link bagus hari ini 254Jutaan kata 981610Orang-orang telah membaca serialisasi
《main internet dapat uang》
BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Manfaat Bagi Peserta Lewat Kolaborasi******Jakarta, CNN Indonesia--
BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) menjalin kerja sama dengan Anak perusahaan PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP), PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP atau MNC Bank), dan PT MNC Teknologi Nusantara (MTN).
Kolaborasi ini untuk memudahkan peserta dan nasabah dalam mengakses layanan kepesertaan BPJAMSOSTEK dan layanan perbankan dari MNC Bank, serta menginisiasi Account Linkage antara aplikasi Jamsostek Mobile (JMO) dan MotionPay.
Perjanjian Kerja Sama ini ditandatangani oleh masing-masing perwakilan kedua pihak.Dari pihak BPJAMSOSTEK, yakni Direktur Pelayanan Roswita Nilakurnia, Direktur Perencanaan Strategis dan Tl Pramudya Iriawan Buntoro, dan Direktur Kepesertaan Zainudin.
Anggoro Eko Cahyo mengatakan, kerja sama ini bertujuan untuk meningkatkan kemudahan bagi seluruh pekerja Indonesia dalam melakukan pendaftaran dan pembayaran iuran.
Pihaknya berkomitmen untuk selalu mengedepankan pelayanan yang optimal kepada seluruh peserta, mulai dari informasi, pendaftaran menjadi peserta hingga saat peserta menerima hak manfaat program jaminan sosial ketenagakerjaan.
"Kerja sama dengan MNC Group ini merupakan salah satu terobosan yang baik untuk mewujudkannya," ucap Anggoro dalam keterangannya, Jumat (21/10).
Anggoro melanjutkan, integrasi antara aplikasi JMO dan aplikasi MotionPay serta layanan perbankan oleh MNC Bank ini diharapkan akan semakin memberikan kemudahan kepada seluruh peserta maupun pekerja yang belum terlindungi.
"Kerja sama ini sudah sejalan dengan apa yang ditargetkan yaitu kepesertaan aktif sebanyak 70 juta tenaga kerja di akhir tahun 2026. Target utama kami untuk dilindungi saat ini adalah pekerja informal atau pekerja Bukan Penerima Upah (BPU)," tambahnya.
Lebih jauh Roswita menambahkan, saat ini jumlah pekerja yang sudah mendownload aplikasi JMO sebanyak 16.9 juta, sedangkan pengguna aktif di tahun 2022 telah mencapai 11 juta peserta. Untuk jumlah yang mengajukan klaim JHT melalui JMO kurang lebih 70 ribu peserta per bulan.
"JMO ke depannya akan menjadi aplikasi keseharian bagi pekerja, kami menambahkan fitur-fitur dan ini merupakan salah satu bentuk kerja sama, dengan menambahkan kanal edukasi entertainment dan juga kanal-kanal manfaat program di luar program utama misalnya manfaat perumahan, investasi dan pembiayaan," ucap Roswita
Sejalan dengan itu, Rita Montagna menambahkan, akan ada banyak hal ke depan yang tentunya membawa kebaikan terhadap masyarakat terkhususnya nasabah MNC Bank dan pekerja Indonesia.
Menurutnya, kerja sama dengan BPJAMSOSTEK ini akan memberikan dampak yang positif bagi MNC Bank karena dapat mendorong ekspansi usaha dan pertumbuhan nasabah MotionBanking secara signifikan.
"MNC Bank melalui MotionBanking juga berperan dalam mempermudah masyarakat dalam mengakses layanan BPJAMSOSTEK khususnya dalam hal pendaftaran, pembayaran iuran maupun pencairan Jaminan Hari Tua," ungkap Rita.
Selain kemudahan daftar dan bayar, MNC Bank dapat berkolaborasi lebih lanjut dengan Penggerak Jaminan Sosial Indonesia (Perisai) untuk bertindak sebagai agen dalam melakukan akuisisi nasabah MotionBanking.
Dari sisi kredit, debitur Bank Perkreditan Rakyat (BPR) dan Modal Ventura yang sumber dananya diperoleh dari MNC Bank (channeling) akan memperoleh fasilitas kepesertaan BPJAMSOSTEK, khususnya Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM).
Terakhir, CEO BCAP Yudi Hamka menjelaskan, dengan Account Linkage, pengguna aplikasi JMO yang sudah memiliki akun MotionPay dapat melihat saldo mereka dari aplikasi JMO, serta menggunakan MotionPay sebagai metode pembayaran untuk transaksi yang terjadi di aplikasi.
Menurutnya, kerja sama yang dijalin ini menandai dimulainya kolaborasi penting antara MNC Bank, MNC Teknologi Nusantara, dan BPJAMSOSTEK, yang akan terus berdampingan saling mendukung dalam berbagai aspek, mengembangkan fitur dan layanan terbaik untuk saling memberi keuntungan.
"Dengan demikian, diharapkan akan semakin banyak pekerja Indonesia yang mendapat perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan secara lebih mudah dan nyaman, di mana hal tersebut juga membawa dampak signifikan dari segi user acquisition serta volume transaksi layanan keuangan kami, yang berujung pada peningkatan kesejahteraan nasional," pungkas Yudi.
(osc/osc)Blibli Hitung Potensi Bisnis Usai Akuisisi Tiket.com******Jakarta, CNN Indonesia--
CEO dan Co-Founder PT Global Niaga atawa Blibli Kusumo Martanto membeberkan potensi bisnisusai mengakuisisi Tiket.com dan Ranch Market.
Dia menuturkan potensi itu merujuk pada Survei Frost & Sullivan. Survei tersebut menyatakan total addressable market ecommerce pada 2020 mencapai US7 miliar dan akan meningkat menjadi US6 miliar pada 2025.
"Yang menarik adalah kami pilih punya bisnis model sustainable, potensinya besar, dari US6 miliar itu, US0 miliar itu adalah ecommerce, Blibli jadi leading player di sana," imbuh Kusumo dalam konferensi pers, Selasa (18/10).
Artinya, kata Kusumo, model bisnis Blibli saat ini sudah kapabel untuk memanfaatkan potensi tersebut. Ia menambahkan bisnis Blibli juga bisa terus berjalan berkelanjutan.
Sebagai informasi, Blibli telah mengakuisisi Ranch Market pada akhir 2021 lalu. Sementara, akuisisi terhadap Tiket.com dilakukan pada 2017.
Setelah proses akuisisi, semua founder Tiket.com tetap bertahan di perusahaan tersebut. Jabatan yang berubah hanya untuk posisi CEO yang sebelumnya ditempati Mikhael Gaery Undarsa.
Lihat Juga :Saran Bank Dunia Agar Ekonomi RI Tak Runtuh di Tengah Ancaman Resesi |
CEO Tiket.com kini diisi oleh George Hendrata. Sementara, Gaery menempati jabatan Chief Marketing Officer Tiket.com.
Untuk melebarkan sayapnya, Blibli pun dijadwalkan akan melakukan penawaran umum saham perdana (IPO) pada November 2022 mendatang.
Rencananya, Blibli akan melepas 17,77 miliar saham dengan nilai nominal Rp250 per saham.
Berdasarkan prospektus, perusahaan akan membuka penawaran di harga Rp410-Rp460 per saham. Artinya, perusahaan berpotensi meraup dana Rp7,28 triliun hingga Rp8,17 triliun.
Lihat Juga :BTN Incar Dana Segar Rp4,13 T dari Rights Issue |
Sebanyak Rp5,5 triliun dana IPO akan digunakan untuk membayar seluruh saldo utang fasilitas perbankan. Sedangkan sisanya akan digunakan sebagai modal kerja.
Masa penawaran umum bakal dilakukan pada 1 November hingga 3 November mendatang. Sedang, pencatatan atau listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) dijadwalkan pada 7 November 2022. BCA Sekuritas dan BRI Danareksa Sekuritas akan menjadi penjamin emisi efek atas IPO Blibli.com.
Dalam kesempatan yang sama, CEO Tiket.com George Hendrata mengatakan pertumbuhan pasar yang besar pun menjadi alasan pihaknya bersama Blibli percaya diri melakukan IPO.
"Kenapa IPO hari ini? pasarnya besar sekali, perubahan begitu baik, margin luar biasa," kata dia.
Menurutnya, sudah banyak perusahaan serupa yang juga melakukan IPO karena memiliki bisnis model yang berkelanjutan dan potensi pasar yang besar.
[Gambas:Video CNN]
Label:angka jitu diberi uang、mpogacpr、rumus kakek zeus
Terkait:situs togel terpercaya versi wap、togel master hk、28 di erek erek、seribu mimpi 53、suhu 88 slot、pinjaman resmi tanpa jaminan、situs judi tergacor、slot88 demo slot、slot deposit voucher、rtp mega288
bab terbaru:melahirkan erek erek(2024-07-05)
Perbarui waktu:2024-07-05
《main internet dapat uang》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,situs slot yang ada hacksaw gamingHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《main internet dapat uang》bab terbaru。