erek2 20 836Jutaan kata 997494Orang-orang telah membaca serialisasi
《situs gacor jam ini》
Kasus Gagal Ginjal Akut, Apotek di DKI******Jakarta, CNN Indonesia--
Sejumlah apotekdi kawasan Jakartadan Depok mulai menarik obat siropyang diduga mengandung etilen glikol (EG) dan dietilen glikol (DEG) melebihi ambang batas.
Zat tersebut sebelumnya diduga menjadi penyebab merebaknya kasus gagal ginjal akut yang telah menewaskan 99 orang di Indonesia. Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.comdi Apotek Kimia Farma Lenteng Agung, Jakarta Selatan semua produk obat sirop sudah ditarik sejak diperintahkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pada Rabu (19/10).
"Semua obat sirop. Semua obat yang berbentuk cair ditarik. Sirop, obat demam anak, obat batuk, vitamin, bahkan Tolak Angin juga ditarik semua," jelas Staff Apotek Kimia Farma Lenteng Agung Tyas, Jumat (21/10).
"Kalau Unibebi Cough kita memang sedia, tapi sudah lama kita gak dapat produk obatnya," ucapnya.
Untuk potensi kerugian, Tyas mengaku masih menunggu perhitungan Kimia Farma pusat.
"Per outlet kebutuhan obat berbeda. Stok Termorex kemarin sedikit, gak sampai puluhan. Mungkin (potensi kerugian) sekitar 1 jutaan," perkiraan Tyas.
[Gambas:Video CNN]
Sementara, Apotek K24 Lenteng Agung, Jakarta Selatan mengaku stok obat sirop yang dilarang Kemenkes dan BPOM masih tersedia. Namun, semua produk obat sirop kini sudah tidak diperjualbelikan hingga ada keputusan lebih lanjut.
"Potensi kerugian kami belum tahu, tapi kalau stok semua obat sirop kurang lebih 500," papar Staff Apotek K24 Lenteng Agung Hanum.
Berbeda, Apotek K24 Beji, Depok mengatakan obat sirop kini sedang tahap proses penarikan. Staff Apotek K24 Beji Dina mengatakan mereka awalnya menyediakan produk Termorex Sirop dan Unibebi Cough.
"Kami sedia Termorex Sirop dan Unibebi Cough, tapi sedang dalam proses penarikan. Untuk obat sirop lain masih kami jual. Sekarang lagi proses pengajuan penarikan ke supplier," jelasnya.
Lihat Juga :ANALISISMencari Biang Kerok Maju Mundur Investor di IKN |
Dina mengatakan masyarakat sekitar banyak mencari produk Unibebi Cough. Untuk rincian stok produk terakhir, ia menjelaskan ada 6 botol Termorex Sirop dan 26 botol Unibebi Cough.
Termorex Sirop dijual dengan harga Rp16.600, sedangkan Unibebi Cough dibanderol seharga Rp7.100. Dina menuturkan normalnya ada masing-masing 30 botol untuk produk tersebut. Jika dihitung, berarti potensi kerugian ada di angka Rp711 ribu per bulan.
Apotek Roxy Beji, Depok juga sudah tidak menjual produk obat sirop sejak imbauan Kemenkes. Sebelumnya, ia menjelaskan Roxy menyediakan Termorex Sirop dan Unibebi Cough.
"Terakhir Termorex Sirop itu sisa 5 botol, Unibebi Cough sisa 6 botol," jelas Staff Apotek Roxy Beji Lia.
Lihat Juga :Tol Pekanbaru-Bangkinang Mulai Uji Coba Gratis 27 Oktober |
Lia menjelaskan produk Termorex Sirop dan Unibebi Cough memang banyak dicari konsumen. Per bulan, Apotek Roxy Beji menyediakan sekitar 30 botol untuk masing-masing produk.
Termorex Sirop dibanderol dengan harga Rp15.500 per botol dan Unibebi Cough berada di angka Rp7.100. Jika ditotal per bulan, potensi kerugian yang dialami bisa mencapai Rp678 ribu.
Berdasarkan data yang diterbitkan BPOM melalui situs resminya, terdapat lima obat sirop yang diduga mengandung cemaran etilen glikol (EG) dan Dietilen Glikol (DEG) melebihi ambang batas yang ditentukan.
BPOM melakukan sampling terhadap 39 bets dari 26 sirup obat yang diduga mengandung cemaran EG dan DEG berdasarkan kriteria sampling dan pengujian.
Lihat Juga :YLKI Minta Batik Respons Keluhan Semua Penumpang, Tak Hanya Ari Lasso |
Berikut ini daftar obat yang diduga mengandung cemaran EG dan DEG:
1. Termorex Sirop (obat demam), produksi PT Konimex dengan nomor izin edar DBL7813003537A1, kemasan dus, botol plastik @60 ml.
2. Flurin DMP Sirop (obat batuk dan flu), produksi PT Yarindo Farmatama dengan nomor izin edar DTL0332708637A1, kemasan dus, botol plastik @60 ml.
3. Unibebi Cough Sirop (obat batuk dan flu), produksi Universal Pharmaceutical Industries dengan nomor izin edar DTL7226303037A1, kemasan Dus, Botol Plastik @ 60 ml.
4. Unibebi Demam Sirop (obat demam), produksi Universal Pharmaceutical Industries dengan nomor izin edar DBL8726301237A1, kemasan Dus, Botol @ 60 ml.
5. Unibebi Demam Drops (obat demam), produksi Universal Pharmaceutical Industries dengan nomor izin edar DBL1926303336A1, kemasan Dus, Botol @ 15 ml.
Lihat Juga :Suku Bunga BI Naik, Apa Kabar Bunga Deposito Bank? |
Jokowi Ramal China Jadi Investor Terbesar RI Dua Tahun Lagi******Jakarta, CNN Indonesia--
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memprediksi Chinabakal menjadi investorterbesar Indonesia dalam dua tahun mendatang.
Hal itu diungkapkan Jokowi dalam wawancara eksklusif bersama presenter China Media Group (CMG) Zou Yun yang kini tayangannya menjadi buah bibir di Negeri Tirai Bambu.
"China dan Indonesia dua negara besar dan potensi kerja samanya sangat besar. Saya optimis kerja sama ekonomi dengan China semakin membaik, meningkat, dan semakin besar lagi," kata Jokowi, dikutip dari Antara, Kamis (20/10).
Menurut Jokowi, China saat ini masih berada di urutan kedua investor asing terbesar di Indonesia. Namun, ia percaya tak lama lagi negara pimpinan Xi Jinping itu bakal naik ke peringkat pertama.
"Tidak tahu, bisa satu atau dua tahun lagi, menurut saya," ujar Jokowi terkait potensi China jadi investor terbesar Indonesia.
Lihat Juga :Jokowi Bakal Larang Ekspor Timah |
Salah satu bentuk sinergi Indonesia dan China adalah proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) yang saat ini secara total sudah mencapai 88,8 persen.
"Peluncuran nanti untuk operasional (KCJB), InsyaAllah nanti kurang lebih di Juni 2023," ujar Jokowi dalam keterangannya saat peninjauan di Stasiun Tegalluar, Kawasan Infrastruktur KCJB di Kabupaten Bandung, Kamis (13/10).
Kendati demikian, Jokowi menegaskan pembangunan KCJB bukan proyek bantuan dari negara manapun, termasuk China. Ia menegaskan pembangunan kereta cepat pertama di Asean ini sebagai bentuk kerja sama antara kedua negara.
[Gambas:Video CNN]
4.300 Korban PHK Ajukan Klaim Jaminan Kehilangan Pekerjaan******Jakarta, CNN Indonesia--
BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek) mengatakan sebanyak 4.200 orang telah mengajukan klaim program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) per September 2022. Sementara anggaran yang disalurkan sebanyak Rp18 miliar.
"Kalau JKP yang klaim sampai awal September kemarin di angka Rp18 miliar. Jumlah pesertanya ada di 4.200," ujar Direktur Pelayanan BPJamsostek Roswita Nilakurnia di Plaza BPJamsostek, Kamis (20/10).
Roswita menambahkan korban PHK yang sudah mengajukan klaim Jaminan Hari Tua (JHT) tidak otomatis menjadi peserta JKP karena persyaratannya yang berbeda.
Mengutip jkp.go.id, JKP adalah jaminan sosial berupa uang tunai, informasi pasar kerja, dan pelatihan untuk pekerja atau buruh yang mengalami PHK.
Program JKP ditujukan bagi peserta BPJS yang memiliki masa iuran minimal 12 bulan dalam 24 bulan terakhir dan membayar iuran selama 6 bulan berturut-turut sebelum terjadi PHK.
Ketentuan PHK yang diterima tidak dapat disebabkan karena mengundurkan diri, pensiun, cacat total tetap, meninggal dunia, dan pekerja Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) yang masa kerjanya berakhir sesuai jangka waktu kontrak kerjanya.
[Gambas:Video CNN]
Label:pinjol proses cepat、buku 1000 mimpi togel、togel
Terkait:dewa369、pinjol limit 5 juta、rekomendasi situs slot gacor、slot gacor minimal deposit 5rb、sensa777、link gacor hari ini、master angka jitu、pakbos369、apk yang bisa kredit hp、upgrade kredivo ke premium
bab terbaru:slot 128(2024-07-07)
Perbarui waktu:2024-07-07
《situs gacor jam ini》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,bo maxwin slotHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《situs gacor jam ini》bab terbaru。