pinjol e wallet 752Jutaan kata 496057Orang-orang telah membaca serialisasi
《slot gacor link》
Astra Buka Pendaftaran SATU Indonesia Awards 2024, Berhadiah Rp65 Juta******Jakarta, CNN Indonesia--
PTAstra International Tbk kembali menggelar program Semangat Astra Terpadu Untuk atau SATU Indonesia Awards yang ke-15 demi bangunkan kehidupan masyarakat yang berkelanjutan.
Untuk program ini, Astra menyediakan dana bimbingan alias hadiah sebesar Rp65 juta.
Head Of Corporate Communication Astra Boy Kelana Soebroto mengatakan pada gelaran SATU Indonesia Awards tahun lalu, ada sekitar 15 ribu anak muda yang mendaftar. Ia mengajak kaum muda kembali berpartisipasi sebagai peserta pada tahun ini.
Tema SATU Indonesia Awards 2024 ini mendukung ciptakan kehidupan berkelanjutan di bidang Kesehatan, Pendidikan, Lingkungan, Kewirausahaan, dan Teknologi.
"Kalau kita lihat bersama temanya (Bersama, Berkarya, Berkelanjutan), kita harap SATU ini bisa ajak anak muda untuk ikut kontribusi dan sebarluaskan manfaat bagi Indonesia melalui 5 bidang ini," kata Head of Environment & Social Responsibility Astra Diah Suran Febriyanti.
Dalam acara tersebut, hadir pula Penerima Apresiasi SATU Indonesia Awards 2023, yakni Rengkuh Banyu Mahandaru. Ia turut membagikan cerita perjalanannya bersama Astra. Rasa pedulinya ditunjukkan dari solusi penyimpanan makanan yang ramah lingkungan berbahan pelepah pohon pinang bernama Plepah.
"Bermula di 2018, kita sudah dimudahkan untuk lakukan delivery makanan dari rumah. Pesan makan, lalu datangnya dalam bentuk sytrofoam, pasti dampaknya kurang baik bagi tubuh. Dari situ mikir buat bungkus makanan dari bahan natural," ujar Rengkuh.
Lihat Juga :Asabri Buka-bukaan soal Uang Pensiun Prabowo dari Militer |
Pendaftaran SATU Indonesia Awards 2024 bisa dilakukan melalui www.astra.co.id mulai 4 Maret hingga 4 Agustus 2024. Astra membolehkan masyarakat mendaftarkan diri sendiri atau orang lain yang penuhi syarat SATU Indonesia Awards.
- Program diinisiasi secara individu atau kelompok
- Ketua kelompok berusia maksimal 35 tahun
- Kegiatan harus orisinal
- Kegiatan telah berlangsung minimal 1 tahun
- Tidak pernah menerima manfaat dari Grup Astra
- Belum pernah menerima penghargaan nasional/internasional
- Selaras dengan aspek sustainability ESG (Environmental, Social, Governance)
- Bukan karyawan Astra dan Mitra SATU Indonesia Awards.
[Gambas:Video CNN]
(wlm/pta)Lembaga sensor akan ubah batas usia penonton film dewasa, bukan 17 tahun lagi******Jakarta (ANTARA) - Lembaga Sensor Film (LSF) sedang dalam upaya mengubah batas usia minimum kategori dewasa untuk menyaksikan film, dari semula 17 tahun ke atas (17+) menjadi 18 tahun ke atas (18+).
“Kami sudah membentuk tim untuk itu, dan kami sudah menyusun narasi-narasi berdasarkan dasar-dasar akademik yang ada, hari ini memang sudah masuk di Prolegnas (Program legislasi Nasional),” ujar Wakil Ketua LSF Ervan Ismail kepada ANTARA pada jumpa pers di Jakarta, Senin.
Perubahan tersebut dilakukan atas dasar penelitian terbaru LSF dengan Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (UHAMKA) berjudul "Perfilman, Kriteria Penyensoran dan Budaya Sensor Mandiri" yang menemukan bahwa publik menginginkan LSF untuk mengubah kategori batas usia tersebut menjadi minimum 18 tahun.
Baca juga: Sebagian besar pengaduan ke LSF soal konten film
Selain itu, sebelumnya usia minimum kategori dewasa yang ditetapkan LSF (17 tahun) berbeda dengan Undang-Undang Perlindungan Anak.
Dalam UU No 35 tahun 2014 Pasal 1 ayat 1 tentang Perlindungan Anak disebutkan, bahwa anak adalah seseorang yang belum berusia 18 tahun, termasuk anak yang masih dalam kandungan. Dengan ini, Ervan mengatakan LSF berupaya untuk menyeragamkan batasan kategori usia dewasa dengan undang-undang yang berlaku.
“Kami lihat dari hasil-hasil penelitian dan diskusi, bahwa ada anak-anak yang sekarang itu masih belum sanggup menalar adegan-adegan dewasa, jadi ini menjadi pilihan yang cukup rasional, karena ini juga diadopsi oleh teman-teman di Komisi Perlindungan Anak dan lembaga-lembaga negara yang lain,” Ervan menambahkan.
Ervan mengatakan hingga saat ini proses dokumen pengajuan perubahan kategori batas usia minimum film tersebut sedang diperiksa oleh Dewan Perwakilan Rakyat dan telah masuk dalam Prolegnas.
Namun, dia menyebut, memerlukan waktu beberapa tahun ke depan untuk akhirnya batas usia tersebut resmi ditetapkan, mengingat pengajuan masuk daftar Prolegnas urutan ke-100.
Hingga saat ini, menurut Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2014 tentang Lembaga Sensor Film, ada empat klasifikasi usia penonton untuk film. Keempatnya adalah semua umur (SU), 13+ (di atas 13 tahun), 17+ (dewasa di atas 17 tahun), dan 21+ (dewasa di atas 21 tahun).
Baca juga: LSF luncurkan Bioskop Sadar Sensor Mandiri
Baca juga: LSF sebut sensor film tidak kekang kreativitas
Baca juga: Sineas perlu atur waktu syuting jika libatkan anak
Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023
Label:paito 3d hk、togel 04、royalslot88
Terkait:cara membayar pinjol tanpa bunga、situs paling gacor mudah menang、slot gacorhariini、wangi4d、tarikan jp paus gacor、rtp asianslot88、pandagendut、cara belanja bukalapak dengan akulaku、bintang slot、trik gacor slot olympus
bab terbaru:pinjol uang pintek(2024-07-07)
Perbarui waktu:2024-07-07
《slot gacor link》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,pola gacor mahjong ways 2Hanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《slot gacor link》bab terbaru。