petunjuk:Harap ingat alamat situs terbaru situs ini:kk996.com!Menanggapi seruan tindakan nasional untuk membersihkan Internet, situs ini telah membersihkan semua novel pornografi, sehingga banyak buku menjadi bingung,Jika Anda membuka link tersebut dan ternyata itu bukan buku yang ingin Anda baca, silakan klik ikon pencarian di atas untuk mencari buku tersebut lagi,Terima kasih atas kunjungan anda!

dewa818

pola maxwin 206Jutaan kata 715033Orang-orang telah membaca serialisasi

《dewa818》

Dua orang meninggal dalam kecelakaan Bus Restu dan truk di Tol Ngawi******

Dua orang meninggal dalam kecelakaan Bus Restu dan truk di Tol Ngawi
Petugas mengevakuasi bodi Bus Restu dan truk tronton bermuatan beton paku bumi yang terlibat kecelakaan di KM 567 ruas Jalan Tol Ngawi-Solo, Desa Bangunrejo Kidul, Kecamatan Kedunggalar, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Rabu (3/1/2024). ANTARA/Louis Rika.
Ngawi (ANTARA) - Dua orang meninggal dunia dan sejumlah lainnya mengalami luka-luka dalam peristiwa kecelakaan lalu lintas di KM 567 ruas Jalan Tol Ngawi-Solo, Desa Bangunrejo Kidul, Kecamatan Kedunggalar, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Rabu.

"Kecelakaan tersebut melibatkan Bus PO Restu bernomor polisi N-7223-UF dan truk tronton bermuatan beton paku bumi," ujar Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Ngawi AKP M Sapari.

Ia mengatakan kedua korban meninggal merupakan kernet kedua kendaraan, yakni kernet truk bernama David Angga (30), warga Mojokerto dan kernet bus, Anugrah Arif (23), warga Kabupaten Pasuruan.

Sesuai hasil olah TKP sementara, peristiwa kecelakaan itu berawal saat bus berisi rombongan guru dari Malang yang dikemudikan oleh Muhammad Basri (48) melaju dari arah Ngawi hendak berlibur ke Yogyakarta.

Bus tersebut ingin mendahului truk tronton bermuatan beton paku bumi bernomor polisi B-9148-BEA yang dikemudikan oleh Suwignyo, warga Kabupaten Mojokerto.

"Rombongan guru tersebut berangkat dari Malang sebanyak tiga bus, namun ternyata salah satu bus mengalami kecelakaan," kata dia.

Sapari menjelaskan berdasarkan olah TKP, saat Bus Restu hendak mendahului truk tronton, diduga sopir bus terlalu mengambil haluan ke kiri sehingga menabrak bagian belakang truk dan mengenai muatan beton paku bumi.

Akibatnya sejumlah muatan beton tersebut terpelanting ke bagian depan truk hingga menyebabkan kabin kemudi truk hancur serta menimpa sopir dan kernetnya.

"Dugaan sementara kecelakaan ini karena kelalaian dan kurang hati-hatinya sopir Bus Restu karena mungkin kurang fokus dan menyebabkan kecelakaan menghantam bagian belakang truk," kata Sapari

Kini, semua penumpang bus sudah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.

Sementara itu, petugas gabungan polisi dan Jasa Marga sempat mengalami kesulitan dalam mengevakuasi bodi kedua kendaraan besar tersebut yang membutuhkan waktu lebih dari enam jam hingga siang hari.

Petugas juga membutuhkan bantuan kendaraan alat "crane" untuk mengangkat bodi kedua kendaraan serta beton paku bumi dari tepi jalan tol.

Selama proses evakuasi, petugas gabungan mengupayakan agar tidak mengganggu kelancaran lalu lintas di ruas Jalan Tol Ngawi-Solo.
 

Pewarta: Louis Rika Stevani
Editor: Edy M Yakub
Copyright © ANTARA 2024

Pengamat: KPU harus libatkan multipihak amankan data pemilu******

Pengamat: KPU harus libatkan multipihak amankan data pemilu
Ketua KPU Hasyim Asy'ari (kedua kanan) bersama anggota KPU Mochammad Afifuddin (kedua kiri), August Mellaz (kanan), dan Betty Epsilon Idroos (kiri) memberikan keterangan mengenai update Pemutakhiran Data Pemilih Pemilu 2024 di Kantor KPU, Jakarta, Kamis (22/6/2023). KPU melalui KPU Kabupaten/Kota seluruh Indonesia dan Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) telah menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilu 2024 di 514 kabupaten/kota yang tersebar di 38 Provinsi dan 128 PPLN. ANTARA FOTO/Reno Esnir/rwa. (ANTARA FOTO/RENO ESNIR)
Jakarta (ANTARA) - Manajer Riset dan Program The Indonesian Institute (TII) Arfianto Purbolaksono menilai Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai penyelenggara pemilu sudah seharusnya melibatkan banyak pihak untuk mengamankan data terkait Pemilu 2024. “Kalau kita hanya menyandarkan kepada KPU secara institusi, saya rasa KPU tidak memiliki banyak resources gitu ya terkait dengan bagaimana mengamankan data,” kata Manajer Riset dan Program TII Arfianto Purbolaksono di Jakarta, Selasa. Berkaca dari kebocoran dan penjualan data pemilih Indonesia di situs gelap baru-baru ini, Arfianto menerangkan langkah taktis yang harus dilakukan KPU ialah meminta maaf secara langsung kepada publik serta menjelaskan kekurangan dari jaringan sistem informasi maupun penyimpanan data yang mereka bangun. Pasalnya, salah satu indikator dari integritas penyelenggaraan pemilu ialah perlindungan data, mulai dari data pemilih, data logistik, hingga data calon. “Jika KPU tidak bisa melindungi data itu menjadi persoalan baru gitu. Jangan sampai muncul ketidakpercayaan publik terhadap KPU,” tegasnya. Ia pun menambahkan permintaan maaf tersebut haruslah diikuti dengan keterbukaan dan ajakan kolaborasi untuk memperbaiki celah-celah kebocoran data yang luput dari pengawasan KPU. “Seperti tadi yang saya katakan bahwa ada kelemahan-kelemahan, baik dari infrastruktur dan juga sumber daya manusia sehingga sudah seharusnya juga dibantu oleh banyak pihak. Setidaknya KPU juga cukup terbantu gitu,” ujarnya. Arfianto juga meminta kepada masyarakat untuk tidak ragu mengawasi dan mengkritisi layanan sistem informasi dan komunikasi yang telah dibuat oleh KPU sehingga KPU juga menunjukkan keseriusan dalam memperbaiki penyelenggaraan pemilu.

Baca juga: Muhaimin: Polri, TNI, dan penyelenggara pemilu harus jaga netralitas

Baca juga: Pilar 08 laporkan Roy Suryo terkait dugaan ujaran kebencian

Baca juga: Putri Bung Hatta harap Mahfud jalankan UUD 1945 bila jadi Wapres

Pewarta: Hana Dewi Kinarina Kaban
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024

Jabar identifikasi dampak pada terowongan Tol Cisumdawu pascagempa******

Jabar identifikasi dampak pada terowongan Tol Cisumdawu pascagempa
Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR) Provinsi Jawa Barat Bambang Tirtoyuliono saat meninjau terowongan Tol Cisumdawu di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Senin (1/1/2024). ANTARA/Handout/aa.
Bahwa pascagempa di Kabupaten Sumedang tadi malam, itu tidak menunjukkan adanya perubahan struktur yang berarti
Kabupaten Sumedang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat melakukan identifikasi terhadap konstruksi terowongan Tol Cisumdawu pascagempa yang mengguncang Kabupaten Sumedang pada Minggu (31/12).

“Bahwa pascagempa di Kabupaten Sumedang tadi malam, itu tidak menunjukkan adanya perubahan struktur yang berarti,” kata Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR) Provinsi Jawa Barat Bambang Tirtoyuliono di Kabupaten Sumedang, Senin.

Menurut dia, saat ini pihak dari PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT) sebagai pengelola jalan Tol Cisumdawu sedang menginvestigasi struktur terowongan terhadap dampak yang terjadi pascagempa tersebut.

Bambang menambahkan, pihaknya pun telah berkoordinasi dengan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) maupun Kementerian PUPR untuk menindaklanjuti kemungkinan yang terjadi pada struktur terowongan.

“Sudah menurunkan tim dan sekarang juga masih ada di lapangan untuk mengindentifikasi secara cepat kemungkinan-kemungkinan adanya kerusakan,” katanya.

Lebih lanjut, dia memastikan untuk kendaraan masih aman untuk melintas, baik di jalan tol maupun saat memasuki terowongan di Tol Cisumdawu.

“Saya ingin memastikan apakah pascagempa jalan Tol Cisumdawu tetap dibuka? Ternyata memang masih tetap dibuka,” katanya.

Sebelumnya, Plt Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengungkapkan bahwa pascagempa di Kabupaten Sumedang, telah menyebabkan terjadinya keretakan di terowongan ganda Tol Cisumdawu.

"Gempa bumi yang M 4.8, ketiga menyebabkan adanya sedikit keretakan di dinding Terowongan Kembar Tol Cisumdawu. Pihak pengelola melakukan asesmen dan tindakan lainnya yang dianggap perlu. Namun atas keretakan itu, dipastikan sementara tidak mengganggu lalu lintas dan kondisi masih aman terkendali," katanya.

Pewarta: Rubby Jovan Primananda
Editor: M. Tohamaksun
Copyright © ANTARA 2024




bab terbaru:slot paling mudah maxwin

Perbarui waktu:2024-07-03

Daftar bab terbaru
3d pcso paito
slot receh gampang menang
kredivo pinjol legal atau ilegal
62 di erek erek
demo slot momobola
angka jitu ular
rupiah cepat terdaftar ojk
game gacor malam ini
mimpi belut togel
Daftar isi semua bab
Bab 1 situs tergacor hari ini
Bab 2 avatarslot88
Bab 3 top slot 138
Bab 4 pekerjaan cepat dapat uang
Bab 5 situs resmi slot gacor
Bab 6 slot 89 demo
Bab 7 cara pencairan limit kredivo
Bab 8 slot bonus new member di awal
Bab 9 suneo138
Bab 10 m3bola
Bab 11 qq1221
Bab 12 slot95
Bab 13 logo kakek zeus
Bab 14 maxwin mahjong
Bab 15 pinjol kredivo legal atau ilegal
Bab 16 buku tafsir mimpi
Bab 17 cara pinjam uang di bank permata online
Bab 18 lambo77 slot
Bab 19 pinjaman di shopee pinjam
Bab 20 shiokambing3
Klik untuk melihattersembunyi di tengah6714bab
lainnyaBacaan TerkaitMore+

Memikirkan Tibet

klik99
ITB ikut bantu identifikasi sumber gempa di Sumedang
Kondisi salah satu rumah yang mengalami kerusakan cukup parah pascagempa di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Selasa (2/1/2024). (ANTARA/Rubby Jovan)
Saya setuju dengan apa yang telah disampaikan oleh Badan Geologi. Kemungkinan ada sumber gempa di sana, yakni aktivitas dari Sesar Cileunyi-Tanjungsari
Bandung (ANTARA) - Institut Teknologi Bandung (ITB) menyatakan akan ikut serta membantu mengidentifikasi gempa bumi di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat untuk menentukan lebih jelas sumber gempa yang telah merusak ratusan rumah milik warga setempat.

"Belajar dari gempa yang terjadi di Sumedang, kami akan mencari parameter yang lebih jelas. Kemungkinan nanti akan dimasukkan ke dalam sumber-sumber gempa baru yang terjadi di Indonesia," kata Dekan Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian Institut Teknologi Bandung (ITB), Irwan Meilano di Bandung, Selasa.

Baca juga: 400 rumah rusak & 500 orang mengungsi akibat gempa susulan di Sumedang

Irwan mengatakan dirinya sepakat dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Badan Geologi (PVMBG) yang menyatakan gempa bumi tersebut diperkirakan terjadi karena adanya aktivitas Sesar Cileunyi-Tanjungsari.

“Saya setuju dengan apa yang telah disampaikan oleh Badan Geologi. Kemungkinan ada sumber gempa di sana, yakni aktivitas dari Sesar Cileunyi-Tanjungsari,” katanya.

Menurutnya ada kemungkinan pemicu gempa tersebut karena adanya pergerakan sesar aktif.

“Namun, masih perlu dicari untuk jelasnya. Baik parameter sumber gempanya, panjangnya, tingkat aktivitasnya, maksimum magnitudonya, serta lain sebagainya," kata dia.

Baca juga: Kementerian PUPR: Kondisi terowongan Tol Cisumdawu aman pascagempa

Selain itu, lanjut dia hal lain yang menjadi perhatian adalah kekuatan gempa yang tidak terlalu besar, namun dapat menimbulkan dampak kerusakan yang signifikan.

"Terdapat tiga hal yang menjadi fokus, pertama adalah ternyata ada sumber gempa yang tidak terlalu besar dari magnitudo-nya, namun ternyata cukup dangkal kedalamannya,” kata Irwan.

Menurut dia, kondisi geografis wilayah di Sumedang dan sekitarnya yang memiliki banyak penduduk dan telah dipadati bangunan, sehingga dapat berpotensi menimbulkan banyak kerusakan saat terjadi bencana.

Oleh karena itu, Irwan meminta masyarakat untuk mewaspadai potensi bencana gempa yang walaupun kekuatannya tidak terlalu besar, namun tetap dapat menimbulkan dampak kerusakan.

"Hal inilah yang perlu menjadi pembelajaran, khususnya bagi masyarakat di Jawa Barat. Sebab, kita juga pernah ada kejadian yang mirip, yakni gempa Cianjur pada November tahun lalu. Meski kekuatannya berbeda, tapi tetap memberikan kerusakan yang signifikan," kata dia.

Baca juga: Kemarin, gempa di Sumedang hingga tsunami di Jepang

 

Pewarta: Rubby Jovan Primananda
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2024

Cincin Dewa Memasak

erek erek 04 2d
Sungai di Jakarta bisa bebas sampah bak di Belanda, mengapa tidak?
Ilustrasi Sungai Ciliwung yang mengalir ke Jakarta, dipotret dari kawasan Bogor, Jawa Barat pada Jumat (29/2/2024). ANTARA/Lia Wanadriani Santosa
Jakarta (ANTARA) - Ketua Kelompok Riset Resiliensi Wilayah Pusat Riset Kebencanaan Geologi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Dwi Abad Tiwi yakin sungai-sungai yang mengaliri Jakarta bisa sebersih di Belanda, kendati mengetahui kondisinya saat ini.

Sungai-sungai di Belanda pada tahun 1980-an, tercatat dipenuhi beragam sampah, bukan semata limbah rumah tangga, melainkan juga peralatan bekas pakai, seperti lemari es, tempat tidur dan bahkan sepeda. Kemudian, muncul aksi tentang sungai bersih di sana, diikuti larangan pembuangan sampah dan penerapan denda. Hasilnya, kini sungai di Negeri Kincir Angin itu terbebas dari sampah.

Sementara di Jakarta, merujuk informasi dari Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta pada tahun 2022, di fasilitas penyaringan Kali Ciliwung, sampah-sampah yang diangkat per hari mencapai sekitar 52 ton dan di antaranya merupakan kayu, bambu, plastik, hingga kasur.

Menurut Dwi, penerapan denda pada orang-orang yang membuang sampah ke sungai sah-sah saja, terutama di kota besar, seperti Jakarta. Hanya saja, hal itu perlu dibarengi upaya dari hulu ke hilir yang melibatkan tentu saja pemerintah daerah terkait untuk melakukan aksi serentak melarang warga menjadikan sungai sebagai "tong sampah raksasa", diikuti ancaman denda. Ketegasan pemerintah, khususnya kota dan daerah, diperlukan di sini.

Masyarakat Kota Jakarta dan yang tinggal di sepanjang sungai perlu dilibatkan. Tentu saja dengan terlebih dulu meningkatkan kesadaran mereka terkait dampak perilaku membuang sampah ke sungai.

"Multi-stakeholder, multi-action, karena saya pikir partisipasi masyarakat pun tidak bisa di bagian hilir, harus dari hulu dulu perubahan budaya untuk jangan membuang sampah. Dengan memilah sampah itu akan mengurangi dampak banyaknya sampah yang akan dibawa," kata Dwi.

Pendekatan budaya kemudian menjadi kata kunci selanjutnya. Ini agar masyarakat memiliki tanggung jawab mandiri mewujudkan sungai-sungai bebas sampah. Salah satu yang sebenarnya sudah pernah dimunculkan, yakni kembali mengenalkan warga yang hidup di sepanjang sungai untuk membangun rumah menghadap sungai, bukannya malah membelakanginya.

Berbicara lebih lanjut mengenai pendekatan budaya, sejarawan JJ Rizal berpendapat cara Chaerudin atau dikenal sebagai Bang Idin dalam mengelola Sungai atau Kali Pesanggrahan di Jakarta Selatan, menjadi salah satu contoh baik.

Bang Idin memadukan konsep-konsep sejarah dan budaya Betawi dan modern menghijaukan kembali bantaran sungai yang sebelumnya tercemar sampah. Dia memanfaatkan konsep sungai bagi orang Betawi sebagai ruang sakral dan membangun ruang pengelolaan sampah raksasa di Kali Pesanggrahan.

Berpegang pada kisah sukses Bang Idin, Rizal lalu mengusulkan untuk memanfaatkan material sejarah dan budaya demi mengingatkan kembali masyarakat masa kini tentang pentingnya menghargai sungai seperti yang dilakukan orang-orang pada masa lalu.

Bagaimana mengenalkan tradisi adalah bagian dari sebuah tradisi yang besar, bahwa masyarakat Jakarta adalah masyarakat sungai yang bukan hanya berteman dengan sungai, tetapi saudara kembarnya adalah air atau sungai.

Salah satu caranya adalah dengan melibatkan institusi pendidikan dalam bentuk memasukkan pengetahuan tentang cara masyarakat di masa lalu memperlakukan sungai ke dalam bahan ajar muatan lokal atau mulok di sekolah.

Ke dalam muatan lokal juga dimasukkan aspek lain terkait sungai semisal cikal bakal peringatan Hari Ciliwung yang identik dengan penemuan bulus raksasa atau kura-kura raksasa yang memiliki nama ilmiah Chitra chitra javanensis sekitar tahun 2011 di Sungai Ciliwung serta koneksi sungai dengan perkembangan masyarakat Jakarta.

Bukan hanya itu, Rizal juga meminta semua pihak menghargai nama-nama tempat di Jakarta yang identik dengan air, misalnya Kalideres, Muara Angke, Kampung Pulo, Rawa Belong, dengan tidak menggantinya dengan nama lain, melainkan mengenalkannya pada generasi-generasi penerus.

Adopsi aturan UNESCO tentang nama tempat sebagai artefak sejarah, misalnya nama tempat yang identik dengan air atau sungai. Jadi, nama tempat yang identik dengan air diganti dengan nama lain, tetapi harus dikenalkan dan dirayakan.
Ilustrasi petugas mengambil sampah dari Sungai Ciliwung (ANTARA/HO-Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta)

Aksi pemerintah

Pendekatan budaya dalam menggugah kesadaran masyarakat mengenai pentingnya keberadaan air atau sungai dan menjaganya dari limbah apapun juga dinilai penting bagi pemerintah, setidaknya bagi Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta.

Ketua Subkelompok Perencanaan Bidang Pengendalian Banjir dan Drainase Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta Maman Supratman memandang perlunya untuk menghidupkan kembali pendekatan budaya guna mengingatkan masyarakat, khususnya di hulu dan hilir sungai, bahwa aliran air yang besar ini merupakan bagian dari satu ekosistem dan tidak bisa dipisahkan dari hidup mereka.

Masyarakat juga diingatkan kembali peran penting sungai, semisal Ciliwung, bagi perkembangan kota di masa lalu dan dampak buruk yang dialami masyarakat kala itu kala mengesampingkan "saudara kembar" mereka, bila meminjam kata dari JJ Rizal. 
Jakarta pada tahun 1979, misalnya, pernah mengalami banjir yang menyebabkan sebanyak 714.861 orang harus mengungsi.

Senada dengan Dwi, Maman juga setuju pemerintah mengembangkan kebijakan untuk memberikan denda pada warga yang membuang sampah ke sungai. Menurut dia, kebijakan ini bakal berpengaruh secara signifikan bila diikuti oleh kesadaran masyarakat.

Di lain sisi, aksi pemerintah tentu saja juga dibutuhkan, dan yang terbaru Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, melalui Unit Penanganan Sampah Badan Air (UPS BA), misalnya, yang membentuk Satuan Tugas (Satgas) Khusus Segmen Sungai Ciliwung guna menangani sampah di Sungai Ciliwung sepanjang tahun, tidak hanya saat musim hujan ketika potensi banjir meningkat.

Satgas Ciliwung ini dibagi menjadi lima segmen yang dimulai dari hulu Ciliwung di Jakarta, yaitu di Menko UI hingga Saringan Sampah TB Simatupang, segmen 2 mulai di TB Simatupang hingga Sodetan Ciliwung, segmen 3 mulai Sodetan Ciliwung hingga Pintu Air Manggarai, Segmen 4 dari mulai Pintu Air Manggarai hingga Muara, dan segmen 5 disepanjang Sungai Ciliwung lama.

Kepala Dinas Lingkungan DKI Jakarta Asep Kuswanto menyebut pembentukan Satgas ini akan memperkuat DLH DKI Jakarta dalam mengatasi timbulan sampah yang terjadi di Sungai Ciliwung.

Satgas Ciliwung, nantinya bertugas memantau dan membersihkan sampah di sepanjang Sungai Ciliwung secara berkesinambungan, sehingga diharapkan dapat membantu mengurangi volume sampah yang terbawa aliran sungai dan berpotensi menyebabkan banjir.

Apabila usulan-usulan ini nantinya terwujud, ditambah pemerintah tegas dari sisi penerapan kebijakan, maka kita semua yakin bahwa sungai di Jakarta bisa bersih dari sampah seperti di Belanda.
 

Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2024

istri parit

situs menang judi
Menhub: Revitalisasi terminal kenalkan konsep baru sebagai pusat UMKM
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) didampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meresmikan empat Terminal Angkutan Massal Tipe A, yakni Terminal Purworejo dan Terminal Mendolo Wonosobo di Jawa Tengah serta Terminal Purboyo Madiun dan Terminal Patria Blitar di Jawa Timur. Peresmian dilakukan sekaligus di Terminal Purworejo, Jawa Tengah, Selasa (2/1/2024). (ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden/Rusman)
Terminal tipe A yang baru saja diresmikan juga berfungsi sebagai wadah kegiatan-kegiatan sosial dan seni budaya bagi masyarakat
Jakarta (ANTARA) - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan pemerintah melakukan revitalisasi terminal untuk mengenalkan konsep baru sebagai sebagai pusat kegiatan masyarakat terutama pelaku UMKM, selain sebagai sarana-prasarana layanan angkutan massal.

Budi Karya dalam peresmian empat Terminal Angkutan Massal Tipe A oleh Presiden RI Joko Widodo, di Purworejo, Jawa Tengah, Selasa, mengatakan revitalisasi terminal akan meningkatkan ketertarikan masyarakat untuk menggunakan angkutan massal, dan juga membantu UMKM.

"Terminal tipe A yang baru saja diresmikan juga berfungsi sebagai wadah kegiatan-kegiatan sosial dan seni budaya bagi masyarakat. Di terminal Purworejo ini dapat dilihat di lantai satu telah difungsikan sebagai ruang pamer kerajinan masyarakat bekerja sama dengan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas)," kata Budi Karya.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Selasa meresmikan empat Terminal Angkutan Massal Tipe A, yakni Terminal Purworejo dan Terminal Mendolo Wonosobo di Jawa Tengah serta Terminal Purboyo Madiun dan Terminal Patria Blitar di Jawa Timur. Peresmian dilakukan sekaligus di Terminal Purworejo.

Terminal Purworejo dibangun dengan biaya senilai Rp35 miliar yang berasal dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN). Terminal ini memiliki luas 12.315 meter persegi dan luas bangunan 2.378,1 meter persegi, serta melayani 615 penumpang dengan total 105 bus per hari.

Sementara, Terminal Mendolo dibangun dengan biaya senilai Rp20 miliar yang berasal dari Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP). Terminal ini memiliki luas lahan 29.319 meter persegi dan luas bangunan 7.742 meter persegi, serta melayani 2.090 penumpang dengan total 280 bus per hari.

Lalu, Terminal Purboyo dibangun dengan biaya senilai Rp29,8 miliar yang berasal dari SBSN. Terminal ini memiliki luas lahan 28.719 meter persegi dan luas bangunan 11.230 meter persegi, serta melayani 4.350 penumpang dengan total 339 bus per hari.

Kemudian Terminal Patria dibangun dengan biaya senilai Rp66,6 miliar yang berasal dari SBSN. Terminal ini memiliki lahan seluas 14.932 meter persegi dan luas bangunan 3.950 meter persegi, serta melayani 330 bus per hari dengan total penumpang 4.344 orang per hari.

Budi Karya menjelaskan pembangunan dan revitalisasi Terminal Tipe A di berbagai wilayah menjadi program prioritas untuk memperbaiki layanan angkutan bus antar kota antar provinsi maupun dalam provinsi (AKAP/AKDP).

Selama 2014-2023, telah dilakukan pembangunan terminal baru di lima lokasi dan rehabilitasi/revitalisasi terminal di 75 lokasi.

Pada tahun 2024, Kementerian Perhubungan menargetkan akan menyelesaikan pembangunan tujuh terminal lagi di sejumlah daerah yaitu Terminal Sumedang di Jawa Barat; Terminal Cepu, Terminal Magelang, Terminal Demak, dan Terminal Bobotsari Purbalingga di Jawa Tengah.

Kemudian Terminal Air Sebakul di Bengkulu, dan Terminal Bimoku di Kupang, Nusa Tenggara Timur.

Revitalisasi terminal diharapkan Menhub akan meningkatkan keselamatan, keamanan, dan pelayanan sehingga masyarakat semakin nyaman menggunakan bus sebagai angkutan umum.

Selain menjadi tempat pelayanan transportasi darat, terminal juga diharapkan memberikan dukungan pada peningkatan ekonomi UMKM yang terlibat di dalamnya.

Baca juga: Presiden sebut pemerintah sediakan sarana transportasi umum memadai
Baca juga: Presiden Jokowi minta semua terminal miliki standar yang sama

Pewarta: Indra Arief Pribadi
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2024

Sembilan hari guntur dan kesedihan

pembayaran tagihan kredivo
Puluhan rumah rusak akibat gempa bumi M4,8 di Sumedang
Kondisi salah satu rumah yang mengalami kerusakan pascagempa berkekuatan 4,8 magnitudo yang mengguncang wilayah Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Minggu (31/12/2033). ANTARA/HO-BPBD Sumedang
 daerah terdampak gempa yang paling parah tersebar di beberapa wilayah, antara lain Babakan Hurip, Tegalsari dan Cipameungpeuk.
Sumedang (ANTARA) - Penjabat Bupati Sumedang Herman Suryatman melaporkan gempa magnitudo (M) 4,8 mengguncang wilayah Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Minggu (31/12) pukul 20.34 WIB, menyebabkan puluhan rumah rusak.

Herman menjelaskan daerah terdampak gempa yang paling parah tersebar di beberapa wilayah, antara lain Babakan Hurip, Tegalsari dan Cipameungpeuk.

“Untuk di Tegalsari dan Cipameungpeuk ada beberapa rumah terdampak retak, sedangkan untuk Babakan Hurip ada 53 rumah,” kata Herman di Sumedang, Senin dini hari.

Dia menambahkan pihaknya telah berkoordinasi bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat untuk mendirikan tenda sementara bagi masyarakat yang rumahnya yang mengalami keretakan imbas dari bencana tersebut.

“Kami mengevakuasi warga yang rumahnya retak dan kami sudah bangun beberapa tenda yang kami tempatkan di tenda tersebut hingga petugas melakukan assessment,” katanya.

Herman memastikan dari kejadian gempa bumi tersebut tidak mengakibatkan korban jiwa. Namun terdapat tiga orang luka-luka akibat tertimpa reruntuhan bangunan.

Terkait kondisi pasien di RSUD Sumedang, lanjut Herman, pihaknya telah mengevakuasi seluruh pasien ke luar gedung dikarenakan terdapat bangunan yang retak yang dapat membahayakan apabila terjadi gempa susulan.

“Sehingga  248 pasien rawat inap dan 83 pasien UGD sudah kami evakuasi dan telah dibangun lima tenda di area rumah sakit,” kata dia.

Hingga kini pihaknya masih menunggu arahan BPBD untuk memastikan kapan pasien untuk dapat kembali ke ruangannya masing-masing.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat tiga kali gempa bumi dangkal terjadi di wilayah Kabupaten Sumedang, Jawa Barat menjelang Tahun Baru 2024.

Gempa terakhir tercatat pada pukul 20.34 WIB, BMKG mencatat gempa bumi berkekuatan 4,8 magnitudo yang berpusat pada 6,85 Lintang Selatan, 107,93 derajat Bujur Timur atau sekitar 1,5 kilometer timur Kota Sumedang, Jawa Barat pada kedalaman 5 kilometer.

Baca juga: BMKG : Gempa bumi Sumedang dipicu oleh sesar yang belum terpetakan
Baca juga: BMKG duga gempa Sumedang disebabkan sesar lokal
Baca juga: Gempa Sumedang, Pj Gubernur Jabar pastikan RSUD dapat perhatian khusus

Pewarta: Rubby Jovan Primananda
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2024

Raja Naga datang ke dunia

slot online 88
Gempa Bayah Banten akibat lempeng menunjam
Tangkapan layar - Episentrum gempa bumi yang berada di perairan selatan Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten. ANTARA/HO-BMKG/am.
Jakarta (ANTARA) - Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan gempa bumi yang berlokasi di perairan selatan Bayah, Kabupaten Lebak, Banten, akibat aktivitas zona penunjaman dengan kedalaman lebih dari 30 kilometer.
Gempa berkekuatan 5,9 magnitudo dengan kedalaman 74 kilometer pada Rabu (3/1), pukul 07.53 WIB, terasa hingga ke Sukabumi dan Pandeglang. "Kejadian gempa bumi tersebut diakibatkan oleh aktivitas zona penunjaman dengan kedalaman lebih dari 30 kilometer atau disebut gempa intraslab dengan mekanisme sesar mendatar," kata Kepada Badan Geologi Muhammad Wafid dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.

Baca juga: Satu jam pascagempa, BPBD: Belum ada laporan kerusakan di Sukabumi Menurut data Badan Geologi, sebaran pemukiman penduduk yang dilanda guncangan gempa bumi sebagian besar terletak pada kawasan rawan bencana (KRB) gempa bumi tinggi. Kejadian gempa bumi tersebut tidak menyebabkan tsunami meskipun lokasi pusat gempa bumi terletak di laut, diperkirakan tidak mengakibatkan deformasi dasar laut yang dapat memicu terjadinya tsunami. Badan Geologi mengungkapkan wilayah pantai selatan Banten dan Jawa Barat tergolong rawan tsunami dengan potensi tinggi tsunami di garis pantai lebih dari tiga meter. Masyarakat diimbau untuk tenang, mengikuti arahan serta informasi dari petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, tetap waspada dengan kejadian gempa bumi susulan, dan jangan percaya oleh isu yang tidak jelas sumbernya mengenai gempa bumi dan tsunami. Bagi penduduk yang rumahnya mengalami kerusakan agar mengungsi ke tempat aman sesuai dengan arahan dari petugas BPBD setempat.

Baca juga: Gempa magnitudo 5,9 guncang Bayah Banten, dirasakan hingga Sukabumi

Baca juga: Gempa Bayah, warga Rangkasbitung berhamburan keluar rumah Bangunan di Kabupaten Lebak harus dibangun menggunakan konstruksi bangunan tahan gempa bumi guna menghindari dari risiko kerusakan dan dilengkapi dengan jalur dan tempat evakuasi. Badan Geologi menyatakan kejadian gempa bumi tersebut tidak berpotensi mengakibatkan terjadinya tsunami, sesar permukaan dan bahaya ikutan, yaitu retakan tanah, penurunan tanah, gerakan tanah, dan likuefaksi.

Pewarta: Sugiharto Purnama
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2024

Dekan Elit

daftar slot online resmi
Menhub: Revitalisasi terminal kenalkan konsep baru sebagai pusat UMKM
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) didampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meresmikan empat Terminal Angkutan Massal Tipe A, yakni Terminal Purworejo dan Terminal Mendolo Wonosobo di Jawa Tengah serta Terminal Purboyo Madiun dan Terminal Patria Blitar di Jawa Timur. Peresmian dilakukan sekaligus di Terminal Purworejo, Jawa Tengah, Selasa (2/1/2024). (ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden/Rusman)
Terminal tipe A yang baru saja diresmikan juga berfungsi sebagai wadah kegiatan-kegiatan sosial dan seni budaya bagi masyarakat
Jakarta (ANTARA) - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan pemerintah melakukan revitalisasi terminal untuk mengenalkan konsep baru sebagai sebagai pusat kegiatan masyarakat terutama pelaku UMKM, selain sebagai sarana-prasarana layanan angkutan massal.

Budi Karya dalam peresmian empat Terminal Angkutan Massal Tipe A oleh Presiden RI Joko Widodo, di Purworejo, Jawa Tengah, Selasa, mengatakan revitalisasi terminal akan meningkatkan ketertarikan masyarakat untuk menggunakan angkutan massal, dan juga membantu UMKM.

"Terminal tipe A yang baru saja diresmikan juga berfungsi sebagai wadah kegiatan-kegiatan sosial dan seni budaya bagi masyarakat. Di terminal Purworejo ini dapat dilihat di lantai satu telah difungsikan sebagai ruang pamer kerajinan masyarakat bekerja sama dengan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas)," kata Budi Karya.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Selasa meresmikan empat Terminal Angkutan Massal Tipe A, yakni Terminal Purworejo dan Terminal Mendolo Wonosobo di Jawa Tengah serta Terminal Purboyo Madiun dan Terminal Patria Blitar di Jawa Timur. Peresmian dilakukan sekaligus di Terminal Purworejo.

Terminal Purworejo dibangun dengan biaya senilai Rp35 miliar yang berasal dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN). Terminal ini memiliki luas 12.315 meter persegi dan luas bangunan 2.378,1 meter persegi, serta melayani 615 penumpang dengan total 105 bus per hari.

Sementara, Terminal Mendolo dibangun dengan biaya senilai Rp20 miliar yang berasal dari Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP). Terminal ini memiliki luas lahan 29.319 meter persegi dan luas bangunan 7.742 meter persegi, serta melayani 2.090 penumpang dengan total 280 bus per hari.

Lalu, Terminal Purboyo dibangun dengan biaya senilai Rp29,8 miliar yang berasal dari SBSN. Terminal ini memiliki luas lahan 28.719 meter persegi dan luas bangunan 11.230 meter persegi, serta melayani 4.350 penumpang dengan total 339 bus per hari.

Kemudian Terminal Patria dibangun dengan biaya senilai Rp66,6 miliar yang berasal dari SBSN. Terminal ini memiliki lahan seluas 14.932 meter persegi dan luas bangunan 3.950 meter persegi, serta melayani 330 bus per hari dengan total penumpang 4.344 orang per hari.

Budi Karya menjelaskan pembangunan dan revitalisasi Terminal Tipe A di berbagai wilayah menjadi program prioritas untuk memperbaiki layanan angkutan bus antar kota antar provinsi maupun dalam provinsi (AKAP/AKDP).

Selama 2014-2023, telah dilakukan pembangunan terminal baru di lima lokasi dan rehabilitasi/revitalisasi terminal di 75 lokasi.

Pada tahun 2024, Kementerian Perhubungan menargetkan akan menyelesaikan pembangunan tujuh terminal lagi di sejumlah daerah yaitu Terminal Sumedang di Jawa Barat; Terminal Cepu, Terminal Magelang, Terminal Demak, dan Terminal Bobotsari Purbalingga di Jawa Tengah.

Kemudian Terminal Air Sebakul di Bengkulu, dan Terminal Bimoku di Kupang, Nusa Tenggara Timur.

Revitalisasi terminal diharapkan Menhub akan meningkatkan keselamatan, keamanan, dan pelayanan sehingga masyarakat semakin nyaman menggunakan bus sebagai angkutan umum.

Selain menjadi tempat pelayanan transportasi darat, terminal juga diharapkan memberikan dukungan pada peningkatan ekonomi UMKM yang terlibat di dalamnya.

Baca juga: Presiden sebut pemerintah sediakan sarana transportasi umum memadai
Baca juga: Presiden Jokowi minta semua terminal miliki standar yang sama

Pewarta: Indra Arief Pribadi
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2024