petunjuk:Harap ingat alamat situs terbaru situs ini:kk996.com!Menanggapi seruan tindakan nasional untuk membersihkan Internet, situs ini telah membersihkan semua novel pornografi, sehingga banyak buku menjadi bingung,Jika Anda membuka link tersebut dan ternyata itu bukan buku yang ingin Anda baca, silakan klik ikon pencarian di atas untuk mencari buku tersebut lagi,Terima kasih atas kunjungan anda!

bola206

naga889 slot 437Jutaan kata 147740Orang-orang telah membaca serialisasi

《bola206》

Ketua MUI: Saatnya merajut kembali kebersamaan untuk bangun Indonesia******

Ketua MUI: Saatnya merajut kembali kebersamaan untuk bangun Indonesia
Arsip foto - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) bidang Fatwa Asrorun Niam Sholeh usai menyampaikan hasil fatwa MUI, di Jakarta, Jumat (10/11/2023). ANTARA/Erlangga Bregas Prakoso/am.
Hak suara telah kita tunaikan bersama. Saatnya kembali membangun kebersamaan untuk membangun Indonesia
Jakarta (ANTARA) - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Fatwa Prof Asrorun Niam Sholeh mengajak masyarakat untuk kembali merajut kebersamaan demi membangun Indonesia seusai pemilihan umum (pemilu) hari ini.  "Hak suara telah kita tunaikan bersama. Saatnya kembali membangun kebersamaan untuk membangun Indonesia," katanya melalui keterangan tertulis di Jakarta, Rabu.
 
 Niam mengatakan proses pemilu merupakan karunia dan nikmat yang harus disyukuri, karena menunjukkan kedewasaan masyarakat dalam berdemokrasi.
 
 Selain itu, ia menyebutkan pemilu merupakan instrumen untuk mewujudkan tujuan bernegara, yang di antaranya adalah mewujudkan kedamaian dan kesejahteraan umum.
 
 "Ikhtiar telah dilakukan, selama masa kampanye hingga pencoblosan. Bisa jadi, selama kontestasi ada debat, adu program, adu gagasan, yang berdampak pada ketegangan dan perselisihan," katanya.
 
 "Puncaknya, kita telah menunaikan pemilihan. Hasilnya harus diterima dengan lapang dada untuk kemenangan Indonesia," tambahnya.
 
 Niam mengajak kepada seluruh masyarakat untuk tetap menerima dan legawa terhadap apa pun hasil dari pemilu.
 
 Menurutnya, kemenangan atau kekalahan adalah realitas dalam kontestasi. Maka, perlu penyikapan yang positif untuk kemajuan dan kesejahteraan bersama.
 
 "Yang menang tidak jumawa dan menyikapinya dengan syukur serta bismillah untuk memulai khidmah. Yang kalah bisa menerima sebagai realitas tanpa melakukan tindakan yang melanggar hukum," katanya.
 
 Jika terdapat proses lanjutan, katanya, maka harus diselesaikan dengan tetap melalui koridor hukum yang diperbolehkan oleh peraturan perundang-undangan.   "Saatnya rekonsiliasi nasional dan mewujudkan harmoni, menguatkan ikatan persatuan nasional kita, membangun Indonesia menuju baldatun thayyibatun wa rabbun ghafuur, sebuah negeri yang mengumpulkan kebaikan alam dan kebaikan perilaku penduduknya," kata Asrorun Niam Sholeh.

Pewarta: Sean Filo Muhamad
Editor: M. Tohamaksun
Copyright © ANTARA 2024

KPPS di Natuna dekor TPS seperti kerajaan melayu******

KPPS di Natuna dekor TPS seperti kerajaan melayu
KPPS 06 Kelurahan Ranai Darat saat foto bersama. ANTARA/Muhamad Nurman
Natuna (ANTARA) - KPPS di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, mendekorasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) 06 Kelurahan Ranai Darat seperti ruangan pertemuan kerajaan kerajaan melayu. Ketua Divisi Teknis Penyelenggara KPU Kabupaten Natuna, Raja Devi, di Natuna, Rabu mengatakan setiap TPS yang unik akan diberikan penghargaan oleh pihaknya. "TPS unik dan mampu meningkatkan partisipasi pemilih akan kita berikan penghargaan," ucap dia. Sementara, Ketua KPPS 06 Kelurahan Ranai Darat Idrus mengatakan di bagian depan ruangan TPS mereka menyediakan tepak sirih lengkap dengan isinya. Kata dia, sirih yang disediakan boleh dimakan oleh pemilih yang datang memilih. "Konsep ini merupakan ide bersama dari teman-teman KPPS," ucap dia.
Tepak siri. ANTARA/Muhamad Nurman
Kemudian untuk di dalam ruangan mereka menghiasinya dengan kain-kain khas, yang biasanya digunakan untuk mendekorasi pelaminan pengantin adat melayu.
Kain yang yang ditempelkan didinding ruangan didominasi oleh warna merah yang dikombinasikan dengan warna kuning, hijau dan ungu.Selain itu, pihaknya juga menyajikan cemilan berupa kue-kue khas melayu didalam talam yang ditutupi dengan tudung saji yang terbuat dari daun.

Para petugas KPPS laki-laki menggunakannya baju kurung melayu lengkap dengan tanjak dan kain songket.

Sedangkan petugas KPPS wanita menggunakan baju kurung lengkap dengan aksesoris seperti mahkota di bagian kepala. "Ini salah satu bentuk dukungan masyarakat melayu dalam menyukseskan Pemilu 2024," ujar dia.
Ketua KPPS 06 Kelurahan Ranai Darat Idrus saat menunjukkan kue yang disajikan untuk pemilih. ANTARA/Muhamad Nurman

Tujuannya lain mereka menghiasi TPS tersebut sambung dia, untuk melestarikan budaya warisan para leluhur mereka.

Ia mengaku niat utama mereka menghiasi TPS adalah untuk memeriahkan Pemilu 2024. "Sebenarnya di ruang tunggunya kami tidak mau pake kursi, maunya kami pemilih duduk di lantai seperti zaman dulu, tapi tidak jadi," imbuh dia.

Pewarta: Muhamad Nurman
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2024




bab terbaru:899slot

Perbarui waktu:2024-06-26

Daftar bab terbaru
erek89
cara dapat koin di fizzo novel
rtp ligaciputra
pinjol legal pasti cair
erek erek 16 2d
tafsir mimpi erek erek bergambar
cara cicil iphone di shopee
detik 188 slot
nila88
Daftar isi semua bab
Bab 1 cara ajukan pinjaman di kredivo
Bab 2 situs yang lagi gacor
Bab 3 angka jitu ikan
Bab 4 togel dan slot
Bab 5 link slot tergacor
Bab 6 mentari138
Bab 7 pahlawan 138 slot
Bab 8 daftar judi slot terbaru
Bab 9 slot gacor depo 10k
Bab 10 voucher gosend februari 2022
Bab 11 slot terlaris 2022
Bab 12 17 togel
Bab 13 joni slot 77
Bab 14 slot gacor pagi ini
Bab 15 link gacor sore ini
Bab 16 link slot online terbaru
Bab 17 pinjaman online yang amanah
Bab 18 link slot gacor hari ini dana
Bab 19 gacor club
Bab 20 poiker88
Klik untuk melihattersembunyi di tengah8768bab
lainnyaBacaan TerkaitMore+

Ayah dari enam bayi dalam satu anak ini sungguh luar biasa

baim4d
Komeng ungkap kisah di balik foto "nyaleg" yang viral
Foto pencalonan Alfiansyah Bustami Komeng sebagai Daftar Calon Tetap Dewan Perwakilan Daerah (DPD) untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Barat yang ditampilkan pada surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. ANTARA/KPU.
Jakarta (ANTARA) - Alfiansyah Bustami Komeng atau yang karib disapa Komeng mengungkap kisah dibalik foto nyeleneh-nya yang digunakan pada surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Foto wajah Komeng yang menuai gelak tawa tersebut ia gunakan sebagai profil foto Daftar Calon Tetap Dewan Perwakilan Daerah (DPD) untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Provinsi Jawa Barat.

“Soal foto waktu itu KPU (Komisi Pemilihan Umum) minta foto buat kertas suara, KPU sih menyarankan pakai pakaian ciri khas masing-masing atau pakaian adat katanya, tapi saya kasih foto yang itu, orang KPU nya ketawa,” kata dia kepada ANTARA, Rabu.

Baca juga: PN Cibinong: Hakim kabulkan komedian Komeng berganti nama

Baca juga: Komeng daftar bakal calon DPD ke KPU Jabar
 

Tidak hanya pose fotonya yang unik dan jenaka, masyarakat juga terkejut saat melihat penampilannya di surat suara. Pasalnya, komedian kelahiran 25 Agustus 1970 tersebut tak pernah nampak berkampanye baik secara langsung maupun melalui baliho.

Lantas, kehadiran Komeng di Pilpres 2024 viral di media sosial dan menjadi sorotan.

“Terus saya bilang ‘boleh enggak ya?’ ‘boleh’ ya sudah berarti kalau enggak melanggar saya kasih yang itu (foto), cuma mau (tampil) beda saja, saya suka yang tidak pasaran, mulai dari gaya hingga konsep melawak,” Komeng menambahkan.

Lebih lanjut, Mantan Pembawa Acara program televisi “Spontan” itu pun mengaku serius dalam mencalonkan diri sebagai DPD. Salah satu misinya adalah mewujudkan aspirasi seniman Tanah Air.

“Saya bisa mencontoh dari negara Korea Selatan, dengan seni budayanya dia bisa mengalahkan negara-negara lain, lewat seni budaya, drakor (drama Korea), K-pop, dan kulinernya juga, bahkan pemasukan ke APBN negaranya hampir 12 digit,” imbuhnya.

Anggota Persatuan Seniman Komedi Indonesia (PASKI) itu pun berharap Pemilu 2024 dapat berjalan dengan tentram dan damai.

Baca juga: Menparekraf: Komedian dan konten kreator profesi menjanjikan

Baca juga: Artis jadi caleg, Kaesang nilai bisa dongkrak suara partai

Baca juga: Melihat wajah artis di panggung pileg DPRD DKI

Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024

Kelahiran kembali kehidupan yang menyenangkan

situs togel luar negeri terpercaya
Nyoblos di Rembang, Menag ungkap harapan atas Pemilu 2024
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas saat menunjukkan kertas surat suara saat mengikuti pencoblosan di Kabupaten Rembang, Rabu (14/2/2024). ANTARA/HO-Kemenag.
Mudah-mudahan apa yang kita kontribusikan dalam proses demokrasi ini betul-betul menghasilkan wakil rakyat yang mengerti dan paham tentang rakyatnya. Juga menghasilkan presiden yang mencintai rakyatnya
Jakarta (ANTARA) - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menunaikan hak pilihnya di Rembang, Jawa Tengah, dan berharap pesta demokrasi ini menghasilkan pemimpin yang mencintai rakyatnya.

"Mudah-mudahan apa yang kita kontribusikan dalam proses demokrasi ini betul-betul menghasilkan wakil rakyat yang mengerti dan paham tentang rakyatnya. Juga menghasilkan presiden yang mencintai rakyatnya," ujar Menag Yaqut dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

Menag Yaqut hadir di TPS 05 Kelurahan Leteh, Kecamatan Rembang, Kabupaten Rembang. Ia datang bersama sang istri Eny Retno Yaqut dan putri pertamanya, Salma Aleeva, yang kali pertama mencoblos.

Baca juga: Menag sebut perbedaan pilihan politik tak perlu lagi diperdebatkan

Menag Yaqut mengamati warga dalam pemilu kali ini terlihat sangat antusias dan guyub. Ia pun berpesan agar perbedaan pilihan tidak menjadi pertentangan.

"Memilih berbeda menjadi hal yang tidak perlu lagi dipertentangkan. Menjadi hal yang biasa saja," kata Menag.

Sementara itu Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meyakini rakyat Indonesia telah menggunakan hak pilih mereka pada Pemilu 2024 dengan sebaik-baiknya.

Baca juga: Menag ajak pelajar gunakan hak pilih sesuai hati nurani

"Saya yakini rakyat Indonesia telah menggunakan hak pilihnya dengan sebaik-baiknya. Maka mari kita bersama-sama menantikan pengumuman hasil resminya," tulis Presiden Jokowi melalui akun instagram miliknya @jokowi yang diunggah pada Rabu.

Presiden menekankan bahwa pemilu adalah pesta demokrasi yang harus berlangsung dengan Luber-Jurdil (Langsung, Umum, Bebas, Rahasia, Jujur, dan Adil), juga diikuti seluruh rakyat Indonesia dengan kedamaian serta kegembiraan.

Kepala negara pun menekankan kepada seluruh pihak untuk mengikuti mekanisme Pemilu 2024, termasuk jika ada kecurangan dalam proses pelaksanaan.

"Jika ada kecurangan dapat dilaporkan ke Bawaslu RI, kemudian masih ada mekanisme gugatan lanjutan di MK RI," tulis Presiden Jokowi.

Baca juga: Presiden yakini rakyat Indonesia gunakan hak pilih dengan sebaiknya

 

Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024

Pedang, Sihir, dan Taksi

bonus new member slot 200
Tim gabungan dan warga gotong-royong bersihkan sisa banjir Majalengka
Warga saat membersihkan meterial lumbur sisa banjir bandang yang mengotori rumahnya di Desa Kertawaringin, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Selasa (13/2/2023). ANTARA/HO-BNPB.
Banjir sudah berangsur surut hari ini, maka petugas dibantu warga mulai bergotong-royong melakukan pembersihan
Jakarta (ANTARA) - Tim petugas gabungan dan warga mulai bergotong-royong membersihkan material sisa banjir bandang di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Selasa.

“Banjir sudah berangsur surut hari ini, maka petugas dibantu warga mulai bergotong-royong melakukan pembersihan,” kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari di Jakarta, Selasa.

Menurut dia, material seperti kayu, lumpur, bebatuan, dan sampah rumah tangga yang mengotori tertinggal di sebanyak 1.631 unit rumah, tujuh fasilitas pendidikan, tujuh rumah ibadah sudah mulai dibersihkan hingga petang tadi.

Tidak hanya rumah penduduk, bersama dengan warga petugas gabungan yang terdiri atas personel BNPB, BPBD, Basarnas, dan TNI-Polri itu sudah mulai membersihkan material yang di akses jalan raya dan menyumbat saluran pembuangan air.

Atas kondisi tersebut maka, ia menyebutkan, warga yang sebelumnya mengungsi sudah bisa kembali ke rumah masing-masing. “Namun tetap harus waspada. Banjir susulan bisa terjadi setidaknya seiring adanya potensi hujan intensitas tinggi dua hari ke depan,” katanya.

Hal demikian diungkapkan merujuk hasil analisa BMKG yang melaporkan, hujan intensitas deras disertai kilat atau petir dan angin kencang masih dapat mengguyur wilayah Kabupaten Majalengka dan sebagian wilayah Provinsi Jawa Barat pada Rabu (14/2) dan Kamis (15/2).

"Tim gabungan masih bersiaga di lokasi mengantisipasi banjir susulan," katanya.

Sebelumnya, Pusdalops BNPB melaporkan banjir bandang terjadi akibat Sungai Cipelang tak mampu menampung debit air setelah diguyur hujan deras pada Minggu (11/2) malam.

Banjir tersebut kemudian dengan cepat menggenangi rumah penduduk yang tersebar di enam desa pada Kecamatan Kertajati. Meliputi Desa Palasah, Pakubeureum, Kertawaringin, Kertajati, Bantarjati, dan Babakan dengan ketinggian air lebih dari 80 centimeter.

Sebanyak 5.641 orang warga yang terdampak terpaksa harus mengungsi sementara ke tenda darurat maupun rumah kerabat terdekat.

Banjir juga menggenangi lahan pertanian seluas 715 hektare dan sempat menghambat akses lalu lintas menuju jalan tol Cipali (Indramayu-Majalengka) via gerbang Kertajati.

Pewarta: M. Riezko Bima Elko Prasetyo
Editor: M. Tohamaksun
Copyright © ANTARA 2024

Pertempuran pencuri

demo slot dana
Menjaga kewarasan dalam pemilu berbalut kasih sayang
Ilustrasi masalah kesehatan jiwa. ANTARA/Pixabay/pri.
... mereka (perlu) menyiapkan satu ruang di hati untuk menerima kekalahan.
Jakarta (ANTARA) - Ketika pakar kesehatan ditanya mengenai siapa saja yang rentan mengalami gangguan mental usai pemilihan umum yang kali ini bertepatan dengan perayaan Hari Kasih Sayang alias Valentine, jawabannya adalah siapa saja. Baik itu peserta pemilu yang kalah, pendukung mereka maupun para pemilih calon, seperti dikatakan dokter spesialis kedokteran jiwa lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dr. Ashwin Kandouw, Sp. K.J.

Gangguan mental ini bisa mulai dari stres atau berada pada keadaan tidak tidak bisa menghadapi tekanan, kemudian apabila berlanjut dapat menjadi cemas, berlanjut ke depresi hingga psikosis atau kehilangan kemampuan menilai realitas.

Bagi mereka yang kalah dalam pemilu, cemas bisa muncul karena merasa khawatir harus bertanggung jawab terhadap dukungan-dukungan finansial yang didapatnya dan rasa malu yang muncul.

Saat cemas ini berkepanjangan, seseorang berisiko terkena depresi yang ditandai gejala seperti sedih berkepanjangan, misalnya, lebih dari 2 minggu, lalu kehilangan kesenangan dari hobi-hobinya, penurunan tenaga sehingga menjadi cepat lelah, dan penurunan konsentrasi sehingga sulit fokus.

Gejala depresi lainnya bisa juga perubahan nafsu makan baik itu turun atau malah menjadi makan berlebihan, perubahan pola tidur entah itu sulit masuk tidur atau mudah terbangun serta ada kecenderungan menarik diri dari pergaulan dan mengalami penurunan kepercayaan diri, ragu untuk mengambil keputusan dan pada tahap berat melukai diri sendiri, hingga mengakhiri hidup.

Selain depresi, gangguan mental yang bisa dialami seseorang termasuk dalam konteks pemilu yakni psikosis yakni kehilangan kemampuan menilai realita. Pasien psikosis dapat mulai berhalusinasi, misalnya, mendengar sesuatu padahal tidak ada suara apa pun, hingga mengalami waham, misalnya, meyakini dirinya menang padahal sebenarnya kalah.

Muncul atau tidaknya gangguan yang muncul ini sebenarnya bergantung dari sejumlah hal antara lain persepsi seseorang terhadap kekalahannya, kesiapannya menghadapi kekalahan, ketangguhan mentalnya untuk bisa menghadapi dan menerima kekalahan.

Di sisi lain, gangguan semisal stres juga bisa dialami individu yang belum mengambil keputusan atau ragu pada pilihan calon yang ada. Ini, menurut Ashwin wajar, terlebih banyaknya informasi yang bisa membuat calon pemilih bingung.

Kendati begitu, dia meyakini semua peserta pemilu sedikit banyak mereka memiliki niat baik untuk memperbaiki bangsa dan negara ini. Calon pemilih dapat melihat rekam jejak para calon khususnya capres dan cawapres, ketimbang fokus pada faktor suka atau tidak suka semata.

Paling tidak, dari rekam jejak ini, calon pemilih bisa mengeliminasi sosok yang dirasa paling jauh dari harapan.

"Kemudian mari memilih dengan hati yang rasanya paling tepat. Faktor like dan dislike itu pasti ada, tapi saya kira itu enggak bisa jadi patokan utama," kata Ashwin.

Selain rekam jejak, dalam konteks pemilihan capres dan cawapres, kampanye dan debat capres-cawapres yang digelar beberapa waktu lalu, dikatakan mampu meyakinkan para pemilih untuk menentukan pilihan mereka, atau setidaknya menjadi bahan referensi mereka, seperti diungkapkan pengamat politik lulusan Universitas Indonesia Pangi Syarwi Chaniago.

Kesiapan mental para peserta pemilu menjadi salah satu kunci mereka agar terhindar dari gangguan mental. Ashwin menyarankan mereka menyiapkan satu ruang di hati untuk menerima kekalahan.

Kemudian, bagi calon pemilih, ada baiknya menjalankan hak dan kewajiban konstitusionalnya, menerima siapa pun yang menang, kemudian meyakini pemimpin terpilih punya niat yang baik untuk bisa membangun bangsa ini.

Selanjutnya, lanjutkan hidup dan memperbanyak hal-hal yang menyenangkan seperti melakukan hobi, hiburan di luar pekerjaan yang dikerjakan rutin.

Sementara bagi yang belum menentukan pilihan, berusahalah memutuskan satu pilihan setidaknya saat hendak menuju tempat pemungutan suara (TPS).

"Jadi masuk TPS sudah tidak perlu berpikir lagi, masuk TPS sudah tinggal menjalankan. Keputusan diambil saat keluar rumah. Itu mengurangi stres kita saat berada di TPS," saran Ashwin yang berpraktik di Pondok Indah – Pondok Indah dan RS Pondok Indah – Bintaro Jaya itu.


Solusi Pemerintah

Dalam konteks Jakarta, masalah kesehatan mental seperti stres dan tekanan psikologi terkait pemilu, ini secara umum sering terjadi pada peserta pemilu yang gagal, seperti dikatakan Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan DKI Jakarta dr. Luigi, M.P.H.

Hanya saja, belum ada data terkait ini merujuk Pemilu 2019. Kendati begitu, Luigi optimistis pada pemilu kali ini, seiring makin membaiknya fasilitas dan layanan kesehatan jiwa, mereka bisa mendata peserta pemilu yang gagal dan berobat ke fasilitas kesehatan di Provinsi DKI Jakarta.

Berbicara faktor penyebab, senada dengan Ashwin, ini antara lain tekanan untuk menang atau memenuhi harapan pribadi dan kelompok, kemudian investasi waktu, tenaga, dan biaya yang besar selama kampanye.

Selain itu, dinamika persaingan yang tinggi dan terkadang negatif serta ketidakpastian hasil dan dampaknya terhadap karir atau masa depan politik mereka.

Untuk mengatasi stres ini, Luigi berpendapat peserta pemilu perlu untuk memiliki strategi koping yang efektif, seperti mendukung sistem sosial, konseling profesional, dan kegiatan yang meningkatkan kesejahteraan fisik dan mental.

Strategi koping yakni respons pikiran dan perilaku terhadap situasi penuh tekanan yang bertujuan untuk mengatasi konflik yang muncul akibat situasi tersebut.

Di sisi lain, guna menangani berbagai kondisi masalah mental, Dinas Kesehatan DKI Jakarta menyediakan fasilitas dan layanan Kesehatan Jiwa, dengan RSUD Duren Sawit sebagai pusat rujukan utama.

Nantinya, mereka akan melalui skrining dan tindak lanjut awal di 44 puskesmas di setiap kecamatan dan dapat dirujuk ke rumah sakit apabila perlu dilakukan tindak lanjut oleh dokter spesialis Kesehatan Jiwa.

Apabila ada peserta pemilu atau tim sukses dengan keluhan stres hingga gangguan kesehatan mental karena gagal memenangi Pemilu 2024 yang membutuhkan pendampingan psikolog, maka bisa menemui para psikolog yang tersebar di 25 puskesmas se-DKI Jakarta.

Di Jakarta Pusat, antara lain, bisa mengunjungi Puskesmas Cempaka Putih, Puskesmas Gambir, Puskesmas Johar Baru, Puskesmas Kemayoran, Puskesmas Menteng, Puskesmas Sawah Besar, Puskesmas Senen, dan Puskesmas Tanah Abang

Lalu di Jakarta Utara dapat mendatangi Puskesmas Cilincing, Jakarta Barat bisa mengunjungi Puskesmas Palmerah, Puskesmas Tamansari, dan Puskesmas Kembangan.

Sementara di Jakarta Selatan antara lain Puskesmas Pancoran, Puskesmas Tebet, Puskesmas Setiabudi, Puskesmas Mampang Prapatan, Puskesmas Kebayoran Lama, Puskesmas Kebayoran Baru, dan Puskesmas Cilandak.

Terakhir, di wilayah Jakarta Timur, bisa mengunjungi Puskesmas Pasar Rebo, Puskesmas Ciracas, Puskesmas Cipayung, Puskesmas Kramatjati Puskesmas Duren Sawit, dan Puskesmas Matraman.

Pemilihan Umum 2024, suatu ajang demokrasi 5 tahunan Indonesia, yang diikuti peserta terdiri dari partai politik untuk anggota DPR, DPRD Provinsi, DPRD kabupaten/kota, perseorangan untuk anggota DPD dan pasangan calon untuk presiden dan wakil presiden.

Khusus untuk pasangan capres dan cawapres, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan tiga pasangan yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md nomor urut 3.

Di DKI Jakarta, pada Pemilu Tahun 2024, merujuk Daftar Pemilih Tetap (DPT), diikuti sebanyak 8.252.897 pemilih. Sementara itu, jumlah keseluruhan tempat pemungutan suara (TPS) di Provinsi DKI Jakarta berdasarkan Keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta Nomor 172 Tahun 2023 yakni sebanyak 30.766 TPS yang tersebar di 6 kabupaten/kota, 44 kecamatan, serta 267 kelurahan. Jumlah tersebut sudah termasuk 80 TPS khusus serta 18.737 jumlah pemilih di lokasi khusus.






 

Editor: Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2024

Saya bukan orang baik dalam sistem

sukatoto
Angkat tema malu, Wapres apresiasi Perayaan Nasional Imlek 2575
Wakil Presiden Ma'ruf Amin memberikan sambutan secara daring dalam acara Perayaan Nasional Tahun Baru Imlek 2575 Kongzili di Jakarta, Senin (12/2/2024). ANTARA/HO-BPMI Setwapres/am.
Saya kira tema ini sarat makna, baik dalam konteks refleksi hubungan antara individu dengan Tuhannya, maupun antarsesama dalam dinamika kehidupan berbangsa dan bernegara
Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin mengapresiasi tema Perayaan Nasional Tahun Baru Imlek 2575 Kongzili yang diselenggarakan di Balai Samudera, Jakarta, Senin.

Wapres dalam sambutannya secara daring dalam acara itu mengatakan, tema “Malu bila Tidak Tahu Malu, Menjadikan Orang Tidak Menanggung Malu” yang ditetapkan dalam perayaan nasional Imlek, memiliki semangat memperbarui diri dan sarat makna.

“Saya kira tema ini sarat makna, baik dalam konteks refleksi hubungan antara individu dengan Tuhannya, maupun antarsesama dalam dinamika kehidupan berbangsa dan bernegara,” ujar Wapres Ma'rf Amin dalam sambutannya secara daring.

Wapres menyampaikan rasa malu merupakan sifat fundamental untuk terwujudnya kebaikan, sekaligus untuk menciptakan jarak dari keburukan. Seseorang yang memiliki rasa malu, kata dia, akan takut melakukan tindakan yang tidak sesuai norma, nilai, dan etika.

Baca juga: Wapres: Jadikan Imlek momen perbaikan diri dan peningkatan integritas

“Dengan demikian ia tidak akan melakukan perbuatan yang menyakiti sesamanya,” kata Wapres.

Wapres mengatakan dalam ajaran Islam, Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wassalam (SAW) juga bersabda “Jika engkau tidak malu, berbuatlah sekehendakmu.”

Menurutnya, hal tersebut bermakna, rasa malu sebagai sebuah faktor yang dapat menjauhkan seseorang dari perbuatan tidak terpuji dan mendorongnya untuk berbuat kebajikan.

“Sementara dalam falsafah ketimuran, budaya malu yang dimiliki masyarakat Nusantara sejatinya merupakan nilai luhur yang telah tertanam turun-temurun. Namun patut disadari bahwa budaya malu dapat luntur, seiring dengan makin kuatnya desakan zaman yang mengaburkan standar-standar etika dan moral masyarakat,” tutur Wapres.

Baca juga: Presiden Jokowi ajak rayakan keberagaman budaya di Tahun Naga Kayu

Oleh karena itu, kata Wapres, seluruh pemuka agama, termasuk pemuka agama Konghucu, memiliki peran penting dalam membudayakan rasa malu di kalangan umat.

Dia berpandangan ajaran, nasihat, dan edukasi, kepada umat terus diperlukan agar rasa malu dalam diri individu mampu berkembang menjadi sebuah tata nilai komunal yang mengukuhkan identitas bangsa.

“Dengan demikian, keteraturan, kerukunan, dan persatuan bangsa ini senantiasa terpelihara,” kata Wapres Ma’ruf Amin.

Wapres pun mengajak umat Konghucu menjadikan Hari Raya Imlek sebagai momentum perbaikan diri, peningkatan integritas, serta penguatan komitmen berbangsa dan bernegara yang lebih baik guna menghadapi tantangan pada masa mendatang.

Baca juga: Menag doakan kemajuan bangsa dalam peringatan Tahun Baru Imlek 2575

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024

Sistem lotere penuh waktu

slot yang gampang jp
Anak Ahmad Dhani harapkan anak muda lebih banyak di kabinet baru
Al dan El dalam menentukan suara pemilihan Presiden dan juga wakil Presiden RI. (ANTARA/Chairul Rohman)
Jakarta (ANTARA) - Ahmad Jalaluddin Rumi atau yang lebih akrab disapa El memiliki harapan besar kepada pemimpin Republik Indonesia terpilih untuk banyak melibatkan anak muda dalam kabinet selanjutnya. "Ya semoga anak muda lebih banyak dapat kesempatan untuk bisa masuk dalam kabinet," kata El saat ditemui awak media di lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS), Pondok Pinang, Jakarta Selatan, Rabu. El yang datang bersama dengan Al sekitar pukul 11:56 WIB, sudah dapat menentukan pilihan Calon Presiden dan juga Wakil Presiden. Sementara itu, keduanya mengaku sulit untuk menentukan pilihan wakil rakyat yang bakal menetap di Senayan dan juga Kebon Sirih. "Buat Presiden, kami sudah mantap. Tapi kita agak bingung buat DPD, karena mukanya kita nggak tau dan begitu juga dengan yg DPRD, kita agak bingung," jelas El.
Baca juga: Nyoblos di New York, Cinta Laura desak anak muda tidak golput

Baca juga: Melly Goeslaw sampaikan pentingnya ikut serta dalam pemilu
 Pada saat mendatangi TPS 051, Pondok Pinang Jakarta selatan. Al dan El datang tanpa kehadiran Ahmad Dhani, Mulan Jameela dan juga Dul Jaelani. Hingga TPS 051 menutup pendaftaran pemungutan suara, Ahmad Dhani dan juga Mulan Jameela tak kunjung datang. Hal itu dikarenakan Ahmad Dhani sedang dalam perjalanan dari Surabaya menuju Jakarta. Sedangkan Dul, melakukan pencoblosan bersama dengan Maya Estianti di bilangan Pejaten, Jakarta selatan.  
Al dan El dalam menentukan suara pemilihan Presiden dan juga wakil Presiden RI. (ANTARA/Chairul Rohman)
 Pemilu 2024 meliputi pemilihan presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, anggota DPD RI, anggota DPRD provinsi, serta anggota DPRD kabupaten/kota dengan daftar pemilih tetap (DPT) tingkat nasional sebanyak 204.807.222 pemilih. Pemilu 2024 diikuti 18 partai politik nasional yakni (sesuai dengan nomor urut) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Gerindra, PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Buruh, dan Partai Gelora Indonesia. Berikutnya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Hanura, Partai Garuda, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Perindo, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Ummat. Selain itu, terdapat enam partai politik lokal sebagai peserta yakni Partai Nanggroe Aceh, Partai Generasi Atjeh Beusaboh Tha'at dan Taqwa, Partai Darul Aceh, Partai Aceh, Partai Adil Sejahtera Aceh, dan Partai Soliditas Independen Rakyat Aceh.
Baca juga: Anang Hermansyah nyoblos bareng Ashanty dan anaknya di Depok

Baca juga: Raffi Ahmad suarakan Pemilu Damai
 Sedangkan untuk pemilihan presiden dan wakil presiden diikuti tiga pasangan yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar selaku nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3. Seturut Peraturan KPU Nomor 3 Tahun 2022, rekapitulasi suara nasional Pemilu 2024 dijadwalkan berlangsung mulai 15 Februari s.d. 20 Maret 2024.

Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024