slot90 345Jutaan kata 378502Orang-orang telah membaca serialisasi
《internet dapat uang》
Jadi RS Pendidikan Utama, RS UNS Beri Layanan Berkualitas dan Terjangkau******
Baca Juga: Rumah Sakit UNS dan DWP UNS Kembali Gelar Khitanan Massal di Pengujung 2022
RS UNS masuk dalam kategori RS Pendidikan Utama, yakni rumah sakit umum yang digunakan fakultas kedokteran dan/atau fakultas kedokteran gigi untuk memenuhi seluruh atau sebagian besar kurikulum guna mencapai kompetensi di bidang kedokteran atau kedokteran gigi.
“Jadi proses belajar mengajar sebagian besar kurikulumnya dapat dicapai di rumah sakit tersebut. Tapi kalau hanya untuk mencapai kompetensi tenaga kesehatan di bidang kedokteran, kedokteran gigi dan/atau kesehatan lainnya itu namanya [RS Pendidikan] Satelit. Satunya lagi [RS Pendidikan] Afiliasi, merupakan RS khusus atau RS Umum dengan unggulan pelayanan kedokteran tertentu yang digunakan institusi pendidikan untuk mencapai kompetensi spesialis,” jelas dia.
RS UNS saat ini juga memiliki program untuk meningkatkan kualitas dan jumlah SDM. Pihaknya terus mendorong seluruh stafnya untuk meraih jenjang akademik S3. Program tersebut akan dilakukan secara bergelombang. Diharapkan pada empat hingga lima tahun ke depan target tersebut sudah dapat terpenuhi.
Baca Juga: Mantap, Mahasiswa SV UNS Belajar di Kandang Manchester City
Selain SDM, peningkatan di sektor lain juga terus ditingkatkan. Seperti halnya mengembangkan sarana dan prasarana bersama Fakultas Kedokteran UNS, khususnya sarana untuk pendidikan dan riset. Juga mengalokasikan dana khusus untuk riset serta mencari sumber riset dari berbagai program hibah. Disebutkan pada tahun ini ada 32 hibah riset yang didapatkan RS UNS. Dari sisi publikasi internasional juga akan terus ditingkatkan. Bahkan pada tahun yang akan datang, RS UNS berharap dapat berkolaborasi dengan RS berstandar internasional dalam bentuk riset bersama.
Satu lagi yang menonjol dari RS UNS sebagai RS Pendidikan Utama adalah dijadikannya rujukan dalam penanganan Covid-19 sejak 2020 lalu. Menurut Hartono, hal itu dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab sebagai RS Pendidikan. Saat itu RS UNS telah berkontribusi untuk menjadi salah satu fasilitas kesehatan yang melayani pemeriksaaan dengan swab PCR.
“Dari situ kami pun bisa lebih cepat dikenal masyarakat karena menjadi rujukan dan menjadi perhatian di tingkat lokal maupun nasional baik dalam segi riset maupun layanan,” jelas dia.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Baby Blues yang Kerap Dialami Wanita setelah Melahirkan
Sesuai dengan peraturan yang ada, RS UNS merupakan RS tipe atau kelas C. Jika mengacu PP Nomor 47/2021, tentang Penyelenggaraan Bidang Perumahsakitan dan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 3/2020 tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah Sakit, tipe rumah sakit tersebut menggambarkan jumlah tempat tidur di dalamnya. Untuk kelas B memiliki jumlah tempat tidur paling sedikit 200 buah. Sedangkan kelas C memiliki jumlah tempat tidur paling sedikit 100 buah. Jumlah tempat tidur di RS UNS saat ini adalah sekitar 200 buah, jadi masih tipe C.
“Namun dengan sekitar 200 tempat tidur itu kami untuk BOR atau bed occupation rate masih di bawah 60%. Idealnya setelah lebih dari 60% baru bisa tambah tempat tidur. Kalau nanti sudah tambah tempat tidur otomatis kami naik ke tipe B. Jadi ini disesuaikan dengan kebutuhan di lapangan,” kata dia.
Sementara mengenai pelayanan yang dimiliki, meski masih tipe C, RS UNS tetap memiliki layanan unggulan yang tidak kalah dengan rumah sakit dengan tipe B.
Sebagai upaya untuk menjaga brand awareness, RS UNS ingin menunjukkan sebagai rumah sakit yang memberikan layanan yang berkualitas baik dari infrastruktur, sarana dan prasarana maupun SDM, tapi tetap dengan biaya terjangkau. RS UNS saat ini juga telah bekerja sama dengan BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan maupun perusahaan asuransi swasta.
Selain itu untuk menunjang pelayanan, beberapa inovasi juga telah dikembangkan. Salah satunya adalah layanan antrean berbasis online. RS UNS juga telah membuka poliklinik jam sore, serta Sabtu pagi. Hal ini untuk mengantisipasi antrean panjang. Disamping itu RS UNS juga membuka layanan klinik eksekutif untuk pasien yang tidak menggunakan asuransi/pasien umum atau pasien menggunakan asuransi non BPJS dan bisa diakses sejak pagi hingga malam.
Baca Juga: Kontrakan Mahasiswa Sekitar UNS Solo Kemalingan, 2 Laptop dan 1 Kamera Raib
Layanan unggulan:
– Klinik gagal jantung yang di Indonesia baru ada 11 Klinik Gagal Jantung. Sementara di Jateng, layanan tersebut menjadi satu-satunya yang direkomendasikan Kelompok Kerja Gagal Jantung dan Kardiometabolik, Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia.
– Layanan CT Scan Kardiovaskular serta memiliki Dokter Spesialis Jantung Konsultan Imagine.
– Alat polisomnografi, untuk mendiagnosis gangguan tidur hingga penanganannya, sebab RS UNS juga memiliki dokter spesialis yang menangani gangguan tidur tersebut.
– Layanan whole body phototherapy, untuk menangani pasien dengan penyakit kulit kronik (yang tidak sembuh-sembuh).
– Layanan cath lab untuk diagnosis dan penanganan penyakit jantung dan syaraf.
– Layanan Urology dengan peralatan lengkap, terutama untuk batu di ginjal dan saluran kencing.
– Akupunktur medis.
– RS UNS juga menjadi RS rujukan covid-19 sejak 2020 lalu.
– Rencana ke depan:
– Menambah layanan bedah syaraf dan bedah toraks dan kardiovaskuler. Saat ini alat, mesin anastesi serta bed ICU sudah disiapkan. Tinggal menunggu dokter serta proses lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
SOLO–Pemuda Agama Konghucu Indonesia (Pakin) menyediakan 1.000 kue keranjang di kawasan Pasar Gede Solo, Sabtu (3/2/2024) pukul 19.00 WIB. Para pengunjung Grebeg Sudiro 2024 bisa mendapatkan kue keranjang dengan cara menukar sampah.
Ketua Pemuda Agama Konghucu Indonesia (Pakin) Aristya Angga Susanto menjelaskan sampah menjadi persoalan utama di setiap event terutama sampah plastik maupun sampah bekas bungkus makanan dan minuman.
Promosi Pupuk Organik Cair dari Spirulina, Solusi saat Pupuk Langka
“Memang setiap tahun kami melakukan edukasi berkelanjutan, tidak bisa berhenti di satu event saja, satu event nanti dampaknya enggak besar. Setiap tahun kami laksanakan tukar sampah dengan kue keranjang sebagai edukasi kepada masyarakat. Tak hanya kepada pengunjung namun kepada penjual supaya saling mengingatkan membuang sampah pada tempatnya,” kata dia kepada Solopos.com, Jumat (2/2/2024) siang.
Menurut dia, kegiatan itu merupakan kolaborasi Pakin dengan berbagai pihak, antara lain Badan Narkotika Nasional (BNN), Panitia Grebeg Sudiro, Klenteng Tien Kok Sie, Gerakan Pemuda Ansor, dan Solo Bersimfoni.
“Besok kami mulai kegiatan dengan menyanyikan Indonesia Raya, kemudian pertunjukkan liong barongsai dari Tripusaka, orasi BNN untuk masyarakat tentang anti narkoba dan membagikan suvenir, lalu tukar sampah dengan kue keranjang,” papar dia.
Aristya mengatakan warga yang ingin menukarkan sampah dengan kue keranjang tidak boleh membawa trash bag atau kantong plastik dari rumah namun disediakan penyelenggara. Warga bisa memungut sampah di area lampion, kawasan Pasar Gede Solo.
Dia menjelaskan Pakin menyediakan 1.000 kue keranjang untuk dibagikan kepada warga. Jumlah sebanyak itu karena antusias masyarakat tinggi untuk menukar sampah dengan kue keranjang pada tahun lalu.
“Bazar potensi Grebeg Sudiro tahun ini lebih tertata rapi. Enggak seperti tahun kemarin agak umpel-umpelan namun tahun ini panitia Grebeg Sudiro membuat lebih rapi untuk penataan pedagang kaki lima-nya,” ujar dia.
Menurut Aristya, Solo merupakan salah satu ikon Imlek dengan daya tarik lampion di Indonesia. Kota Solo merupakan salah satu daerah yang merayakan Imlek dengan meriah menggunakan ruang publik kota secara luas di kawasan Pasar Gede Solo.
“Kami mengajak pemuda Konghucu dari luar kota untuk bergabung. Besok gak hanya pemuda Konghucu Solo namun ada dari luar kota dari Jawa Tengah dan Jawa Timur,” papar dia.
SMU Resmikan Institut Perkotaan di Singapura, Fokus Studi Kota******
SINGAPURA– Laju urbanisasi kota-kota di Asia yang sangat pesat membuat para perancang kebijakan kota menghadapi tantangan yang semakin rumit dan mendesak untuk menyeimbangkan antara pertumbuhan kota dengan ketahanan dan keberlanjutan.
Banyaknya gagasan yang mengalir cepat secara onlinemengakibatkan praktik pembangunan kota yang lama dan baru menjadi saling berdampak dan menimbulkan ketidaknyamanan dengan terjadinya persaingan dalam memperebutkan ruang, sumber daya, dan layanan perkotaan.
Promosi Kolabs Ciamik BRI dan Telkomsel, Paket Data Spesial Hadir di BRImo
Menanggapi megatren yang menekankan kebutuhan kritis untuk memprioritaskan penelitian perkotaan, Singapore Management University (SMU) meresmikan Institut Perkotaan, sebuah lembaga penelitian baru yang didedikasikan untuk penelitian multidisiplin dan interdisiplin mengenai kota-kota di Asia.
Institut Perkotaan SMU akan melihat lebih dari sekadar pengembangan infrastruktur, dan akan mempertimbangkan aspek sosial-budaya dari urbanisasi, serta keseimbangan antara pertumbuhan dan keberlanjutan kota.
Institut Perkotaan SMU diresmikan oleh Menteri Senior Negara Urusan Luar Negeri dan Pembangunan Nasional, Sim Ann belum lama ini. Dia mengucapkan selamat kepada SMU atas peluncuran Institut Perkotaan yang didedikasikan untuk menjawab tantangan-tantangan yang terus berkembang dalam hal urbanisasi dan perencanaan kota di Asia.
Menurutnya, meskipun Singapura telah mengatasi beberapa masalah tersebut, tantangan terus berkembang karena semakin banyaknya tekanan yang terjadi di perkotaan. Oleh karena itu, penting bagi suatu kota untuk belajar dari kota-kota lainnya, dan mengeksplorasi solusi kolaboratif untuk pembangunan perkotaan yang berkelanjutan.
“Pada masa-masa awal kemerdekaan kami, Singapura mengalami tantangan perkotaan yang akut kepadatan penduduk, permukiman kumuh, kemacetan lalu lintas, pencemaran lingkungan, banjir, dan kekurangan air. Tantangan-tantangan ini masih menjadi masalah yang dihadapi oleh banyak kota di seluruh dunia, bahkan hingga saat ini. Solusi perkotaan yang dikembangkan oleh Singapura sangat menarik bagi kota-kota ini, bahkan ketika kami belajar dan mengadaptasi ide-ide bagus dari negara lain,” ujar Sim dalam keterangan tertulis.
“Institut Perkotaan SMU akan memainkan peran penting dalam mempromosikan pertukaran pengalaman dan penelitian antara Singapura dan negara-negara tetangga kami di Asia, serta membantu para pembuat kebijakan dan praktisi untuk menciptakan lingkungan hidup yang lebih baik bagi semua,”imbuhnya.
Dipimpin oleh Associate Professor bidang Geografi SMU, Orlando Woods, yang juga menjabat sebagai Dekan Pembantu (Program Penelitian dan Pascasarjana) pada College of Integrative Studies di universitas tersebut, Institut Perkotaan SMU merupakan lembaga penelitian pertama di Asia Tenggara yang bertujuan membahas berbagai tantangan yang dihadapi oleh kota-kota di Asia.
Institut Perkotaan SMU akan membahas pengalaman indrawi, sosial-budaya dan ekonomi yang berkaitan dengan kehidupan kota, ketidaksetaraan yang timbul dari akumulasi kekayaan, dan bagaimana infrastruktur dalam bentuk bangunan, kebijakan dan peraturan dapat membatasi atau meningkatkan pertumbuhan kota. Institut ini akan memainkan peran sebagai penghubung antara para akademisi, pembuat kebijakan, komunitas dan industri untuk saling berhubungan dan terlibat satu sama lain.
Ketua SMU, Piyush Gupta, mengatakan kota-kota menghadapi tantangan yang belum pernah terjadi sebelumnya, mulai dari pergeseran demografis akibat migrasi hingga meningkatnya permintaan akan akses pendidikan dan pekerjaan. Selain itu, perpaduan antara praktik pembangunan kota yang lama dan baru juga menambah kerumitan.
“Mempertimbangkan tantangan-tantangan ini, Institut Perkotaan SMU akan membangun misi universitas untuk mempromosikan penelitian terapan yang mengatasi masalah-masalah sosial dengan menciptakan pusat bagi para perencana kota, perancang, ekonom, ilmuwan sosial, dan pembuat kebijakan untuk berkumpul dan mengeksplorasi berbagai solusi secara kolaboratif. Gejolak yang terjadi baru-baru ini yang disebabkan oleh pandemi Covid-19 dan pergeseran geopolitik semakin meningkatkan urgensi dari penelitian yang akan dilakukan dalam kerangka ini,”ujarnya.
Presiden SMU, Profesor Lily Kong, mengatakan pendirian institut ini sebagai entitas setingkat universitas menandakan niat kuat kami untuk melampaui batas-batas disiplin ilmu tunggal dan menempa penelitian kolaboratif multi dan interdisipliner.
“Investasi kami dalam mendirikan Institut Perkotaan SMU tidaklah berlebihan. Ini adalah upaya melakukan riset yang mendalam dan teliti untuk meningkatkan pemahaman kita tentang kota. Namun lebih dari itu, pendirian UI merupakan upaya untuk meletakkan fondasi bagi pembangunan kota-kota yang layak huni, tangguh, dan inklusif di Asia. Seiring dengan pertumbuhan kota-kota di Asia yang sangat cepat, potensi transformatif UI menjadi semakin nyata,” ujarnya.
Dalam cakupan geografi perkotaan, ekonomi perkotaan dan ekonomi perilaku, kebijakan publik, manajemen operasi, dan analisis data geospasial, Institut Perkotaan SMU akan mengkonsolidasikan penelitian terkait perkotaan yang sudah ada di SMU dan menghasilkan arah penelitian baru.
Dengan pendekatan penelitian interdisipliner yang menjembatani penelitian teoritis dan terapan, ilmu data dan ilmu sosial kritis, industri dan akademi, Institut Perkotaan SMU akan memfokuskan penelitiannya pada tiga pilar, yaitu Kehidupan Perkotaan, Pertumbuhan Perkotaan, dan Infrastruktur Perkotaan.
Orlando Woods mengatakan model perencanaan dan desain perkotaan berasal dari Barat, etapi menjadi semakin penting bagi industri, pembuat kebijakan dan akademisi untuk belajar dari pengalaman perkotaan di Asia untuk lebih memahami bagaimana mengatasi tantangan yang berkembang yang dihadapi di perkotaan.
“Institut Perkotaan SMU yang baru ini akan menempatkan berbagai tantangan tersebut [yang saat ini menjadi bagian dari pertumbuhan Asia] di garis depan agenda penelitian kami untuk memberikan wawasan dan solusi yang lebih baik, demi masa depan yang lebih tangguh, adil, dan berkelanjutan bagi para penghuni kota,”ujarnya.
Dengan memanfaatkan jejak SMU di pusat kota Singapura, Institut Perkotaan SMU juga akan mengembangkan kemitraan penelitian perkotaan dengan universitas-universitas dan lembaga pemikir global.
Dengan diluncurkannya SMU Overseas Centres di Indonesia dan Thailand baru-baru ini, UI telah mengembangkan kemitraan dengan para kolaborator yang memiliki pemikiran yang sama di kawasan ini. SMU juga terus mengejar kolaborasi penelitian lebih jauh lagi, dengan sekolah, institut, dan inisiatif lain yang berfokus pada studi kota.
SMU juga menandatangani Nota Kesepahaman dengan Sekolah Desain Thammasat University. Di bawah perjanjian kemitraan ini, SMU dan Thammasat telah sepakat untuk memfasilitasi pertukaran data, dokumentasi, dan materi penelitian, pertukaran mahasiswa dan peneliti, serta penyelenggaraan seminar dan simposium bersama.
Ke depannya, SMU berharap dapat mengembangkan lebih banyak kemitraan dengan para pemangku kepentingan di Thailand, Indonesia, Vietnam, dan sekitarnya.
Institut Perkotaan SMU juga sedang melakukan pembicaraan dengan University of Melbourne (UniMelb) dan University of Toronto (UOT) dalam berbagai kolaborasi penelitian perkotaan. SMU dan Melbourne Centre for Cities berencana untuk bermitra dalam sebuah acara bersama untuk para pemimpin kota di ASEAN pada World Cities Summit mendatang di Singapura; sementara SMU dan UOT telah menjadi tuan rumah untuk joint grant call dalam rangka mendorong penelitian kolaboratif terkait perkotaan dengan tema “Migrasi, Berkembang, dan Rasa Memiliki”.
Kolaborasi ini mendukung pentingnya berbagai kota untuk saling berbagi keahlian, data dan informasi dan belajar satu sama lain di tengah lanskap perkotaan yang berubah dengan pesat.
Label:ada 77 slot、asli slot 777、pecah slot
Terkait:maniakplay、sgpslot live、pola gacor gatot kaca、juara88、happybet138、for4d、judi slot gacor、daftar main slot、saranghoki、tribun855
bab terbaru:epicwin138(2024-06-28)
Perbarui waktu:2024-06-28
《internet dapat uang》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,slotonline303Hanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《internet dapat uang》bab terbaru。