prediksi togel jakarta 631Jutaan kata 187024Orang-orang telah membaca serialisasi
《dewapetir88》
Barisan Para Perantau Muda ke Jakarta: Sulit Menabung, Dibunuh Sepi******Jakarta, CNN Indonesia--
Jakarta, sebuah kota yang menjadi magnet perantau untuk mengadu nasib. Iming-iming upah minimum kotayang tinggi dan bisa mengubah nasib lebih baik menjadi alasan para pencari kerjamemilih merantau ke ibu kota.
Biaya hidup di sana memang mahal, namun hal bukan menjadi penghalang bagi pencari kerja.
Leo (32) salah satunya, seorang pegawai swasta yang sudah bekerja dan hidup sebatang kara selama sembilan tahun di Jakarta. Perantau asal Solo, Jawa Tengah ini kerap merasa kesepian kala teringat dirinya jauh dari orang tua dan saudara.
Tak sekali ia berpikir untuk kembali ke kampung halamannya dan hidup berdekatan dengan keluarga, terutama kala pekerjaan menumpuk dan membuat lelah. Kondisi ini, membuatnya ingin bisa memeluk sang ibu dan makan masakannya.
"Sering banget mau pulang dan tinggal disana saja (Solo) saja sama keluarga gitu, terus pulang dimasakin ibu. Kalau capek dan kerjaan menumpuk bisa cerita. Sering banget ini saya rasakan, apalagi gaji bisa dibilang memang lebih besar dibandingkan kalau saya kerja di Solo, tapi ditambah dengan biaya hidup, bayar kos ya sama aja sih, yang ditabung juga sedikit, kadang malah enggak bisa nabung," ujarnya saat berbincang dengan CNNIndonesia.com.
Leo menuturkan pada 2013, saat awal kali diterima sebagai pekerja di Jakarta, ia hanya menerima upah Rp4 juta per bulan.
Penghasilan saat itu dibagi untuk orang tua Rp1 juta, kos Rp1 juta, dan sisanya untuk biaya hidup sebulan, termasuk makan dan transportasi.
Lihat Juga :ANALISISLink and Match Pendidikan dan Industri, Tak Seia Tak Sekata |
"Jadi orang tua sudah nggak bekerja dua-duanya. Jadi tiap bulan masih kirim, saya sama kakak saya kirim nya patungan, saya Rp1 juta per bulan dan kakak saya juga segitu. Saya ngekos juga, jadi dulu awal-awal bisa dibilang tabungan itu jarang ada. Makanya kalau pulang nunggu THR atau bonus dulu," kata Leo.
"Tapi kalau lagi mau beli sesuatu nih, misalnya ingin sepatu atau tas biasanya kurangi jatah jajan, misalnya suka beli kopi jadi dikurangi, makan pun jadi seadanya. Weekendsuka pergi, jadi dikurangi. Kalau nggak gitu gak bisa beli yang saya mau," imbuhnya.
Namun, sekarang Leo sedikit bersyukur karena gajinya sudah ada kenaikan yang cukup besar sejak pertama pertama kali bekerja. Saat ini ia menerima gaji lebih dari Rp10 juta. Meski demikian, tak membuatnya bisa hidup sesuka hati dan membeli apapun yang diinginkan.
Sebab, biaya untuk kosan dan orang tua juga bertambah karena harga-harga juga naik dan itu dirasakan orang tuanya juga di Solo. Saat ini ia tetap mengirimkan uang ke orang tuanya per bulan menjadi Rp2 juta, kosan sekitar Rp1,7 juta.
Lihat Juga :Bukan Cuma Tekstil dan Sepatu, PHK Juga Hantui Industri Otomotif |
Terkadang, ia juga harus membantu kakaknya membayar uang sekolah keponakan atau sekadar membelikan sepatu dan tas sekolah. Belum lagi, ia pun memiliki kebutuhan yang lebih besar. Transportasi umum seperti ojek online mahal, harga makanan dan minuman untuk sehari-hari juga naik.
"Ya bisa dibilang nggak ada beda dari awal dulu. Cuma sekarang jadi bisa menabung konsisten per-bulannya. Jadi punya tabungan tetap gitu. Jadi sekarang kalau mau pulang bisa dadakan tanpa menunggu THR dulu," tuturnya.
Meski demikian, ia mengaku belum berniat untuk meninggalkan ibu kota, kendati banyak rintangan yang dihadapi dari 2013 sampai saat ini. Pasalnya, tinggal di Jakarta membuatnya merasakan hidup, setiap sudut ibu kota juga meninggalkan kenangan baginya bersama teman-teman seperjuangan.
"Duh belum kepikiran meninggalkan Jakarta. Masih betah sih walaupun berat. Jadi seru aja bisa ngobrol sama teman. Kadang kalau lagi stres banget rindu sekali sama orang tua. Cuma mikir lagi, kalau nanti pulang masih bisa kasi uang ke orang tua sebesar sekarang apa enggak gitu. Jadi ya tetap bertahan dulu disini, sampai sekarang masih berpikir gitu," jelasnya.
Lihat Juga :ANALISISPemerintah, Menolehlah ke Timur Tengah Agar Badai PHK Bisa Dicegah! |
KAI Kejar Dokumen Aset hingga ke Belanda******Jakarta, CNN Indonesia--
PT Kereta ApiIndonesia (Persero) atauKAI bekerja sama dengan National Archives of The Netherlands (NAN) untuk mengejar dokumen aset hingga ke Belanda. Kerja sama itu diharapkan bisa memperkuat pengamanan aset negara tersebut.
Melalui penandatangan nota kesepahaman (MoU), KAI dan NAN akan bekerja sama dalam bidang pelatihan, penelitian, dan pertukaran salinan arsip dengan informasi lain yang terkait dengan aset di Indonesia selama era kolonial. Kerja sama ini berdasarkan prinsip-prinsip kesetaraan bersama dan timbal balik manfaat.
"KAI sangat serius untuk mengupayakan pengamanan aset-aset yang dimiliki. Kolaborasi dengan NAN ini sebagai langkah yang sangat penting untuk penelusuran dokumen kepemilikan aset era Hindia Belanda guna melengkapi bukti kepemilikan aset perusahaan," kata Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo dalam rilis resmi, dikutip pada Jumat (28/10).
Melalui Konferensi Meja Bundar (KMB) pada 1949, aset-aset perkeretaapian milik Pemerintah Hindia Belanda kemudian dialihkan kepada KAI yang pada saat itu bernama Djawatan Kereta Api (DKA).
Arsip-arsip yang berkaitan dengan perkeretaapian di Indonesia diklaim masih banyak tersimpan di Belanda. Diperkirakan sekitar 20 persen dari total dokumen kepemilikan aset yang belum ditemukan di KAI akan ditelusuri NAN serta dimintakan salinannya sebagai bukti penguat kepemilikan aset.
Kerja sama dengan NAN menjadi salah satu langkah KAI untuk mengamankan aset-asetnya sehingga dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk perusahaan.
Lihat Juga :Serikat Pekerja KAI Tolak Restu Menhub soal Akuisisi KCI oleh MRT |
KAI akan terus melakukan berbagai upaya melalui penjagaan, penertiban, dan pensertifikatan asetnya dalam rangka menjaga amanah pemerintah kepada KAI untuk mengamankan aset-aset negara.
Hingga Oktober 2022, KAI telah melakukan penertiban aset berupa tanah seluas 799.582 m2 dan bangunan seluas 45.723 m2 di berbagai wilayah. Sementara, luas tanah KAI yang telah bersertifikat baru 50 persen yakni 135 juta m2 dari total seluas 270 juta m2.
"Dengan adanya sinergi antara KAI dengan NAN yang terjalin dengan baik, maka KAI akan semakin optimistis dalam mengamankan serta mengoptimalkan seluruh aset perusahaan untuk memajukan perkeretaapian nasional," tutup Didiek.
[Gambas:Video CNN]
IFG Rombak Direksi dan Komisaris Jamkrindo******Jakarta, CNN Indonesia--
Kementerian BUMN dan Perusahaan Perseroan (Persero) Indonesia Financial Group (IFG) selaku pemegang saham PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) mengubah susunan jajaran Komisaris dan Direksi di PT Jamkrindo pada Kamis (27/10).
Mengutip Antara, Jumat (28/10), IFG mengangkat Krisna Wijaya sebagai komisaris utama menggantikan Sri Mulyanto sebagaimana yang tercantum dalam Salinan Keputusan (SK) Menteri Badan Usaha Milik Negara dan Direktur Utama Perusahaan Perseroan (Persero) PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia Nomor: SK-243/MBU/10/2022 dan Nomor: 013/KepSir-PS/BPUI/X/2022.
Sehingga sususan komisaris PT Jamkrindo terbaru adalah;
Selain mengubah susunan komisaris, pemegang saham juga mengubah susunan Direksi PT Jamkrindo.
Perubahan ini berdasarkan SK Menteri BUMN dan Direktur Utama Perusahaan Perseroan (Persero) PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia Nomor: SK-244/MBU/10/2022 dan Nomor: 014/KepSirPS/BPUI/X/2022 tentang Pemberhentian, Pengalihan Tugas, dan Pengangkatan Anggota Direksi PT Jaminan Kredit Indonesia.
Lihat Juga :LAPORAN KHUSUSWaspada Tsunami Pengangguran Kaum Muda |
Dari SK tersebut susunan direksi PT Jamkrindo saat ini yaitu;
a. Hendro Padmono: Direktur Utama
b. Henry Panjaitan: Direktur Bisnis Penjaminan
c. Kadar Wisnuwarman : Direktur Operasional dan Jaringan
d. Abdul Bari: Direktur Kelembagaan dan Layanan
e. Achmad Ivan Sutrisna : Direktur Manajemen SDM, Umum dan Kepatuhan
f. Suwarsito: Direktur Keuangan, Investasi dan Manajemen Risiko
Manajemen IFG memberikan apresiasi kepada Sri Mulyanto, Putrama Wahju Setyawan, Sulis Usdoko dan I. Rusdonobanu atas segala pencapaian dan sumbangsih yang telah diberikan kepada PT Jamkrindo dan menyambut kehadiran Hendro Padmono, Henry Panjaitan, Achmad Ivan Sutrisna, dan Abdul Bari di susunan Direksi Jamkrindo.
Lihat Juga :LAPORAN KHUSUSMustahil, Buruh Mengais Kerja di Pabrik Tanpa Pungli |
Sekretaris Perusahaan IFG Oktarina Dwidya Sistha mengatakan perubahan komisaris dan direksi Jamkrindo merupakan salah satu bentuk komitmen IFG sebagai holding dalam meningkatkan tata kelola dan memastikan efektivitas operasional beserta strategi bisnis yang berkelanjutan di anak perusahaan
IFG mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan kontribusi yang diberikan Sri Mulyanto, Putrama Wahju Setyawan, Sulis Usdoko dan I. Rusdonobanu di PT Jamkrindo, sehingga Jamkrindo dapat melewati masa pandemi dengan kinerja yang positif.
IFG juga menyambut Hendro Padmono, Henry Panjaitan, Achmad Ivan Sutrisna, dan Abdul Bari di jajaran Direksi.
Lihat Juga :Bulog Siapkan Aturan Demi Jalankan Titah Jokowi Kuasai 11 Bahan Pokok |
"IFG mempunyai harapan tinggi kepada jajaran Komisaris dan Direksi Jamkrindo saat ini untuk melakukan peningkatan kinerja serta melanjutkan proses transformasi yang sudah berjalan baik di Jamkrindo," katanya.
Semasa pandemi pada 2021, Jamkrindo berhasil membukukan pertumbuhan bisnis yang positif dengan meraih laba bersih 2,3 kali lipat atau Rp1,07 triliun. Angka tersebut naik 134 persen dari posisi 2020 sebesar Rp456,13 miliar.
PT Jamkrindo juga dipercaya sebagai penjamin kredit dalam program Pemerintah antara lain Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
[Gambas:Video CNN]
Label:cemeku、maxwin itu apa、exabet88 situs slot
Terkait:prakmatik88、studiobet78、link judi online、inajp slot、raja gaming slot、belajar dapat uang、daftar slot、cara dapat duit secara online、situs slot gacor terbaru、erek erek salon
bab terbaru:mpo234(2024-07-07)
Perbarui waktu:2024-07-07
《dewapetir88》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,kdslots777Hanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《dewapetir88》bab terbaru。