petunjuk:Harap ingat alamat situs terbaru situs ini:kk996.com!Menanggapi seruan tindakan nasional untuk membersihkan Internet, situs ini telah membersihkan semua novel pornografi, sehingga banyak buku menjadi bingung,Jika Anda membuka link tersebut dan ternyata itu bukan buku yang ingin Anda baca, silakan klik ikon pencarian di atas untuk mencari buku tersebut lagi,Terima kasih atas kunjungan anda!

hongk

bintang168 20Jutaan kata 382489Orang-orang telah membaca serialisasi

《hongk》

Fajar/Rian gugur, tak ada wakil Indonesia di semifinal Malaysia Open******

Fajar/Rian gugur, tak ada wakil Indonesia di semifinal Malaysia Open
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Muhammad Rian Ardianto (kanan) dan Fajar Alfian (kiri). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/nym.
Jakarta (ANTARA) - Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto gugur di perempat final Malaysia Open 2024 setelah kalah dalam tiga gim melawan pasangan China Liang Wei Keng/Wang Chang yang merupakan unggulan pertama dengan skor akhir 21-16, 17-21, 18-21 di Lapangan 2 Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, Jumat.

Dengan gugurnya Fajar/Rian, praktis tidak ada wakil Indonesia di semifinal Malaysia Open 2024 setelah satu harapan lainnya yaitu tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung juga takluk pada partai perempat final yang dimainkan di hari yang sama melawan wakil China Chen Yu Fei dengan skor 13-21, 17-21.

Pada pertandingan yang berlangsung 54 menit itu, Fajar/Rian sejatinya memulai pertandingan dengan baik dengan memenangi gim pertama dan unggul cukup jauh di interval gim kedua.

Pada gim pertama, kedua pasangan bermain ketat dengan saling kejar mengejar poin sampai skor menunjukkan 8-8. Setelah itu, Fajar/Rian menyabet tiga poin beruntun untuk menutup interval 11-8.

Selepas interval, Fajar/Rian menjaga keunggulan tiga poin dari Liang/Wang 14-11, 15-12. Keduanya bermain nyaman dengan smes-smes kencang yang menyulitkan Liang/Wang. Juara bertahan Malaysia Open itu lalu mencetak empat poin beruntun untuk membuat skor menjadi 19-13 ketika sang lawan melakukan kesalahan serve, bola melebar, hingga bola gagal melewati net.

Liang/Wang sempat mendapatkan satu poin untuk membuat skor 19-14, tapi pukulan pasangan China itu yang melebar membuat Fajar/Rian mendapatkan game point20-14.

Dua kesempatan poin sempat gagal diamankan Fajar/Rian. Namun, pada kesempatan setelahnya, Fajar/Rian tak menyia-nyiakannya untuk menutup gim pertama dengan kemenangan 21-16.

Baca juga: Fajar/Rian senang dapat balaskan kekalahan dari Fang-Chih/Fang-Jen

Pada gim kedua, permainan apik Fajar/Rian berlanjut. Keduanya unggul jauh 4-1, 6-2, sebelum kemudian menutup interval dengan keunggulan empat poin 11-7.

Namun, setelahnya, Liang/Wang memetik empat poin beruntung untuk menyamakan skor 11-11. Dari situ, permainan gemilang Fajar/Rian tampak goyah. Kedua pasangan lalu bermain ketat dimana saling mendahului poin satu sama lain.

Puncaknya, saat memasuki skor 17-17, Fajar/Rian beberapa kali melakukan kesalahan sehingga Liang/Wang memetik empat poin beruntun untuk membuat gim kedua menjadi milik keduanya dengan skor 21-17.

Memasuki gim ketiga, Fajar/Rian tak mengawali pertandingan seperti awal-awal gim pertama dan kedua. Keduanya kesulitan mengembangkan permainan dengan selalu tertinggal dari Liang/Wang 5-8, 6-8, 6-11.

Selepas interval, Fajar/Rian tertinggal enam poin saat skor menunjukkan 8-14. Namun, juara All England 2024 itu lalu mencetak empat poin beruntun untuk memangkas jarak poin menjadi 12-14.

Namun momentum empat poin beruntun gagal dimanfaatkan Fajar/Rian dimana keduanya kembali tertinggal jauh 12-17, 15-19, 16-20.

Fajar/Rian sempat merajut asa ketika meraih dua poin beruntun saat merubah skor 18-20. Namun, di tengah ketegangan, Rian membuat kesalahan serve dan hal ini membuat Liang/Wang menyelesaikan gim ketiga dengan kemenangan 21-18 dan melaju ke semifinal Malaysia Open 2024.

Baca juga: Gregoria akui banyak buat kesalahan sendiri saat hadapi Chen Yu Fei
Baca juga: The Daddies mundur dari Malaysia Open karena Ahsan cedera

Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2024

"Petualangan Anak Penangkap Hantu" jadi pilihan tontonan keluarga******

"Petualangan Anak Penangkap Hantu" jadi pilihan tontonan keluarga
Penonton meramaikan gala premier "Petualangan Anak Penangkap Hantu" di Jakarta, Sabtu (13/1/2024) (ANTARA/Fitra Ashari)
Jakarta (ANTARA) - Film garapan sutradara Jose Poernomo "Petualangan Anak Penangkap Hantu" telah menjadi angin segar bagi perfilman anak Tanah Air yang belakangan ini jarang ditemui dan bisa jadi pilihan tontonan bersama keluarga. Hal ini terlihat dari pemutaran perdana film produksi MNC Pictures, yang dihadiri anak-anak bersama para orang tua yang antusias menyaksikan petualangan Zidan, Rafi dan Caca memecahkan misteri. Salah satunya Puji (29) yang datang dan menonton bersama anak perempuannya Aruna (7). Ia menyebut film ini banyak menyampaikan pesan terutama tentang keberanian menghadapi tantangan. "Pesannya banyak terutama keberanian, mencoba sesuatu yang ke depannya kita ngga tahu ngga usah takut," kata Puji saat ditemui di Gala Premier "Petualangan Anak Penangkap Hantu" di Jakarta, Sabtu. Menurut Puji, film yang dibintangi Muzakki Ramadhan, Muhammad Adhiyat, dan Giselle Tambunan ini cukup mendapatkan kesan horor di awal namun ternyata seru dan tidak membuat anak ketakutan.

Baca juga: "Petualangan Anak Penangkap Hantu" bukan sekedar film seru-seruan Sang anak Aruna pun menikmati film tersebut dan mengagumi sosok Caca yang menurutnya cantik dan berani. "Seru banget dikiranya film horor tapi ternyata isinya seru banget, ga seseram itu, tadi dia awalnya takut film horor tapi di tengah-tengah dipikir mau tidur akhirnya matanya melek sampe akhir," tambah Puji. Puji berharap dengan adanya film ini dapat memperkaya film untuk anak lainnya yang menghadirkan pesan baik.
Penonton anak-anak memeriahkan gala premier "Petualangan Anak Penangkap Hantu" dengan kostum menarik di Jakarta, Sabtu (13/1/2024) (ANTARA/Fitra Ashari)
 Sementara itu kesan horor sempat dirasakan Janis (10) yang menonton bersama teman-temannya. Namun ia menyebut film ini cukup seru dan akan senang jika ada banyak film anak seperti "Petualangan Anak Penangkap Hantu" ini. "Seru banget tapi juga ada yang nyeremin, tapi seru, aku juga pengen lagi kalo ada film kayak gini lagi pasti aku bakal nonton," katanya. Hal yang sama juga diutarakan teman sebayanya, Princess (11), ia menyebut bisa belajar banyak dari film ini. "Pesannya kita bisa seru-seruan tapi bisa tetap belajar sesuatu," kata Princess.


Baca juga: Curhatan aktor "Petualangan Anak Penangkap Hantu", sempat takut?

Keseruan dari gala premier "Petualangan Anak Penangkap Hantu" juga terlihat dari banyaknya anak-anak yang menonton dengan mengenakan kostum karakter seperti Mario Bross, kostum penyihir, hingga pemadam kebakaran. Anak-anak juga terhibur dengan adanya pembuat balon sesuai permintaan anak-anak.
 
Penonton anak-anak memeriahkan gala premier "Petualangan Anak Penangkap Hantu" dengan kostum menarik di Jakarta, Sabtu (13/1/2024) (ANTARA/Fitra Ashari)
 "Petualangan Anak Penangkap Hantu" berkisah tentang tiga orang anak dalam kelompok Anak Penangkap Hantu yang membantu menyelesaikan masalah terkait supranatural, walau sebenarnya bukan makhluk gaib sungguhan yang ternyata mereka hadapi. Film ini dibintangi sederet aktor yakni Muzakki Ramdhan (sebagai Rafi), Muhammad Adhiyat (berperan menjadi Zidan), Giselle Tambunan (sebagai Chacha), Andy Boim (sebagai Bang Dul) dan Adinda Thomas (Gita). Lalu, Sujiwo Tejo (Wak Bomoh), Arry Febriansyah (Pak Kades), Nugie (Ayah Gita), Agus Wibowo (Pak Tajir) dan Verdi Solaiman (Pak Cho). Film ini akan tayang di bioskop mulai 18 Januari.

Baca juga: Adinda Thomas ungkap alasan mau main di film anak-anak

Pewarta: Fitra Ashari
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024

Tiga kereta di Daop Semarang terlambat akibat KA Pandalungan anjlok******

Tiga kereta di Daop Semarang terlambat akibat KA Pandalungan anjlok
Penumpang KA di Stasiun Semarang Tawang, Jawa Tengah. ANTARA/IC Senjaya
Kompensasi berupa pemberian air mineral, makanan ringan, hingga berat telah diberikan kepada pelanggan yang terdampak keterlambatan
Semarang, Jawa Tengah (ANTARA) - PT KAI (Persero) Daop 4 Semarang, Jawa Tengah, mencatat perjalanan tiga KA mengalami keterlambatan akibat KA Pandalungan anjlok di Stasiun Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu.

Manajer Humas KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo di Semarang, Jateng, Minggu, mengatakan keterlambatan KA masuk ke wilayah Semarang itu berkisar antara 80 hingga 197 menit.

Ketiga KA yang mengalami keterlambatan adalah KA Jayabaya relasi Surabaya-Semarang-Jakarta mengalami keterlambatan 197 menit.

KA Pandalungan relasi Jember-Surabaya-Semarang-Jakarta mengalami keterlambatan 122 menit serta KA Brawijaya relasi Malang-Semarang-Jakarta yang terlambat 80 menit.

Ia menyebut total terdapat 305 penumpang di ketiga kereta tersebut yang terkendala keberangkatannya di Stasiun Semarang Tawang.

"Kami meminta maaf kepada pelanggan atas keterlambatan tersebut dan berupaya agar perjalanan KA dapat segera normal," katanya.

Ia menuturkan kompensasi berupa pemberian air mineral, makanan ringan, hingga berat telah diberikan kepada pelanggan yang terdampak keterlambatan.

Selain itu, lanjut dia, kepada pelanggan yang membatalkan keberangkatannya maka biaya pembelian tiket akan dikembalikan 100 persen.

Baca juga: KA Pandalungan relasi Jember-Gambir berangkat dengan rangkaian darurat
Baca juga: KAI: 933 penumpang batalkan tiket imbas anjloknya KA Pandalungan
Baca juga: Sejumlah KA menuju Jember memutar imbas anjloknya KA Pandalungan

Pewarta: Immanuel Citra Senjaya
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2024




bab terbaru:prediksi togel argentina

Perbarui waktu:2024-07-03

Daftar bab terbaru
slot dana tanpa deposit
slot indo gacor
gacor 56
prediksi togel denmark
1001 maxwin server thailand
pinjol legal tanpa bi checking
buku mimpi pembunuh
situs baru rilis
pangeran 86 slot
Daftar isi semua bab
Bab 1 slot bonus new member 100 di awal to 7x
Bab 2 nusantara 77 slot
Bab 3 erek2 togel
Bab 4 promo voucher tiket com
Bab 5 erek erek 2d 06
Bab 6 sidarma88
Bab 7 slot judi slot
Bab 8 situs slot tergacor anti rungkad
Bab 9 tante4d slot
Bab 10 erek 2 d bergambar
Bab 11 togel uang
Bab 12 pinjaman online yg resmi
Bab 13 pinjaman online tanpa ditolak
Bab 14 pinjam kartu kredit untuk cicilan
Bab 15 rtp halte4d
Bab 16 kampusslot88
Bab 17 pola gacor thor
Bab 18 demo slot pra
Bab 19 saranghoki
Bab 20 slot situs
Klik untuk melihattersembunyi di tengah1142bab
perjalanan waktuBacaan TerkaitMore+

Lagu Kebangkitan Jiwa

situs gacor hari ini
Pemerintah beri santunan kepada para korban gagal ginjal akut
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy saat memberikan bantuan dan santunan kepada keluarga korban gagal ginjal akut progresif atifikal di Kemenko PMK, Rabu (10/1/2024). ANTARA/Asep Firmansyah/am.
Jakarta (ANTARA) - Pemerintah memberikan santunan dan bantuan kepada korban gagal ginjal akut progresif atifikal (GGAPA), baik yang meninggal dunia maupun yang masih mendapatkan perawatan intensif.
Bantuan dan santunan diserahkan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, dan Plt Kepala BPOM Lucia Rizka Andalusia di Kantor Kemenko PMK di Jakarta, Rabu. "Sesuai dengan arahan Presiden, agar korban terdampak mendapatkan perawatan dengan sungguh-sungguh bagi mereka yang dirawat, dan diberikan perhatian empati kepada keluarga yang meninggal," ujar Muhadjir. Ia merinci bantuan yang diserahkan kepada keluarga korban meninggal sebesar Rp50 juta, sementara yang masih menjalani perawatan sebesar Rp60 juta per orang. Menurut dia, berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan per 26 September 2023 tercatat jumlah korban GGAPA sebanyak 326 anak, baik yang meninggal maupun yang dirawat. Setelah dilakukan verifikasi dan validasi, terdapat 312 korban yang valid dan diberikan bantuan serta santunan. Adapun rinciannya, 218 korban meninggal dunia dan 94 korban sembuh/dirawat jalan. Perubahan jumlah ini karena ditemukan data ganda dan atau bukan merupakan korban GGAPA. Bantuan diserahkan secara simbolik kepada korban yang ada di sekitar DKI Jakarta. Sementara korban di luar DKI Jakarta sudah dapat melakukan pencairan santunan dan bantuan di masing-masing bank penyalur yang sudah ditunjuk oleh Kementerian Sosial. "Pemberian santunan ini murni bentuk empati dari pemerintah, tidak ada sangkut-pautnya dengan masalah hukum. Biar hukum diselesaikan sesuaikan koridornya," kata dia. Muhadjir juga meminta maaf kepada para korban atas keterlambatan pemberian bantuan. Ia menyebut prosesnya lama dan data yang diproses harus valid agar tidak menjadi masalah di kemudian hari.

Baca juga: Mensos: Bantuan gagal ginjal akut ditambah untuk perawatan penderita

Baca juga: Kemensos bakal salurkan Rp19 miliar untuk korban gagal ginjal akut

Baca juga: KPAI apresiasi santunan korban gagal ginjal akut progresif atipikal "Ini kesalahan dari kami karena prosesnya panjang, karena menyangkut anggaran APBN harus pruden dan tidak boleh ada masalah. Perlu data siapa saja harus divalidasi, jangan sampai ada yang harusnya masuk tapi tidak masuk atau sebaliknya," kata dia. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan pemerintah memberikan tiga hal kepada anak yang masih dirawat. Pertama bantuan jaminan sosial. Pemerintah membayarkan BPJS Kesehatannya untuk proses perawatan di rumah sakit. Kedua, bantuan transportasi ke fasilitas kesehatan selama menjalani proses pengobatan. "Keluarga terkena GGAPA, transportasinya dipastikan dibantu. Kalau tidak dikasih, beri tahu kita," kata Menkes. Ketiga, bantuan dan santunan yang diberikan lewat Kemenko PMK hari ini. Menurut dia, kejadian semacam ini tak boleh berulang dan menjadi perhatian besar pemerintah. "Karena satu anak yang meninggal saja, satu anak jadi korban saja, sudah begitu berharga. Kami akan terus bekerja dan berkoordinasi dengan pemerintah daerah ke depannya," kata dia. Sementara itu, salah satu keluarga korban meninggal, Nedy Amardiyanto, mengaku menunggu keseriusan pemerintah dalam mengawal proses perawatan korban. Menurut dia, di lapangan masih ada biaya yang tidak ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Selain itu, untuk transportasi ke rumah sakit juga kerap menemui kendala. Di samping itu, perihal validitas data korban juga masih ada ketidaksesuaian. Ia menyayangkan perbedaan data yang dari awal 326 menjadi 312 korban. Menurut dia, masih ada korban yang seharusnya mendapat bantuan tetapi tidak memperolehnya. "Kalau ditanya berapa, saya bisa pastikan untuk di 'class action' ini ada dua (yang tidak mendapat bantuan). Tapi di luar 'class action' tidak bisa kita kontrol (jumlahnya)," kata dia.

Baca juga: Presiden setujui pemberian bantuan untuk korban gagal ginjal akut

Baca juga: Kemenkes: Tidak semua rumah sakit bisa tangani kasus gagal ginjal akut

Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2024

Penjahat penjelajah waktu

pola gacor fruit party
Tiga balita Sukabumi tewas di proyek galian tambang
Seorang ibu memeluk jasad anak yang tewas tenggelam di galian tambang, Kampung Warungawaru, RT 01/04, Desa Neglasari, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Jabar pada Kamis, (11/1/2024). ANTARA/Adittya Rohman
Ketiga balita itu tenggelam di galian tambang
Sukabumi, Jabar (ANTARA) - Tiga anak bawah lima tahun (balita) di Kampung Warungwaru, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat tewas diduga karena tenggelam di sekitar lokasi proyek galian tambang, Desa Desa Neglasari, Kecamatan Nyalindung. 

"Ketiga balita itu tenggelam di galian tambang, RT 01/04, Desa Neglasari, Kecamatan Nyalindung," kata Pelaksana Tugas (Plt) Camat Nyalindung Mulyadi di Sukabumi, Kamis.

Informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, menyebutkan, kejadian nahas yang menimpa tiga balita atas nama Humairah (4), Sarif (4) dan Hafidz (5) ini berawal ketika mereka bermain di sekitar proyek galian tambang yang tidak jauh dari rumahnya.

Saat sedang asyik bermain, ketiganya tiba-tiba tanah yang diinjak mereka longsor sehingga tubuhnya ikut terbawa sampai ke tempat galian tambang berisi air yang cukup dalam.

Ketiga balita ini tidak bisa menyelamatkan diri dan tenggelam di tempat itu. 

Baca juga: Balita tewas tercebur ke dalam kolam di Sukabumi

Warga yang melihat kejadian itu langsung mengevakuasi seluruh korban dari dalam galian. Dua korban yakni Humairah dan Sarif dibawa ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi, sementara satu korban lainnya, Hafidz dievakuasi ke Puskesmas Cijangkar, Kecamatan Nyalindung.

Namun, nyawa tiga balita ini tidak berhasil diselamatkan setelah mendapatkan resusitasi jantung dan paru karena terlalu banyak kemasukan air dan lama tidak bernafas.

Polsek Nyalindung langsung menuju lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memasang garis polisi agar tidak ada warga atau orang tidak berkepentingan masih ke lokasi kejadian.

Mulyadi mengatakan ia telah berkoordinasi dengan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Nyalindung, Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi untuk memberikan imbauan kepada warga untuk tetap waspada agar tidak terulang kejadian serupa.

Selain itu, untuk penanganan lebih lanjut kasus tewasnya tiga balita di sekitar lokasi proyek galian tambang, pihaknya telah menyerahkan sepenuhnya kepada kepolisian.

Baca juga: Balita Tewas Terlindas Bus di Sukabumi

Pewarta: Aditia Aulia Rohman
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2024

Sekilas tentang melampaui

situs slot terpercaya indonesia
Kriminalitas kemarin, berkas Firli hingga kasus penadahan kendaraan
Sejumlah kendaraan yang menjadi barang bukti kasus penadahan di gudang milik Pusat Zeni Angkatan Darat (Pusziad) di Sidoarjo, Jawa Timur diperlihatkan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (10/1/2024). ANTARA/Ilham Kausar/aa.
Jakarta (ANTARA) - Sejumlah peristiwa berkaitan dengan keamanan menghiasi Jakarta pada Kamis (11/1),  di antaranya pengembalian berkas mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli hingga perkembangan kasus penadahan kendaraan di Sidoarjo, Jawa Timur.

Berikut berita selengkapnya yang masih menarik untuk dibaca kembali:

1. Polisi: Pengembalian berkas Firli masih proses pemenuhan petunjuk P19

Polisi menyebut pengembalian berkas perkara mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus dugaan pemerasan kepada Kejaksaan Tinggi (Kejati) DKI Jakarta masih dalam proses pemenuhan petunjuk atau P19.

"Masih proses pemenuhan petunjuk P19 Jaksa Penuntut Umum (JPU), " kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak di Jakarta, Kamis.

Selengkapnya di sini

2. Polisi kembali panggil delapan saksi terkait kasus Firli pada hari ini

Polisi kembali memanggil delapan saksi untuk dimintai keterangan tambahan terkait kasus pemerasan yang melibatkan eks Ketua KPK Firli Bahuri di Direktorat Tindak Pidana Korupsi (Dittipidkor) Bareskrim Polri, pada hari ini (11/1).

"Bahwa hari ini Kamis, tanggal 11 Januari 2024 pukul 10.00 WIB, delapan saksi kembali dipanggil oleh Tim Penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya untuk kepentingan pemeriksaan/ memberikan keterangan tambahan di ruang periksa Dittipidkor Bareskrim Polri (lantai 6 gedung Bareskrim), " kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak di Jakarta, Kamis.

Selengkapnya di sini

3. Polda koordinasi dengan sejumlah pihak dalam kasus penadahan kendaraan

Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya melakukan koordinasi dengan sejumlah pihak dalam menangani kasus penadahan kendaraan di gudang milik Pusat Zeni Angkatan Darat (Pusziad), Sidoarjo, Jawa Timur.

"Kita koordinasikan dengan asosiasi pengusaha pembiayaan Indonesia untuk mengetahui siapa kira-kira orang yang mengajukan kredit kendaraan tersebut," kata Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Polisi Wira Satya Triputra dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis.

Selengkapnya di sini

4. Polisi tangkap begal di Kembangan

Polisi menangkap seorang pria yang merupakan pelaku pembegalan di Meruya Utara, Kembangan, Jakarta Barat, pada Kamis.

Pelaku pembegalan itu belum dibeberkan identitasnya oleh Kepolisian. Dua pelaku lainnya kabur dan masih dalam pengejaran.

Selengkapnya di sini

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024

Fagositosis gen tanpa batas

play 77 slot
TGB Zainul Majdi minta Pemilu jangan jadi ajang saling mengumpat
Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi di acara Relawan Mahfud Guru Bangsa (MGB) Nusa Tenggara Barat (NTB) di Kota Mataram, Senin (25/12/2023). (ANTARA/Nur Imansyah). (1)
Lombok Timur, NTB (ANTARA) - Wakil Ketua Koordinator Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Tuan Guru Bajang (TGB) HM Zainul Majdi meminta masyarakat  menjadikan momen Pemilu 2024 sebagai ajang fastabiqul khairat atau berlomba-lomba dalam kebaikan.

"Pertarungan pemilu itu bukan perang saling menjatuhkan. Kita tidak boleh di media sosial menghujat, menjatuhkan kehormatan apalagi memfitnah calon yang lain," kata TGB saat menghadiri acara pengajian dan doa bersama untuk Ganjar-Mahfud di GOR Hamzanwadi, Pancor Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB, Sabtu.

Ketua Harian Nasional Partai Perindo ini melanjutkan, kontestasi Pilpres bukan ajang untuk saling menjatuhkan, termasuk saat berada di media sosial.

Ia mengajak masyarakat untuk lebih bijak bermedsos.

Terlebih saat ini, kata TGB, telah memasuki bulan Rajab. Rajab adalah bulan Allah yang agung. Kemuliaan dan keutamaannya tak tersaingi oleh bulan-bulan lainnya. Di bulan ini diharamkan berperang atau bermusuhan dengan orang lain.

"Jadi ingat, paham kan? Jadi kalau ada orang yang mengumpat dan menghina itu biarkan saja. Dinasehati, kalau tidak bisa biarkan saja," ujarnya kepada seluruh hadirin.

Untuk itu Gubernur NTB periode 2008-2018 ini mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus merawat semangat perdamaian di Indonesia menjelang pencoblosan nanti.

Ia menyebut, Pilpres adalah ajang untuk adu gagasan dan visi-misi, bukan menjatuhkan satu sama lain.

"Kita rawat terus semangat perdamaian, karena itu kita jalani proses ini dengan kerja keras tanpa menjatuhkan, tanpa mengumpat apalagi memfitnah orang lain," katanya.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.

KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.

Pewarta: Nur Imansyah
Editor: Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2024

Perjalanan hidup yang anti rutinitas

naga508
Polres Malang ungkap hasil uji labfor terkait satu keluarga bunuh diri
Arsip - Personel Polres Malang saat melakukan olah TKP pada sebuah rumah di Desa Saptorenggo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Selasa (12/12/2023). (ANTARA/HO-Humas Polres Malang)
Malang (ANTARA) - Polres Malang mengungkap hasil pengujian dari laboratorium forensik (labfor) terkait peristiwa satu keluarga yang diduga bunuh diri di Dusun Boro, Desa Saptorenggo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Kepala Satreskrim Polres Malang AKP Gandha Syah Hidayat di Kepanjen, Kabupaten Malang, Rabu, mengatakan hasil uji labfor tersebut menunjukkan bahwa sampel darah di kamar, pisau, dan di gelas dinyatakan identik milik sang ayah berinisial WE (43).

"Dari sampel darah yang berceceran, kemudian darah yang menempel di pisau, kemudian di gelas, itu memiliki DNA yang dinyatakan identik dengan identitas almarhum Bapak W," kata Gandha.

Pada 12 Desember 2023 lalu, tiga orang meninggal dunia diduga akibat bunuh diri di satu rumah. Ketiga orang itu adalah ayah berinisial WE, ibu berinisial S (40), dan anak berinisial ARE (12).

Baca juga: Polisi dalami motif satu keluarga di Malang diduga bunuh diri

Seorang anak lagi, AKE (12), dalam kondisi selamat dan hidup. AKE dan ARE merupakan anak kembar dari pasangan WE dan S.

WE merupakan seorang guru di salah satu sekolah dasar negeri (SDN) di Kecamatan Sukun, Kota Malang; sedangkan S sehari-hari berjualan kue di rumah.

Anak kembar WE dan S, yakni AKE dan ARE, masih sekolah di bangku kelas VII sekolah menengah pertama (SMP).

Gandha menjelaskan melalui uji labfor Polda Jawa Timur tersebut, WE merupakan sosok yang meminumkan cairan obat nyamuk kepada istri dan seorang anaknya. WE merupakan orang terakhir yang memegang gelas berisi cairan obat nyamuk tersebut.

Dari hasil pengujian labfor, ditemukan kandungan transflutrinatau bahan aktif dalam obat nyamuk pada potongan lambung S dan ARE. Hal itu sesuai dengan bukti yang ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP).

Baca juga: Polisi ungkap motif dugaan bunuh diri satu keluarga di Malang

Selain itu, lanjutnya, ditemukan pula karton teh kemasan di TKP. Diduga kuat, teh kemasan tersebut dicampur dengan obat nyamuk cair sebelum diberikan kepada S dan ARE.

"Jadi, saat menuangkan, obat anti nyamuk tersebut dicampur dengan teh kemasan untuk menghilangkan rasa tidak enak dari obat anti nyamuk," jelas Gandha.

Dia memastikan tidak ada upaya kekerasan yang dilakukan WE saat meminumkan cairan tersebut kepada istri dan anaknya. Sebab, lanjut Gandha, berdasarkan hasil visum tidak ditemukan bekas luka cakar maupun bekas lebam di tubuh mereka.

"Setelah ini, kami akan melaksanakan gelar perkara apakah ada peristiwa pidana atau tidak," tambahnya.

Polisi menyimpulkan motif bunuh diri tiga orang dalam satu keluarga tersebut adalah terkait utang. Dari informasi yang dikumpulkan selama proses penyidikan, WE memiliki utang sekitar puluhan juta.

"Saya hanya bisa bicara karena kita juga harus menjaga korban (anak AKE) dari trauma mendalam, kewajiban keuangannya hanya berkisar puluhan juta saja," ujar Gandha.

Baca juga: Polres & Pemkab Malang dampingi anak dari keluarga korban bunuh diri

Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2024

Dewa Jahat yang Tak Terkalahkan

koi365 slot
Telan korban anak, KPAI minta pemasangan APK dievaluasi
Ilustrasi - Pengendara melintasi alat peraga kampanye (APK) yang roboh di Jalan Letnan Jenderal Soepomo, Tebet, Jakarta, Sabtu (30/12/2023). ANTARA FOTO/Muhammad Ramdan/wpa/Spt.
seorang siswi dalam rute pulang sekolah, harus merenggang nyawa karena tertimpa Alat Peraga Kampanye
Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Jasra Putra meminta pemasangan alat peraga kampanye (APK) di ruang publik agar dievaluasi soal keamanannya karena ada baliho roboh yang menyebabkan kecelakaan dengan korban anak tewas.

"KPAI melihat janganlah persoalan APK, seperti spanduk, baliho, dianggap sepele, karena risiko-nya kematian. Dan kita tahu tidak ada standar keamanan kalau memperhatikan aturan yang telah baku dalam pemasangan reklame dan media informasi publik," kata Jasra Putra saat dihubungi di Jakarta, Jumat.

Jasra Putra mengatakan ada banyak kejadian terkait keberadaan APK yang merugikan ruang publik.

"Yang kita tahu, di setiap urusan tersebut, hak anak paling tertinggal. Padahal harus ditanggung oleh mereka (anak) dalam jangka panjang," katanya.

Pihaknya menuturkan bahwa setiap pemerintah daerah memiliki aturan tentang pemasangan reklame dan media informasi di ruang publik.

"Namun dengan menjamur-nya APK yang tidak memperhatikan standar keamanan dalam aturan tersebut, menyebabkan korban terus berjatuhan sampai hari ini," kata Jasra Putra.

Baca juga: Bawaslu DKI bolehkan Satpol PP copot APK yang melanggar
Baca juga: Bawaslu Kota Bandung tegaskan larangan pasang APK di jalan layang

Pihaknya mencontohkan kasus teranyar, yakni seorang anak berinisial SR (18) meninggal dunia pasca tertimpa baliho yang roboh di Kebumen, Jawa Tengah, pada Rabu (10/1).

"Seorang siswi dalam rute pulang sekolah, harus merenggang nyawa karena tertimpa Alat Peraga Kampanye," kata Jasra Putra.

Peristiwa terjadi ketika SR yang berboncengan dengan Si (19) tengah melintas di jalur utama Kebumen - Banyumas, kemudian baliho seorang caleg tiba-tiba roboh.

Korban berusaha menghindari baliho yang roboh, namun kehilangan kendali, dan kemudian tertabrak oleh kendaraan yang melaju dari arah belakang korban.

SR meninggal dunia, sementara Si mengalami luka dan dirawat di rumah sakit.

Baca juga: Satgas Bakesbangpol Mataram sehari tertibkan 1.000 APK
Baca juga: Bawaslu Jakbar dan PSI bahas baliho timpa pengendara
Baca juga: Bawaslu Jaksel segera cek APK bahayakan pengendara di kawasan Tebet

Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2024