gacor 777 364Jutaan kata 512141Orang-orang telah membaca serialisasi
《geo138》
Credit Suisse: Pekerja Sektor Pertanian Indonesia Turun Drastis******
Bank asal Swiss, Credit Suisse, mencatat tenaga kerjadi sektor pertanianIndonesia menurun tajam. Bahkan, diperkirakan hanya tinggal 20 persen pada 2030.
"Pangsa pekerja di sektor pertanian turun tajam dari 40 persen pada 2010 menjadi 30 persen pada 2019. Sejauh ini, jumlah absolut pekerja di sektor pertanian agak stabil, sementara lapangan kerja industri dan jasa meningkat," tulis data riset Credit Suisses, yang dipaparkan dalam acara Credit Suisse Research Institute: Dampak Global dari Populasi Asia yang Menua, Jumat (4/11).
"Berdasarkan tren saat ini, yang menurut kami kemungkinan akan berlanjut, pangsa pertanian dalam angkatan kerja bisa turun hingga 20 persen pada 2030," sambungnya.
Jika hal tersebut terealisasi, pertumbuhan PDB jauh lebih cepat daripada ekspansi tenaga kerja yang membludak.
Kendati, ia memaparkan bahwa saat ini sektor agrikultur memang masih mendominasi di Tanah Air.
"Karena secara tradisional struktur tenaga kerja, di Indonesia, pertanian kita banyak menyumbang penyerapan tenaga kerja," katanya.
Lihat Juga :Jokowi Wajibkan Industri Serap Garam Petani Paling Lambat 2024 |
Lebih lanjut, Topada menyinggung partisipasi tenaga kerja perempuan yang terus meningkat dari tahun ke tahun. Hal itu dibarengi dengan pemerataan pendidikan dan pemikiran soal karier.
"Itu sejalan dengan peningkatan di semua tingkat pendidikan di mana dengan memiliki karier dan pekerjaan dipandang sebagai hasil yang diinginkan, tidak hanya dalam hal pendapatan yang diterima. Namun, juga dalam hal kehidupan sosial," tuturnya.
Sementara, para tenaga kerja muda Indonesia di kisaran usia 25-34 lebih dominan menginginkan pekerjaan yang fleksibel dan memilih kerja secara temporer di perusahaan tertentu. Ini juga dibarengi dengan adaptasi teknologi yang masuk ke Tanah Air.
Dalam data riset Credit Suisse juga dijelaskan bahwa kualitas tenaga kerja dan infrastruktur Indonesia meningkat. Selain bertambahnya jumlah tenaga kerja, kemampuan fisik dan mental tenaga kerja juga diklaim meningkat.
[Gambas:Video CNN]
Studi: Orang Kaya Sumbang 1 Juta Kali Lebih Banyak Emisi******
Laporan Oxfam menyatakan seorang miliardermengeluarkan satu juta kali lebih banyak emisi gas rumah kacadibandingkan dengan rata-rata kebanyakan orang.
Hal tersebut berdasarkan temuannya pada analisis terperinci tentang investasi 125 miliarder terkaya di dunia.
MengutipCNN, Selasa (8/11), investasi individu terkaya menyumbang 70 persen dari emisi. Mereka menghasilkan rata-rata tahunan 3 juta metrik ton karbon dioksida (CO2) per orang atau satu juta kali lebih tinggi dari rata-rata 2,76 ton CO2 bagi mereka yang hidup di 90 persen terbawah.
"Beberapa miliarder ini bersama-sama memiliki 'emisi investasi' yang setara dengan jejak karbon seluruh negara seperti Prancis, Mesir, atau Argentina. Tanggung jawab utama dan berkembang dari orang kaya untuk emisi keseluruhan jarang dibahas atau dipertimbangkan dalam pembuatan kebijakan iklim. Ini harus berubah," katanya.
"Investor miliarder di puncak piramida perusahaan ini memiliki tanggung jawab besar untuk mendorong kerusakan iklim. Mereka sudah terlalu lama lolos dari pertanggungjawaban," imbuhnya.
Lihat Juga :Utang Macet di Pinjol Tembus Rp5 T per September 2022 |
Studi ini juga menemukan miliarder memiliki rata-rata 14 persen dari investasi mereka di industri yang mencemari seperti energi dan bahan seperti semen. Hanya satu miliarder dalam sampel yang memiliki investasi di perusahaan energi terbarukan.
"Kami membutuhkan COP27 untuk mengekspos dan mengubah peran yang dimainkan oleh perusahaan besar dan investor kaya mereka dalam mengambil untung dari polusi yang mendorong krisis iklim global," kata Dabi.
[Gambas:Video CNN]
Tiket Termahal Kereta Cepat Rp250 Ribu, Berlaku Tiga Tahun Pertama******
Direktur Utama PT Kereta CepatIndonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi mengatakan harga tiketKereta Cepat Jakarta-Bandung direncanakan Rp250 ribu selama tiga tahun pertama.
Menurutnya, tarif Rp250 ribu tersebut untuk jarak tempuh terjauh berdasarkan permintaan Kementerian Perhubungan yang kemungkinan besar akan diterapkan.
"Kalau menggunakan studi Polar UI (Universitas Indonesia/UI) itu jarak terjauh (harga tiket) Rp350 ribu, tapi setelah konsultasi dengan Kemenhub, Kemenhub minta agar harga tertinggi Rp250 ribu selama 3 tahun," ujarnya dalam Rapat Kerja Komisi VI DPR RI, Rabu (9/11).
Namun, Dwiyana menekankan harga tiket tersebut bisa lebih murah di waktu tertentu. Sebab, skema penjualan tiket KCJB rencananya dilakukan seperti tiket pesawat dan KAI, yakni memberikan diskon di waktu tertentu.
"Tapi intinya jangan kaku dengan Rp250 ribu untuk jarak terjauh atau terdekat Rp150 ribu. Bisa lakukan diferensiasi tarif, seperti pesawat atau KAI," jelasnya.
Adapun pemerintah menargetkan KCJB bisa beroperasi pada Juni 2023. Namun, dengan syarat harus ada tambahan Penyertaan Modal Negara PMN) sebesar Rp3,2 triliun untuk menambah pembengkakan biaya proyek.
Lihat Juga :Meta, Induk Facebook PHK Lebih dari 11 Ribu Karyawan |
Sampai saat ini, PMN tersebut masih dalam pembahasan dengan Komisi VI DPR RI. Para dewan belum memberikan persetujuan untuk menambah suntikan dana kepada KCIC dan akan melakukan rapat pendalaman lagi.
"Seluruh informasi yang diterima akan menjadi bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan persetujuan alokasi PMN 2022 kepada PT KAI (Persero) pada rapat kerja komisi VI DPR RI dengan Menteri BUMN," kata Pimpinan Rapat yang juga Wakil Ketua Komisi VI Aria Bima menutup rapat bersama KAI dan KCIC.
[Gambas:Video CNN]
Label:beo4d、mptogel、slot legal
Terkait:youtube shorts bisa dapat uang、link situs slot gacor、pinjol yang aman dan legal、piala 888 slot、maxwin slot receh login、slot qris gacor、shio77、cara pinjam uang 20 juta tanpa jaminan、cara membayar pinjol、betnation77
bab terbaru:cara pinjam duit online(2024-07-04)
Perbarui waktu:2024-07-04
Indonesia akan menerima pembayaran hingga US0 juta atau Rp1,6 triliun dari Bank Duniauntuk penguranganemisi dari deforestasi dan degradasi hutan (REDD+) yang terverifikasi di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim)
Pembayaran itu berdasarkan kesepakatan Emission Reduction Payment Agreement (ERPA) yang telah ditandatangani antara Pemerintah Indonesia dengan Forest Carbon Partnership Facility (FCPF) Bank Dunia.
Pemerintah sendiri telah menerima pembayaran pertama (advance payment) sebesar US,9 juta atau sekitar Rp320 miliar dari program tersebut.
Pembayaran secara penuh akan diberikan setelah finalisasi verifikasi oleh pihak ketiga (auditor independen) selesai dilakukan.
Pembayaran pertama tersebut akan digunakan sesuai dengan rencana yang tercantum pada Dokumen Benefit Sharing Plan (BSP) yang telah disusun oleh Pemerintah Indonesia dan disampaikan ke FCPF pada Oktober 2021 lalu.
Lihat Juga :Kerugian Perusahaan Pinjol Makin Besar, Rp142 M per September 2022 |
Mengacu pada dokumen tersebut, pembagian manfaat akan diberikan secara konsultatif, transparan dan partisipatif untuk memastikan bahwa semua pemangku kepentingan terkait dapat memperoleh manfaat dari pembayaran pengurangan emisi.
Pembayaran akan diberikan kepada pihak-pihak yang berkontribusi pada kegiatan pengurangan emisi di Kaltim, dari level Pusat (KLHK), pusat, sampai ke level tapak (masyarakat).
"Ini baru langkah awal. Upaya kami untuk mengelola hutan secara berkelanjutan akan terus dilakukan untuk mencapai target pengurangan emisi yang ditetapkan dalam Perjanjian Paris, mengatasi dampak perubahan iklim, dan menempatkan Indonesia di jalur pembangunan hijau," ujar Siti.
Menurut Siti, pengurangan emisi di Kaltim berhasil dicapai melalui beberapa perubahan kebijakan, termasuk peningkatan tata kelola dan pemantauan hutan, restorasi ekosistem seperti pada lahan gambut dan mangrove, dan moratorium secara permanen untuk konversi lahan gambut dan hutan primer.
Lihat Juga :Utang Macet di Pinjol Tembus Rp5 T per September 2022 |
Selain itu, emisi juga turun berkat program-program untuk memberikan kejelasan terkait kepemilikan lahan, dan mendorong penghidupan bagi masyarakat pedesaan melalui program perhutanan sosial pemerintah dan kemitraan di sekitar kawasan konservasi," terang Siti.
Gubernur Kaltim Isran Noor akan memastikan semua pihak mendapatkan manfaat, terutama masyarakat setempat, termasuk masyarakat adat, dari hasil jangka panjang program dan pembayaran tersebut.
Manfaat itu termasuk mata pencaharian yang lebih baik, hutan yang lebih sehat, dan masyarakat yang lebih tahan terhadap dampak perubahan iklim.
Lihat Juga :Menaker Buka Suara soal Kepastian UMP 2023, Fix Naik 13 Persen? |
"Kami juga berharap bahwa program ini akan menarik sumber pembiayaan lain karena kami berkomitmen untuk mengurangi emisi GRK dari deforestasi dan degradasi hutan dalam jangka panjang," ujar Isran.
Kepala Perwakilan Bank Dunia untuk Indonesia dan Timor-Leste Satu Kahkonen menambahkan pembayaran ini akan membangun kepercayaan terhadap sistem pembayaran berbasis kinerja di tingkat internasional dan nasional sebagai perangkat penting untuk mendorong mitigasi perubahan iklim.
"Kami menghargai penurunan laju deforestasi yang berhasil dilakukan oleh Indonesia selama lima tahun terakhir dan kami berupaya untuk terus mendukung transisi menuju ekonomi hijau," ujarnya.
[Gambas:Video CNN]
Indeks harga sahamgabungan (IHSG) ditutup di level 7.050 pada Selasa (8/11). Indeks saham melemah 52,27 poin atau minus 0,74 persen dari perdagangan sebelumnya.
Pada penutupan kali ini, 235 saham menguat, 276 terkoreksi, dan 197 lainnya stagnan. Terpantau, enam dari sebelas indeks sektoral kompak menguat, dipimpin oleh sektor teknologi di angka 1,29 persen.
Lihat Juga :Kebakaran Gudang PT Gudang Garam Tak Ganggu Produksi Rokok |
Sementara, nilai tukar rupiah pada pukul 15.10 WIB terpantau menguat 0,21 persen ke level Rp15.662 per dolar AS.
Beralih ke bursa asing, bursa saham Asia mayoritas menguat. Tercatat, indeks Nikkei 225 di Jepang menguat 1,25 persen, indeks Hang Seng Composite di Hong Kong turun 0,32 persen, dan indeks Kospi di Korea Selatan naik 1,15 persen.
Lihat Juga :Mengintip Lagi Daerah dengan Besaran UMP 2022 Tertinggi dan Terendah |
Bursa saham Eropa terpantau berimbang. Terpantau, indeks FTSE 100 di Inggris minus 0,48 persen, indeks CAC 40 di Prancis stagnan, dan indeks DAX di Jerman menguat 0,55 persen.
Bursa Amerika kompak menghijau. Indeks S&P 500 naik 0,96 persen, indeks NYSE menguat 0,72 persen, dan indeks NASDAQ Composite plus 0,85 persen.
[Gambas:Video CNN]
Ekspor China merosot 0,3 persen (yoy) pada Oktober 2022. Penurunan itu merupakan yang pertama sejak pertengahan 2020 dan berbanding terbalik dengan kinerja September yang masih tumbuh 5,7 persen.
Dilansir dari AFP, Senin (7/11), Administrasi Umum Kepabeanan China mengungkapkan penurunan ekspor terjadi lantaran perlambatan ekonomi domestik dan ancaman resesi global.
Penurunan juga terjadi pada impor sebesar 0,7 persen (yoy). Kinerja minus itu merupakan yang pertama sejak Maret tahun ini dan turun dari pertumbuhan 0,3 persen pada September lalu.
"Penurunan volume ekspor baru-baru ini tampaknya mencerminkan pembalikan lonjakan permintaan global untuk barang-barang China di era pandemi," ujar analis Capital Economics Zichun Huang dalam sebuah catatan yang dikutip AFP.
Huang memperkirakan volume impor terus merosot lantaran prospek ekonomi domestik masih menantang.
Lihat Juga :Bye Bye Resesi, 5 Sektor Ini Bikin Pertumbuhan Ekonomi RI Moncer |
Tercatat, aktivitas pabrik China menyusut pada Oktober. Sejauh ini, aktivitas pabrik berada di wilayah kontraksi selama enam bulan dalam setahun terakhir. Pembatasan Covid melumpuhkan kota-kota industri besar seperti Shanghai, Shenzhen dan Chengdu.
Para pemimpin China menetapkan target pertumbuhan ekonomi tahunan sekitar 5,5 persen. Kendati demikian, banyak pengamat memperkirakan negara itu perlu berjuang keras untuk bisa mencapai target tersebut, meskipun mengumumkan ekspansi 3,9 persen yang lebih baik dari perkiraan pada kuartal ketiga.
Analis Nomura memperkirakan total kawasan di China yang menerapkan pengetatan pembatasan covid-19 menyumbang lebih dari 10 persen dari keseluruhan PDB China.
[Gambas:Video CNN]
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) meminta masyarakat tidak perlu panik akan isu ancaman pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran di industri tekstil.
Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja (PHI dan JSK) Indah Anggoro Putri mengatakan pemerintah akan melakukan berbagai cara untuk mengatasi hal tersebut.
"Jadi mari kita sikapi PHK ini dengan tidak panik, kami semua ini, kita upayakan semaksimal mungkin untuk mengatasi nya," ujarnya dalam konferensi pers, Senin (7/11).
Jika memang ada industri yang kesusahan, maka akan didatangi untuk melakukan dialog dan jalan tengah yang paling tepat, selain PHK. Langkah ini sudah berhasil dilakukan dengan salah satu industri alas kaki dan garmen yang ada di Jawa Barat.
"Kami intens berkoordinasi untuk mencegah PHK dan hasil kongkret ada 4 ribu pekerja di pabrik tekstil Jawa Barat sudah dicegah PHK karena Dinas Naker dan seluruh mediator ada beberapa upaya," jelasnya.
Lihat Juga :Ridwan Kamil Buka Suara soal Marak Ancaman PHK Pekerja |
Menurut Indah, beberapa kesepakatan yang bisa dilakukan, seperti mengurangi beberapa fasilitas pekerja, terutama fasilitas jabatan manager dan direktur. Kemudian juga menghapuskan fasilitas bonus, mengurangi shiftpembagian waktu kerja, dan membatasi kerja lembur.
Selanjutnya, bisa juga dengan mengurangi jam dan hari kerja, hingga merumahkan buruh sementara waktu agar perusahaan bisa menghemat biaya pengeluarannya.
"Ini yang harus disepakati Disnaker dan manajemen. Bisa juga diupayakan tidak memperpanjang kontrak yang sudah habis masa kontraknya, juga upaya pensiun pekerja yang sudah memenuhi syarat dalam peraturan PKB-nya (perjanjian kerja bersama)," pungkasnya.
[Gambas:Video CNN]
Bank asal Swiss, Credit Suisse, mencatat tenaga kerjadi sektor pertanianIndonesia menurun tajam. Bahkan, diperkirakan hanya tinggal 20 persen pada 2030.
"Pangsa pekerja di sektor pertanian turun tajam dari 40 persen pada 2010 menjadi 30 persen pada 2019. Sejauh ini, jumlah absolut pekerja di sektor pertanian agak stabil, sementara lapangan kerja industri dan jasa meningkat," tulis data riset Credit Suisses, yang dipaparkan dalam acara Credit Suisse Research Institute: Dampak Global dari Populasi Asia yang Menua, Jumat (4/11).
"Berdasarkan tren saat ini, yang menurut kami kemungkinan akan berlanjut, pangsa pertanian dalam angkatan kerja bisa turun hingga 20 persen pada 2030," sambungnya.
Jika hal tersebut terealisasi, pertumbuhan PDB jauh lebih cepat daripada ekspansi tenaga kerja yang membludak.
Kendati, ia memaparkan bahwa saat ini sektor agrikultur memang masih mendominasi di Tanah Air.
"Karena secara tradisional struktur tenaga kerja, di Indonesia, pertanian kita banyak menyumbang penyerapan tenaga kerja," katanya.
Lihat Juga :Jokowi Wajibkan Industri Serap Garam Petani Paling Lambat 2024 |
Lebih lanjut, Topada menyinggung partisipasi tenaga kerja perempuan yang terus meningkat dari tahun ke tahun. Hal itu dibarengi dengan pemerataan pendidikan dan pemikiran soal karier.
"Itu sejalan dengan peningkatan di semua tingkat pendidikan di mana dengan memiliki karier dan pekerjaan dipandang sebagai hasil yang diinginkan, tidak hanya dalam hal pendapatan yang diterima. Namun, juga dalam hal kehidupan sosial," tuturnya.
Sementara, para tenaga kerja muda Indonesia di kisaran usia 25-34 lebih dominan menginginkan pekerjaan yang fleksibel dan memilih kerja secara temporer di perusahaan tertentu. Ini juga dibarengi dengan adaptasi teknologi yang masuk ke Tanah Air.
Dalam data riset Credit Suisse juga dijelaskan bahwa kualitas tenaga kerja dan infrastruktur Indonesia meningkat. Selain bertambahnya jumlah tenaga kerja, kemampuan fisik dan mental tenaga kerja juga diklaim meningkat.
[Gambas:Video CNN]
Harga bawang merah dan bawang putihnaik masing-masing 3,05 persen dan 1,97 persen pada Senin (7/11).
Berdasarkan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional, bawang merah ukuran sedang rata-rata dibanderol Rp37.150 per kilogram (kg).
Di beberapa daerah, bahkan harga bawang merah bisa dipatok di atas Rp40 ribu per kg, seperti di Tanjung Pinang, Palembang, dan Pontianak sebesar Rp41 ribu.
Selanjutnya, harga rata-rata bawang putih secara nasional mencapai Rp28.400 per kg setelah naik Rp550 per kg dalam sepekan terakhir.
Di Padang Sidempuan, bawang putih dihargai Rp31.500 per kg. Kemudian di Cirebon seharga Rp33 ribu, dan Rp35 ribu di Jakarta. Bahkan, mencapai Rp50 ribu per kg di Ternate.
Selain komoditas bawang, harga cabai-cabaian juga dalam tren naik. Antara lain, cabai rawit merah naik 1,58 persen menjadi rata-rata Rp48.200 per kg, dan cabai merah besar tumbuh 1,4 persen menjadi Rp39.750 per kg.
Lihat Juga :Daftar 18 Perusahaan RI dan Dunia yang PHK Karyawan |
Lalu, minyak goreng curah dan minyak goreng kemasan juga mendaki masing-masing menjadi Rp14.700 per kg dan Rp21.850 per kg.
Kemudian, harga gula pasir, baik kualitas lokal maupun kualitas premium, juga tercatat naik masing-masing menjadi Rp14.400 per kg dan Rp15.950 per kg.
Kendati demikian, masih ada beberapa komoditas yang tercatat turun harganya. Yakni, cabai rawit hijau yang turun 4,81 persen menjadi Rp36.600 per kg, serta harga cabai merah keriting turun 2,33 persen menjadi Rp37.800 per kg.
[Gambas:Video CNN]
《geo138》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,idnbet8Hanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《geo138》bab terbaru。