tafsir mimpi 91 591Jutaan kata 790233Orang-orang telah membaca serialisasi
《kejuqq》
KPK lanjutkan pemeriksaan dugaan korupsi di Pamekasan******
"Hingga hari ini tim KPK masih di Mapolres Pamekasan," kata Kasi Humas Polres Pamekasan AKP Sri Sugiahrto dalam keterangan pers kepada media per telepon, Jumat sore.
Tim penyidik KPK tiba di Pamekasan, Kamis (18/1) dan meminjam salah satu ruangan di Mapolres Pamekasan untuk menyidik kasus dugaan korupsi bantuan dana hibah.
Sebelum ke Pamekasan tim penyidik antirasuah ini juga melakukan pemeriksaan kepada sejumlah kepala desa di Kabupaten Sumenep dan meminjam salah satu ruangan di Mapolres Sumenep.
Salah seorang kepala desa yang diperiksa adalah Kepala Desa Langsar, Kecamatan Saronggi, Sumenep Didik Supriyono. Ia diperiksa, karena ada salah satu kelompok masyarakat di desanya yang menerima kucuran dana hibah dari Pemprov Jatim yang menyeret Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Tua Simandjuntak sebagai tersangka dalam kasus itu.
Di Sumenep, tim penyidik KPK meminjam ruangan Polres Sumenep sejak 16 hingga 17 Januari 2024 dan pada 18 hingga 18 Januari 2024 beralih ke Kabupaten Pamekasan dengan meminjam salah satu ruangan di Mapolres Pamekasan.
Sebagaimana di Kabupaten Sumenep, kegiatan penyidikan oleh tim di Mapolres Pamekasan juga tertutup bagi warga dengan dalih untuk kepentingan penyidikan.
Sebelumnya, tim penyidik KPK telah menetapkan sebanyak empat orang sebagai tersangka kasus suap pengelolaan dana hibah untuk Pokmas dari Pemprov Jatim.
Keempat orang tersebut ditangkap KPK dalam operasi tangkap tangan (OTT) di sejumlah tempat. Tim juga menyita sejumlah uang dalam pecahan rupiah dan mata uang asing senilai sekitar Rp1 miliar.
Sebanyak 21 nama Pokmas tercatat sebagai penerima hibah di antaranya berada di Kabupaten Pamekasan dan Kabupaten Sumenep.
Baca juga: KPK periksa tiga koordinator pokmas saksi korupsi dana hibah Jatim
Baca juga: KPK panggil 36 ketua pokmas Jatim sebagai saksi kasus dana hibah
Pewarta: Abd Aziz
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024
Asosiasi kesehatan soroti absennya paslon yang tak hadir dalam dialog******
"Kehadiran dari para pasangan calon pada acara hari ini adalah sekali lagi mempertegas komitmen dari pasangan calon terkait dengan kesehatan,"Jakarta (ANTARA) - Asosiasi kesehatan dan organisasi profesi bidang kesehatan yang tergabung ke dalam Komunitas Profesi dan Asosiasi Kesehatan (KOMPAK) menyoroti absennya pasangan calon (paslon) yang absen dalam dialog Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden (Capres-Cawapres) yang diadakannya. Kegiatan yang berjudul Dialog Nasional KOMPAK dengan Capres dan Cawapres RI Tentang Pembangunan Kesehatan Indonesia hanya dihadiri oleh Capres nomor urut satu Anies Rasyid Baswedan secara virtual. "Kehadiran dari para pasangan calon pada acara hari ini adalah sekali lagi mempertegas komitmen dari pasangan calon terkait dengan kesehatan," kata Koordinator KOMPAK Moh. Adib Khumaidi di sela-sela kegiatan tersebut di Jakarta, Selasa. Adib mengemukakan kegiatan dialog ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan sebelumnya, di mana sebelumnya KOMPAK mengundang perwakilan dari tim sukses (timses) masing-masing paslon untuk dapat berdiskusi terkait program masing-masing paslon di bidang kesehatan. "Dua kali fase yang kita lakukan, yang pertama pertemuan dengan timses. Konteksnya adalah menjelaskan tentang terms of referencedari kegiatan yang kita lakukan, sehingga pasangan calon, baik capres maupun cawapres itu sudah punya konsep dari apa yang sudah kita diskusikan bersama timses," paparnya. Adib menilai timses yang telah diajak berdiskusi mempunyai peran di dalam membuat, membantu, mendefinisikan, dan mengidentifikasi permasalahan-permasalahan kesehatan serta masukan yang sudah diberikan oleh pihaknya. "Sehingga kita berharap di timses itu juga bisa melakukan sebuah pengawalan-pengawalan terkait dengan masukan-masukan yang bisa kita lakukan," ucapnya yang juga menjabat Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI). "Nah, inilah yang kemudian kita tekankan di sini. Jadi, kita tidak bicaranya bahwa, oh ini kan kemarin sudah disampaikan ke timses saja. Tapi dengan kehadiran beliau, dengan disampaikan secara langsung, maka buat kami dan seluruh anggota tentunya bisa memberikan sebuah gambaran tegas bahwa 'oh inilah visi-misi kesehatan dari masing-masing pasangan calon'," tambahnya. Meski demikian, Adib menyatakan pihaknya netral dan tidak memihak kepada paslon tertentu pada Pemilu 2024 ini. "Perlu kami tegaskan, secara institusi, kami organisasi yang ada di KOMPAK tetap akan menjunjung tinggi netralitas, tetap akan menjunjung tinggi independensi," tutur Moh. Adib Khumaidi.
Pewarta: Sean Muhamad
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2024
Semangat suporter bawa Ginting maju ke perempat final India Open******
Hal itu Ginting pastikan setelah mengunci kemenangan atas wakil Jepang Kenta Nishimoto 21-8, 21-17 pada babak 16 besar turnamen tersebut, Kamis.
“Cukup senang dengan antusiasme penonton yang mendukung saya hari ini. Semoga dengan pertandingan tadi bisa menghibur mereka,” kata Ginting, dikutip dari keterangan singkat PP PBSI.
Mengenai jalannya pertandingan, Ginting yang turun sebagai unggulan keempat tersebut memang sudah mendominasi sejak gim pertama. Ia terus memimpin dan tidak memberikan kesempatan untuk Nishimoto mengembangkan variasi serangan.
“Semua strategi juga berjalan lancar sehingga membuat lawan tidak bisa keluar dari tekanan terutama di gim pertama,” kata Ginting.
Beralih ke gim kedua, Ginting mengakui bahwa lawan mencoba mengubah pola permainan. Namun, tunggal putra peringkat empat dunia itu pun dapat mengantisipasinya dengan baik dan tenang, sehingga mampu mempertahankan keunggulan sekaligus mencegah wakil Jepang untuk beradu di rubber game.
“Di gim kedua pastinya dia mau mengubah arah permainan tapi saya bisa membacanya. Memang ada mengadu sehingga poinnya cukup ketat,” kata Ginting.
Lebih lanjut, kunci utama dari kemenangan Ginting hari ini adalah dengan bermain agresif, tapi juga sabar dan tidak terburu-buru.
“Hari ini coba bermain agresif tapi lebih sabar, lebih tidak terburu-buru. Juga semaksimal mungkin tidak melakukan kesalahan-kesalahan sendiri dan Puji Tuhan hari ini cukup berhasil,” ujar dia.
Dengan ini, maka Ginting akan bertemu dengan tunggal putra Hong Kong Lee Cheuk Yiu di babak delapan besar India Open 2024.
Baca juga: Strategi menyerang Jonatan tak mampu halau dominasi Lee Zii Jia
Sejauh ini, dari lima wakil yang bertanding pada babak kedua turnamen BWF Super 750 hari ini, Ginting masih menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang melaju ke perempat final.
Sebelumnya, tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung, tunggal putra Jonatan Christie, dan ganda campuran Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati menelan kekalahan di babak kedua.
Masih ada satu wakil Indonesia yang berlaga di babak ini, yakni ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang bakal berhadapan dengan Rasmus Kjaer/Frederik Sogaard dari Denmark.
Baca juga: Ginting bangkit dan beri perlawanan sengit di babak pertama India Open
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024
Label:permainan yang bisa menghasilkan uang di dana、kta kilat ojk、rtp slot dan pola gacor
Terkait:autobet4d、situs mega wheel terpercaya、jitujp、cara mendapatkan uang 6 juta、togel rokok、blog slot、slot gacor 707、kiss8toto、judi slot88、idrsloto
bab terbaru:prediksi no togel(2024-07-08)
Perbarui waktu:2024-07-08
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2024
karena kita itu sudah mengajukan praperadilan seharusnya pihak polisi juga menghargai proses ituJakarta (ANTARA) - Kuasa hukum tersangka pemeran film porno Francisca Candra Novitasari atau Siskaeee, Tofan Agung Ginting menyebut kliennya dipastikan batal menghadiri pemeriksaan tim penyidik Polda Metro Jaya yang seharusnya dijadwalkan pada hari ini. "Kami baru dapat informasi kalau Siskaeee belum dapat hadir memenuhi panggilan penyidik hari ini, " ucap Tofan saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat. Tofan kembali menegaskan alasan kliennya belum dapat menghadiri pemeriksaan pada hari ini karena sebelumnya sudah mengajukan praperadilan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. "Jadi pada intinya karena kita itu sudah mengajukan praperadilan seharusnya pihak polisi juga menghargai proses itu. Seperti yang kita tau kalau praperadilan kan semi perdata gitu kan. Dimana seharusnya yang didahulukan ya proses praperadilan itu dulu, " katanya. Tofan menambahkan pihaknya juga telah melayangkan surat permohonan untuk penundaan proses penyidikan terhadap kliennya "Kami sudah memasukkan surat permohonan untuk penundaan proses penyidikan terhadap mbak Siskaeee. Kami sudah sampaikan dan sudah diterima pihak Polda Metro Jaya, " katanya. Dari Polda Metro Jaya sendiri sebelumnya menyatakan akan tetap memeriksa Siskaeee pada Jumat (19/1) sesuai jadwal sebelumnya. "Pemeriksaan terhadap tersangka Siskaeee tidak ada perubahan, tetap diagendakan sesuai jadwal pemeriksaan yang tertuang dalam surat panggilan terhadap tersangka yang sudah dilayangkan oleh penyidik, " kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak sebelumnya, menyusul permohonan tersangka untuk melakukan penundaan pemeriksaan. Melalui kuasa hukumnya, Siskaeee meminta penundaan pemeriksaan karena telah mengajukan permohonan praperadilan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Ketika dikonfirmasi soal belum pastinya kehadiran Siskaeee ke Polda Metro Jaya untuk menjalani pemeriksaan, Ade Safri hanya menyebutkan lihat esok hari.
Pewarta: Ilham Kausar
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2024
kami serahkan pada mekanisme hukum dan kami siap bekerja sama dengan aparat penegak hukum guna memproses perkara iniJakarta (ANTARA) - Juru Bicara Menteri Kelautan dan Perikanan Wahyu Muryadi mengatakan, pihaknya tidak mengetahui soal kasus dugaan suap oleh perusahaan perangkat lunak yang berbasis di Jerman, SAP yang menyeret Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). “Kami tidak tahu menahu dengan masalah tersebut,” ujar Wahyu kepada ANTARA di Jakarta, Senin. Berdasarkan artikel tersebut, lanjut dia, perkara itu terjadi pada 2015-2018 alias di luar era kepemimpinan Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono. Namun demikian, Wahyu mengungkapkan, pihak KKP siap bekerja sama serta terbuka untuk diperiksa aparat penegak hukum apabila diperlukan. “Tapi prinsipnya silakan saja diperiksa, kami serahkan pada mekanisme hukum dan kami siap bekerja sama dengan aparat penegak hukum guna memproses perkara ini,” ujarnya.
Pewarta: Sinta Ambarwati
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2024
Pewarta: Lintang Budiyanti Prameswari
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024
《kejuqq》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,slot paling gacor member baruHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《kejuqq》bab terbaru。