area188 slot 615Jutaan kata 305875Orang-orang telah membaca serialisasi
《berlian888》
Kandungan nanoplastik dalam air kemasan dapat bahayakan kesehatan******
Dikutip dari laman Hindustan Times, Selasa, penelitian sebelumnya hanya memperhitungkan mikroplastik, atau potongan berukuran antara 1 hingga 5.000 mikrometer pada sebotol air berukuran satu liter.
Jurnal tersebut yang pertama mengevaluasi air kemasan untuk mengetahui keberadaan nanoplastik, partikel plastik yang panjangnya kurang dari 1 mikrometer, atau sepertujuh puluh lebarnya dari rambut manusia.
Baca juga: Komnas PA: Industri AMDK wajib cantumkan peringatan bahaya BPA
Nanoplastik menimbulkan ancaman yang lebih besar terhadap kesehatan manusia dibandingkan mikroplastik karena ukurannya cukup kecil untuk menembus sel manusia, memasuki aliran darah, dan berdampak pada organ. Nanoplastik juga dapat melewati plasenta menuju tubuh bayi yang belum lahir. Para ilmuwan telah lama mencurigai keberadaan nanopartikel dalam air kemasan, namun tidak memiliki teknologi untuk mengidentifikasi nanopartikel individu.
Untuk mengatasi tantangan tersebut, rekan penulis penelitian ini menemukan teknik mikroskop baru, memprogram algoritma berbasis data dan menggunakan keduanya untuk menganalisis sekitar 25 botol air berukuran 1 liter yang dibeli dari tiga merek populer di AS. Mereka menemukan 110.000 hingga 370.000 partikel plastik kecil dalam setiap liternya, 90 persen di antaranya adalah nanoplastik.
“Studi ini memberikan alat yang ampuh untuk mengatasi tantangan dalam menganalisis nanoplastik, yang menjanjikan untuk menjembatani kesenjangan pengetahuan saat ini mengenai polusi plastik pada tingkat nano,” kata Naixin Qian, penulis utama studi tersebut dan mahasiswa pascasarjana kimia Universitas Columbia.
Baca juga: Ombudsman RI: Gencarkan sosialisasi bahaya BPA pada galon guna ulang
Para peneliti menargetkan tujuh jenis plastik umum, termasuk polietilen tereftalat (PET), yang banyak digunakan dalam botol air, dan poliamida, yang sering digunakan dalam filter untuk memurnikan air sebelum dibotolkan. Namun mereka juga menemukan banyak nanopartikel tak dikenal di dalam air. Jika salah satu dari produk tersebut juga merupakan nanoplastik, maka prevalensi plastik dalam air kemasan bisa lebih tinggi lagi.
Meskipun polusi plastik ada di mana-mana di bumi, air kemasan menjadi perhatian khusus para ilmuwan karena potensinya memasukkan partikel plastik ke dalam tubuh manusia. Sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2022 menemukan bahwa konsentrasi mikroplastik dalam air kemasan lebih tinggi dibandingkan air keran.
Sebuah laporan dari tahun 2021 memperingatkan bahwa membuka dan menutup tutup botol plastik berisi air dapat melepaskan serpihan plastik kecil ke dalam cairan.
Mereka juga berencana untuk menyelidiki nanoplastik dalam sampel air keran dan salju yang dikumpulkan dari Antartika bagian barat.
“Ada banyak sekali nanoplastik yang perlu dipelajari, semakin kecil ukurannya, semakin mudah mereka masuk ke dalam diri kita,” kata rekan penulis lain dan ahli biofisika di Universitas Columbia Wei Min.
Baca juga: Akademisi ingatkan bahaya BPA pada air minum kemasan bagi manusia
Penerjemah: Fitra Ashari
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024
Polisi: Saipul Jamil sudah bebas hari ini******
hasil tes rambut dari laboratorium Polda Metro Jaya sudah keluar serta hasilnya negatifJakarta (ANTARA) - Polisi menyatakan artis Saipul Jamil sudah dibebaskan pada Senin, menyusul hasil tes rambut yang bersangkutan terbukti negatif narkotika dan psikotropika.
Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024
UMRAH jalin kerja sama pengelolaan kawasan konservasi di Pulau Bintan******
Kerja sama tersebut melibatkan Fakultas Ilmu Kelautan Perikanan (FIKP) UMRAH, Yayasan Konservasi Cakrawala Indonesia (YKCI), serta Nikoi dan Cempedak Private Island.
"Kerja sama ini sebagai langkah awal atau pemantik agar mahasiswa lebih peduli dengan lingkungannya, terkhusus biota alam laut," kata Dekan FIKP UMRAH Dr Ersti Yulika Sari usai penandatanganan perjanjian kerja sama di ruangan FIKP UMRAH di Senggarang, Kota Tanjungpinang, Senin.
Ersti berharap melalui kerja sama ini FIKP UMRAH bersama pihak-pihak terkait dapat memaksimalkan pengelolaan konservasi laut yang berkelanjutan di Kepri, karena dengan letak geografis daerah yang 98 persen lautan ini, masih banyak potensi kelautan yang dapat dimaksimalkan demi kesejahteraan masyarakat.
Baca juga: YKAN ajak masyarakat dukung kampanye konservasi laut global
Ia menjelaskan implementasi kerja sama ini ialah dalam bentuk monitoring kondisi biota laut di sekitar perairan Nikoi dan Cempedak, yang merupakan kawasan resortternama di Pulau Bintan. Seperti, kondisi padang lamun, mangrovedan coral.
Monitoring itu, kata dia, sudah lama dilakukan FIKP UMRAH bermitra dengan pengelola Nikoi dan Cempedak, namun saat ini ditingkatkan dalam bentuk kerja sama dengan YKCI. Bahkan, FKIP UMRAH juga rutin mengirim mahasiswa magang sekaligus mengambil data untuk skripsi di perairan tersebut.
"Dari monitoring kita selama ini, kondisi biota laut di sekitar Nikoi dan Cempedak cukup baik. Apabila terjadi perubahan atau kerusakan karena pembangunan, langsung kita lapor ke Nikoi dan Cempedak, kalau mereka butuh bantuan untuk perbaikan, kita siap bantu," ungkap Ersti.
Sementara itu, Senior Ocean Program Lead YKCI Victor Nikijuluw mengklaim perjanjian kerja sama antara kampus negeri UMRAH, YKCI serta pihak swasta dari Nikoi dan Cempedak Private Islandmerupakan yang pertama kali di Indonesia.
Baca juga: Kalteng-Kalbar bersinergi awasi kawasan konservasi laut
Kerja sama ini menjadi titik awal pengembangan kawasan konservasi lingkungan, pembangunan keberlanjutan, dan pemberdayaan masyarakat, khususnya di Pulau Bintan.
"Mudah-mudahan ini menjadi program pemantik pengembangan konservasi laut yang lebih luas dengan cara melibatkan pemangku kepentingan terkait lainnya di Kepri, baik unsur pemerintah maupun swasta," ujarnya.
Dia menambahkan, dengan adanya kerja sama ini, mahasiswa FIKP UMRAH terutama yang semester akhir dapat melakukan magang hingga penelitian di bidang konservasi lingkungan, baik di Nikoi dan Cempedak maupun Konservasi Indonesia di Jakarta.
"Kita juga punya program merdeka belajar, untuk pengembangan kompetensi diri," katanya pula.
Usai penandatanganan perjanjian kerja sama, acara dilanjutkan dengan pemberian Nikoi Cempedak Konservasi Indonesia (NCKI) Awardsuntuk lima mahasiswa dan satu dosen muda berprestasi di lingkungan FIKP UMRAH.
Baca juga: Pemerintah tatgetkan perluas kawasan konservasi laut hingga 30 persen
Mahasiswa penerima NCKI Awardsialah mereka yang aktif dalam kegiatan kampus sesuai jurusan masing-masing, kemudian mempengaruhi teman-temannya melakukan yang terbaik, serta memiliki prestasi nilai akademik dan nonakademik.
Pewarta: Ogen
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024
Label:slot gacorhari ini、togel 22、gacor 313 slot
Terkait:olympus gacor nya jam berapa、situs situs slot online、gaspol138、kilat365、cara pinjam uang di bsi mobile、game slot online gacor hari ini、situs infini88、pola mahjong ways hari ini、erek erek 2d 46、cara pinjam uang online di bank bri
bab terbaru:kredit barang online terpercaya(2024-07-08)
Perbarui waktu:2024-07-08
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: Ogen
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024
《berlian888》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,hal yang bisa menghasilkan uang di rumahHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《berlian888》bab terbaru。