uno138 848Jutaan kata 687940Orang-orang telah membaca serialisasi
《gift voucher traveloka》
Bappenas Harap Kenaikan Harga Beras Tak Tingkatkan Kemiskinan******Jakarta, CNN Indonesia--
Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) berharap kenaikan harga beras dalam beberapa waktu terakhir tidak akan menambah jumlah penduduk miskin.
Direktur Direktorat Penanggulangan Kemiskinan dan Pemberdayaan Masyarakat Bappenas Maliki mengatakan kenaikan komoditas utama memang menjadi tantangan dalam menurunkan kemiskinan. Ia mengatakan harga beras naik 9,83 persen selama September 2022 hingga Maret 2023.
Lihat Juga :Harga Beras Kompak Melonjak di Pasar Tradisional Jakarta |
Dengan pertumbuhan ekonomi RI yang saat ini di atas lima persen, maka akan memberikan kesempatan kerja lebih baik.
"Jadi dari sini ada faktor positif yang mengurangi kemiskinan," katanya kepada CNNIndonesia.com, Jumat (25/8).
Pilihan Redaksi
|
Namun, efek positif itu akan dipengaruhi juga oleh inflasi. Jika orang miskin miskin dapat pekerjaan tetapi harga barang juga naik, maka yang tadinya akan tidak miskin bisa menjadi miskin kembali.
Selain itu, pemerintah juga memberikan bansos untuk membantu mengurangi beban pengeluaran masyarakat.
"Nah, sekarang tarik menarik, mana yang paling kuat. Dengan semua tantangan itu, akhirnya kita bisa mengurangi dari 9,54 menjadi 9,36 persen," kata Maliki.
Ia menambahkan bahwa delapan tahun lalu, kenaikan harga beras 10 persen memang bisa menaikkan angka kemiskinan 300 ribu orang. Namun untuk kondisi sekarang, ia belum mengetahui pasti seberapa besar dampak kenaikan harga beras pada kemiskinan.
"Kita memang harus melihat semua faktor tadi," katanya.
[Gambas:Video CNN]
Kemenperin Respons Kritik Keras Faisal Basri soal Deindustrialisasi******Jakarta, CNN Indonesia--
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) membantah pernyataan Ekonom Senior Faisal Basriyang menyebut Indonesia mengalami penurunan produktivitas industri manufaktur ke perekonomian aliasdeindustrialisasi.
Plt Direktur Jenderal Industri Kimia, Farmasi, dan Tekstil (IKFT) Warsito Ignasius mengatakan hal tersebut tidak benar. Justru saat ini Indonesia tengah menuju industrialisasi.
"Butuh suatu riset publik yang komprehensif untuk menyatakan deindustrialisasi. Jadi pandangan-pandangan pakar termasuk kemarin ada kritikan terhadap pemerintah dari Faisal Basri ini ya kita harus sikapi secara positif, bahwa melihat dari hilirisasi belum selesai, harusnya yang ada industrialisasi," ujarnya dalam media briefing, Senin (28/8).
"Jadi deindustrialisasi itu hanya suatu pandangan yang mana kita sendiri melihatnya sebagai introspeksi bahwa penurunan kinerja industri maupun bagaimana kita mencapai target-target kontribusi industri terhadap PDB, ekspor, investasi, tenaga kerja ini merupakan suatu upaya-upaya dari masa ke masa," jelasnya.
Kendati, Warsito menilai penurunan kinerja industri manufaktur yang saat ini begitu menantang akan kembali membaik. Sebab, pemerintah terus bekerja sama untuk menghilangkan hambatan-hambatan yang selama covid-19 kemarin menjadi penghalang.
"Nah itu komunikasi yang intens baik kepada pelaku industri sehingga apa yang menjadi posisi kemampuan industri saat ini bisa kita refleksikan sebagai suatu peningkatan kinerja industri sekarang ke depan," imbuhnya.
Lihat Juga :LRT Jabodebek Tanpa Masinis Tapi Ada Petugas di Dalam Kereta |
Sementara, Direktur Industri Semen, Keramik, dan Pengolahan Bahan Galian Non Logam Wiwik Pudjiastuti mengatakan jika dilihat dari sektor industri nonlogam, deindustrialisasi sangat tidak relevan. Pasalnya, pada 2022 lalu sektor tersebut investasinya tumbuh hingga 25 persen dibandingkan 2021 (yoy).
"Di angka 24,6 persen dibandingkan tahun sebelumnya, dibandingkan 2021. Itu untuk 2022. Selanjutnya di semester I/2023, ini investasi baru kita itu tercatat Rp7,3 triliun atau kalau kita persentasenya tumbuh itu sebesar 26,2 persen. Tentunya ini kalau kita bicara dari data pun kita juga tidak bisa melihat bahwa di sini tidak ada deindustrialisasi khususnya di sektor mineral logam," jelasnya.
Faisal Basri sebelumnya menyebutkan Indonesia mengalami deindustrialisasi dikarenakan pemerintah tidak punya strategi yang jelas.
Menurutnya, negara malah fokus melakukan hilirisasi yang justru menguntungkan China hingga 90 persen dari komoditas nikel.
"Tidak ada strategi industrialisasi, yang ada adalah kebijakan hilirisasi. Sekadar bijih nikel diolah jadi NPI (nickel pig iron) atau jadi feronikel, lalu 99 persen diekspor ke China. Jadi hilirisasi di Indonesia nyatanya mendukung industrialisasi China," kata Faisal dikutip dari saluran YouTube Indef, Selasa (8/8).
[Gambas:Video CNN]
Label:pola maxwin terbaru hari ini、sultanbet89、gacor slot jp
Terkait:judi slot terbaru、slot 88、lazada bisa pinjam uang、buku tafsir mimpi 4d terlengkap、kakek zeus real、pinjol bunga rendah 2022、link baru gacor、pinjol bunga rendah tenor lama、betwin88、situs gacor main slot
bab terbaru:syarat pengajuan pinjaman di kredivo(2024-07-06)
Perbarui waktu:2024-07-06
《gift voucher traveloka》Semua konten berasal dari Internet atau diunggah oleh netizen,cara pinjam uang di jago syariahHanya promosikan novel karya penulis asli. Semua teman buku dipersilakan untuk mendukung dan mengumpulkan《gift voucher traveloka》bab terbaru。