebas dari sampah.

Sementara di Jakarta, merujuk informasi dari Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta pada tahun 2022, di fasilitas penyaringan Kali Ciliwung, sampah-sampah yang diangkat per hari mencapai sekitar 52 ton dan di antaranya merupakan kayu, bambu, plastik, hingga kasur.

Menurut Dwi, penerapan denda pada orang-orang yang membuang sampah ke sungai sah-sah saja, terutama di kota besar, seperti Jakarta. Hanya saja, hal itu perlu dibarengi upaya dari hulu ke hilir yang melibatkan tentu saja pemerintah daerah terkait untuk melakukan aksi serentak melarang warga menjadikan sungai sebagai "tong sampah raksasa", diikuti ancaman denda. Ketegasan pemerintah, khususnya kota dan daerah, diperlukan di sini.

Masyarakat Kota Jakarta dan yang tinggal di sepanjang sungai perlu dilibatkan. Tentu saja dengan terlebih dulu meningkatkan kesadaran mereka terkait dampak perilaku membuang sampah ke sungai.

"Multi-stakeholder, multi-action, karena saya pikir partisipasi masyarakat pun tidak bisa di bagian hilir, harus dari hulu dulu perubahan budaya untuk jangan membuang sampah. Dengan memilah sampah itu akan mengurangi dampak banyaknya sampah yang akan dibawa," kata Dwi.

Pendekatan budaya kemudian menjadi kata kunci selanjutnya. Ini agar masyarakat memiliki tanggung jawab mandiri mewujudkan sungai-sungai bebas sampah. Salah satu yang sebenarnya sudah pernah dimunculkan, yakni kembali mengenalkan warga yang hidup di sepanjang sungai untuk membangun rumah menghadap sungai, bukannya malah membelakanginya.

Berbicara lebih lanjut mengenai pendekatan budaya, sejarawan JJ Rizal berpendapat cara Chaerudin atau dikenal sebagai Bang Idin dalam mengelola Sungai atau Kali Pesanggrahan di Jakarta Selatan, menjadi salah satu contoh baik.

Bang Idin memadukan konsep-konsep sejarah dan budaya Betawi dan modern menghijaukan kembali bantaran sungai yang sebelumnya tercemar sampah. Dia memanfaatkan konsep sungai bagi orang Betawi sebagai ruang sakral dan membangun ruang pengelolaan sampah raksasa di Kali Pesanggrahan.

Berpegang pada kisah sukses Bang Idin, Rizal lalu mengusulkan untuk memanfaatkan material sejarah dan budaya demi mengingatkan kembali masyarakat masa kini tentang pentingnya menghargai sungai seperti yang dilakukan orang-orang pada masa lalu.

Bagaimana mengenalkan tradisi adalah bagian dari sebuah tradisi yang besar, bahwa masyarakat Jakarta adalah masyarakat sungai yang bukan hanya berteman dengan sungai, tetapi saudara kembarnya adalah air atau sungai.

Salah satu caranya adalah dengan melibatkan institusi pendidikan dalam bentuk memasukkan pengetahuan tentang cara masyarakat di masa lalu memperlakukan sungai ke dalam bahan ajar muatan lokal atau mulok di sekolah.

Ke dalam muatan lokal juga dimasukkan aspek lain terkait sungai semisal cikal bakal peringatan Hari Ciliwung yang identik dengan penemuan bulus raksasa atau kura-kura raksasa yang memiliki nama ilmiah Chitra chitra javanensis sekitar tahun 2011 di Sungai Ciliwung serta koneksi sungai dengan perkembangan masyarakat Jakarta.

Bukan hanya itu, Rizal juga meminta semua pihak menghargai nama-nama tempat di Jakarta yang identik dengan air, misalnya Kalideres, Muara Angke, Kampung Pulo, Rawa Belong, dengan tidak menggantinya dengan nama lain, melainkan mengenalkannya pada generasi-generasi penerus.

Adopsi aturan UNESCO tentang nama tempat sebagai artefak sejarah, misalnya nama tempat yang identik dengan air atau sungai. Jadi, nama tempat yang identik dengan air diganti dengan nama lain, tetapi harus dikenalkan dan dirayakan.
Ilustrasi petugas mengambil sampah dari Sungai Ciliwung (ANTARA/HO-Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta)

Aksi pemerintah

Pendekatan budaya dalam menggugah kesadaran masyarakat mengenai pentingnya keberadaan air atau sungai dan menjaganya dari limbah apapun juga dinilai penting bagi pemerintah, setidaknya bagi Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta.

Ketua Subkelompok Perencanaan Bidang Pengendalian Banjir dan Drainase Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta Maman Supratman memandang perlunya untuk menghidupkan kembali pendekatan budaya guna mengingatkan masyarakat, khususnya di hulu dan hilir sungai, bahwa aliran air yang besar ini merupakan bagian dari satu ekosistem dan tidak bisa dipisahkan dari hidup mereka.

Masyarakat juga diingatkan kembali peran penting sungai, semisal Ciliwung, bagi perkembangan kota di masa lalu dan dampak buruk yang dialami masyarakat kala itu kala mengesampingkan "saudara kembar" mereka, bila meminjam kata dari JJ Rizal. 
Jakarta pada tahun 1979, misalnya, pernah mengalami banjir yang menyebabkan sebanyak 714.861 orang harus mengungsi.

Senada dengan Dwi, Maman juga setuju pemerintah mengembangkan kebijakan untuk memberikan denda pada warga yang membuang sampah ke sungai. Menurut dia, kebijakan ini bakal berpengaruh secara signifikan bila diikuti oleh kesadaran masyarakat.

Di lain sisi, aksi pemerintah tentu saja juga dibutuhkan, dan yang terbaru Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, melalui Unit Penanganan Sampah Badan Air (UPS BA), misalnya, yang membentuk Satuan Tugas (Satgas) Khusus Segmen Sungai Ciliwung guna menangani sampah di Sungai Ciliwung sepanjang tahun, tidak hanya saat musim hujan ketika potensi banjir meningkat.

Satgas Ciliwung ini dibagi menjadi lima segmen yang dimulai dari hulu Ciliwung di Jakarta, yaitu di Menko UI hingga Saringan Sampah TB Simatupang, segmen 2 mulai di TB Simatupang hingga Sodetan Ciliwung, segmen 3 mulai Sodetan Ciliwung hingga Pintu Air Manggarai, Segmen 4 dari mulai Pintu Air Manggarai hingga Muara, dan segmen 5 disepanjang Sungai Ciliwung lama.

Kepala Dinas Lingkungan DKI Jakarta Asep Kuswanto menyebut pembentukan Satgas ini akan memperkuat DLH DKI Jakarta dalam mengatasi timbulan sampah yang terjadi di Sungai Ciliwung.

Satgas Ciliwung, nantinya bertugas memantau dan membersihkan sampah di sepanjang Sungai Ciliwung secara berkesinambungan, sehingga diharapkan dapat membantu mengurangi volume sampah yang terbawa aliran sungai dan berpotensi menyebabkan banjir.

Apabila usulan-usulan ini nantinya terwujud, ditambah pemerintah tegas dari sisi penerapan kebijakan, maka kita semua yakin bahwa sungai di Jakarta bisa bersih dari sampah seperti di Belanda.
 

Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2024

Berasal dari negeri asing

totoslot777
Moeldoko: Pemerintah tetap lanjutkan program bantuan sosial
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, di Gedung Bina Graha, Jakarta, Rabu (3/1/2024). ANTARA/HO-KSP.
Jakarta (ANTARA) - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko memastikan pemerintah tetap akan melanjutkan program bantuan sosial (bansos), meski ada pihak-pihak yang meminta program tersebut dihentikan karena memunculkan persepsi menguntungkan pasangan calon presiden dan wakil presiden tertentu.

Moeldoko dalam keterangannya di Jakarta, Rabu, menegaskan bansos merupakan program jaminan sosial yang sudah lama digagas oleh pemerintah, dan telah memberikan manfaat bagi jutaan masyarakat Indonesia terutama yang kurang mampu.

"Ndak akan menghentikan (bansos). Jadi nggak ada, nggak ada tendensi apapun, ini memang program jaminan sosial yang sudah lama digagas oleh pemerintah,” kata Moeldoko di Jakarta, Rabu.

Ia mencontohkan bansos beras sebesar 10 kilogram yang telah disalurkan oleh pemerintah sejak bulan April 2023, di mana dari penyaluran awal terbukti mampu mengendalikan inflasi.

“Masyarakat akhirnya mengurangi pengeluaran dengan adanya bantuan pemerintah yang 10 kilogram," ujar dia.

Dia menegaskan program bansos, termasuk bantuan beras kepada masyarakat miskin itu jauh dilakukan sebelum pasangan capres-cawapres ditetapkan.

Panglima TNI 2013-2015 ini mengatakan program bansos terutama bansos beras tidak ada hubungannya dengan pemilu atau Pilpres 2024, dan bansos akan terus diberikan hingga Maret 2024.

“Jadi kalau ada hubungannya dengan pemilu, mungkin setelah Februari berhenti. Buktinya berjalan terus, nanti ada tiga bulan, ada lagi tiga bulan berikutnya,” ujar Moeldoko.

Moeldoko juga menepis anggapan pemberian bansos tidak lagi mengacu pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial.

Ia menyampaikan dalam penyaluran bansos, pemerintah mensinergikan tiga basis data, yakni Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial, Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) Kementerian Keuangan, dan data dari Kemenko PMK.

“Semua itu bagian dari penyempurnaan data agar tepat sasaran, nggak ada tujuan lain,” jelasnya.

Baca juga: Ketua Banggar pastikan bansos disalurkan sesuai kesepakatan dengan DPR
Baca juga: Gus Imin soal penundaan bansos: Tetap diberikan namun ada pengawasan
Baca juga: PDIP pastikan bansos terus berlanjut tanpa ada politisasi
Baca juga: TPN Ganjar-Mahfud bantah usul penghentian program bansos

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2024