link slot depo 25 bonus 25 522Jutaan kata 705109Orang-orang telah membaca serialisasi
《klik388》
43 desa di Siak titik terparah dilanda banjir di Riau******Siak, Riau, (ANTARA) - Sebanyak 43 kampung atau desa di delapan kecamatan di Kabupaten Siak, Provinsi Riau menjadi titik terparah dilanda banjir dengan 492 kepala keluarga terpaksa diungsikan ke tenda darurat.
Wakil Bupati Siak, Husni Merza, Rabu, mengatakan pihaknya terus memantau kondisi warga serta turun langsung mengevakuasi dan menyalurkan bantuan logistik.
Menurut dia, banjir terjadi karena curah hujan tinggi serta akibat luapan air sungai.
"Warga yang terdampak banjir bisa kita pantau. Jika di titik terparah memungkinkan dievakuasi, warga kita evakuasi. Termasuk juga menyalurkan persediaan logistik dan mendirikan tenda darurat juga kita lakukan,” katanya.
Pihaknya melihat kondisi warga dan menyerahkan bantuan sembilan bahan pokok dan makanan di Dusun Dua Bandar Sungai, Kecamatan Sabak Auh. Ada 35 KK yang terdampak banjir di titik ini dan tenda pengungsian sudah didirikan.
Baca juga: BPBD Riau tetapkan sembilan daerah siaga darurat banjir
Baca juga: Banjir di Kampar, TWA Buluh Cina ditutup dan dua gajah dipindahkan
Baca juga: Gubernur Riau bantu 15 ton beras untuk korban banjir Kampar
Banjir yang merendam pemukiman dan perkebunan di Sabak Auh ada di tiga titik. Ketiganya adalah Dusun Dua Bandar Sungai, Sungai Tengah dan Sabak Permai.
Husni juga mengimbau warga agar selalu mengawasi anak-anak bermain. Pasalnya di beberapa daerah di Provinsi Riau yang terdampak banjir sudah ada anak yang menjadi korban bahkan sampai meninggal dunia.
"Kami mengimbau masyarakat Sabak Auh yang terdampak banjir, selalu menjaga buah hati atau anak kita. Karena kita mendapatkan beberapa informasi bahwa ada anak-anak di tiga daerah di Provinsi Riau ini menjadi korban akibat bencana banjir ini. Karena anak-anak ini ketika melihat genangan air itu sangat gembira,” sebutnya.
Berdasarkan rapat koordinasi di Provinsi Riau, setidaknya 10 dari 12 kabupaten/kota di Provinsi Riau saat ini dilanda bencana banjir. Hanya Kota Dumai dan Kabupaten Kepulauan Meranti yang aman dari banjir.
"Saat ini ada 43 kecamatan dengan 192 desa yang terdampak banjir disebabkan bukan hanya akibat curah hujan yang tinggi, melainkan juga karena meluapnya sungai-sungai di beberapa daerah,” katanya.
Baca juga: Dua jembatan penghubung antardesa di Riau ambruk akibat banjir
Baca juga: PLN Riau-Kepri siagakan petugas amankan listrik di lokasi banjir
Pewarta: Bayu Agustari Adha
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2024
Paus Fransiskus serukan gencatan senjata di Gaza******Vatikan (ANTARA) - Paus Fransiskus menyerukan upaya untuk mencapai gencatan senjata di Gaza dengan mengatakan, “Tolong, cukup,” pada Minggu (3/3).
“Dalam hati saya merasa sedih atas penderitaan rakyat Palestina dan Israel,” kata Paus dalam pesan Angelus mingguannya.
Ia meminta diakhirinya konflik, dan mengatakan bahwa kehancuran yang sangat besar menyebabkan penderitaan dan mempunyai konsekuensi yang mengerikan bagi kelompok kecil dan tidak berdaya.
“Benarkah ini rencana kita untuk membangun dunia yang lebih baik? Berhenti, Cukup,” ujar dia menambahkan.
Dia juga menegaskan kembali keinginannya untuk pembebasan sandera dan meningkatkan bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza.
Setidaknya 30.410 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak, tewas di Gaza, dan 71.700 lainnya terluka akibat kehancuran massal dan kekurangan kebutuhan pokok.
Israel juga telah memberlakukan blokade yang melumpuhkan di Gaza, menyebabkan penduduknya, terutama penduduk di wilayah utara tempat penembakan hari Kamis (29/2) berada di ambang kelaparan.
Serangan Israel telah menyebabkan 85 persen penduduk Gaza terpaksa mengungsi di tengah kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan, sementara 60 persen infrastruktur di wilayah kantong tersebut telah rusak atau hancur, menurut PBB.
Israel dituntut karena melakukan genosida di Mahkamah Internasional. Putusan sela pada Januari memerintahkan Tel Aviv untuk menghentikan tindakan genosida dan mengambil tindakan untuk menjamin bahwa bantuan kemanusiaan diberikan kepada warga sipil di Gaza.
Baca juga: Paus Fransiskus sebut serangan Israel di Gaza "panen mengerikan"
Baca juga: Paus temui keluarga Palestina, sebut peristiwa Gaza sebagai genosida
Baca juga: Paus Fransiskus sebut serangan Israel di Gaza sebagai "terorisme"
Sumber: Anadolu
Penerjemah: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2024
Empat daerah di Jambi berstatus tanggap darurat bencana banjir******Jambi (ANTARA) - Sebanyak empat daerah di Provinsi Jambi, yakni Kabupaten Bungo, Tebo, Kerinci dan Kota Sungai Penuh ditetapkan sebagai daerah tanggap darurat bencana banjir oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) akibat tingginya curah hujan yang turun di daerah tersebut.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Provinsi Jambi Andre Eko Rinjani di Jambi, Jumat, mengatakan penetapan status tanggap darurat banjir ini seiring dengan terus meluasnya banjir dan tingginya permukaan air banjir di wilayah tersebut yang sampai saat ini belum juga surut.
"Banjir di empat wilayah tersebut terjadi sejak akhir 2023 dan hingga pertengahan Januari 2024, sehingga BPBD menaikkan status tanggap darurat bencana banjir karena diketahui banjir cukup tinggi dan wilayah yang terdampak juga meluas," kata Andre.
Dalam hal ini pemerintah melalui Gubernur juga telah turun meninjau banjir dan menyalurkan bantuan kepada daerah terdampak dan juga sudah mendapatkan bantuan dari Pemerintah Pusat.
Baca juga: Wakapolda Jambi bagi bantuan dan tinjau posko banjir di Sungai Penuh
Baca juga: Polisi siapkan makanan bagi korban banjir di Kerinci dan Sungai Penuh
Dengan status tanggap darurat itu, Jambi bisa minta bantuan Pusat setelah laporan langsung direspon dan saat ini sudah ada dua tim yang turun di Kota Sungai Penuh dan Kabupaten Kerinci yang dikomandoi salah satu deputi BNPB, di Kabutaten Tebo dan Bungo dikomandoi Plt Direktur infrastruktur Darurat yang langsung turun memberikan bantuan secara simbolis, operasional dan logistik.
Pada puncak musim penghujan saat ini, BPBD Jambi mengimbau masyarakat agar berhati-hati terutama di kawasan sepanjang aliran sungai Batanghari agar meningkatkan kewaspadaan.
BPBD Provinsi Jambi mengimbau kepada wilayah yang terdampak banjir atau berpotensi bencana agar melakukan pendataan kelompok rentan di wilayahnya serta pemenuhan kebutuhan dasar bagi warga yang terdampak banjir.
Hal itu penting sebagai bentuk kesiapsiagaan bencana dan memudahkan proses evakuasi ketika terjadi bencana di wilayah tersebut dan jika sudah terdata maka relawan ataupun tim penyelamatan bisa segera melakukan prioritas evakuasi pada daerah terdampak banjir.
"Pendataan kelompok rentan di desa/kelurahan untuk memudahkan evakuasi dan kita sudah tahu prioritas yang dievakuasi. BPBD telah menyiagakan personil dengan logistik berupa makanan siap saji, perahu karet, dan lainnya," kata Andre Eko Rinjani.*
Baca juga: Dokkes Polres Kerinci pastikan kesehatan seluruh personel siaga banjir
Baca juga: Banjir masih landa desa di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh
Pewarta: Nanang Mairiadi
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2024
Label:takapedia、kartupoker、kapan jam gacor slot pragmatic
Terkait:cara ambil cicilan di shopee、daget77 slot、erek2 kebakaran、situs slot gaming、data togel lengkap、daftar kredivo berapa lama、pastijp、octoplay88、indosaku ojk atau tidak、id 89 slot
bab terbaru:persyaratan pinjam uang di bri(2024-07-05)
Perbarui waktu:2024-07-05
《klik388》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,rtp taktik88Hanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《klik388》bab terbaru。