indo gacor 88 281Jutaan kata 672605Orang-orang telah membaca serialisasi
《website judi gacor》
Blinken: Israel tak mungkin bisa lenyapkan Hamas sepenuhnya******Yerusalem (ANTARA) - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken mengatakan kepada para pejabat Israel dalam kunjungannya ke Israel bahwa tujuan Tel Aviv untuk sepenuhnya melenyapkan Hamas tidak mungkin tercapai, lapor media Israel pada Rabu (10/1).
Dalam pertemuan dengan Kabinet Keamanan Israel, Blinken menyampaikan permintaan AS untuk menerapkan solusi dua negara sebagai tujuan pascaperang Gaza, kata Channel 13 Israel.
Seperti halnya Israel yang mempunyai aspirasi, Palestina juga mempunyai aspirasi, dan Israel harus menerimanya, kata Blinken kepada para menteri kabinet, menurut laporan tersebut.
Baca juga: Bertemu Blinken, Abbas tolak pemindahan warga Palestina dari Gaza
Para pejabat senior Israel mengatakan kepada media tersebut bahwa pesan Blinken adalah “jika solusi dua negara tidak dipertimbangkan sebagai sebuah tujuan, Israel tidak akan maju secara politik, bahkan dalam upaya normalisasi dengan Arab Saudi.”
Sejak dimulainya perang Israel-Hamas pada 7 Oktober 2023, Israel telah berulang kali mengatakan bahwa mereka bertekad untuk memusnahkan Hamas.
Serangan Israel di Jalur Gaza telah menewaskan lebih dari 23.000 warga Palestina, kebanyakan dari mereka adalah perempuan dan anak-anak, dan melukai sekitar 60.000 orang lainnya.
Baca juga: Israel terima 230 pesawat angkut militer dari AS untuk perang di Gaza
Blinken pada Senin tiba di Israel, yang merupakan kunjungan keempat dia sejak perang Gaza pecah Oktober lalu.
Lawatan tersebut adalah bagian dari tur kawasan yang telah dimulai pekan lalu di Turki. Dia juga berkunjung ke Tepi Barat di Palestina, Arab Saudi, Yordania, Qatar, dan Uni Emirat Arab.
Baca juga: AS dan Israel sepakati 'misi penilaian' PBB di Gaza utara
Baca juga: Biden setujui penjualan senjata ke Israel tanpa persetujuan Kongres
Sumber: Anadolu
Penerjemah: Shofi Ayudiana
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2024
Wanita dengan autoimun lebih rentan alami depresi selama kehamilan******Jakarta (ANTARA) - Wanita dengan penyakit autoimun lebih mungkin menderita depresi selama kehamilan dan setelah melahirkan, demikian temuan para peneliti. Beberapa penyakit autoimun yang umum termasuk intoleransi gluten, rheumatoid arthritis, diabetes tipe 1, dan multiple sclerosis. Para peneliti di Karolinska Institutet, Swedia, seperti ditulis laman Hindustan Times, Selasa (9/1), menemukan hubungan yang paling kuat dengan multiple sclerosis, sebuah penyakit neurologis. Hal ini juga paling kuat terjadi pada wanita yang tidak memiliki diagnosis psikiatrik sebelumnya Mereka juga mengamati hubungan sebaliknya di mana wanita dengan riwayat depresi terkait kehamilan dan persalinan, atau depresi perinatal, mungkin memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit autoimun di mana sistem kekebalan tubuh secara keliru mulai menyerang jaringan sehat.
Baca juga: Stres berkontribusi pada kekambuhan Multipel Sklerosis Namun, sebagai penelitian observasional, para peneliti tidak dapat menarik hubungan sebab akibat. Temuan mereka telah dipublikasikan di jurnal "Molecular Psychiatry". "Studi kami menunjukkan bahwa ada mekanisme imunologi di balik depresi perinatal dan penyakit autoimun harus dilihat sebagai faktor risiko untuk jenis depresi ini," kata penulis pertama studi tersebut, Emma Bränn, seorang peneliti di Institut Kedokteran Lingkungan Karolinska Institutet. Untuk penelitian ini, para peneliti menggunakan data Catatan Kelahiran Medis Swedia untuk mengidentifikasi wanita yang pernah melahirkan di Swedia antara tahun 2001 dan 2013. Dari lebih dari 800.000 (8 lakh) wanita dan 1,3 juta (13 lakh) kehamilan yang dilibatkan dalam penelitian ini, tim menemukan bahwa lebih dari 55.000 orang telah didiagnosis menderita depresi selama kehamilan mereka atau dalam waktu satu tahun setelah melahirkan.
Baca juga: Pentingnya hindari makanan dengan kandungan gluten bagi ODAI Para peneliti mengatakan hasil penelitian ini mengungkapkan “hubungan dua arah” antara depresi perinatal dan penyakit autoimun, dengan risiko sebesar 30 persen pada kedua arah. “Hubungan dua arah lebih jelas terjadi pada wanita tanpa penyakit penyerta psikiatrik dan paling kuat pada multiple sclerosis,” tulis para peneliti. Mereka menemukan bahwa risiko yang terkait dengan multiple sclerosis adalah dua kali lipat di kedua arah. “Depresi selama periode sensitif ini (kehamilan) dapat menimbulkan konsekuensi serius bagi ibu dan bayinya,” kata Bränn. “Kami berharap hasil penelitian kami akan membantu para pengambil keputusan untuk mengarahkan pendanaan untuk layanan kesehatan ibu sehingga lebih banyak perempuan bisa mendapatkan bantuan dan dukungan pada waktunya,” katanya.
Baca juga: Penyakit autoimun tak mungkin dicegah tapi ada cara kurangi risiko
Penerjemah: Fitra Ashari
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024
Label:paito amsterdam、pinjol online、cheat pola slot maxwin
Terkait:situs link gacor、cara cepat dapat uang 100 juta、slot jp、rtparea188、hola88、100 tafsir mimpi 2d、dapat uang tanpa kerja、erek 60、menangslot88、kredivo mahasiswa
bab terbaru:jptoto(2024-07-04)
Perbarui waktu:2024-07-04
《website judi gacor》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,pos4d88Hanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《website judi gacor》bab terbaru。