petunjuk:Harap ingat alamat situs terbaru situs ini:kk996.com!Menanggapi seruan tindakan nasional untuk membersihkan Internet, situs ini telah membersihkan semua novel pornografi, sehingga banyak buku menjadi bingung,Jika Anda membuka link tersebut dan ternyata itu bukan buku yang ingin Anda baca, silakan klik ikon pencarian di atas untuk mencari buku tersebut lagi,Terima kasih atas kunjungan anda!

akun bet slot

situs gacor malam hari ini 615Jutaan kata 365635Orang-orang telah membaca serialisasi

《akun bet slot》

Kejutan penampilan idola K******

Kejutan penampilan idola K-pop di "Build Up" dan yang bisa diharapkan
Tangkapan layar penampilan grup beranggotakan Lee Dong-hoon A.C.E, Park Je-up (Jeup) eks IMFACT, Hyukjin eks FAVE1 dan solois Neon menyanyikan lagu balada populer milik grup Brown Eyes berjudul “Don’t Go, Don’t Go" dalam episode pertama "Build Up". (ANTARA/Youtube Mnet K-POP/Lia Wanadriani Santosa)
Jakarta (ANTARA) - Episode pertama program audisi yang akan melahirkan grup vokal pria beranggotakan empat orang, "Build Up: Vocal Boy Group Survival" sudah tayang pada Jumat (26/1) di saluran televisi Mnet dan disiarkan langsung melalui laman YouTube mereka.

Dalam acara yang dipandu aktor Lee Da-hee itu, 40 peserta yang sebagian di antaranya penyanyi idola suatu grup K-pop, aktor musikal dan peserta pelatihan dibagi menjadi empat tipe suara, Allround (12 orang), Soul (10 orang), Power (7 orang) dan Unique (11 orang).

Masing-masing dari mereka kemudian memberi penilaian untuk sesama peserta (Voice Check-in), dengan tiga teratas yakni Lee kwang-seok (V19 dengan 32 suara dari 39 suara) dan Park Jeup (V34 dengan perolehan 28 suara) dan Kang Ha-yoon (V7 dengan perolehan 27 suara).

Selanjutnya, para peserta harus menjalani misi pertama, "Pre-4 Mission", yang membagi mereka menjadi satu grup beranggotakan empat orang. Nantinya masing-masing grup menyanyikan satu dari 10 lagu pilihan yang mewakili berbagai genre musik K-pop.

Dari masing-masing grup akan ditentukan top tier, berdasarkan penilaian juri yaitu Seo Eun-kwang dari BTOB, solois Kim Jae-hwan, Solar dari MAMAMOO, Wendy dari Red Velvet, Baekho dan penyanyi Lee Seok-hoon.

Para peserta kemudian memilih lagu dimulai dari peringkat pertama hasil babak "Voice Check-in".

Setidaknya 12 peserta yang terbagi menjadi tiga grup tampil untuk episode perdana, diawali tim beranggotakan Jay Chang dari ONE PACT, Geonu JUST B, Kang Ha-yoon dan Hong Seon-joon, menyanyikan "IF YOU" milik grup K-pop BIGBANG. Dari grup ini, Jay Chang terpilih sebagai top tier.

Berikutnya, grup beranggotakan Seunghoon CIX, Jang In-tae, Hong Sung-won dan Baein JUST B yang melantukan lagu "Every Moment of You" dari Sung Si-kyung. Dari grup ini, Seunghoon terpilih sebagai top tier, yang sebelumnya hanya memeroleh 7 suara di babak "Voice Check-in atau tiga terbawah.

Selanjutnya kolaborasi empat penyanyi K-pop yakni Lee Dong-hoon A.C.E, Park Je-up (Jeup) eks IMFACT, Hyukjin eks FAVE1 dan solois Neon. Mereka menyanyikan lagu balada populer milik grup Brown Eyes berjudul “Don’t Go, Don’t Go".

"Aku sangat terkejut. Aku rasa kalian bisa melaju ke final," kata Solar yang mendapatkan dukungan dari Kim Jae-hwan.

Para juri untuk pertama kali memberikan tepuk tangan sembari berdiri atas penampilan grup. Mereka kemudian memilih Dong-hun A.C.E sebagai top tier grup itu, mengalahkan Jaeup dan dua peserta lainnya.

Dong-hoon tampak menangis lalu mengaku terkejut atas hasil ini dan mengatakan dirinya belum pernah berada di posisi pertama sebelumnya.

"Jujur aku tidak berharap banyak. Kami bilang 'Bisa debut'. Aku sangat bahagia juri berpikiran sama. Aku merasa luar biasa karena bisa menyanyikan lagu ini tanpa penyesalan," kata dia.

Tim terakhir yang diungkap dalam episode pertama menyanyikan lagu "Breath" dari Park Hyo-sin. Penampilan mereka akan ditayangkan pekan depan.

"Build Up" fokus pada vokal

"Build Up" menambah deretan program audisi bertahan hidup yang diadakan saluran televisi kabel Mnet setidaknya setelah "Produce 101" dan "Boys Planet". Kali ini, mereka berniat menelurkan kuartet pria yang akan aktif selama dua tahun.

Para peserta yang berpartisipasi dalam program ini sebelumnya sudah dikenal publik antara lain mantan personel grup band DAY6 Im Jun-hyeok, Jeonwoong dari AB6IX, Kang Seok-hwa WEi, Geonu dan BAIN JUST B, Park Jeup dan Yeo One PENTAGON.

“Para kontestan tidak pernah gagal membuatku takjub setiap saat,” kata Lee Da-hee seperti disiarkan The Korea Times pada 26 Januari lalu.

Sementara itu, Seo Eun-kwang mengungkapkan dirinya mendapat julukan baru Viper karena ketajamannya dalam menilai.

“Menilai mereka yang berada di bidang yang sama membuatku lebih sensitif dan teliti. Karena aku masih mengambil pelajaran vokal, aku mencoba menilai peserta seketat aku terhadap diriku," kata pemimpin grup BTOB itu.

Di sisi lain, untuk pertama kalinya dalam karirnya, Wendy Red Velvet tampil sebagai juri untuk program audisi ini. Dia mengatakan fokusnya yakni mengevaluasi pesona masing-masing anggota serta keharmonisan tim secara keseluruhan.

Setali tiga uang dengan Wendy, ini juga menjadi pertama kalinya Baekho, Solar, dan Kim Jae-hwan menjadi juri. Bagi Baekho dan Jae-hwan, peserta musim kedua acara audisi "Produce 101" (2017), peran baru ini memiliki makna khusus.

“Sebagai seseorang yang juga berasal dari program audisi, aku dapat memahami dengan baik emosi putus asa para peserta. Jadi aku berusaha untuk menilai dengan tegas dan hangat pada saat yang sama," ujar Jae-hwan.

Sementara itu, pihak Mnet sempat mengungkap kehadiran Seungkwan SEVENTEEN dalam acara melalui foto. Dia tampak fokus saat membuat catatan.Seungkwan yang memikat penggemarnya dengan kemampuan vokal dan penampilannya sebelumnya pernah tampil dalam acara varietas.

Diproduseri Ma Doo-sik, yang dikenal karena perannya dalam acara pencarian bakat "Super Star K," program ini diklaim fokus dengan pendekatan vokal-sentrisnya.

"Banyak program survival atau acara audisi yang menekankan pada penampilan. Tetapi ‘Build Up’ berbeda karena kami fokus 100 persen pada kemampuan vokal peserta," ujar dia.
 

Editor: Slamet Hadi Purnomo
Copyright © ANTARA 2024

Polda Riau uber pembunuh gajah latih di Taman Nasional Tesso Nilo******

Polda Riau uber pembunuh gajah latih di Taman Nasional Tesso Nilo
Gajah bernama Rahman sempat mendapat penanganan dokter BKSDA Riau dengan memberikan pertolongan pertama yakni memasukkan obat pencahar (norit), susu dan gula cair menggunakan selang ke mulut gajah itu namun nyawa Rahman tidak tertolong. ANTARA/HO-Humas BKSDA Riau/am.
Pekanbaru (ANTARA) - Tim Subdit IV Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimus) Polda Riau menyelidiki untuk mencari pelaku pembunuh gajah latih yang ditemukan mati dan kehilangan gading di kawasan Balai Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN).

Penyelidikan dilakukan karena berdasarkan hasil pengecekan dari pihak pengelola Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN), diketahui ada kandungan racun di tubuh gajah tersebut.

"Anggota Polda Riau sedang melakukan penyelidikan," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus (Reskrimsus) Polda Riau, Kombes Pol Nasriadi dalam keterangannya di Pekanbaru, Sabtu.

Ia berjanji nanti akan menyampaikan perkembangan penanganan kasus ini. Penyelidikan dilakukan berawal dari temuan Jumadi selaku pawang gajah yang melihat gajah yang beri nama Rahman itu sudah mati pada Rabu (10/1).

"Mahout (pawang gajah) awalnya datang menemui Rahman untuk memberikan buah-buahan. Namun beberapa kali dipanggil Rahman tidak menyahut dan setelah dicari ditemukan gajah dalam keadaan lemas. Gading sebelah kiri juga ditemukan hilang," kata Kepala TNTN Heru Sutmantoro.

Jumadi lalu melaporkan temuan itu kepada koordinator mahout dan bersama-sama mengecek jejak pelaku yang menyebabkan kematian gajah berusia 46 tahun itu.

Sebelum mati, sekitar pukul 15.55 WIB, berdasarkan petunjuk dokter BKSDA Riau, mereka sempat memberikan pertolongan pertama dengan memberikan obat pencahar (norit), susu dan gula cair menggunakan selang. Namun nyawa Rahman tidak tertolong.

"Berdasarkan hasil nekropsi kuat dugaan Rahman diracun terlebih dahulu sebelum dipotong gadingnya. Setelah kematian Rahman kami melapor ke Polsek Ukui, Polres Pelalawan," demikian Heru. 

Baca juga: Aktivis: Sindikat penjahat lingkungan incar satwa lindung di Aceh
Baca juga: Dirjen Gakkum: Kasus kematian gajah Sumatra masih dalam investigasi

Pewarta: Frislidia
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2024




bab terbaru:voucher zalora pengguna baru

Perbarui waktu:2024-07-12

Daftar bab terbaru
trik cara main slot olympus
cara membeli voucher shopee
simulasi cicilan kredivo
situs tergacor 2023
maksud limit tersedia di akulaku
cara kredit lazada
kerja internet yang menghasilkan uang
situs gacor hari ini
gogelbet
Daftar isi semua bab
Bab 1 ide777 slot
Bab 2 cara mendapat kan uang
Bab 3 pao 88 slot
Bab 4 marlina 77 slot
Bab 5 mbcslot88
Bab 6 jackpot77
Bab 7 situs judi slot online terpercaya 2020
Bab 8 bandarjp
Bab 9 seribu mimpi 77
Bab 10 istana slot
Bab 11 pinjaman kta kilat
Bab 12 ninja 138 slot login link alternatif
Bab 13 situs rolet terbesar dan terpercaya
Bab 14 win slot gacor
Bab 15 sukaspin
Bab 16 trik menang main slot game online
Bab 17 slot game online terpercaya
Bab 18 cara kredit online
Bab 19 tafsir mimpi togel hari ini
Bab 20 situs slot yg bagus
Klik untuk melihattersembunyi di tengah374bab
seni bela diriBacaan TerkaitMore+

Pembuat mimpi

cara bayar bukalapak dengan akulaku
Berpolitik sehat untuk mewujudkan ekonomi inklusif di Indonesia
Ilustrasi Pemilu 2024 yang luber dan jurdil. ANTARA/ilustrator/Kliwon
Jakarta (ANTARA) - Keengganan seseorang untuk terjun ke dunia politik kerap kali disebabkan citra berpolitik yang cenderung hanya ingin berkuasa.

Padahal terlibat dalam berbagai aktivitas politik secara positif justru akan membuat seseorang memiliki peluang yang lebih besar untuk membuat perubahan dan berkontribusi lebih banyak kepada bangsa ini.

Salah seorang sahabat Nabi Muhammad, Ali bin Abi Thalib, pernah mengatakan bahwa kezaliman akan terus berlanjut, bukan karena banyaknya orang-orang jahat, tapi karena diamnya orang-orang baik.

Maka kemudian sangat ideal apabila dunia politik, khususnya di Indonesia, ini dipenuhi oleh orang-orang baik dengan cara-cara yang santun dan beretika hingga pada akhirnya mewujudkan ekonomi inklusif dan masyarakat yang madani.

Dunia politik Indonesia kini semakin dinamis dengan semakin antusiasnya anak-anak muda untuk terjun ke dalamnya.

Hal ini ibarat pedang bermata dua, ketika politik menawarkan sebuah pengalaman dan banyak pelajaran yang berharga, namun di sisi lain politik menawarkan kenikmatan memiliki kewenangan dan kekuasaan.

Sehingga pada dasarnya bahwa berpolitik memerlukan kedewasaan dalam bersikap dan berpikir karena ada anggapan bahwa politik itu "kejam", tak mengenal teman, saudara, bahkan ibu kandung, karena teman sejati hanyalah kepentingan.

Karena itu, terjunnya anak-anak muda ke dunia politik menjadi ujian, sekaligus anugerah tersendiri bagi kehidupan berdemokrasi di Indonesia.

Anak-anak muda berpolitik dituntut untuk lebih dalam dan lebih cepat memahami model-model perpolitikan, sehingga mampu mengejar sejawat atau seniornya agar bisa memperjuangkan konstituen dan lebih luas lagi rakyat.

Mereka harus benar-benar matang untuk memahami berpolitik yang inklusif dan bukan ekslusif karena model politik yang eksklusif dapat menghambat pencapaian tujuan pembangunan ekonomi nasional.

Direktur Eksekutif Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Sirojudin Abbas mengatakan Indonesia memiliki pekerjaan rumah untuk mempertahankan, bahkan meningkatkan kualitas demokrasi, sehingga pada akhirnya praktik-praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme di berbagai posisi penting pemerintahan dapat dihilangkan.

Sirojudin dalam analisisnya menilai Indonesia jangan sampai terjebak dalam sistem politik yang eksklusif, termasuk di dalamnya politik dinasti, karena ini tidak memberi ruang untuk kepercayaan dan kompetisi yang terbuka serta adil bagi semua warga negara.

Selain itu, Indonesia juga harus mampu menghindarkan diri dari praktik ekonomi ekstraktif yang dikelola oleh klien atau kroni politik.

Sebagai contoh, Presiden Jokowi menekankan pentingnya industrialisasi, kebijakan impor beras yang yang dilakukan untuk menutup kekurangan pasokan dalam jangka pendek. Pilihan kebijakan ini diharapkan tidak mendatangkan dampak ikutan yang merugikan.

Langkah atau kebijakan tersebut dapat terkawal dengan baik apabila kader-kader politikus dan birokrat dalam pemerintahan memiliki sikap negarawan dan integritas yang kuat.

Dengan demikian, output ekonomi Indonesia yang dipasarkan ke luar negeri tidak semata berasal dari industri ekstraktif dengan para pemain yang terbatas, melainkan dari industri kreatif yang melibatkan sumber daya manusia secara masif.


Integritas politik

Direktur Negarawan Center Johan Silalahi, pada sebuah kesempatan mengatakan saat ini semakin mudah bagi masyarakat untuk menyampaikan kritik terhadap Pemerintahan Presiden Jokowi, misalnya terkait kecenderungan pada bukan semata kritik atas kinerja, melainkan lebih banyak pada anggapan praktik politik dinasti serta koalisinya dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.

Hal ini menunjukkan bahwa kehidupan berdemokrasi di Indonesia sejatinya semakin terbuka, sehingga kontrol atas jalannya pemerintahan dapat dilakukan secara langsung oleh masyarakat.

Masyarakat semakin memahami apa yang bisa menghambat masa depan demokrasi dan ekonomi Indonesia. Masyarakat juga menjadi kontrol bagi praktik-praktik berpolitik yang memunculkan risiko besar terhadap integritas politik dan keadilan sosial di Indonesia.

Bagi Johan, bergabungnya Prabowo ke dalam pemerintahan pada awalnya dianggap untuk kepentingan persatuan bangsa, namun koalisi tersebut kini justru dipandang sebagai strategi untuk memperkuat kekuasaan politik.

Pada saat bersamaan masyarakat memiliki respons yang beragam atas hal tersebut, sesuai dengan pandangan politiknya masing-masing.

Merujuk pada pandangan mengenai negara gagal yang digambarkan oleh ekonom Daron Acemoglu dan ilmuwan politik James A. Robinson, Johan mengatakan bahwa demokrasi adalah indikator untuk menjadi negara maju, karena keterbukaan dalam negara demokrasi mencakup keterbukaan dalam bidang ekonomi.

Karena itu kontrol masyarakat sangat penting agar pemerintahan berjalan secara bersih, transparan, dan berintegritas sehingga tidak justru terjadi krisis politik yang bisa menjadi ancaman bagi kehidupan perekonomian.

Dalam pandangan mengenai negara gagal, semakin otoriter pemerintahan, maka akan semakin miskin dan suram masa depan negara itu.

Hal ini ditekankannya jangan sampai terjadi di Indonesia agar kehidupan bernegara, berdemokrasi, dan berekonomi tetap berjalan dengan baik.

Tahun politik ini merupakan momentum yang baik bagi masyarakat di Tanah Air untuk menggunakan hak politiknya, sehingga memiliki kontribusi nyata untuk bangsa ini.

Kontribusi itu, terutama dalam memilih calon pemimpin bangsa ini, sehingga kelak terpilih para pemimpin yang memiliki rekam jejak "governance" yang baik.

Sebab pilihan yang tepat akan menjamin masa depan demokrasi dan ekonomi Indonesia yang lebih cerah, masyarakat yang lebih inklusif dan semakin dewasa dalam berpolitik.

Semua menyadari bahwa kebijakan politik sangat berpengaruh terhadap kelangsungan ekonomi, maka diperlukan keputusan politik untuk menentukan, misalnya kebijakan fiskal yang bijaksana, kebijakan moneter yang seimbang, kebijakan regulasi yang kondusif, dan kebijakan investasi yang menguntungkan, sehingga terdukung faktor-faktor penting yang dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi.

Dengan kebijakan politik yang tepat dan terintegrasi dari para pemimpin bangsa yang berintegritas tinggi, maka Indonesia akan dapat mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan meningkat kesejahteraan masyarakatnya.

 

Copyright © ANTARA 2024

Kaisar Dewa Abadi

idncash gacor hari ini
Warga Cipinang Besar Utara berdamai, tak lagi tawuran di Bassura
Perwakilan warga RW 01 dan RW 02 tengah menandatangani deklarasi damai di Taman Basura, Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (28/1/2024). Penandatanganan deklarasi damai itu dilakukan agar warga tidak lagi melakukan aksi tawuran. ANTARA/Syaiful Hakim/am.
Jakarta (ANTARA) - Warga RW 01 dan RW 02 Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, sepakat berdamai dan berkomitmen untuk tidak lagi melakukan aksi tawuran yang meresahkan warga di Jalan Basuki Rahmat (Bassura).

Hal itu terungkap ketika puluhan perwakilan warga RW 01 dan RW 02 menandatangani deklarasi damai yang difasilitasi oleh Polres Metro Jakarta Timur, Kelurahan Cipinang Besar Utara, dan Kecamatan Jatinegara di Taman Basura, Prumpung, Minggu.

Penandatanganan deklarasi damai itu dilakukan oleh puluhan warga yang bertikai, Kapolres Metro Jaktim Kombes Pol Nicholas Ary Lilipaly, Lurah Cipinang Baru Utara Agung, Camat Jatinegara Muchtar, Kapolsek Kompol Chitya Intania Kusnita, dan Babinsa setempat.

"Hari ini kami melakukan rekonsiliasi atau deklarasi damai agar kedua pihak sepakat untuk berdamai dan tak lagi mengulangi aksi tawuran tersebut," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Nicholas Ary Lilipaly saat pertemuan dengan warga.

Sebelum kedua belah pihak menandatangani deklarasi damai itu, warga dikumpulkan oleh pihak kelurahan dan kecamatan guna meredam aksi tawuran yang terjadi pada Minggu pagi.

Warga di hadapan Kapolres Metro Jaktim, Camat Jatinegara Muchtar, Kapolsek Jatinegara Kompol Chitya Intania Kusnita meminta agar dibangun pagar pembatas jalan di antara kedua RW, tempat terjadi tawuran atau taman akan dipasang pagar mengelilingi taman tersebut.

Warga juga meminta agar dipasang CCTV untuk memantau aktivitas warga dan juga penerangan lampu dan membuat posko bersama agar mencegah aksi tawuran terulang.

"Pemkot Jaktim melalui camat Jatinegara akan memfasilitasi keinginan warga tersebut. Itu lah langkah-langkah yang dilakukan oleh pemerintah dan aparat keamanan," kata dia.

Nicholas berharap warga dari kedua belah pihak agar memahami dan mengambil langkah-langkah perdamaian serta tidak ada lagi warga yang terlibat aksi tawuran.

"Kami minta komitmen ini tidak dilanggar. Kalau dilanggar, maka kami akan melakukan langkah tegas sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku," tegas perwira menengah polisi itu.

Bahkan, pihaknya akan memproses dan menyidik terhadap para pelaku tawuran.

"Ini sudah menjadi komitmen bersama, komitmen itu harus kita tegakkan agar tidak ada yang merasa dibenarkan dan disalahkan. Siapa yang berbuat, siapa yang bertanggung jawab. Penegakan hukum yang dilakukan," tegasnya lagi.
 
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Nicholas Ary Lilipaly tengah menandatangani deklarasi damai di Taman Basura, Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (28/1/2024). Penandatanganan deklarasi damai itu dilakukan agar warga tidak lagi melakukan aksi tawuran. ANTARA/Syaiful Hakim/am.



Dalam kesempatan itu, Nicholas menuturkan peristiwa tawuran antar warga itu sudah sering kali terjadi. Bahkan, pada awal tahun baru sempat terjadi tawuran dengan saling serang petasan.

"Aksi tawuran kedua warga sudah sering terjadi, bahkan sejak 9 tahun lalu. Makanya, saat ini kami ambil langkah cepat untuk melakukan rekonsiliasi agar tak ada lagi aksi tawuran," tambah Nicholas.

Sementara itu, Camat Jatinegara Muchtar menuturkan pertemuan warga yang bertikai sudah sering dilakukannya. Oleh karena itu, pihaknya meminta warga untuk melupakan masa lalu dan bersepakat bahwa tawuran yang terjadi Minggu pagi adalah tawuran yang terakhir.

"Saya harus kita sepakati itu semua. Pak Kapolres datang kesini sebagai bukti cinta kepada warga dan ini harus dipahami semua oleh warga RW 01 dan RW 02," kata dia.

Terkait usulan warga itu, pihaknya akan segera menindaklanjutinya, seperti memasang pagar di sepanjang taman, penerangan jalan dan lainnya.

"Terkait posko bersama, nanti lokasi ini (taman) bisa dijadikan posko sementara untuk membantu mengamankan kondisi yang terjadi di kawasan Gembrong (Basura) ini. Lupakan tawuran, kita damai semuanya," kata Muchtar.

Baca juga: Tawuran di Bassura dipicu saling ejek, lima polisi terkena lemparan batu

Baca juga: Polda Metro Jaya gelar patroli malam antisipasi balap liar dan tawuran

Baca juga: Polisi-TNI dan Satpel Dindik Grogol Petamburan deklarasi anti tawuran

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024

Pembayaran super

anjing erek erek
Kualitas udara Jakarta pada Sabtu pagi baik untuk aktivitas luar
Arsip foto - Kendaraan melintas kawasan Bundaran HI dengan latar belakang langit biru di Jakarta, Selasa (12/9/2023). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/rwa/aa.
Jakarta (ANTARA) - Kualitas udara di DKI Jakarta berada dalam kategori baik pada Sabtu (27/1) pagi sehingga masyarakat dapat beraktivitas di luar ruangan.

Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada pukul 07.00 WIB, indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta berada di angka 37 atau masuk dalam kategori baik berwarna hijau dengan angka partikel halus (particulate matter/PM) 2,5.

Situs pemantau kualitas udara dengan waktu terkini tersebut pun mencatatkan Jakarta tidak berada dalam kota dengan kualitas udara terburuk di dunia.

Jakarta tercatat berada jauh pada urutan bawah dalam urutan kota berpolusi di dunia dengan rangking 70.

Kota dengan kualitas udara terburuk di dunia pada Sabtu adalah Sarajevo, Bosnia dan Herzegovina dengan indeks kualitas udara di angka 342, diikuti Delhi, India di angka 263 dan Kota Accra, Ghana di angka 232.

Dengan kategori kualitas udara yang baik ini, masyarakat bisa menikmati aktivitas di luar ruangan dan membuka jendela agar udara bersih dapat terbawa ke dalam ruangan.

Sementara itu, Sistem Informasi Lingkungan dan Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta menyebutkan bahwa kualitas udara secara umum di sebagian Jakarta berada pada kategori sedang.

Tingkat kualitas udara sedang tidak berpengaruh pada kesehatan manusia ataupun hewan tetapi berpengaruh pada tumbuhan yang sensitif, dan nilai estetika.

Sejumlah wilayah yang berada dalam kualitas udara sedang meliputi Bundaran HI, Lubang Buaya, Kelapa Gading dan Jagakarsa.

Baca juga: Kualitas udara Jakarta semakin membaik dengan kategori sedang
 

Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2024

Kelahiran kembali! Dewa yang jatuh

dp kredivo
RSUP M Djamil terima pasien rujukan RS Semen Padang usai insiden
RSUP M Djamil Padang terima pasien rujukan dari RS Semen Padang. ANTARA/Fathul Abdi.
Padang (ANTARA) - Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang, Sumatra Barat (Sumbar) menerima pasien rujukan dari Rumah Sakit Semen Padang yang lumpuh total akibat insiden ledakan pada Selasa sore sekitar pukul 15.30 WIB. "Atas kejadian yang dialami oleh Rumah Sakit Semen Padang kami langsung mengaktifkan kesiapsiagaan bencana, kami juga langsung menyiapkan penanganan medis," kata Direktur Utama RSUP M Djamil Padang Dovy Djanas di Padang, Selasa. Ia mengatakan hingga pukul 18.30 WIB pihaknya telah menerima sebanyak 14 orang yang dirujuk dari RS Semen Padang. Dengan rincian sebanyak dua belas orang berstatus sebagai pasien, sedangkan dua orang lainnya merupakan korban ketika insiden ledakan terjadi. "Dua orang pasien adalah korban saat insiden ledakan terjadi, kondisinya mengalami luka ringan dan telah mendapatkan penanganan medis," jelasnya.
Baca juga: RS Semen Padang pindahkan pasien ke rumah sakit lain pascaledakan

Baca juga: Rumah Sakit Semen Padang belum ketahui penyebab ledakan
 Ia mengatakan dari sisi kesiapsiagaan tenaga medis dan ruangan pihak RSUP M Djamil Padang masih cukup untuk memberikan layanan medis terhadap pasien. "Terhadap kejadian ini bagi pasien yang kategorinya ringan dirujuk ke rumah sakit terdekat, bagi yang kondisi berat akan dibawa ke RSUP M Djamil," katanya. Dovy juga menyampaikan bahwa pihaknya turut prihatin atas kejadian menimpa Rumah Sakit Semen Padang pada Selasa sore, sesaat setelah kejadian pihaknya langsung mengaktifkan kesiapsiagaan bencana. Pada bagian lain, kejadian ledakan tersebut mengakibatkan pelayanan di Rumah Sakit Semen Padang lumpuh total sejak Selasa sore. Puluhan pasien yang tengah dirawat di rumah sakit tampak dikeluarkan ke pelataran rumah sakit menggunakan tempat tidur atau kursi roda mulai dari orang tua, wanita, laki-laki, dan anak-anak. Hingga pukul 18.30 WIB proses pemindahan pasien dari Rumah Sakit Semen Padang ke rumah sakit lain masih terus berlangsung, antrian panjang mobil ambulance masih bersiap untuk membawa pasien. Berdasarkan informasi dari pihak rumah sakit jumlah total pasien pada saat kejadian ada sebanyak 102 orang.
Baca juga: Polisi pastikan ledakan di Rumah Sakit Semen Padang bukan bom

Baca juga: Semen Padang Hospital jadi rumah sakit pusat layanan kecelakaan kerja

Pewarta: Rahmatul Laila
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024

Anda menyebut ini jari emas

08 di erek erek
Menkes: RI bagian program regulasi vaksin di Asia Pasifik
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin berjabat tangan dengan Executive Director of the Centre of Regulatory Excellence (CoRE) at the Duke-National University of Singapore Medical School (Duke-NUS) Prof John CW Lim dalam agenda pertemuan stakeholders produsen vaksin Indonesia dengan Duke-NUS di Hotel Westin, Jakarta, Jumat (26/1/2024). ANTARA/HO-Kemenkes/am.
Jakarta (ANTARA) - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengemukakan Indonesia menjadi salah satu negara yang ikut terlibat dalam program regulasi vaksin Asian Development Bank (ADB Vaccine Regulation Project) di kawasan Asia Pasifik.

Menkes Budi melalui Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes di Jakarta, Sabtu, mengatakan program regulasi vaksin ini bertujuan untuk mendapatkan akses produk vaksin yang aman, berkhasiat, dan berkualitas.  

"Sistem regulasi farmasi memainkan peran penting dalam memberikan pelayanan yang lebih cepat kepada masyarakat," katanya.

ADB Vaccine Regulation Project diinisiasi oleh Duke-NUS Center of Regulatory Excellence (CoRE) yang berkolaborasi dengan Health Sector Group dari Asian Development Bank (ADB).

Program ini fokus pada penguatan sistem regulasi dan faktor regulasi dalam pembuatan vaksin yang dilakukan melalui serangkaian kegiatan ilmiah serta kebijakan yang diterapkan sepanjang siklus produk.  

Budi mengatakan penilaian, perizinan, pengendalian, dan pengawasan obat-obatan merupakan tantangan besar bagi tata kelola nasional. Sebab, pesatnya perkembangan industri farmasi berimbas pada peningkatan jumlah produk baru, permasalahan kualitas yang kompleks, dan permasalahan teknis baru.

“Kita harus mengambil langkah terobosan untuk mencapai ketahanan vaksin, termasuk berkolaborasi, menghubungkan, mengintegrasikan, dan meningkatkan seluruh sumber daya dalam pengembangan, produksi, dan kapasitas pengiriman vaksin,” ujarnya.

Sementara itu, Executive Director of the Centre of Regulatory Excellence (CoRE) at the Duke-National University of Singapore Medical School (Duke-NUS) Prof John CW Lim dalam agenda pertemuan stakeholdersprodusen vaksin Indonesia dengan Duke-NUS di Hotel Westin, Jakarta, Jumat (26/1), mengapresiasi upaya Indonesia menjamin keberlanjutan ekosistem vaksin.

“Kami kembali untuk bertemu dengan pemangku kepentingan di bidang manufaktur vaksin di Indonesia untuk lebih memahami peluang dan tantangan dalam pengembangan manufaktur vaksin dan penguatan sistem regulasi di Indonesia,” katanya.

Ia mengatakan misi CoRE adalah mempromosikan secara efektif keunggulan regulasi melalui peningkatan kapasitas regulasi dan inovasi kebijakan produk kesehatan dan sistem kesehatan di Asia Pasifik dan di tingkat global.

“Saya ingin menegaskan kembali betapa senangnya kami bisa kembali berada di Jakarta untuk membangun kemitraan yang sudah ada dan menjajaki kolaborasi baru untuk memperkuat sistem peraturan tingkat lanjut dan untuk mempromosikan inovasi kebijakan kesehatan,” katanya.

Lim menilai sangat penting untuk membentuk cara-cara yang berkelanjutan dan praktis dalam memajukan strategi dan kebijakan sistem kesehatan. Hal ini baik untuk mempersiapkan diri menghadapi krisis kesehatan di masa depan.

Director Human and Social Development Sector Office Sectors Group (SG) Asian Development Bank Dr Patrick L. Osewe mengatakan dalam produksi terkait vaksin, pihaknya harus fokus pada penguatan regulasi agar mencapai tingkat kemandirian. Karena itu, ADB berinvestasi membentuk kelompok penasihat vaksin regional, yang terdiri atas 12 regulator.

“Kami menyadari bahwa inilah keadaan perekonomian kami saat ini. Kami tidak ingin mengalami apa yang kami alami sebelumnya pada saat pandemi COVID-19, dan kami di sini untuk bekerja sama dengan Indonesia,” ujarnya.

Baca juga: Menkes kunjungi tiga rumah sakit Makassar pastikan layanan berkualitas

Baca juga: Menkes apresiasi RSU Haji Surabaya, sukses integrasikan SATUSEHAT

Baca juga: Menkes targetkan RS Vertikal Surabaya jadi "super hub" layanan kanker

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2024

Catatan Baize

harga voucher xl 30 hari
Pengakuan Bahasa Indonesia sebagai bahasa internasional
Arsip Foto - Bahasa Indonesia berhasil ditetapkan menjadi bahasa resmi pada Konferensi Umum UNESCO di Paris, Prancis, Senin (20/11/2023). ANTARA/HO-UNESCO/am.
Jakarta (ANTARA) - Setelah melalui rangkaian panjang usaha dan diskusi, sidang pleno UNESCO pada 20 November 2023 memutuskan untuk menerima usulan Pemerintah Indonesia menjadikan Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi sidang umum salah satu badan di bawah naungan Perserikatan Banga-Bangsa (PBB) itu.

Dengan demikian, Bahasa Indonesia menjadi bahasa resmi ke-10 pada Sidang Umum badan PBB untuk pendidikan, ilmu pengetahuan dan kebudayaan tersebut, melengkapi sembilan bahasa PBB lainnya, yaitu Bahasa Inggris, Prancis, Arab, China, Rusia, Spanyol, Hindi, Italia, dan Portugis.

Dubes dan Wakil Tetap RI untuk UNESCO Ismunandar, dalam suatu kesempatan mengatakan pengakuan ini sekaligus menunjukkan peran penting Bahasa Indonesia dalam mendorong perdamaian dan solidaritas dunia.

Hal ini sekaligus menyiratkan keyakinan UNESCO terhadap pentingnya bahasa karena perdamaian dunia mustahil dibangun hanya dengan ekonomi dan politik semata.

Salah satu peran penting Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi Sidang Umum UNESCO adalah semua keputusan sidang UNESCO harus diterjemahkan ke dalam bahasa resmi, termasuk Bahasa Indonesia.

Pengakuan ini juga ditunjukkan dengan penerjemahan dokumen UNESCO 2023 ke Bahasa Indonesia sebanyak 250 buku dan 29 permainan matematika ke dalam Bahasa Indonesia, yang dilanjutkan ke dalam 27 bahasa daerah untuk mendukung literasi dan pelestarian Bahasa Indonesia di daerah terpencil, demikian Ismunandar.

Prestasi ini menunjukkan peran dan fungsi Bahasa Indonesia yang sudah teruji dalam perjalanan sejarahnya sejak Sumpah Pemuda 1928, sebagai bahasa nasional yang telah memainkan perannya dalam berbagai kepentingan bangsa. Keberhasilan Bahasa Indonesia sebagai alat pemersatu ribuan etnis di Indonesia merupakan modal utama dan menjadi kunci perdamaian dunia melalui bahasa.

Kekuatan lainnya yang menjadi kebanggaan bangsa ini adalah penutur Bahasa Indonesia adalah semua orang di seluruh wilayah Indonesia, yakni sekitar 270 juta.

Dalam tataran akademis, Bahasa Indonesia menjadi pelajaran wajib sejak kelas satu SD sampai perguruan tinggi. Untuk satu mata pelajaran ini tidak boleh ada angka merah atau tidak lulus. Beberapa dosen yang mengampu Bahasa Indonesia di kampus-kampus mengungkapkan betapa lelahnya mereka dalam penyampaian materi Bahasa Indonesia.

Meski mahasiswa sudah belajar Bahasa Indonesia sejak kelas 1 SD, namun pemahaman dan kesadaran berbahasa masih belum memuaskan. Salah satu faktor penghambat adalah sikap menggampangkan Bahasa Indonesia sebagai bahasa ibu. Selain itu, peran media massa dengan narasumber yang kurang menghargai Bahasa Indonesia juga ikut mempengaruhi sikap mahasiswa.


Perlu pengayaan

Menurut Ismunandar, dengan posisi Bahasa Indonesia sebagai bahasa internasional, maka perlu langkah nyata yang dapat dilakukan, yakni bagaimana meningkatkan minat warga dunia terhadap Bahasa Indonesia, apalagi di tengah maraknya konflik antarnegara.

Belum lama ini, KBRI Canberra di Australia meluncurkan program "Kawan Ngobrol" untuk mempromosikan Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA). Ada 16 sekolah dan dua perguruan tinggi di Canberra yang menawarkan kursus Bahasa Indonesia.

Selain itu, perlu upaya pengayaan kosakata Bahasa Indonesia secara terus menerus serta membangun kesenangan dan kesadaran berbahasa bagi masyarakat luas. Upaya pengayaan itu bisa dilakukan lewat jalur ilmiah dan bahasa daerah.

Berbagai peristiwa komunikasi dalam masyarakat, seperti debat presiden menjelang Pemilu 2024, juga telah melahirkan kosakata yang cukup menyegarkan. Ada joget gemoy, gimik, omon-omon, terkelok-kelok, mea-mea, biu-biu, hilirisasi digital, dan lainnya.

Data Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), jumlah kosakata mencapai 120 ribu pada tahun 2023 dan diharapkan mencapai 200 ribu di tahun 2024.

Ribuan kosakata ini diharapkan dapat menjadi sarana komunikasi kebersamaan antarwarga, seiring dengan alasan UNESCO menjadikan Bahasa Indonesia menjadi bahasa resmi UNESCO, yakni sebagai pendorong perdamaian dunia.

Dalam konteks ini, maka peran dan fungsi Bahasa Indonesia agaknya tidak cukup hanya memperkaya kosakata, karena banyak sekali peristiwa komunikasi yang cukup meresahkan masyarakat karena faktor bahasa.

Tawuran antarwarga di beberapa kawasan di Jakarta dan daerah-daerah lainnya sampai sekarang masih sering terjadi. Berita kekerasan terhadap anak dan perempuan, ayah memperkosa anak kandung, ibu membunuh bayi, juga belum berhenti. Manakah bahasa media yang dapat mengubah perilaku sadis masyarakat? Sebuah penelitian mengungkapkan bahasa media justru memperparah kesadisan dalam masyarakat.

Ini artinya, bahasa tidak cukup hanya memperkaya kosakata, tapi juga perlu pengayaan makna di balik kosakata, karena setiap kata atau kalimat adalah tindak tutur dan berpengaruh pada perilaku pembaca.

Dari sisi pragmatik, setiap kata atau kalimat mengandung tiga tindak tutur sekaligus, yakni lokusi, ilokusi dan perlokusi. Artinya, setiap tuturan kata atau kalimat yang disampaikan pastilah memiliki pesan dan tujuan tertentu serta efek yang diharapkan. Di sinilah sering terjadi kesalahpahaman antara pembicara dan pendengar, yang dapat memicu tindak kekerasan.

Pengayaan kosakata dan makna di balik kata atau kalimat tuturan, langsung atau lewat media, seperti "kawan ngobrol" yang dilakukan kampus di Canberra perlu didukung tindakan nyata semua pihak, agar Bahasa Indonesia yang sudah diakui UNESCO sebagai bahasa resmi internasional dapat menjadi kebanggaan bagi Bangsa Indonesia.


*) Dr Artini adalah pimpinan Lembaga Pendidikan Jurnalistik ANTARA 2003-2006


 

Copyright © ANTARA 2024