lucky koi demo 749Jutaan kata 240820Orang-orang telah membaca serialisasi
《serba88》
Prospek Saham GoTo Diprediksi Masih Menjanjikan Jelang Lock Up******Jakarta, CNN Indonesia--
PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GoTo) akan memasuki berakhirnya periode pengunciansaham alias lock up pada 30 November mendatang.
Vice President Infovesta Utama Wawan Hendrayana berpendapat prospek saham GoTo masih menjanjikan dan investor tetap bisa cuan. Caranya dengan memanfaatkan swing untuk periode jangka pendek.
"Jadi bagaimanapun tetap ada swing. Dia turun terus naik lagi. Investor yang memang orientasi jangka pendek dan ya memang sudah paham dengan risikonya bisa memanfaatkan swing tersebut untuk mendapatkan cuan. Tentu bukan berarti saham-sahamnya GoTo jelek sekali," katanya, dikutip dari detikcom, Selasa (25/10).
"Tapi kenyataannya tiap ada berita positif, dia growth atau naik. Tapi kalau mendekati pertumbuhan tidak sesuai ekspektasi, atau kondisi-kondisi yang membuat saham turun, saham akan terkoreksi," katanya.
Maka dari itu, Wawan menyarankan investor yang akan masuk ke saham GoTo untuk mengatur exit strategi yang jelas.
Lihat Juga :Cara Klaim Refund Saldo yang Terpotong Dobel di Transjakarta |
"Tapi tujuannya, kalau masuk ke GoTo harus punya exit strategi yang jelas. Misal udah masuk profit 10-20 persen saya akan jual. Kedua cut loss, ini penting juga, harus punya. Misalnya 8 persen," jelasnya.
Sementara itu, GoTo disebut sedang melobi investornya yaitu Alibaba Group Holding Ltd dan SoftBank Group Corp untuk tidak buru-buru menjual kepemilikan sahamnya.
Dua investor itu diketahui menguasai saham GoTo sekitar US miliar atau sekitar Rp15 triliun.
[Gambas:Video CNN]
Pengusaha Tekstil Rumahkan 45 Ribu Karyawan, PHK di Depan Mata******Jakarta, CNN Indonesia--
Ketua Umum Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) Jemmy Kartiwa Sastraatmaja menyebut industri tekstildan produk tekstil (TPT) telah merumahkan45 ribu karyawan sepanjang tahun ini.
"Potensi PHK sudah dapat dirasakan. Perkiraan 45 ribu karyawan sudah mulai dirumahkan," ujar Jemmy kepada CNNIndonesia.com, Rabu (26/10).
Ia mengatakan kondisi ini terjadi karena permintaan pasar ekspor seperti Amerika Serikat dan Eropa menurun tajam akibat kondisi global yang tidak stabil. Penurunan permintaan berada di kisaran 30 persen sejak akhir Agustus 2022.
"Bilamana kondisi ini berlanjut, angka (karyawan dirumahkan) yang lebih besar akan terjadi," terang Jemmy.
Melihat kondisi seperti itu, Jemmy berharap pemerintah melindungi pasar dalam negeri dari gempuran produk impor, sehingga bisa diisi oleh produsen dalam negeri.
Sebelumnya, Wakil Ketua Kadin Bidang Maritim, Investasi, dan Luar Negeri Shinta Kamdani memperkirakan sektor padat karya akan melakukan PHK. Hal ini terjadi lantaran permintaan pasar yang merosot.
"Jadi, padat karya untuk dipertahankan karyawannya itu sulit. Bahkan, mereka berupaya untuk tidak melakukan PHK, tapi sekali lagi, ini sulit. Karena permintaan dan pasarnya menurun signifikan, jadi mereka banyak melakukan efisiensi," ujar Shinta dalam Bincang Bersama BKPM, Bappenas, dan Kadin, seperti dilansir Antara, Selasa (25/10).
Lihat Juga :Pengusaha Tekstil Mulai Kurangi Jam Kerja Karyawan, Tanda-tanda PHK |
Hal itu juga dibenarkan oleh Ketua Apindo bidang Kebijakan Publik Danang Girindrawardana. Ia menilai gelombang PHK bisa terjadi karena lima hal.
Pertama, risiko resesi yang akan mengakibatkan daya beli menurun. Kedua, permintaan menurun. Misalnya, permintaan ekspor di industri padat karya yang didorong oleh situasi geopolitik global.
Ketiga, tuntutan efisiensi produksi di sektor padat karya, yang mendorong pergantian tenaga manusia ke mesin otomatisasi. Keempat, kendala rantai pasok global, seperti ketergantungan terhadap bahan baku dari negara lain.
Kelima, perubahan kebijakan pemerintah yang bisa jadi berorientasi dagang yang mengalahkan pertumbuhan industri dalam negeri.
Lihat Juga :SBY: Ekonomi Global Bakal Alami Resesi |
"Nah, sekarang industri padat karya Indonesia menghadapi situasi-situasi itu," terang Danang.
Tentu, sambung dia, Indonesia bisa kalah berkompetisi dengan negara-negara Asean yang lain jika tidak berhasil mengatasi lima kendala tersebut.
"Negara-negara lain sangat cepat tumbuh ekonomi, sektor padat karya, juga padat teknologi. Misalnya, Bangladesh, Kamboja, Vietnam, Thailand, Malaysia. Mereka juga menghadapi situasi yang sama," tandasnya.
[Gambas:Video CNN]
Label:rtp koko303、slot300、situs judi slot gacor terpercaya
Terkait:sangsultantoto、tarikan jp paus vip 2、ip slot gacor、erek erek lengkap、link slotgacor、slot gacor terpercaya、limit kredit akulaku pengguna baru、istana777、erek erek 2d 79、perdana slot
bab terbaru:slot gacor korea(2024-07-08)
Perbarui waktu:2024-07-08
《serba88》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,sbobeyHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《serba88》bab terbaru。