slot gacor 5000 pragmatic play 157Jutaan kata 39267Orang-orang telah membaca serialisasi
《voucher ongkir lazada》
BMKG: Sejumlah wilayah Indonesia berawan******Jakarta (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sejumlah wilayah di Indonesia berpotensi berawan pada Senin.
BMKG melalui laman web resmi di Jakarta, Senin, memprakirakan cuaca berawan di sejumlah wilayah, seperti Bengkulu, Palembang, Pontianak, Tarakan, Mamuju, dan Jayapura.
Sementara, sejumlah wilayah seperti Banda Aceh, Pekanbaru, Padang, Jambi, Tanjung Pinang, Serang, Jakarta, Gorontalo, Manado, dan Ambon diprakirakan cuaca cerah berawan.
Adapun hujan diprakirakan turun di beberapa wilayah seperti Medan, Pangkal Pinang, Bandar Lampung, Semarang, Surabaya, Palangka Raya, Banjarmasin, Denpasar, Makassar, Ternate, dan Manokwari dengan intensitas ringan.
Baca juga: Sebagian wilayah Jakarta cerah berawan pada Senin pagi hingga malam
Kemudian Bandung, Samarinda, Mataram, dan Kendari diprakirakan hujan dengan intensitas sedang, serta Yogyakarta dan Kupang diprakirakan hujan disertai petir.
Terkait adanya keragaman cuaca di Indonesia ini, BMKG mengimbau masyarakat agar mewaspadai potensi terjadinya cuaca ekstrem selama periode pancaroba (peralihan musim) yang diprakirakan berlangsung pada bulan Maret hingga April 2024.
"Selama periode pancaroba, masyarakat perlu meningkatkan kewaspadaan dan antisipasi dini terhadap potensi cuaca ekstrem seperti hujan lebat dalam durasi singkat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang, angin puting beliung, dan fenomena hujan es," ujar Kepala BMKG Dwikorita Karnawati.
Baca juga: BMKG peringatkan potensi hujan lebat di sejumlah wilayah Tanah Air
Berdasarkan analisa dinamika atmosfer yang dilakukan BMKG, kata dia, didapati saat ini puncak musim hujan telah terlewati di berbagai wilayah Indonesia, khususnya bagian selatan Indonesia.
Hal tersebut, kata dia, mengindikasikan bahwa wilayah tersebut akan mulai memasuki peralihan musim pada bulan Maret hingga April.
Karakteristik hujan pada periode ini, kata Dwikorita, cenderung tidak merata dengan intensitas sedang hingga lebat dalam durasi singkat. Apabila kondisi atmosfer menjadi labil/tidak stabil maka potensi pembentukan awan konvektif, seperti awan Cumulonimbus (CB) akan meningkat.
Baca juga: BMKG ingatkan warga Sulut waspadai cuaca ekstrem hingga 28 Februari
"Awan CB inilah yang erat kaitannya dengan potensi kilat/petir, angin kencang, puting beliung, bahkan hujan es. Bentuknya seperti bunga kol, warnanya ke abu-abuan dengan tepian yang jelas," katanya.
Pewarta: Sean Filo Muhamad
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024
Puasa intermiten aman dilakukan, tetapi tidak untuk semua orang******Jakarta (ANTARA) - Pembatasan periode waktu makan atau puasa intermiten aman dilakukan, tetapi tidak untuk semua orang menurut dr. Martha Rosana, SpPD dari Divisi Endokrin, Metabolik, dan Diabetes Departemen Ilmu Penyakit Dalam RSUPN dr. Cipto Mangunkusumo-Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
"Intermittent fastingsebenarnya aman untuk banyak orang, tetapi tidak semua orang. Jadi ada beberapa kelompok yang kurang aman melakukan puasa atau intermittent fasting," kata Martha dalam seminar daring yang diikuti dari Jakarta, Sabtu.
Martha mengatakan, puasa intermiten atau yang biasa disebut sebagai diet puasa di antaranya dapat membantu mengurangi berat badan melalui pengurangan asupan kalori total dan membantu mengontrol rasa lapar maupun kenyang.
Menurut dia, puasa intermiten juga dapat membantu memperbaiki kondisi metabolik berupa tekanan darah, kadar gula darah, kadar lemak, dan kolesterol darah serta mendukung upaya perubahan gaya hidup yang berkelanjutan dan upaya untuk berhenti merokok.
Baca juga: Pasien diabetes dianjurkan konsultasi ke dokter jika hendak berpuasa
Namun demikian, Martha mengatakan, terdapat beberapa kelompok yang berisiko mengalami gangguan kesehatan apabila melakukan puasa intermiten.
Kelompok individu yang memerlukan perhatian khusus bila hendak mulai puasa intermiten yakni ibu hamil, ibu menyusui, pasien diabetes, pasien penyakit refluks gastroesofageal (GERD) atau gastritis yang belum terkendali, pasien penyakit ginjal atau livertahap lanjut, dan pasien dengan kondisi penyakit lainnya.
"Karena tentu saja kelompok ini harus memenuhi kebutuhan nutrisi. Kelompok ini tidak disarankan melakukan puasa sampai kondisinya benar-benar fit," kata Martha.
Martha menyampaikan, kelompok individu yang berisiko mengalami gangguan kesehatan disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter apabila hendak melakukan puasa intermiten.
Konsultasi dengan dokter diperlukan untuk memperoleh informasi terkait pemenuhan kebutuhan nutrisi, penggunaan obat-obatan, serta kondisi kesehatan guna menghindari risiko yang mungkin muncul akibat berpuasa.
Baca juga: Cara menahan hasrat ingin ngemil saat puasa berselang
Baca juga: Beda puasa intermiten dan asupan rendah karbohidrat untuk diet
Pewarta: Adimas Raditya Fahky P
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2024
Label:cara pasang bbfs 5 digit、alexsitogel、akulaku cicilan 0
Terkait:tenor rupiah cepat、poker88idr、judi online24jam terpercaya slot、slot gacor kakek zeus、gacor login、erek erek 2d 33、16 togel、mantul138、bunga di easycash、situs gacor subuh hari ini
bab terbaru:360kredi ilegal atau legal(2024-07-04)
Perbarui waktu:2024-07-04
《voucher ongkir lazada》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,cara pasang togel besar kecilHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《voucher ongkir lazada》bab terbaru。