kakek zeus demo 194Jutaan kata 436953Orang-orang telah membaca serialisasi
《menang 138》
"Newton dari Gaza" terangi pengungsian, ubah energi angin jadi listrik******Kota Gaza, Palestina (ANTARA) - Remaja Palestina berusia 15 tahun Hussam al-Attar yang dijuluki 'Newton dari Gaza' berhasil menerangi pengungsian di Rafah, Jalur Gaza selatan dengan menggunakan turbin angin tua untuk menghasilkan listrik.
Hussam dan keluarganya mengungsi dari serangan Israel yang berlangsung di wilayah kantung tersebut.
"Para pengungsi di kamp menjuluki saya 'Newton dari Gaza', sebagai penghargaan atas upaya saya menerangi tempat itu," jelas Hussam kepada Anadolu.
"Setelah 20 hari kami mengungsi ke Rafah dan listrik diputus serta tidak ada sumber energi untuk menerangi tenda-tenda para pengungsi, Saya berpikir untuk membuat kincir angin untuk dapat menghilangkan kegelapan di kamp," kata dia.
"Saya berpikir bagaimana menerangi tempat ini, jadi saya membawa kipas tua dan merakitnya untuk diubah menjadi energi kinetik dari tenaga angin menjadi energi listrik," jelas Hussam sembari memeriksa proyek buatannya di kamp dekat perbatasan dengan Mesir.
Upaya pertamanya gagal dan dibutuhkan tiga kali percobaan dan waktu agar ide tersebut berhasil.
Turbin itu digunakan Hussam untuk menghasilkan listrik dengan dipasang di salah satu tiang besi di dalam kamp.
“Saya berhasil menerangi tempat itu sesekali, karena tempat itu menyala ketika ada angin, dan ketika angin melambat, kegelapan menyelimuti kamp,” katanya.
Hussam berharap mendapatkan pasokan untuk mengembangkan proyek tersebut, khususnya baterai, yang memungkinkannya menyimpan energi dan menggunakannya pada saat tidak ada angin.
Dia mengatakan pasar-pasar di Rafah langka baterai untuk proyeknya, tetapi dia bersikeras melanjutkan mengembangkan proyek itu meski hanya beroperasi dalam jangka waktu terbatas saat angin kencang.
“Saya langsung menyambungkan instalasi listrik hingga perbekalan dan baterai dapat tersedia untuk menyelesaikan proyek dan mampu menyimpan listrik,” ujarnya.
Hussam mencatat bahwa sebelum pecahnya perang, ia mampu membuat lampu bawah air dan ritsleting pengaman untuk penutupan pintu nirkabel, selain kipas angin untuk mendinginkan suasana musim panas.
Rafah adalah salah satu daerah terpadat di Jalur Gaza, setelah tentara Israel memaksa warga Palestina dari wilayah utara, tengah, dan selatan untuk mengungsi ke sana, tempat sekitar 1,4 juta warga Palestina tinggal, menurut pernyataan sebelumnya dari Walikota Rafah Ahmed al-Soufi.
Sejak perang yang menghancurkan melanda Gaza mulai 7 Oktober, Israel telah memutuskan aliran air, listrik dan bahan bakar bagi 2,3 juta warga Palestina yang menderita dalam situasi mengerikan akibat 17 tahun blokade.
Baru setelah adanya tekanan internasional, Israel membolehkan bantuan kemanusiaan yang sangat terbatas untuk masuk ke Gaza, termasuk bahan bakar untuk kebutuhan kemanusiaan, tetapi tidak untuk listrik.
Sumber: Anadolu
Baca juga: Tiga pasien ICU RS Nasser Gaza meninggal akibat pemadaman listrik
Baca juga: Israel serang generator listrik rumah sakit di Gaza
Baca juga: Hamas sebut pemadaman listrik di RS Indonesia kejahatan kemanusiaan
Penerjemah: Yoanita Hastryka Djohan
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2024
DPD RI pastikan Sirekap berikan transparansi penghitungan suara******Purwokerto (ANTARA) - Anggota Komite I DPD RI Abdul Kholik memastikan Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) yang dikelola Komisi Pemilihan Umum (KPU) memberikan transparansi dalam penghitungan perolehan suara Pemilu 2024.
Saat ditemui di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Sabtu sore, Abdul Kholik mengaku telah mengunjungi panitia pemilihan kecamatan (ppk) di Kabupaten Cilacap serta KPU Kabupaten Banyumas untuk melihat secara langsung rekapitulasi perolehan suara tingkat kecamatan maupun mekanisme Sirekap.
"Hasilnya, terkait dengan perdebatan didalamnya ada misalnya apakah ada keragu-raguan proses, sebenarnya KPU tidak terlalu banyak mengubah proses rekapitulasi seperti pemilu sebelumnya, manual tetap berjalan secara berjenjang," katanya.
Akan tetapi, kata dia, saat sekarang ada Sirekap sebagai alat bantu KPU dalam merekapitulasi perolehan suara Pemilu 2024.
Dengan demikian ketika rekapitulasi, lanjut dia, Sirekap dari setiap tempat pemungutan suara (tps) di masing-masing desa dibuka satu per satu dan catatan hasil penghitungan perolehan suara secara manual berupa Formulir Model C1-Plano dilihat kembali untuk dicek ulang serta dicocokkan dengan data yang ada di Sirekap dan dikirim lagi setelah cocok.
"Jadi sebenarnya dari sisi proses penyelenggaraan ini ada kemajuan. Kalau tahun 2014 itu hanya uploadC1 oleh KPU sebagai bagian dari transparansi penyelenggaraan pemilunya, sekarang itu data C1 sudah dibaca dan ditabulasi, rinci, bisa dilihat langsung per kabupaten, turun ke level kecamatan, turun ke level desa, semua bisa dicek," jelasnya.
Bahkan, kata dia, Formulir Model C1-nya juga diunggah dan bisa diakses oleh publik.
Oleh karena itu, lanjut dia, mekanisme tersebut sebenarnya sangat transparan namun masih ada titik lemahnya.
"Sistem yang membaca itu masih ada beberapa potensi kesalahan, misalnya membaca angka yang harusnya sekian menjadi sekian, itu memang terjadi, tetapi C1-nya, sandingannya itu masih ada. Jadi tinggal dicek dan dibetulkan," katanya.
Akan tetapi sebagai sebuah sistem informasi, kata dia, kehadiran Sirekap menunjukkan kemajuan yang signifikan dan perlu diberikan kesempatan sampai tuntas supaya ada bahan evaluasi ke depan untuk memperkuat sistem tersebut.
Senator asal Jawa Tengah itu mengatakan hal itu disebabkan jika sistem tersebut terus disempurnakan hingga optimal, Sirekap akan menjadi instrumen untuk memastikan transparansi proses penghitungan dalam pemilu, menjamin akuntabilias hasil pemilu, dan mencegah kecurangan.
"Kecurangan ini sangat bisa dieliminasi karena semua sudah bisa dilihat dan bisa di-cross checksecara langsung. Bahkan mungkin nanti saksi tidak akan terlalu repot seperti sekarang, harus berlama-lama, karena dia sudah bisa mengompilasi sendiri C1, tidak harus bersusah payah mencari C1," katanya.
Menurut dia, Sirekap juga sangat membantu partai-partai yang kesulitan memiliki saksi.
"Saya berpandangan kelemahan memang ada, tetapi itu bisa di-cross checkdan bisa diperbaiki. Sistem ini perlu kita dukung sebagai bagian dari peningkatan sistem IT pemilu kita, mudah-mudahan ke depan bisa lebih dimaksimalkan," kata Kholik.
Baca juga: KPU: Dokumen C1 pilpres dari 64,8 persen TPS telah dimasukkan Sirekap
Baca juga: Pakar sebut data Sirekap KPU tetap bisa dipercaya masyarakat
Pewarta: Sumarwoto
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2024
Label:yummy slot demo、pola mahjong ways、link slot vip
Terkait:situs skywind terbaru lengkap、bo situs slot gacor、cara pasang togel di bola88、daftar akun slot88、cara cicilan tanpa kartu kredit、situsslot777、lebih baik kredivo atau akulaku、cara daftar pasang togel、raja 89 slot、gigaslot
bab terbaru:slot pusat win(2024-07-08)
Perbarui waktu:2024-07-08
《menang 138》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,airbet88 situs judi slot online gacor terbaru gampang menangHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《menang 138》bab terbaru。