luxuri777 968Jutaan kata 5274Orang-orang telah membaca serialisasi
《kredivo pakai dp atau tidak》
LPS bayarkan klaim nasabah BPR EDC Cash tahap I senilai Rp4,3 miliar******Kabupaten Tangerang (ANTARA) - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) membayarkan klaim penjaminan simpanan nasabah Bank Perkreditan Rakyat (BPR) EDC Cash tahap I senilai Rp4,3 miliar, dengan jumlah rekening sebanyak 278 rekening.
Sebelumnya, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah mencabut izin usaha BPR EDC Cash yang beralamat di Graha Ameera No. 3, Jl. Raya Kelapa Dua Islamic, Kelurahan Kelapa Dua, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Banten.
“LPS langsung bergerak melakukan rekonsiliasi dan verifikasi atas data simpanan dan informasi lainnya untuk menetapkan simpanan yang akan dibayar. Tidak sampai seminggu setelah BPR EDC Cash ditutup, LPS telah selesai melakukan verifikasi nasabah dan langsung melaksanakan pembayaran klaim penjaminan tahap 1,” ujar Sekretaris Lembaga LPS Dimas Yuliharto di Kabupaten Tangerang, Banten, Jumat.
Dimas menjelaskan, bagi para nasabah penyimpan yang telah ditetapkan statusnya sebagai simpanan layak bayar dan dijamin LPS, agar dapat mengajukan pembayaran simpanannya melalui Bank Pembayar yang ditunjuk oleh LPS yaitu Bank Mandiri yang berlokasi di Jalan Mawaddah Raya, Kabupaten Tangerang.
"Kepada para nasabah BPR EDC Cash yang belum masuk dalam pembayaran tahap I, agar tetap tenang, tidak perlu khawatir, serta menunggu pengumuman pembayaran klaim penjaminan simpanan tahap berikutnya," ujar Dimas.
Dimas menjelaskan, proses verifikasi akan diselesaikan LPS secara bertahap paling lama 90 hari kerja sejak tanggal pencabutan usaha, namun, LPS optimistis dan menargetkan pembayaran dapat selesai seluruhnya kurang dari 90 hari kerja.
"Penting diketahui, bagi para nasabah yang simpanannya dinyatakan layak dibayar, agar dapat menyiapkan dokumen persyaratan yang diperlukan, yaitu identitas diri dan bukti kepemilikan simpanan semisal buku tabungan atau bilyet deposito," ujar Dimas.
Dimas menekankan bahwa LPS menghimbau agar nasabah BPR EDC Cash dan nasabah bank di seluruh Indonesia tidak perlu khawatir menabung di bank, karena LPS hadir untuk memberikan perlindungan dengan program penjaminan simpanan perbankan.
“Agar simpanan dijamin LPS, nasabah wajib memenuhi syarat 3T, yaitu Tercatat dalam pembukuan bank, Tingkat bunga simpanan yang diterima tidak melebihi tingkat bunga penjaminan, serta Tidak melakukan pidana yang merugikan bank,” ujar Dimas.
Dalam kesempatan ini, nasabah BPR EDC Cash yaitu Mariati Tanuwidjaja (70) tampak bahagia setelah simpanannya yang berbentuk deposito telah dijamin dan dibayarkan oleh LPS di Bank Pembayar yaitu Bank Mandiri di Jalan Mawaddah Raya, Kabupaten Tangerang.
“Sebenarnya saya menunggu sudah lama banget, karena bank ini bermasalah sejak dua tahun lalu, sampai akhirnya LPS datang dan menjamin. Informasi yang disampaikan dan segala prosesnya juga cepat, saya terima kasih banget,” ujar Mariati.
Maryati memiliki 2 bilyet deposito dari hasil usahanya sebagai supplier makanan, dan dari keduanya itulah Maryati menggunakan bunga yang disetorkan kepadanya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Adapun, kedua bilyet deposito tersebut simpanannya masing- masing senilai Rp400 juta dan Rp150 juta.
“Saya kan hidup dari deposito saya, dan sejak beberapa bulan lalu saya tidak dapat mengambil deposito saya. Sekali lagi terima kasih LPS, saya pun tidak akan ragu untuk menyimpan kembali dana saya di bank,” ujar Mariati.
Baca juga: BPR EDC Cash ditutup, LPS sebut pemegang saham terlibat tindak pidana
Baca juga: LPS dukung BPR "go public" sehingga pengelolaan semakin transparan
Pewarta: Muhammad Heriyanto
Editor: Nurul Aulia Badar
Copyright © ANTARA 2024
CGTN: Mengapa China Menganggap Benih Tanaman Sebagai Salah Satu Isu Keamanan Nasional******Beijing, (ANTARA/PRNewswire) - Chen Qingshan dan timnya memiliki prioritas yang harus segera dikerjakan: mempercepat budi daya varian baru kedelai guna meningkatkan hasil panen agar China mencapai swasembada kedelai.
"Kedelai menjadi salah satu kendala China," ujar Chen, pakar budi daya kedelai dan peneliti di Northeast Agricultural University, universitas pertanian terkemuka di wilayah penghasil kedelai terbesar di China—Provinsi Heilongjiang, China Timur Laut.
Menurut Chen, tim risetnya berfokus membuat terobosan dalam plasma nutfah (germplasm) kedelai. Tujuannya, mempercepat produksi kedelai dalam negeri dan mengurangi ketergantungan impor. Target ini semakin relevan di tengah kondisi geopolitik yang memanas, termasuk krisis Ukraina yang berlarut-larut.
Meski terkesan sepele, benih tanaman adalah "cip" dalam sektor pertanian. Dan, plasma nutfah atau sumber daya genetik hidup, sangat menentukan keberhasilan budi daya benih.
Ketahanan plasma nutfah harus ditingkatkan menjadi level strategis dalam keamanan nasional, seperti dijelaskan Presiden China Xi Jinping pada Juli 2021.
Pendekatan holistis dalam keamanan nasional dapat dipahami dengan jelas dalam sebuah filosofi China kuno: "Momentum dunia diliputi masa perkembangan atau kemerosotan; kondisi dunia berjalan maju atau mundur".
Dengan mengutip pepatah ini, dan kearifannya, Xi menggarisbawahi pentingnya persiapan guna menghadapi tantangan potensial, risiko, dan bahaya, serta mengambil inisiatif untuk mengatasinya.
"Gelombang pasang di dunia dapat mengalir atau menyusut; kondisi negara juga bisa makmur atau gagal."
Pepatah China ini, karya Lyu Zuqian, cendekiawan Konfusianisme, pada era Dinasti Song Selatan (1127-1279), memiliki makna bahwa sebuah negara harus waspada dan bersiap menghadapi potensi bahaya, sekalipun keadaan tenteram dan damai, mengingat perubahan cepat dalam momentum dan situasi dunia.
Para pemimpin China telah lama mengutamakan filosofi tata kelola. Bagi Presiden Xi, ketahanan pangan merupakan salah satu kepentingan yang paling fundamental di China. Sebab, China harus menyediakan bahan pangan bagi seperlima populasi dunia dengan sekitar 9% lahan subur yang terdapat di dunia.
Meski China telah meningkatkan produksi kedelai bermutu tinggi, angka impor juga menurun, sektor ini tetap menjadi titik rentan dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan. Pada 2021, kedelai impor memenuhi lebih dari 85% kebutuhan dalam negeri China.
Menurut Chen, peneliti kedelai, target China adalah meningkatkan produksi tanaman kedelai hingga 50% pada tiga hingga lima tahun ke depan.
Lalu, produksi kedelai akan naik sebesar 10 juta ton per tahun, atau sepersepuluh dari volume impor China, seperti dijelaskan Chen.
https://news.cgtn.com/news/2024-02-27/Why-China-believes-seeds-are-a-matter-of-national-security-1rxB2anZk9W/p.html
Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2024
Tim Capres Respons Temuan Kemenkop UKM Soal Atribut Kampanye Impor******Jakarta, CNN Indonesia--
Tim pemenangan calon presiden dan wakil presiden buka suara soal temuan Kementerian Koperasidan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) terkait partai politik(parpol) lebih memilih membeli alat peraga kampanyedari luar negeri ketimbang belanja produk lokal.
Wakil Bendahara TKN Prabowo-Gibran, Bobby Gafur Umar membantah temuan itu. Ia mengatakan pihaknya lebih mengutamakan produk lokal.
Pihaknya juga sudah memesan dari supplier lokal sejak jauh-jauh hari.
Lihat Juga :Cerita JK soal Asal Tanah Ribuan Hektare Prabowo yang Diusik Anies |
Hal senada juga disampaikan Deputi Operasi TPN Ganjar - Mahfud, Denon Prawiraatmadja. Ia mengatakan pihaknya menggunakan alat peraga kampanye (APK) dari relawan.
"Kita justru memberdayakan seluruh relawan dan TPD (tim pemenangan daerah) untuk secara swadaya dalam menyiapkan APK. Kita banyak di-support relawan mendistribusi APK," imbuhnya.
Sementara itu, Sekretaris Dewan Pakar Timnas Anies - Cak Imin, Wijayanto Samirin menyebut pihaknya belum memesan terlalu banyak atribut kampanye. Karenanya, ke depan tim Anies-Cak Imin, katanya, akan mengutamakan poduk UMKM lokal.
"Belum pernah pesan banyak APK. Itu saya rasa bukan pertanyaan tapi ide bagus," katanya.
Kemenkop UKM mengendus parpol lebih memilih membeli alat peraga kampanye dari luar negeri ketimbang belanja produk lokal. Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM Yulius menuturkan hal tersebut terindikasi dari lesunya penjualan di UMKM konveksi pada masa Pemilu 2024 ini.
Padahal, di masa pemilu biasanya UMKM kebanjiran pesanan alat peraga kampanye.
"Sekarang pesanan itu lari ke e-commerce. Dan juga yang kita tahu e-commerce barangnya dari luar negeri. Kebanyakan dari luar negeri, tapi yang dari UMKM-nya lebih sedikit," tutur Yulius dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (8/1).
Meski demikian, ia belum mendapat data rinci terkait parpol yang membeli alat peraga kampanye dari luar negeri.
Yulius mengaku mendengar informasi bahwa ada parpol yang malah mencetak alat peraga kampanye dari China.
"Dicetak di luar negeri, China misalnya. Datanya enggak ada," kata dia.
Lebih lanjut, Yulius menuturkan pihaknya telah melakukan observasi lapangan ke beberapa pelaku UMKM di area Pasar Jaya Tanah Abang dan Pasar Jaya Senen di DKI Jakarta.
Berdasarkan hasil wawancara dengan 15 orang pelaku UMKM, penjualan produk untuk kampanye pada periode Pemilu 2019 dirasakan lebih baik dibandingkan pemilu tahun ini.
"Meskipun ada permintaan, namun tidak seramai dan tidak sebanyak pemilu sebelumnya. Dinilai terdapat penurunan penjualan produk untuk kampanye cukup drastis sekitar 40 sampai 90 persen," ucapnya.
[Gambas:Video CNN]
Label:info situs slot gacor malam ini、struk pembayaran kredivo、prabutoto
Terkait:tata4d、pancingtoto、angka jitu togel hongkong malam ini、hoye555、maxwin bet 1000、baca artikel dapat uang、voucher vip wetv、dunia 777 slot gacor apk、slot228、apk cicilan hp
bab terbaru:judi resmi 88 slot(2024-07-03)
Perbarui waktu:2024-07-03
《kredivo pakai dp atau tidak》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,slot gacor wboHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《kredivo pakai dp atau tidak》bab terbaru。