lazada bisa bayar pakai akulaku 635Jutaan kata 796365Orang-orang telah membaca serialisasi
《gacor388》
Bareskrim gerebek pabrik ekstasi jaringan Fredy Pratama di Sunter******Jakarta (ANTARA) - Direktorat Tindak Pidana Narkoba menggerebek pabrik ekstasi yang dikendalikan oleh bandar narkoba jaringan internasional Fredy Pratama di kawasan Sunter, Jakarta Utara.
Direktur Tindak Pidana Narkoba Brigjen Pol Mukti Juharsa, di Jakarta, Jumat, mengatakan lokasi pabrik berada di Perumahan Taman Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
"Kami kembali mengungkap pabrik rumahan narkoba di Sunter, Jakarta Utara," kata Mukti.
Baca juga: Bareskrim ungkap narkoba dalam cairan "happy water" dan keripik pisang
Mukti mengatakan dalam penggerebekan rumah produksi atau clandestine labproduksi ekstasi tersebut telah ditangkap enam orang tersangka, dengan ribuan butir ekstasi.
"Ini adalah kepunyaan Fredy Pratama, dia mengendalikan langsung melalui aplikasi BBM dari Bangkok, Thailand," ujar Mukti.
Menurut dia, clandestine lab milik jaringan Fredy Pratama itu masuk kategori lengkap, terdapat mesin cetak ekstasi, bahan baku yang siap cetak, bahan adonan dan alat pendukung pembuatan ekstasi lainnya.
"Bahan baku tersebut jika dicetak bisa mencapai 300 ribu butir," ujarnya.
Baca juga: Kabareskrim: Pabrik keripik pisang narkoba sudah berjalan sebulan
Adapun rincian inisial tersangka serta peran-perannya akan dipaparkan lebih lanjut dalam konferensi pers yang dijadwalkan pada Sabtu (6/4).
"Untuk lengkapnya besok Sabtu 6 April 2024 akan kita adakan konferensi pers langsung di TKP (tempat kejadian perkara)," kata Mukti.
Sebelumnya, Rabu (3/4), Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri bersama Direktorat Jenderal Bea Cukai menggerebek rumah industri narkoba jenis sabu dan happy waterdi daerah Banyumanik, Semarang, Jawa Tengah.
Dalam penggerebekan tersebut ditangkap dua orang pelaku.
Baca juga: Polrestabes Medan ungkap industri rumahan narkoba jenis "happy water"
Baca juga: Bareskrim dan Bea Cukai grebek rumah industri narkoba di Semarang
Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024
Kepala BP2MI Guyon Negara Pelit ke TKI******Jakarta, CNN Indonesia--
Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani menyampaikan keluhan yang dirasakan para pekerja migran Indonesia (PMI) atau tenaga kerja Indonesia (TKI).
Salah satunya soal biaya penempatan yang ditanggung PMI. Padahal, berdasarkan UU Nomor 18 Tahun 2017 tentang Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, biaya penempatan tidak boleh dibebankan ke pekerja.
Atas dasar itu, ia menyebut negara pelit terhadap PMI.
Benny membeberkan selama ini PMI masih dibebankan berbagai jenis biaya seperti untuk mengurus paspor, visa, medical checkup, pelatihan, hingga tes psikologi. Semua biaya itu katanya sangat membebani para PMI.
Padahal, Benny mengatakan PMI memberikan devisa sebesar Rp159,6 triliun per tahun ke negara. Sementara negara hanya menggelontorkan Rp8,2 triliun untuk biaya penempatan 270 ribu PMI per tahun.
"Negara belum mampu mewujudkan perintah UU yaitu PMI tidak dapat dibebani biaya penempatan. Semoga tahun berikutnya pemerintah konsisten terhadap perintah UU untuk membebaskan biaya penempatan PMI," katanya.
Tak hanya soal biaya penempatan, Benny juga meminta pemerintah mengalokasikan dana abadi bagi PMI.
"Mereka boleh bekerja di luar negeri tapi negara harus menjamin tidak ada masalah sosial yang dihadapi keluarga PMI dan tidak ada masalah pendidikan terputus yang dialami anak-anak PMI," katanya.
[Gambas:Video CNN]
Label:cicilan hp、pinjaman online untuk mahasiswa tanpa jaminan、Bibit168
Terkait:omu togel、slot harian、situs slot 2023 terbaru、kapten slot gacor、situs slot online resmi、slot gacor ku、kadal 2d、daftar slot gacor maxwin、rtp piala88、perdana slot88
bab terbaru:murah4d(2024-06-29)
Perbarui waktu:2024-06-29
《gacor388》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,erek erek 2d terbaruHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《gacor388》bab terbaru。