slot5000 gacor hari ini 422Jutaan kata 294689Orang-orang telah membaca serialisasi
《kumpulan daftar situs slot》
Mahfud nilai peretasan akun Instagram miliknya tak ada muatan politis******Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menilai peretasan oleh pihak tidak bertanggungjawab terhadap akun media sosial Instagram miliknya tidak memiliki muatan politis apa pun.
"Itu hanya setengah hari. Hanya sempat mem-posting (menggungah) satu gambar (video) yang juga tidak punya nilai politis apa-apa." kata Mahfud di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis.
Dia mengatakan saat ini akun Instagram @mohmahfudmd miliknya sudah sepenuhnya berada di bawah kendalinya. Menurut dia, peretasan itu tidak menjadi pembahasan di internal pemerintah.
"Nggaklah, yang kayak begini sudah banyak. Sudah tahu, Pemerintah sudah tahu. Banyak kayak gini sejak dulu. Politikus banyak, tokoh-tokoh figur publik juga banyak (pernah diretas). Itu biasa orang nakal begitu," kata Mahfud.
Baca juga: Peretasan akun Mahfud, Ganjar tekankan pentingnya jaga keamanan siber
Dia juga tidak berencana mengusut siapa pelaku peretasan akun media sosial tersebut.
Sebelumnya, Selasa (16/1), akun media sosial Instagram @mohmahfudmd milik Mahfud MD diretas dengan menampilkan video orang-orang menyundul bola berdurasi selama 12 detik.
Dalam video tersebut ada keterangan (caption) berbahasa Ibrani dalam aksara Hebrew, yang jika diartikan secara literal bertuliskan, "Tuhan ada di atasku, siapa yang dapat mengendalikan diriku?".
Staf Khusus Menko Polhukam Rizal Mustary sempat menyampaikan bahwa segala unggahan dan pesan yang dikirim dari akun @mohmahfudmd sejak Selasa, sekitar pukul 16.00 WIB, bukan atas kendali Mahfud MD.
Akun media sosial Mahfud pun dalam beberapa saat berhasil dipulihkan kembali.
Baca juga: Mahfud pastikan segera bahas kelanjutan mekanisme kerja Satgas TPPU
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga, Yashinta Difa Pramudyani
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2024
Netanyahu perpanjang konflik Gaza untuk hindari tanggung jawab******Yerusalem (ANTARA) - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memperpanjang konflik di Gaza sebagai strategi untuk menghindari pertanyaan mengenai hal itu dan mencegah bubarnya koalisi berkuasa pimpinannya, menurut sebuah laporan pemberitaan pada Jumat (19/1).
"Perang ini tidak ada tujuan dan masa depan, tetapi memperpanjangnya adalah cara (Netanyahu) untuk menunda menghadapi pertanyaan tentang tanggung jawab,” tulis harian Haaretz mengutip pernyataan seorang pejabat Israel.
Pejabat yang tidak disebut namanya itu mengatakan bahwa Netanyahu "mengetahui ada kemungkinan yang masuk akal bahwa tujuan-tujuan (perang) tidak akan tercapai dan hanya mengulur waktu."
Baca juga: Netanyahu tolak usulan perundingan agar Hamas bebaskan sandera
Dia juga mengatakan sandera yang ditahan di Gaza tidak mewakili kepentingan Netanyahu, serta sulit untuk meyakini bahwa sang perdana menteri akan setuju melakukan pertukaran untuk membebaskan mereka dengan imbalan mengakhiri perang dan membebaskan tahanan Palestina.
Pejabat Israel itu mengatakan bahwa Netanyahu menyadari jika Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben-Gvir meninggalkan koalisi berkuasa, pemerintahannya akan berakhir, untuk itu dia terus menghindar dari pembahasan tentang masa setelah perang Gaza.
Israel mengeklaim bahwa Hamas menawan 136 warga Israel di Gaza sejak 7 Oktober, sementara Hamas menuntut gencatan senjata di Gaza dan pembebasan tahanan Palestina dari penjara-penjara Israel sebagai imbalan membebaskan sandera Israel.
Baca juga: Penasehat keamanan Netanyahu sebut Hamas belum terkalahkan
Tentara Israel telah menggencarkan perang dahsyat di Gaza sejak 7 Oktober, yang mengakibatkan korban jiwa warga Gaza sebanyak 24.762 kematian dan 62.108 lainnya luka-luka.
Konflik tersebut telah menyebabkan lebih dari 85 persen populasi di Jalur Gaza atau sekitar 1,9 juta penduduk mengungsi, menurut otoritas Palestina dan PBB.
Baca juga: Netanyahu perintahkan pemeriksaan bantuan obat-obatan ke Gaza
Sumber: Anadolu
Penerjemah: Yoanita Hastryka Djohan
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2024
Dubes RI serahkan surat kepercayaan ke Presiden Turki Erdogan******Jakarta (ANTARA) - Duta Besar RI untuk Republik Turki Achmad Rizal Purnama menyerahkan surat kepercayaan dari Presiden RI kepada Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dalam upacara yang berlangsung di Istana Kepresidenan Turki, Ankara, Rabu (17/1).
Dalam pembicaraan bilateral usai Upacara Penyerahan Surat Kepercayaan yang didahului dengan Upacara Penghormatan oleh Pasukan Khusus Kepresidenan, Presiden Erdogan menekankan peran Indonesia dan Turki dalam isu Palestina.
Pembicaraan bilateral antara Presiden Erdogan dengan Dubes RI tersebut berlangsung di ruang tamu Istana Kepresidenan Turki.
"Presiden Erdogan memberikan perhatian khusus kepada Indonesia, yang terus mengawal isu Palestina di berbagai forum internasional" kata Dubes Rizal menceritakan topik diskusi dengan Presiden Erdogan, demikian keterangan tertulis dari KBRI Ankara.
Dalam diskusi yang berlangsung sekitar setengah jam itu, Presiden Erdogan didampingi oleh Kepala Penasihat Kepresidenan Akif Cagatay Kilic dan Kepala Komunikasi Nasional Fahrettin Altun, serta Dirjen Asia Pasifik Kemlu Turki Dubes Esra Cankorur.
Sementara itu, Dubes Rizal didampingi oleh keluarga, Atase Pertahanan KBRI Ankara, Kolonel Kav M. Amir Aliakbar dan Fungsi Politik I KBRI Ankara Dhanny Perkasa.
"Presiden Erdogan terkesan saat saya menunjukkan video kedekatan Presiden Erdogan dan Presiden Jokowi yang bergandengan tangan di sela-sela KTT OKI di Riyadh beberapa waktu lalu, video saat saya mengendarai mobil listrik buatan Turki, TOGG dan masifnya kunjungan saya ke berbagai industri pertahanan di Turki dalam tiga bulan terakhir,” ujar Dubes Rizal.
Presiden Erdogan juga mendoakan Pemilu RI mendatang berjalan dengan lancar dan sukses, serta membawa kebaikan dan kemajuan bagi rakyat Indonesia.
Saat diskusi dengan Presiden Erdogan, Dubes Rizal juga menyampaikan prioritas kerja sama bilateral 1+4 di bidang perdagangan serta kerja sama industri pertahanan dan strategis, energi, konstruksi, dan farmasi.
Dalam pembicaraan bilateral tersebut, Presiden Erdogan dan Dubes Rizal sepakat untuk segera mencapai target perdagangan bilateral 10 miliar dolar AS, penyelesaian negosiasi perjanjian perdagangan bebas kedua negara, perluasan kerja sama industri pertahanan, penguatan kerja sama keamanan dan penanggulangan terorisme, serta pengembangan kerja sama energi.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Erdogan juga berbicara dengan putra Dubes Rizal, Ravi Hilmifuad Purnama, mengenai studi dan aktivitas belajar di Turki.
Selain Indonesia, dua dubes lainnya dari Venezuela dan Kanada, mendapat kesempatan menyerahkan surat kepercayaan kepada Presiden Erdogan pada hari yang sama. Indonesia mendapatkan giliran pertama untuk menyerahkan surat kepercayaan.
Dubes Rizal mulai menjalankan tugas di Turki sejak awal September 2023. Rizal yang sebelumnya adalah Kepala Biro Dukungan Strategis Pimpinan, dilantik menjadi Dubes RI untuk Turki oleh Presiden RI pada 26 Juni 2023.
Dengan telah menyerahkan surat kepercayaan tersebut, Dubes Rizal telah memenuhi seluruh tahapan tata krama diplomatik untuk menjalankan tugasnya secara penuh sebagai perwakilan pemerintah Indonesia di Turki.
Baca juga: Indonesia-Turki sepakat perbarui MoU Ketenagakerjaan
Baca juga: Indonesia-Turki perkuat kerja sama lawan kejahatan transnasional
Pewarta: Yashinta Difa Pramudyani
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2024
Label:cara pinjam uang langsung cair、game slot hari ini、slot thailand no 1
Terkait:angka jitu kelabang、situs judi slot online、kancilbola、cuan88、cara pinjam di jenius、pinjol aman bunga rendah tenor panjang、link slot thailand、program shopee yang menghasilkan uang、situs slot yang ada hacksaw gaming、tafsir mimpi 90
bab terbaru:erek2 gelang(2024-07-07)
Perbarui waktu:2024-07-07
《kumpulan daftar situs slot》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,manjurbetHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《kumpulan daftar situs slot》bab terbaru。